Artigos de revistas sobre o tema "Institut media"

Siga este link para ver outros tipos de publicações sobre o tema: Institut media.

Crie uma referência precisa em APA, MLA, Chicago, Harvard, e outros estilos

Selecione um tipo de fonte:

Veja os 50 melhores artigos de revistas para estudos sobre o assunto "Institut media".

Ao lado de cada fonte na lista de referências, há um botão "Adicionar à bibliografia". Clique e geraremos automaticamente a citação bibliográfica do trabalho escolhido no estilo de citação de que você precisa: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

Você também pode baixar o texto completo da publicação científica em formato .pdf e ler o resumo do trabalho online se estiver presente nos metadados.

Veja os artigos de revistas das mais diversas áreas científicas e compile uma bibliografia correta.

1

Kurnia, Neng Dewi, Riche Cynthia Johan e Gema Rullyana. "HUBUNGAN PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM DENGAN KEMAMPUAN LITERASI MEDIA DI UPT PERPUSTAKAAN ITENAS". Edulib 8, n.º 1 (24 de julho de 2018): 1. http://dx.doi.org/10.17509/edulib.v8i1.10208.

Texto completo da fonte
Resumo:
Penelitian ini dilatar belakangi oleh banyaknya informasi hoax yang tersebar di media sosial instagram yang menuntut kita untuk dapat menentukan dan memilih informasi yang akurat, serta masih rendahnya kemampuan literasi media yang dimiliki pemustaka. Masalah yang menjadi kajian dalam penelitian ini adalah apakah terdapat hubungan antara pemanfaatan media sosial instagram dengan kemampuan literasi media pemustaka UPT Perpustakaan Institut Teknologi Nasional. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara pemanfaatan media sosial instagram dengan kemampuan literasi media pemustaka UPT Perpustakaan Institut Teknologi Nasional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pemustaka di UPT Perpustakaan Institut Teknologi Nasional dengan jumlah 9.818 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah proportionate stratified random sampling dengan jumlah sampel 99 orang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif korelasional, dan analisis data menggunakan korelasi spearman rank. Instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner tertututp dengan skala empat kategori Likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang kuat dan signifikan antara pemanfaatan media sosial instagram dan kemampuan literasi media. Secara khusus hasil penelitian menunjukkan bahwa gambaran pemanfaatan media sosial instagram berada pada kategori sangat baik dan gambaran kemampuan literasi media berada pada kategori sangat baik.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
2

Almaida, Farahma Ayu, e Rah Utami Nugrahani. "ANALISIS PENGELOLAAN KONTEN DIGITAL MARKETING MEDIA SOSIAL INSTITUT FRAN�AIS INDONESIA BANDUNG". Journal Acta Diurna 15, n.º 1 (30 de abril de 2019): 96. http://dx.doi.org/10.20884/1.actadiurna.2019.15.1.1578.

Texto completo da fonte
Resumo:
Institut Fran�ais Indonesia Bandung merupakan pusat kebudayaan dan lembaga pendidikan bahasa Prancis di bawah Kedutaan Besar Perancis. Media sosial Instagram sebagai pemasaran digital yang digunakan untuk memberikan informasi tentang kursus bahasa Prancis dan berbagai informasi tentang acara budaya yang akan diadakan. Melalui Instagram, Institut Fran�ais Indonesia Bandung memiliki jumlah pengikut dan posting tertinggi dibandingkan dengan lembaga bahasa asing lainnya di Bandung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pemasaran digital di media sosial Instagram Institut Fran�ais Indonesia Bandung berdasarkan empat pilar strategi media sosial Lon Safko dan David K. Brake: komunikasi, kolaborasi, pendidikan, dan hiburan. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui observasi pada instagram media sosial Institut Fran�ais Indonesia Bandung dan wawancara mendalam dengan informan kunci dan informan pendukung untuk mendapatkan data tentang penggunaan strategi media sosial. Hasil dari penelitian ini menjelaskan penggunaan strategi pemasaran digital untuk konten media sosial yang sesuai dan berguna untuk kelangsungan lembaga dalam menyebarkan pesan dan informasi.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
3

Meyer, Roger. "Collections of the Swiss Institute for Children’s and Youth Media and their Public Access". Papers: Explorations into Children's Literature 22, n.º 1 (1 de janeiro de 2012): 133–41. http://dx.doi.org/10.21153/pecl2012vol22no1art1132.

Texto completo da fonte
Resumo:
The Swiss Institute for Children’s and Youth Media, Schweizerisches Institut für Kinder- und Jugendmedien (SIKJM), an associated institute of the University of Zurich and the Swiss section of IBBY (International Board on Books for Young People), accommodates the only documentation centre of Switzerland, which collects children's literature and secondary literature of a wide range, with historical and contemporary interest. The main activities of the institute are research and documentation in the field of children’s and youth media and reading promotion. It cooperates with similar institutions in other European countries.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
4

Fahreza, Rio Maulana, e Abdul Kholik. "Strategi Digital Marketing Institut Agama Islam Sahid". Karimah Tauhid 3, n.º 4 (4 de abril de 2024): 4422–30. http://dx.doi.org/10.30997/karimahtauhid.v3i4.12694.

Texto completo da fonte
Resumo:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran promosi pemasaran yang dilakukan oleh Institut Agama Islam Sahid Bogor (INAIS) melalui iklan dan public relations dalam menarik calon mahasiswa baru, serta mengetahui keputusan mahasiswa untuk memilih Institut Agama Islam Sahid Bogor. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi. Narasumber dalam penelitian ini adalah staf marketing dan mahasiswa baru INAIS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa promosi pemasaran yang dilakukan INAIS melalui iklan dengan menggunakan media konvensional dan new media. Iklan melalui media konvensional berupa spanduk dan brosur, sementara iklan melalui new media menggunakan platform seperti youtube, Instagram, dan website. Kegiatan public relations yang dilakukan oleh INAIS berupa kunjungan ke SMA/SMK yang potensial, serta mengadakan kegiatan dengan bekerjasama dengan sekolah-sekolah tersebut. Beberapa narasumber yang merupakan mahasiswa baru INAIS mengaku tertarik menjadi mahasiswa di INAIS karena selain lokasinya dekat dengan domisili mereka serta biaya pendidikan yang terjangkau, mereka pun tertarik dengan iklan melalui new media yang menampilkan keunggulan seperti jurusan yang tersedia, kegiatan kemahasiswaan yang aktif, prestasi yang diraih, serta penawaran beasiswa yang menjanjikan.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
5

Wahyudi, Imam. "GOOGLE MEET APPLICATION AS A TEACHING LEARNING PROCESS MEDIA". Kurikula : Jurnal Pendidikan 6, n.º 2 (30 de março de 2022): 48–54. http://dx.doi.org/10.56997/kurikula.v6i2.630.

Texto completo da fonte
Resumo:
ABSTRACT: This study investigates Google Meet application to be used as a teaching learning process in Institute Agama Islam Ngawi, the research design of this study qualitative approach and the research was A case study. The participants of the study were lecturers and students in Institut Agama Islam Ngawi. The result of this study Google Meet could be used as alternative media to teaching learning process during pandemic Covid - 19 although it was going quite difficult because the tools were not prepared and checked.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
6

Haris, Ibnu, Ripqi Pahriani e Miftahul Irsyad. "PENGARUH SOSIAL MEDIA MARKETING TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN". Journal of Islamic Business Management Studies (JIBMS) 2, n.º 2 (15 de dezembro de 2022): 99–105. http://dx.doi.org/10.51875/jibms.v2i2.185.

Texto completo da fonte
Resumo:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Social Media Marketing Terhadap Keputusan Pembelian (Survei Pada Mahasiswa Baru Angkatan 2021/2022 Institut Daarul Qur’an Jakarta). Metode yang dipakai pada penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian penjelasan (explanatory research) . Variabel yang digunakan dalam penelitian ini ada lima, yaitu Content Creation (X1), Content Sharing (X2), Connecting (X3), Community Building (X4), dan Struktur Keputusan Pembelian (Y). Pengumpulan data diperoleh melalui penyebaran kuesioner secara online (e-kuesioner) pada pada Mahasiswa Baru Angkatan 2021/2022 Institut Daarul Qur’an Jakarta, Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 116 orang responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Content Creation (X1), Content Sharing (X2), Connecting (X3), dan Community Building (X4) secara bersama-bersama berpengaruh secara simultan dan signifikan terhadap Struktur Keputusan Pembelian (Y). kemudian, variabel Content Creation (X1), Content Sharing (X2), Connecting (X3), dan Community Building (X4) masing-masing berpengaruh secara parsial dan signifikan terhadap Struktur Keputusan Pembelian (Y). berdasarkan hasil penelitian ini, sebaiknya Institut Daarul Qur’an Jakarta mempertahankan social media marketing yang telah dilakukan untuk semakin memperkuat keputusan pembelian produk.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
7

Pamessangi, Andi Arif. "Istirâtîjiyyah Ta’lim al-Lughah al-‘Arabiyyah ‘ala Asâsi Khasâ’is al-Ṭalabah". Jurnal Alfazuna : Jurnal Pembelajaran Bahasa Arab dan Kebahasaaraban 5, n.º 02 (15 de junho de 2021): 138–54. http://dx.doi.org/10.15642/alfazuna.v5i02.1024.

Texto completo da fonte
Resumo:
Abstract This research examines the application of Arabic learning strategies that are in accordance with the characteristics of students in the Arabic language education study program, Palopo State Islamic Institute. The purpose of this study was to determine the application of Arabic learning strategies in the Arabic language department of Palopo State Islamic Institute, as well as the lecturers' attention to the characteristics of students in implementing Arabic learning strategies in the Arabic language department of Palopo State Islamic Institute. The method used in this research is qualitative research methods. The data collection instruments in this study were observation, interviews, and questionnaires. The results of this study indicate that lecturers in implementing learning strategies in the Arabic language education study program at the Palopo State Islamic Institute pay attention to student characteristics. The Arabic learning strategies applied are very varied, such as the implementation of strategies in learning using audiovisual media using several strategies that are in accordance with the characteristics and abilities of students. Keywords: application, Arabic learning strategies, characteristics of students Abstrak Penelitian ini mengkaji penerapan strategi pembelajaran bahasa Arab yang sesuai dengan karakteristik peserta didik pada program studi Pendidikan Bahasa Arab Institut Agama Islam Negeri Palopo. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan strategi pembelajaran bahasa Arab di Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Institut Agama Islam Negeri Palopo, serta perhatian dosen terhadap karakteristik mahasiswa dalam menerapkan strategi pembelajaran bahasa Arab di Program Studi Pendidikan Bahasa Arab Institut Agama Islam Negeri Palopo. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan angket. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dosen dalam menerapkan dan memilih strategi pembelajaran pada program studi Pendidikan Bahasa Arab Institut Agama Islam Negeri Palopo sangat memperhatikan karakteristik dan latar belakang mahasiswa. Strategi pembelajaran bahasa Arab yang diterapkan sangat bervariasi, seperti penerapan strategi dalam pembelajaran dengan menggunakan media audiovisual dengan menggunakan beberapa strategi yang sesuai dengan karakteristik dan kemampuan mahasiswa. Kata Kunci: Penerapan, strategi pembelajaran bahasa Arab, karakteristik siswa.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
8

Saoqillah, Akhmad, e Restu Nada Siti Wardah. "DAMPAK MEDIA SOSIAL TERHADAP KOMUNIKASI INTERPERSONAL MAHASISWA INSTITUT UMMUL QURO BOGOR". Al-Mubin; Islamic Scientific Journal 1, n.º 2 (18 de setembro de 2018): 24–29. http://dx.doi.org/10.51192/almubin.v1i2.43.

Texto completo da fonte
Resumo:
Media sosial merupakan media jenis baru yang muncul seiring dengan perkembangnya teknologi informasi belakangan ini. Media social mempunyai beragam jenisnya. Misalnya saja ada facebook, instagram, twitter, whatsapp dan lainnya. Media social pada awalnya diciptakan untuk memudahkan manusia dalam berkomunikasi, komunikasi manusia khususnya komunikasi interpersonal jauh lebih mudah dengan adaya media social. Dengan media social hubungan komunikasi interpersonal dapat dilakukan hanya dengan gadjet namun hal ini menimbulkan rasa kekhawatiran dari pengguna media social terkait dengan hubungan antar personal. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dampak media social terhadap komunikasi interpersonal mahasiswa mahasiswa Institut ummul quro al-islami Bogor. Metode penelitian ini menggunakan metode studi literatur. Data yang diperlukan dalam penulisan ini diperoleh melalui buku, jurnal maupun penelitian terdahulu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media social merubah hubungan komunikasi interpersonal khususnya dikalangan mahasiswa, yakni mahasiswa seringkali terlihat sibuk memandang gadjetnya dari pada mengobrol dengan orang disekitarnya
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
9

Hasnolisastro, Hasnolisastro. "STRATEGI PROMOSI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI BENGKULU DALAM MENINGKATKAN JUMLAH CALON MAHASISWA PASCA PERALIHAN DARI SEKOLAH TINGGI MENJADI INSTITUT". Jurnal Kaganga: Jurnal Ilmiah Sosial dan Humaniora 3, n.º 1 (10 de abril de 2019): 100–109. http://dx.doi.org/10.33369/jkaganga.3.1.100-109.

Texto completo da fonte
Resumo:
Penelitian ini bertujuan mengetahui strategi promosi IAIN Bengkulu dalam meningkatkan jumlah calon mahasiswa pasca peralihan dari Sekolah Tinggi menjadi Institut .Penelitian dilaksanakan di IAIN Bengkulu, dengan pendekatan kualitatif deskriptif melalui observasi, wawancara dengan 3 informan, dan dokumentasI, menggunakan analisis data Daymon dan Holloway.Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam melaksanakan strategi promosi, IAIN Bengkulu memperlihatkan langkah-langkah pokok terdiri atas pengidentifikasian audiens sasaran, perencanaan, penentuan anggaran, dan pemilihan saluran komunikasi.Bauran promosi IAIN Bengkulu meliputi kegiatan periklanan melalui media cetak, media elektronik, dan leaflet, melalui personal selling (penjualan perseorangan).Strategi promosi yang dilakukan IAIN Bengkulu sudah efektif, terbukti dari meningkatnya jumlah mahasiswa setiap tahunnya.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
10

Hasnolisastro. "STRATEGI PROMOSI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI BENGKULU DALAM MENINGKATKAN JUMLAH CALON MAHASISWA PASCA PERALIHAN DARI SEKOLAH TINGGI MENJADI INSTITUT". Jurnal Kaganga: Jurnal Ilmiah Sosial dan Humaniora 3, n.º 1 (10 de abril de 2019): 106–15. http://dx.doi.org/10.33369/jkaganga.3.1.106-115.

Texto completo da fonte
Resumo:
Penelitian ini bertujuan mengetahui strategi promosi IAIN Bengkulu dalam meningkatkan jumlah calon mahasiswa pasca peralihan dari Sekolah Tinggi menjadi Institut .Penelitian dilaksanakan di IAIN Bengkulu, dengan pendekatan kualitatif deskriptif melalui observasi, wawancara dengan 3 informan, dan dokumentasI, menggunakan analisis data Daymon dan Holloway.Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam melaksanakan strategi promosi, IAIN Bengkulu memperlihatkan langkah-langkah pokok terdiri atas pengidentifikasian audiens sasaran, perencanaan, penentuan anggaran, dan pemilihan saluran komunikasi.Bauran promosi IAIN Bengkulu meliputi kegiatan periklanan melalui media cetak, media elektronik, dan leaflet, melalui personal selling (penjualan perseorangan).Strategi promosi yang dilakukan IAIN Bengkulu sudah efektif, terbukti dari meningkatnya jumlah mahasiswa setiap tahunnya.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
11

Ardiansyah, Ardiansyah. "Optimalisasi Media Sosial Tiktok Sebagai Media Promosi UPT Perpustakaan Institut Agama Islam Negeri Madura". Tibanndaru : Jurnal Ilmu Perpustakaan dan Informasi 7, n.º 1 (19 de abril de 2023): 15. http://dx.doi.org/10.30742/tb.v7i1.2575.

Texto completo da fonte
Resumo:
Purpose Research. This research aims to find out how to optimize social media Tiktok as a promotional media for UPT Library of the Madura State Islamic Institute. Methods. Qualitative research methods with a case study approach are used in this research method. Results. The result of this research is optimizing social media Tiktok as a media promotion carried out by the UPT Library of the Madura State Islamic Institute which sees increasingly advanced technological developments, making libraries have to maintain their existence, especially in terms of promoting libraries through social media Tiktok. Currently, Tiktok social media is an easy information dissemination tool and provides many benefits for Tiktok UPT Library of the Madura State Islamic Institute in promoting its library. Conclusions. By utilizing the features in it, the content or activities in the library can be promoted. The Iain Madura library received a good response in using TikTok as a place to promote the library, in the form of likes, comments, and views even views of content on TikTok, reaching 368 views. Increasing the competence of librarians is also needed in terms of being content creators because with that social media Tiktok as a library promotion is even more advanced. Keywords: Tiktok Social Media; Promotion; UPT Library of IAIN Madura
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
12

Agus Santoso e Isminarti Isminarti. "Media Literacy Levels of Archivists in Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)". Wiga : Jurnal Penelitian Ilmu Ekonomi 10, n.º 2 (30 de setembro de 2020): 101–17. http://dx.doi.org/10.30741/wiga.v10i2.595.

Texto completo da fonte
Resumo:
Media literacy is a concept that describes a person's ability to utilize media, analyze information, and communicate it. This concept is used by researchers to see a person's ability to relate to information media. This study discusses the level of media literacy of archivists in the Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). The archivist has a strategic position in information management of the university. In this respect, it needs to be reviewed related to the competence of the media literacy of archivists. In this era of information, archivists are faced with various job challenges due to the development of information technology, including the fast in disseminating information and the emergence of false or misleading information (hoaxes). This condition causes archivists not only to be required to have competence in utilizing information technology but also to be able to analyze and communicate information correctly to provide a fast, accurate, and reliable service. This competency will be reflected in the level of media literacy of archivists. This research uses the descriptive quantitative method by focusing on the aspects of a phenomenon and the reality of media literacy by archivists in ITS. The level of media literacy can be seen from the Individual competence framework presented by the European Commission (2009). The result of the study showed that the media literacy of archivists in ITS is at a medium level, which indicated the competence is more focused on the ability of technical skill and critical understanding. While in the social competence aspect are classified as passive users.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
13

Muslikhah, Febri palupi, e Rachmi Fidhara Noer Taufik. "PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL TIKTOK SEBAGAI MEDIA DAKWAH TERHADAP PENINGKATAN WAWASAN KEAGAMAAN BAGI MAHASISWA DI INSTITUT AGAMA ISLAM SAHID BOGOR". JURNAL SAHID DA'WATII 1, n.º 02 (1 de dezembro de 2022): 15–27. http://dx.doi.org/10.56406/jurnalsahiddawatii.v1i02.174.

Texto completo da fonte
Resumo:
Indonesia merupakan negara pengguna aplikasi TikTok kedua di dunia. Kepopuleran TikTok di Indonesia menjadi urgensi dalam berdakwah melalui media sosial. Kepopuleran aplikasi ini harus menjadi kesempatan dan peluang bagi seorang muslim untuk menyampaikan pesan dakwah kepada para penggunanya. Seorang muslim harus mampu menjawab tantangan dakwah di era digital dengan berinovasi dan kreatif dalam mengemas serta menyampaikan dakwah sehingga pesan dakwah dapat diterima dan efektif dalam merubah perilaku umat Islam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah aplikasi TikTok berdampak pada pemahaman agama pada mahasiswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan populasi Mahasiswa Institut Agama Islam Sahid Bogor yang menggunakan platform media sosial TikTok, Sample penelitian yang digunakan sebanyak 39 orang. Kuesioner disebarkan melalui google form, kemudian data yang dikumpulkan dianalisis dengan menggunakan uji non parametrik Wilcoxon. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh dari penggunaan Aplikasi TikTok sebagai media dakwah terhadap wawasan keagamaan pada mahasiswa di Institut Agama Islam Sahid Bogor.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
14

Moussadecq, Ade, Abdi Darmawan e Rohiman Rohiman. "PERANCANGAN AMBIENT MEDIA SEBAGAI MEDIA IKLAN LAYANAN MASYARAKAT BAHAYA ADIKSI INTERNET". Gorga : Jurnal Seni Rupa 11, n.º 2 (30 de dezembro de 2022): 654. http://dx.doi.org/10.24114/gr.v11i2.43009.

Texto completo da fonte
Resumo:
The internet has both positive and negative effects on life. The positive impact of the internet is all the convenience in obtaining information, creating citizen journalism, social media and so on. But at the same time the massive internet growth also has negative impacts such as internet addiction (internet addiction). The purpose of research on Ambient Media (non-conventional advertising media) is related to the dangers of internet addiction as well as the brand positioning of the Darmajaya Institute of Informatics and Business. Institutions not only provide insight regarding information technology but also protect students from being negatively affected by information technology. This study uses a qualitative method, with a brainstorming approach that aims to generate ideas, spontaneity and creativity. The design process goes through the stages of drafting the concept, the process of designing sketches and continuing with the digitization of the sketch or the creation of ambient media designs. After that the process of designing the framework and continued with the formation of the body of the statue, the coloring of the statue and the final process of assembling the ambient media components. The results of this ambient media design research are a social media campaign tool for the community, especially students to avoid excessive behavior in using the internet that exceeds reasonable limits, as well as creating a visual appeal for the audience to receive social campaign messages "Let's Be Smart in Using the Internet".Keywords: ambient media, public service announcements. AbstrakInternet menimbulkan efek positif maupun negatif dalam kehidupan. Dampak positif dari internet yaitu semua kemudahan dalam memperoleh informasi, melahirkan citizen journalism, media sosial dan lain sebagainya. Namun disaat bersamaan pertumbuhan internet yang masif juga memberikan dampak negatif seperti kecanduan internet (adiksi internet). Tujuan dari penellitian Ambient Media (media iklan non konvensional) terkait bahaya adiksi internet serta sebagai brand positioning Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya. Institusi tidak hanya memberikan wawasan terkait teknologi informasi tapi juga memproteksi agar mahasiwa tidak terkena dampak negatif dari teknologi informasi tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan pendekatan brainstorming yang bertujuan untuk membangkitan ide, spontanitas dan kreativitas. Proses Perancangan yang melalui tahapan penyusunan konsep, proses sketsa rancangan dan dilanjutkan digitalisasi sketsa atau pembuatan rancangan (desain) ambient media. Setelah itu proses perancangan kerangka dan dilanjutkan dengan pembentukan badan patung, pewarnaan patung dan proses terakhir perakitan komponen ambient media. Hasil penelitian perancangan ambient media ini menjadi sarana media kampanye sosial bagi masyarakat khususnya mahasiswa agar terhindar dari perilaku berlebihan dalam menggunakan internet yang melebihi batas kewajaran, serta menciptakan daya tarik secara visual bagi audience untuk menerima pesan kampanye sosial “Yuk Cerdas dalam Menggunakan Internet”.Kata Kunci: ambient media, iklan layanan masyarakat. Authors:Ade Moussadecq : Institut Informatika dan Bisnis DarmajayaAbdi Darmawan : Institut Informatika dan Bisnis DarmajayaRohiman : Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya References:Agung, M., Asril, A., Syafwandi, S., & Movitaria, M. A. (2021). Redesign Logo Cafe dan Resto Rumah Bako Payakumbuh. Gorga : Jurnal Seni Rupa, 10(2), 295-301. https://doi.org/10.24114/gr.v10i2.27245.Azmi, A., & Azis, A. C. K. (2021). Perubahan Masyarakat Melayu di Kota Medan: Suatu Kajian tentang Tradisi Membangun Rumah Tinggal. Gorga: Jurnal Seni Rupa, 10(2), 478-485. https://doi.org/10.24114/gr.v10i2.31020.Creswell, J. W. (2015). Penelitian Kualitatif dan Desain Riset (Memilih diantara Lima Pendekatan). Pustaka Pelajar.Justin, M. R., Rohiman, R., & Darmawan, A. (2022). Desain Identitas Visual Pada UMKM Ruang Keramik Studio Kota Metro Lampung. Gorga : Jurnal Seni Rupa, 11(1), 156-164. https://doi.org/10.24114/gr.v11i1.34948.Kadiasti, R. (2018). Pendekatan Juxtaposition Sebagai Dasar Perancangan Ambient Media Kampanye Sadar Skoliosis. Imajinasi : Jurnal Seni, 12(1), 1-8. https://doi.org/10.15294/imajinasi.v12i1.14351.Luxton, S., & Drummond, L. (2000). What is this thing called ‘Ambient Advertising’. Visionary Marketing for the 21st Century: Facing the Challenge, ANZMAC, 735.Media, K. C. (2020, May 29). Kecanduan Game Online, Pemuda di Kebumen Curi Gabah Setiap Ingin ke Warnet. KOMPAS.com. https://regional.kompas.com/read/2020/05/29/14002531/kecanduan-game-online-pemuda-di-kebumen-curi-gabah-setiap-ingin-ke-warnet (diakses tanggal 28 Oktober 2022).Murwonugroho, W., & Pilliang, Y. A. (2015). Subjektivitas Dalam Iklan Ambient Media Miracle Aesthetic Clinic. Panggung, 25(2), 164-176. https://doi.org/10.26742/panggung.v25i2.6.Sari, A. P., Ilyas, A., & Ifdil, I. (2017). Tingkat Kecanduan Internet pada Remaja Awal. JPPI (Jurnal Penelitian Pendidikan Indonesia), 3(2), 110–117. https://doi.org/10.29210/02018190.Tinarbuko, S. (2015). DEKAVE: Penanda Zaman Masyarakat Global. CAPS Publishing.Tsao, Y. C., & Wang, J. J. (2021). Interveners’ Experience Aanlysis in Ambient Media Design. 14(1), 10-21. https://ijoi-online.org/attachments/article/334/1159%20Final.pdf.Wicaksono, E., Susilo, M. E., & Lestari, P. (2008). Iklan Luar Ruang: Antara Kepentingan Ekonomi Ddengan Kepentingan Publik. Jurnal Ilmu Komunikasi, 6 (2), 131-144. https://doi.org/10.31315/jik.v6i2.51.Wijaya, B. S. (2011). Model Komunikasi Berasa Dalam Komunikasi Pemasaran. Journal Communication Spectrum, 1(1), 55-74. https://doi.org10.13140/2.1.2159.3124.Yasa, M., Rahmanto, R. M., & Putra, S. J. (2019). Perancangan Iklan Layanan Masyarakat Tentang Bahaya Balap Liar Di Jalan Udayana. Jurnal SASAK : Desain Visual dan Komunikasi, 1(2), 73–81. https://doi.org/10.30812/sasak.v1i2.522.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
15

Clement, Michel, Uwe Hasebrink e Andreas Stuhlmann. "Graduate School Media and Communication". MedienWirtschaft 8, n.º 1 (2011): 38–41. http://dx.doi.org/10.15358/1613-0669-2011-1-38.

Texto completo da fonte
Resumo:
2008 wurde das Research Center for Media and Communication (RCMC) an der Universität Hamburg gegründet. Mit derzeit rund 50 Mitgliedern gehört es im Bereich Medien und Kommunikation zu den größten standortbezogenen Netzwerken in Europa. Das interdisziplinäre Zentrum bündelt die medienbezogene Forschung an der Universität Hamburg und koordiniert sie mit den am Hans-Bredow-Institut durchgeführten Aktivitäten. Das Zentrum bringt Wissenschaftlerinnen und Wissenschaftler aus vier zentralen Forschungsbereichen zusammen: Kommunikationswissenschaft, Medienmanagement und -ökonomie, Medienrecht sowie Medienwissenschaft.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
16

Destrianto, Mochammad Riski, e Helmi Afroda. "Peran Blended Librarian dalam Produksi Infografis di Institut Pertanian STIPER Yogyakarta". Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi 6, n.º 2 (10 de junho de 2022): 107–16. http://dx.doi.org/10.14710/anuva.6.2.107-116.

Texto completo da fonte
Resumo:
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi peran blended librarian dalam produksi infografis guna mendukung dosen menciptakan media pembelajaran berbasis infografis di INSTIPER Yogyakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif. Hasil analisis menunjukkan blended librarian memiliki peran dalam produksi infografis bersama dosen untuk pembelajaran dengan menawarkan layanan pengembangan media pembelajaran menggunakan infografis. Ada beberapa tahapan yang dilakukan blended librarian dalam memproduksi infografis yaitu, 1. Menganalisis dan mempersiapkan data; 2. Memilih alat yang sesuai; 3. Menentukan motif utama; 4. Menentukan bentuk penyajian data; 5. Pengembangan konten yang sesuai dengan tema infografis; 6. Menentukan urutan penyajian data; 7. Finalisasi. Produk infografis yang dihasilkan selain digunakan untuk membantu dosen sebagai media tambahan pembelajaran, juga mampu memiliki berbagai fungsi seperti konten sosial media dan media promosi.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
17

Varianda, Mentari, Sahrul Nazar e Roza Muliati. "TARI BALEGA DI TANAH MANANG KARYA SUSAS RITA LORAVIANTI DALAM KAJIAN DRAMATURGI TARI". Gorga : Jurnal Seni Rupa 10, n.º 2 (21 de dezembro de 2021): 377. http://dx.doi.org/10.24114/gr.v10i2.27465.

Texto completo da fonte
Resumo:
Balega di Tanah Manang is an attempt to express the situation and condition of Minangkabau society in a matrilineal setting. This study discusses the practice of dance dramaturgy in the creation of Balega di Tanah Manang by Susas Rita Loravianti. The work of creation through the birth of dramaturgical forms and concepts seen in dramaturgical practice. The pattern of work in the creation process through the views of the choreographer and dramaturg in their work. The practice of dialogue between the choreographer and dramaturg is carried out. The research method uses a dramaturgical approach, which is an approach that focuses on the circle of work patterns carried out in the creative process of dance creation and production by dramaturg and a choreographic approach in seeing the form of the work by the choreographer.Keywords: balega di tanah manang, dramaturgy.AbstrakTari Balega di Tanah Manang merupakan upaya mengekspresikan situasi dan kondisi masyarakat Minangkabau dalam tatanan matrilinial Penelitian ini membahas praktik dramaturgi tari dalam penciptaan Balega di Tanah Manang karya Susas Rita Loravianti. Kerja penciptaan melalui pelahiran bentuk dan konsep dramaturgi yang dilihat dalam praktik dramaturgi. Pola kerja dalam proses penciptaan melalui pandangan koreografer dan dramaturg dalam tugasnya. Adanya praktik dialog antara koreografer dan dramaturg yang dilakukan. Metode penelitian menggunakan pendekatan dramaturgi, yaitu pendekatan yang terpusat pada lingkaran pola kerja yang dilakukan dalam proses kreatif penciptaan dan produksi tari oleh dramaturg dan pendekatan koreografi dalam melihat bentuk karya oleh koreografi. Kata Kunci: balega di tanah manang, dramaturgi. Authors: Mentari Varianda : Institut Seni Indonesia PadangpanjangSahrul Nazar : Institut Seni Indonesia PadangpanjangRoza Muliati : Institut Seni Indonesia Padangpanjang References:Denzi, Norman K Dan Yvonna S. Lincoln (Eds). (2009). Handbook Of Qualitative Research. Terj. Dariyatno Dkk. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.Hansen, Pil Dan Darcey Callison. (2015). Dance Dramaturgy: Modes Of Agency, Awareness And Engagement. United Kingdom: Palgrave Macmillan.Loravianti, Susas Rita. (2003). Karya Tari Perempuan Dalam Kaba. Laporan Karya. Padangpanjang : Isi Padangpanjang.Loravianti, Susas Rita. (2014). Tari Garak Nagari Perempuan. Laporan Karya. Surakarta: Isi Surakarta.Loravianti. (2020). “Dramaturgi”. Hasil Wawancara Pribadi: 23 Oktober 2020, Guguak Malintang.Luckhurts, Mary. (2005). Dramaturgy: A Revolution In Theatre. New York: Cambrige University Press.Mulyadi Seto, Dkk. (2019). Metode Penelitian Kualitatif Dan Mixed Method. Depok: PT. Rajagrafindo Persada.Murgiyanto, Sal. (2016). Kritik Pertunjukan dan Pengalaman Keindahan. Jakarta: Penerbit Pascasarjana–Ikj (Institut Kesenian Jakarta).Raihan. (2018). “Gerak Dinamika”. Hasil Dokumentasi Pribadi: 09 Juli 2018, Studio Tari ISI Padangpanjang.Simatupang, Lono. (2013). Pergelaran : Sebuah Mozaik Penelitian Seni – Budaya. Yogyakarta : Jalasutra.Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabet.Wulan, Sari Renee. (2019). Dramaturgi : Sesuatu Yang Dekat. https://gelaran.id/dramaturgi-tari-sesuatu-yang-dekat (diakses 30 Desember 2019).Yudiaryani, dkk. .(2017). Karya Cipta Seni Pertunjukan. Yogyakarta: JB Puplisher Bekerjasama Dengan Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
18

Linda, Nofi, Ahmad Akmal e Yuniarti Munaf. "KREASI KULUK KERINCI DARI ANYAMAN PANDAN". Gorga : Jurnal Seni Rupa 10, n.º 2 (9 de dezembro de 2021): 356. http://dx.doi.org/10.24114/gr.v10i2.27454.

Texto completo da fonte
Resumo:
The creation of a craft art entitled Kreasi Kuluk Kerinci dari Anyaman Pandan aims to reintroduce the philosophical meaning contained in the Kerinci female kuluk. The method of creating this kuluk craft work includes methods of observation, interviews, and documentation. The theories used are form theory, function theory, color theory, symbol theory and creation theory. The creation of this craft art resulted in the creation of a kuluk made of pandanus woven with thorns and combined with velvet fabric. The accessories are dominated by gold, which symbolizes the privileges of Kerinci women in the household. This Kerinci kuluk creation is a representation of Kerinci women as key holders, namely the umouh (house) key, room key, cubicle key (granary), temple key (cupboard), chest key, kitchen key and heart key.Keywords: kuluk, pandan weaving, kerinci woman. AbstrakPenciptaan karya seni kriya yang berjudul Kreasi Kuluk Kerinci dari Anyaman Pandan bertujuan untuk memperkenalkan kembali makna filosofis yang terkandung di dalam kuluk perempuan Kerinci. Metode penciptaan karya kriya kuluk ini meliputi metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teori yang digunakan adalah teori bentuk, teori fungsi, teori warna, teori simbol dan teori kreasi. Penciptaan karya seni kriya ini menghasilkan kreasi kuluk yang terbuat dari pandan yang dianyam berduri dan dipadukan dengan bahan kain bludru. Untuk aksesorisnya didominasi warna emas yang menyimbolkan keistimewaan perempuan Kerinci di dalam rumah tangga. Kreasi kuluk Kerinci ini merupakan representasi perempuan Kerinci sebagai pemegang kunci, yaitu kunci umouh (rumah), kunci kamar, kunci bilik (lumbung padi), kunci pura (lemari), kunci peti, kunci dapur dan kunci hati. Kata Kunci: kuluk, anyaman pandan, perempuan kerinci. Authors:Nofi Linda : Institut Seni Indonesia PadangpanjangAhmad Akmal : Institut Seni Indonesia PadangpanjangYuniarti Munaf : Institut Seni Indonesia Padangpanjang References:Akmal, Ahmad. (2013). Ekspresi Bentuk Simbolik Seni Ritual MAKAN BAJAMBA. Padangpanjang: Institut Seni Indonesia Padangpanjang.Djelantik, A.A.M. (2004). Estetika Sebuah Pengantar. Bandung: Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia.Kartika. Dharsono Sony. (2017). Seni Rupa Modern. Edisi Revisi. Bandung: Rekayasa Sains.Linda, Nofi. (2021). “Kuluk Kerinci”. Hasil Dokumentasi Pribadi: 14 Juli 2021.Nazaruddin. (2020). “Kuluk Kerinci”. Hasil Wawancara Pribadi: 15 November 2020.Seragih, Y. G., & Azis, A. C. K. (2021). Tinjauan Hasil Gambar Ilustrasi Kartun dengan Objek Binatang. Ekspresi Seni: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni, 23(2), 302-318.Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: Alfabeta.Sobur, Alek. (2003). Semiotika Komunikasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
19

Rizam, Bilqis Naura Safira Rizam, Ar Ryan Shifa Izzati, Chrisella Naomi e Antonius Hansel Kartagunawan. "Studi Penggunaan Media Sosial sebagai Wadah Penyelenggaraan Demokrasi oleh Mahasiswa Institut Teknologi Bandung". ENTITA: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Ilmu-Ilmu Sosial 4, n.º 1 (16 de junho de 2022): 13–24. http://dx.doi.org/10.19105/ejpis.v4i1.5319.

Texto completo da fonte
Resumo:
Mayoritas pengguna aktif media sosial adalah golongan muda dengan umur 18-29 tahun. Bagian masyarakat yang termasuk dalam golongan ini adalah mahasiswa. Mahasiswa menggunakan media sosial untuk mendapatkan dan menyebarkan informasi. Tidak jarang media sosial digunakan untuk menyampaikan pendapat politik mengenai isu-isu yang ada di kampus hingga isu-isu yang ada di negara. Oleh sebab itu, dilakukan penelitian ini untuk mengetahui penggunaan serta efektivitas penggunaan media sosial dalam penyuaraan isu internal hingga nasional oleh mahasiswa. Subjek dari penelitian ini adalah mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) yang merupakan anggota aktif Kabinet Keluarga Mahasiswa (KM), Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ), dan Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif dan data didapat dengan metode survei dan studi literatur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran serta efektivitas media sosial dalam penyelenggaraan demokrasi dan optimalisasi penggunaannya. Penelitian ini merupakan penelitian pertama yang mengkaji penggunaan media sosial dalam praktek demokrasi oleh mahasiswa Indonesia. Oleh karena itu, penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran penggunaan media sosial oleh mahasiswa serta cara untuk meningkatkan efektivitas penggunaannya.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
20

Hidayani, Isna, Sahrul N e Dharminta Soeryana. "OPERA BATAK PEREMPUAN DI PINGGIR DANAU KARYA LENA SIMANJUNTAK SEBUAH TINJAUAN SEMIOTIKA". Gorga : Jurnal Seni Rupa 10, n.º 2 (19 de outubro de 2021): 249. http://dx.doi.org/10.24114/gr.v10i2.26436.

Texto completo da fonte
Resumo:
The purpose of the research is to reveal the meaning of sign in Woman at The Lakes Edge Batak Opera Performance. The study used descriptive analysis aproach by quantitative resesrach methode. The theoritical frameworks chosen to answer the research questions are the structural and texture coceptual frammework and the semilogical conceptual framework. Several conclusions resulted from the research are: The Woman at The Lakes Edge Opera Batak Performance has a moral massage that conveyed by the implied meaning of the sign created by Lena as the performance script writer and directure.Keywords: semiology, woman at the lakes edge. AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan makna tanda dalam Pertunjukan Opera Batak Perempuan di Pinggir Danau, Penelitian ini menggunakan pendekatan Deskriptif Analisis dengan metode penelitian kualitatif. Kerangka teoritis yang dipilih untuk menjawab pertanyaan penelitian adalah kerangka konsep Semiologi. Beberapa kesimpulan yang dihasilkan dari penelitian ini yakni; Pertunjukan Opera Batak Perempuan di Pinggir Danau memiliki pesan moral yang disampaikan dengan makna yang tersirat pada tanda yang diciptakan oleh Lena selaku Penulis naskah sekaligus sutradara pertunjukan.Kata Kunci: semiologi, perempuan di pinggir danau. Authors:Isna Hidayani : Institut Seni Indonesia PadangpanjangSahrul N : Institut Seni Indonesia PadangpanjangDharminta Soeryana : Institut Seni Indonesia Padangpanjang References:Barthes, Roland. (2010). Elements Of Semiolog. New York: Hill And Wang.Hidayani, Isna. (2019). “Opera Batak”. Hasil Dokumentasi Pribadi: 28 Juli 2020, ISI Padangpanjang.Hidayani, Isna. (2020). “Opera Batak”. Hasil Dokumentasi Pribadi: 29 Juli 2020, ISI Padangpanjang.Hutari, Fandy. (2009). Sandiwara Dan Perang.Yogyakarta: Ombak.Norman, K. Denzin, Yvonna S. Lincoln. (1994). Handbook Of Qualitative Research. London: Sage Publications Ltd.Simanjuntak, Lena. (2013). Opera Batak Perempuan Di Pinggir Danau Woman At Lake’s Edge Frauen Am Rande Des Sees Borua Nadi Duru Ni Tao. Yogyakarta: Katakita.Sobur, Alex. (2003). Semiotika Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
21

Saoqillah, Akhmad, e Putri Novia. "DAMPAK HOAX DI MEDIA SOSIAL INSTAGRAM TERHADAP MAHASISWA INSTITUT UMMUL QURO BOGOR". Al-Mubin; Islamic Scientific Journal 2, n.º 2 (18 de setembro de 2019): 33–37. http://dx.doi.org/10.51192/almubin.v2i2.63.

Texto completo da fonte
Resumo:
Media sosial Instagram merupakan salah satu media sosial yang sangat berpengaruh dewasa, pasalnya hampir sebagian besar orang menggunakannya untuk kegiatannya masing-masing. Melalui instagram, penyebaran informasi berjalan dengan cepat. Hal ini menimbulkan rasa kekhawatiran dari pengguna dalam menyaring informasi untuk menghindari berita-berita hoax. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dampak berita bohong (hoax) pada media social instagram terhadap mahasiswa Institut Ummul Quro Al-Islami Bogor. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Data yang diperlukan dalam penulisan ini diperoleh melalui penelitian lapangan dengan cara mewawancarai sembilan orang informan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa media Instagram sering kali digunakan oleh para mahasiswa untuk mendapatkan berbagai macam informasi. Namun banyaknya berita hoax yang beredar membawa pengaruh kepada mahasiswa. Adapun dampak berita bohong terhadap mahasiswa yaitu sulit membedakan berita hoax dan asli, mudah terprovokasi, mudah membenci satu sama lain
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
22

Rahmah Agustiani. "PEMANFAATAN MEDIA ONLINE SEBAGAI MEDIA SARANA KOMUNIKASI DALAM MEMENUHI KEBUTUHAN INFORMASI AKADEMIK PADA KALANGAN MAHASISWA INSTITUT ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK (IISIP) YAPIS BIAK". Gema Kampus IISIP YAPIS Biak 13, n.º 1 (28 de abril de 2018): 69–84. http://dx.doi.org/10.52049/gemakampus.v13i1.64.

Texto completo da fonte
Resumo:
Media online dan kegiatan akademik tidak dapat dipisahkan. Akademisi sekarang menggunakan media online untuk mendukung kegiatan akademik. Terlepas dari waktu benar atau tidak menggunakannya. Dan tidak terkecuali dengan mahasiswa di IISIP Yapis Biak. Penelitian ini akan membahas bagaimana mahasiswa IISIP Yapis Biak menggunakan media online untuk memenuhi kebutuhan informasi akademik mereka. Penelitian ini akan dilakukan dengan wawancara informan mendalam dari perguruan tinggi Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Yapis Biak. Setelah data yang telah diperoleh akan dibedah menggunakan penggunaan teori dan gratifikasi teori terutama di depan umum teori kebutuhan. Penelitian mendalam akan menjelaskan media online setiap yang digunakan dalam mendukung informasi akademik. kebutuhan seperti apa yang mereka cari, dan apa yang membuat mereka merasa terpenuhi kebutuhan mereka dalam penggunaan media online, terutama untuk membutuhkan informasi akademik. Hasil penelitian tentang bagaimana menggunakan media online sebagai sumber informasi akademik mahasiswa Institut Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (IISIP) Yapis Biak menunjukkan bahwa sebagian besar siswa mengakses media online sebagai sumber informasi akademik. ini dapat dilihat dari sebagian besar responden menjawab menggunakan media online sebagai sumber informasi dalam mencari akses informasi akademik, siswa lebih efektif dibandingkan dengan kualitas karena sumber informasi yang dikenal di media online tidak semua benar, itu menjadi satu-satunya kendala bagi mahasiswa dalam mengakses media online
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
23

Islamy, M. Ali Nurhasan, e Ika Laksmiwati. "Pemanfaatan Media Sosial Sebagai Sarana Promosi Layanan Perpustakaan Institut Seni Indonesia Surakarta". Nusantara - Journal of Information and Library Studies 3, n.º 1 (30 de junho de 2020): 75. http://dx.doi.org/10.30999/n-jils.v3i1.804.

Texto completo da fonte
Resumo:
This study is entitled Utilization of Social Media as a Means of Promoting Library Services in Indonesia Institute of the Arts Surakarta. The purpose of this research is to find out whether social media (Facebook) can provide convenience in introducing various services, providingan an information to users in the current style. In addition, to find out whether facebook can be used to effectively promoting an information services and activities in the library. Researchers will look at facebook, collect documentation data on facebook library pages and analyze them using descriptive qualitative analysis. The approach used is a qualitative approach, namely research that describes the phenomenon, digging data by interviewing informants, observation and documentation. Researchers' technique in finding data will be done directly through online media or the internet by structured interviews and checklists. It's just that if needed the researcher will meet directly the informant. Researchers assume that social media can be used as a substitute for the promotion of library services in the form of online or softcopy and simultaneously to many people and quickly and sometimes even immediately get a response or public response. In addition, promotion with social media can attract users to take of library facilities and participate in library activities and as a media for documentation of various activities in the library. The results of this research are expected to be input and thought for the Library of Indonesian Institute of Arts Surakarta, namely how to promote library services through facebook in this modern era so that the academic community utilizes services library.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
24

Osin Jentia Rosni Manullang e Mariana Simanjuntak. "Pengaruh Pemasaran Media Sosial Dan Persepsi Calon Mahasiswa Terhadap Keputusan Pemilihan Perguruan Tinggi". Jurnal Manajemen Kreatif dan Inovasi 2, n.º 3 (6 de julho de 2024): 168–79. http://dx.doi.org/10.59581/jmki-widyakarya.v2i3.3820.

Texto completo da fonte
Resumo:
This study aims to analyze the impact of social media marketing strategies and prospective students' perceptions on their decision-making process in choosing an educational institution. The research employs a quantitative approach. Data was collected through questionnaires distributed to 50 purposively selected respondents, specifically prospective students considering Institut Teknologi Del as their higher education option. Multiple linear regression analysis was used to process the collected data, examining the causal relationship between the independent variables (social media marketing and perception) and the dependent variable (college selection decision).The findings indicate that effective social media marketing strategies and positive perceptions among prospective students significantly influence their decision to choose a higher education institution. The results reveal that improving the quality and reach of social media marketing, as well as fostering positive perceptions about the institution—such as academic quality, facilities, and graduate career prospects—can increase prospective students' interest in selecting Institut Teknologi Del as their place of study.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
25

Yuda Phalguna, Ida Bagus. "MEDIA KOMUNIKASI VISUAL UNTUK MENUNJANG PROMOSI DI INSTITUT AGAMA HINDU NEGERI GDE PUDJA MATARAM". Samvada : Jurnal Riset Komunikasi, Media, dan Public Relation 1, n.º 2 (17 de novembro de 2022): 16–26. http://dx.doi.org/10.53977/jsv.v1i2.756.

Texto completo da fonte
Resumo:
The rapid advancement of media in visual media in this era is very supportive in communication needs. In life it is often the medium of visual communication that supports the development of less efficient and effective promotion. In the current situation, so many public religious colleges are still rigid in luring freshmen. Communication intermediary tools in visuals can be implemented by religious universities, especially Hinduism, in introducing and increasing prestige to provide interesting news to new students in 2022. What was found in this case was the effectiveness of promotional media in disseminating information, or inviting prospective new students to make the religious campus known to the wider community. The way of writing presented to assess the progress of existing promotional media is real and even used to this day, such as banners, brochures, billboards, banners and social media communications. The conclusions in particular of this journal are considered effective and make a very consistent contribution. This writing provides an opportunity to improve the quality of promotion with promotional media that is often used, namely digital marketing media for state religious universities through appropriate steps that can be accepted by the wider community. To produce several forms of promotional media that can account for what has been given to the wider community, management is needed in accordance with the problem so that it can overcome the problem at hand.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
26

Pradia Nirwana, Testa, e Siska Permata Sari. "PERAN PROMOSI PERGURUAN TINGGI MELAUI IKLAN DAN PUBLIC RELATIONS TERHADAP KEPUTUSAN MAHASISWA MEMILIH KAMPUS INSTITUT AGAMA ISLAM SAHID BOGOR". JURNAL SAHID DA'WATII 1, n.º 02 (1 de dezembro de 2022): 8–14. http://dx.doi.org/10.56406/jurnalsahiddawatii.v1i02.173.

Texto completo da fonte
Resumo:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran promosi pemasaran yang dilakukan oleh Institut Agama Islam Sahid Bogor (INAIS) melalui iklan dan public relations dalam menarik calon mahasiswa baru, serta mengetahui keputusan mahasiswa untuk memilih Institut Agama Islam Sahid Bogor. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, serta dokumentasi. Narasumber dalam penelitian ini adalah staf marketing dan mahasiswa baru INAIS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa promosi pemasaran yang dilakukan INAIS melalui iklan dengan menggunakan media konvensional dan new media. Iklan melalui media konvensional berupa spanduk dan brosur, sementara iklan melalui new media menggunakan platform seperti youtube, Instagram, dan website. Kegiatan public relations yang dilakukan oleh INAIS berupa kunjungan ke SMA/SMK yang potensial, serta mengadakan kegiatan dengan bekerjasama dengan sekolah-sekolah tersebut. Beberapa narasumber yang merupakan mahasiswa baru INAIS mengaku tertarik menjadi mahasiswa di INAIS karena selain lokasinya dekat dengan domisili mereka serta biaya pendidikan yang terjangkau, mereka pun tertarik dengan iklan melalui new media yang menampilkan keunggulan seperti jurusan yang tersedia, kegiatan kemahasiswaan yang aktif, prestasi yang diraih, serta penawaran beasiswa yang menjanjikan.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
27

Harley, James. "Institut National de l'Audiovisuel: Portraits Polychromes: Max Mathews". Computer Music Journal 32, n.º 1 (março de 2008): 95–97. http://dx.doi.org/10.1162/comj.2008.32.1.95.

Texto completo da fonte
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
28

Yun Xuan, Ng, e Faridah Mydin Kutty. "Potensi Penggunaan Media Sosial Terhadap Kemahiran Komunikasi Interpersonal Guru Pelatih Institut Pendidikan Guru (IPG)". Malaysian Journal of Social Sciences and Humanities (MJSSH) 7, n.º 3 (10 de março de 2022): e001375. http://dx.doi.org/10.47405/mjssh.v7i3.1375.

Texto completo da fonte
Resumo:
Kajian kuantitatif berbentuk tinjauan ini bertujuan untuk mengenal pasti trend penggunaan media sosial dan kemahiran komunikasi interpersonal guru pelatih di Institut Pendidikan Guru (IPG) serta menentukan hubungan penggunaan media sosial terhadap kemahiran komunikasi interpersonal. Sejumlah 279 orang guru pelatih dari IPG Kampus Ipoh telah terlibat dalam kajian ini melalui teknik persampelan rawak mudah. Soal selidik kajian ini diadaptasikan daripada Social Networking Sites Usage & Needs Scale (SNSUN) dan Interpersonal Communication Competence Scale (ICCS). Data telah dianalisis secara deskriptif (kekerapan, peratus, min dan sisihan piawai) dan inferensi (Ujian Korelasi Spearman Rho). Hasil analisis menunjukkan bahawa majoriti guru pelatih IPG mempunyai lebih daripada empat akaun media sosial dan aktif dalam mengakses media sosial. Aplikasi WhatsApp, Instagram dan Facebook merupakan tiga aplikasi media sosial yang sering digunakan oleh guru pelatih IPG. Hasil kajian ini turut menunjukkan bahawa kemahiran komunikasi interpersonal guru pelatih berada pada tahap yang sederhana tinggi (M=3.56). Analisis korelasi menunjukkan bahawa tidak wujudnya hubungan antara masa penggunaan media sosial dengan kemahiran komunikasi interpersonal [rs (277)=0.057, p>0.01, N=279]. Hasil kajian ini menunjukkan bahawa masa penggunaan media sosial tidak berperanan dalam mempengaruhi kemahiran komunikasi interpersonal guru pelatih. Justeru, punca-punca lain yang mempengaruhi kemahiran komunikasi interpersonal guru pelatih penting dikenal pasti pada kajian yang selanjutnya agar penguasaan kemahiran komunikasi interpersonal guru pelatih dapat dipertingkatkan kepada tahap yang optimum.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
29

Gunadi, Mochamad Rizal Fikri. "Implementation of ISO 9001:2015 in e-Learning services in higher education". Inovasi Kurikulum 20, n.º 1 (24 de fevereiro de 2023): 73–88. http://dx.doi.org/10.17509/jik.v20i1.54458.

Texto completo da fonte
Resumo:
Needs for using a Learning Management System (LMS) in curriculum development in higher education is increasing, including what has happened at the Bandung Institute of Technology. LMS is not only a complementary medium but also a substitute medium for the learning system during the COVID-19 pandemic. This study aims to determine the process of implementing ISO 9001: 2015 in online learning services at the Directorate of Education Development and assess risk mitigation in overcoming obstacles to the curriculum management process. This research was carried out based on the urgency of the management process in curriculum development to support the achievement of curriculum objectives. The method used in this research is qualitative with a descriptive approach. The findings from this study indicate that the Directorate of Educational Development at the Bandung Institute of Technology has implemented ISO 9001:2015 properly, which means it has carried out its duties according to the applicable rules and regulations. Implementing the LMS at the Bandung Institute of Technology applies several criteria related to the Quality Management System (QMS), which is supported by the PDCA (Plan-Do-Check-Act) process and cycle model so that an organization can achieve the desired results. AbstrakKebutuhan akan pemanfaatan Learning Management System (LMS) dalam pengembangan kurikulum di pendidikan tinggi semakin tinggi, termasuk yang terjadi di Institut Teknologi Bandung. LMS tidak hanya sebagai media komplementer, akan tetapi juga sebagai media substitusi sistem pembelajaran di masa pandemi Covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses penerapan ISO 9001:2015 dalam layanan pembelajaran daring di Direktorat Pengembangan Pendidikan, serta mengetahui mitigasi resiko dalam mengatasi kendala pada proses manajemen kurikulum. Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan urgensi proses manajemen dalam pengembangan kurikulum untuk mendukung ketercapaian tujuan kurikulum. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil temuan yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan bahwa Direktorat Pengembangan Pendidikan di Institut Teknologi Bandung telah mengimplementasikan ISO 9001:2015 dengan baik, dan artinya telah menjalani tupoksinya sesuai aturan dan perundang-undangan yang berlaku. Pelaksanaan LMS di Institut Teknologi Bandung menerapkan beberapa kriterai terkait Sistem Manajemen Mutu (SMM) yang didukung oleh model proses dan siklus PDCA (Plan-Do-Check-Act) sehingga sebuah organisasi dapat mencapai hasil yang diinginkan.Kata Kunci: ISO 9001:2015; learning management system; manajemen kurikulum; pembelajaran daring
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
30

Yuda, Rino, Fentisari Desti Sucipto e Muhammad Ghifari. "PERANCANGAN MASKOT ISBI ACEH SEBAGAI UPAYA PENGUATAN BRAND AWARENESS". Gorga : Jurnal Seni Rupa 11, n.º 1 (30 de junho de 2022): 36. http://dx.doi.org/10.24114/gr.v11i1.29315.

Texto completo da fonte
Resumo:
Institut Seni Budaya Indonesia Aceh (ISBI Aceh) is the only one an art institution in Aceh. However, the citizen have not yet been aware that institution does exist. On Visual Communication Design study, the case might happen because the society are less awareness toward the brand. So, the negative impact of losing awareness from the society toward one institution is that society’s lost appreciation, society’s low interest to enroll their children at ISBI Aceh and student’s low interest to continue their study at ISBI Aceh. Therefore, designing a mascot is the way to strengthen the brand awareness. The goal of designing a mascot is a tool to promote to society in order to help them easier to remember that ISBI Aceh is exist. Instead of strengthen the Brand awareness, there are some steps to do in the project planning; they are formulation of creative concept, data collecting, data analyzing using SWOT, visual strategic implementation, implementation on the media and launching the mascot in the dorm of the exhibition of design. The result of the design is mascot which is visually inspired from Ceumpala Kuneng bird with several changing. Keywords: ISBI Aceh’s Mascot, brand awareness. AbstrakInstitut Seni Budaya Indonesia Aceh (ISBI Aceh) merupakan satu-satunya Institut berbasis Seni yang ada di Provinsi Aceh. Namun, belum banyak masyarakat Aceh yang mengetahui atau aware bahwa di Aceh sudah ada Institusi Seni. Pada kajian Desain Komunikasi Visual, hal ini mungkin disebabkan oleh kurangnya brand awareness dari masyarakat di Aceh. Dampak negatif jika brand awareness masyarakat terhadap suatu institusi tidak cukup kuat adalah kurangnya apresiasi masyarakat, kurangnya masyarakat yang tertarik untuk mengizinkan anaknya belajar di ISBI Aceh dan kurangnya minat siswa untuk melanjutkan kuliah di ISBI Aceh. Oleh karena itu, untuk memperkuat brand awareness yang ada di Aceh dapat dilakukan dengan merancang maskot. Tujuan dari perancangan maskot selain untuk memperkuat brand awareness juga dapat menjadi salah satu media promosi yang mudah diingat oleh masyarakat. Beberapa tahapan akan dilakukan dalam perancangan ini yaitu perumusan konsep kreatif, mengumpulkan data, analisis data menggunakan analisis SWOT, penerapan strategi visual, implementasi pada media dan peluncuran maskot dalam bentuk pameran desain. Hasil dari perancangan ini adalah sebuah maskot ISBI Aceh yang secara visual terinspirasi dari burung Ceumpala Kuneng dengan beberapa perubahan unsur visual. Kata Kunci: Maskot ISBI Aceh, brand awareness. Authors:Rino Yuda : Institut Seni Budaya Indonesia AcehFentisari Desti Sucipto : Institut Seni Budaya Indonesia AcehMuhammad Ghifari : Institut Seni Budaya Indonesia Aceh References: Ardi, R. F., & Wiratama, D. (2018). Perancangan "Si Meton" sebagai Maskot Pilkada Provinsi Nusa Tenggara Barat 2018. Jurnal Imajinasi.Armayuda, E., & Praga, D. R. (2020). Metode Desain dari Brand Menjadi Maskot Berdasarkan Adaptasi Metode Alina Wheeler ke Dalam Model 5M. Andharupa: Jurnal Desain Komunikasi Visual & Multimedia.Christstefannie, N. D., Budiarjo, H., & Riqqoh, A. K. (2018). Perancangan Brand Identity Lembaga Bimbingan UComic Berupa Maskot Sebagai Upaya Meningkatkan Kesadaran Masyarakat. Jurnal Desain Komunikasi Visual.Delano, L. R., Gone, J. P., & Fryberg, S. A. (2020). The Psychosocial Effects of Native American Mascots A Comprehensive Review of empirical Research Findings. Race Ethnicity and Education, 613-633.Hotogi, M., & Hagiwara, M. (2015). Analyses of Local Mascot Characters and Proposal of Automatic Character Creation System Using Affective Words. International Journal of Affective Engineering, 299-307.Kusuma, P., Dharsono, Marianto, D., & Guntur. (2020). Maskot Kota Yogyakarta. Mudra, 250-255.Lin, R., Lin, P., & Ko, K. (1999). A Study of Cognitive Human Factors in Mascot Design. International Journal of Industrial ergonomics , 107-122.Mahendra, Y. A., Bahruddin, M., & Sutrisna, A. A. (2015). Perancangan Maskot "Planktoon Fingerboard" Sebagai Upaya Meningkatkan Brand Loyalty. Art Nouveau.Moriarty, S., Mitchell, N., & Wells, W. (2015). Advertising. Jakarta: Cahaya Insan Printing.Perancangan Maskot untuk Memperkuat Identitas Visual Kota Kediri. (2018). Jurnal Sains dan Seni ITS, 48-52.Soewardikoen, D. W. (2019). Metodologi Penelitian Desain Komunikasi Visual. Yogyakarta: Kanisius.Wheeler, Alina. (2003). Designing Brand Identity. New Jersey : John Willey & Sons.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
31

Wirapraja, Alexander, e Novi Tri Hariyanti. "Workshop dan Pelatihan Social Commerce Untuk Siswa-Siswi Sekolah Menengah Atas Di Surabaya". Komatika: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 1, n.º 2 (18 de novembro de 2021): 55–59. http://dx.doi.org/10.34148/komatika.v1i2.435.

Texto completo da fonte
Resumo:
Social commerce merupakan bentuk metode pemasaran moderen khususnya di Indonesia, lebih dari 60% masyarakat indonesia adalah pengguna media sosial. Peran informasi memegang peranan penting khususnya melalui konten-konten yang disajikan di media sosial beserta dengan dampak sosial yang menyertainya .Pelatihan dan workshop ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kesadaran para anak muda dalam memanfaatkan media sosial tidak hanya sebagai sarana aktualisasi diri namun juga sebagai sarana pemasaran untuk mengembangkan usaha kecil yang berdampak bagi mereka maupun lingkungan sekitar mereka sesuai dengan kemampuan dan minat yang mereka miliki. Peserta yang mengikuti pelatihan ini merupakan para tamu undangan dari tiga sekolah menengah atas di provinsi Jawa Timur. Pelatihan dan workshop ini dilakukan di aula lantai 1 Institut Informatika Indonesia dan rangkaian acara diawali dengan seminar mengenai peran media sosial dalam memanfaatkan jejaring komunitas untuk meningkatkan kualitas dari strategi pemasaran dan dilanjutkan dengan melakukan workshop pada laboratorium desain dan programming yang ada di Institut Informatika Indonesia. Hasil yang didapatkan adalah para siswa antusias dalam mengikuti acara ini terbukti dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan dan mereka juga memahami dan mampu untuk menerapkan konsep pemasaran dengan menggunakan media sosial pada area lingkungan mereka masing-masing sesuai dengan bidang dan kompetensi yang dikuasai.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
32

Rasmida, Rasmida, Sahrul N e Siti Pratiwi Agmaulida Fatrion. "SA PANGAMBE SA PANAILI “SEBUAH KARYA TARI TERINSPIRASI DARI RITUAL MARPANGIR DI KABUPATEN MANDAILING NATAL”". Gorga : Jurnal Seni Rupa 10, n.º 2 (7 de dezembro de 2021): 344. http://dx.doi.org/10.24114/gr.v10i2.30064.

Texto completo da fonte
Resumo:
People of Mandailing Natal have a tradition called Marpangir which was done by the ancestors in the ancient time. It is an activity of self-cleaning as a form of welcoming the holy month of Ramadhan. This tradition has several values such as cultural, ethical, religious and social values. Along with the world's development, this ritual has had changes in terms of the way it is done and the ingredients used. Concerns have been raised by researchers regarding the differences of values that appear among the young generations nowadays, which then leads to individualist personnels. These phenomena are interpreted and expressed through publications related. Looking back on the old days, young generations in Mandailing Natal had a strong sense of togetherness and created a saying "Sa Pangambe Sa Panaili". This work of art applies the dramatic type and focuses on the changes of values of Marpangir ritual. The stepping stones are movements of Tor-tor that is available in Mandailing Natal in which they are chosen and developed to suit the message and meaning meant to be delivered. The property used is Parompa Sadun the traditional cloth of Mandailing Natal.Keywords: marpangir, cultural, togetherness, concerns. AbstrakMasyarakat Kabupaten Mandailing Natal memiliki tradisi yang dilakukan nenek moyang pada zaman dahulu salah satunya ritual Marpangir. Marpangir artinya kegiatan membersihkan diri dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Kegiatan Marpangir ini memiliki nilai-nilai, seperti nilai budaya, nilai etika, nilai agama dan nilai sosial. Seiiring berkembangnya zaman ritual Marpangir ini sudah mulai berubah cara melakukan dan bahan yang digunakan. Hal ini menimbulkan keprihatinan pengkarya dalam melihat fenomena pergeseran nilai yang terjadi pada muda-mudi saat ini sehingga berpengaruh terhadap sikap dari muda-mudi yang individualisme. Fenomena ini diinterpretasikan dan diekspresikan melalui karya tentang keprihatinan pengkarya terhadap pergerseran nilai dari ritual Marpangir ini. Padahal dulu muda-mudi di Kabupaten Mandailing Natal memiliki sikap kebersamaan yang kuat sehingga hadir ungkapan “Sa Pangambe Sa Panaili”. Karya ini menggunakan tipe dramatik dan bertema keprihatinan terhadap pergeseran nilai dari ritual Marpangir. Pijakan gerak menggunakan gerak Tor-tor yang ada di Kabupaten Mandailing Natal dan memilih gerakan yang sesuai kemudian dikembangkan agar pesan dan maknanya tersampaikan. Properti yang digunakan yaitu Parompa Sadun (Kain khas Mandailing Natal).Kata Kunci: marpangir, budaya, kebersamaan, keprihatinan. Authors:Rasmida : Institut Seni Indonesia PadangpanjangSahrul N : Institut Seni Indonesia PadangpanjangSiti Pratiwi Agmaulida Fatrion : Institut Seni Indonesia Padangpanjang References:Dharsono. (2016). Kreasi Artistik: Perjumpaan Tradisi Modern Dalam Paradigma Kekaryaan Seni. Yogyakarta: Citra Sain.Efendi, Erwin. (2017). “Sa Pangambe Sa Panaili”. Hasil Wawancara Pribadi: 03 Oktober 2017, Mandailing Natal.Hadi, Y. Sumandiyo. (2003). Mencipta Lewat Tari.Yogyakarta: Manthil.Hasan, Alwi dkk. (1990). Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi I. Jakarta: Balai Pustaka.Hidajat, Robby. (2008). Pengantar Teori Dan Praktek Menyusun Tari Bagi Guru. Malang: Jurusan Seni & Desain Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang.Muslim. (2017). “Sa Pangambe Sa Panaili”. Hasil Wawancara Pribadi: 12 Oktober 2017, Mandailing Natal.Murgiyanto, Sal. (1993). Ketika Cahaya Merah Memudar. Jakarta: CV Deviri Ganan.Sari, Lucky Pesona. (2020). Nelangsa. Padangpanjang: Pascasarjana Institut Seni Indonesia Padangpanjang.Sugianto. (2021). “Pakaian dan Aksesoris”. Hasil Dokumentasi Pribadi: 13 Maret 2021, Panyabungan.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
33

Wulandari, Cici, Susas Rita Loravianti e Novesar Jamarun. "PITUAH PAIKEK: PENCIPTAAN KARYA TARI BERANGKAT DARI RITUS PERALIHAN MALAM BAINAI DI SUMATERA BARAT". Gorga : Jurnal Seni Rupa 10, n.º 2 (27 de novembro de 2021): 302. http://dx.doi.org/10.24114/gr.v10i2.27240.

Texto completo da fonte
Resumo:
Pituah Paikek's work is a dance work that departs from the Malam Bainai culture in West Sumatra. The idea of creation focuses on the philosophical meaning of the henna on the bride's nails. The formulation of the creation of Piuah Paikek's work is how to interpret the meaning and symbols of the bride's bainai nails into a dance work. The purpose of this dance work is to present the experience of the Bainai Night rite of passage into a contemporary dance form with a dramatic type. The creation methods used include: research, exploration, improvisation, formation and evaluation. The creation of this Pituah Paikek dance work produces a dance work that has three parts, namely: the first part is a symbolic representation of the Bainai activity, the second part is a symbolic representation of the meaning of the finger and the third part is an affirmation of each value of the Bainai finger.Keywords: pituah paikek, malam baianai, contemporary. AbstrakKarya Pituah Paikek adalah karya tari yang berangkat dari budaya Malam Bainai di Sumatera Barat. Ide penciptaan berfokus kepada makna filosofis dari inai di kuku calon pengantin wanita. Rumusan penciptaan dari karya Piuah Paikek ini adalah bagaimana menginterpretasikan makna dan simbol dari kuku bainai calon pengantin wanita menjadi sebuah karya tari. Tujuan dari karya tari ini adalah menampilkan pengalaman dari ritus peralihan Malam Bainai ke dalam bentuk tari kontemporer dengan tipe dramatik. Metode penciptaan yang digunakan, antara lain: riset, eksplorasi, improvisasi, pembentukan dan evaluasi. Penciptaan karya tari Pituah Paikek ini menghasilkan karya tari yang memiliki tiga bagian, yaitu: bagian pertama sebagai representasi simbolis dari aktivitas bainai, bagian kedua adalah representasi simbolis dari makna jari dan bagian ketiga adalah penegasan setiap nilai dari jari bainai.Kata Kunci: pituah paikek, malam bainai, kontemporer. Authors:Cici Wulandari : Institut Seni Indonesia PadangpanjangSusas Rita Loravianti : Institut Seni Indonesia PadangpanjangNovesar Jamarun : Institut Seni Indonesia Padangpanjang References:Alma M. Hawkins. (2003). Bergerak Menurut Kata Hati: Metoda Baru dalam menciptakan Tari (Terj. Iwayan Dibia). Indonesia: Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia (MSPI).Devi, Cintya. (2019). "Malam Bainai". Hasil Wawancara Pribadi: 23 Agustus 2019, Padang.Hadi, Sutrisno. (2007). Statistik 2. Yogyakarta: Andi Offset.Kurniawan. (2001). Semiologi Roland Barthes. Magelang: Yayasan Indonesia Tera.Lawranta, Gangga. (2021). "Malam Bainai". Hasil Dokumentasi Pribadi: 31 Juli 2021, Padangpanjang.Mak Katik. (2021). "Malam Bainai". Hasil Wawancara Pribadi: 18 Februari 2021, Padang.Oktora, D. R., Amsia, T., & Syaiful, M. (2017). Tradisi Malam Bainai pada Acara Perkawinan Adat Padang Pariaman di Kecamatan Rajabasa Kota Bandar Lampung. PESAGI (Jurnal Pendidikan dan Penelitian Sejarah), 5(7).Supriyanto, Eko. (2018). Ikat Kait Impulsif Sarira: Gagasan yang Mewujud Era 1990-2010. Yogyakarta: Penerbit Garudhawaca.Sylvia, S., Syahrel, S., & Marzam, M. (2014). Struktur Penyajian Malam Bainai pada Pesta Perkawinan di Kota Padang. Jurnal Sendratasik, 3(3), 71-78.Yudiaryani, dkk. (2017). Karya Cipta Seni Pertunjukan. Yogyakarta: JB Puplisher Bekerjasama Dengan Fakultas Seni Pertunjukan, Institut Seni Indonesia Yogyakarta.Zaimiati. (2019). "Malam Bainai". Hasil Wawancara Pribadi: 23 Agustus 2019, Padang.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
34

Nur Israyana, Pipin. "Pengaruh Literasi Keuangan Dan Media Sosial Terhadap Perilaku Konsumtif Mahasiswa Institut Agama Islam Tafaqquh Fiddin Dumai". JURNAL TAFIDU 2, n.º 2 (24 de agosto de 2023): 171–88. http://dx.doi.org/10.57113/jtf.v2i2.326.

Texto completo da fonte
Resumo:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel literasi keuangan dan media sosial terhadap perilaku konsumtif. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif dengan data primer yang diperoleh dari data kuesioner yang diukur menggunakan skala likert. Penelitian ini dilakukan kepada seluruh mahasiswa Institut Agama Islam Tafaqquh Fiddin Dumai dengan populasi sebesar 407 mahasiswa dan jumlah sampel yang didapatkan yakni sebanyak 105 mahasiswa. Penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner yang kemudian dianalisis menggunakan analisis regresi berganda dengan bantuan software SPSS 21.0. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh signifikan dan positif dari variabel literasi keuangan dan media sosial secara bersama-sama terhadap perilaku konsumtif mahasiswa Institut Agama Islam Tafaqquh Fiddin Dumai. Yakni sebesar 25,3% dan 74,7% dipengaruhi oleh variabel lainnya.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
35

Andi Kamila Ariani, Ute Lies Siti Khadijah, Samson CMS e Lutfi Khoerunnisa. "TINDAKAN PRESERVASI KOLEKSI PADA PERPUSTAKAAN GOETHE-INSTITUT BANDUNG". Info Bibliotheca: Jurnal Perpustakaan dan Ilmu Informasi 4, n.º 1 (10 de janeiro de 2023): 87–100. http://dx.doi.org/10.24036/ib.v4i1.353.

Texto completo da fonte
Resumo:
Preservation of library materials plays an important role in maintaining media and information that can be handed down to future generations and is necessary for long-term survival. The library as an institution that stores various information and knowledge, and the community, as information consumers, requires its existence, of course, expects that the library can store and share information and knowledge as needed. This is a challenge for library managers how information in the form of books, print or digital media can last a long time and not lose information or knowledge even though it has been a long time. Based on the above, the writer tries to write about the collection preservation action at the Goethe-Institut Bandung Library. The author employs a qualitative research methodology.Using a descriptive approach and gathering data techniques are carried out through the results of web analysis and literature studies. Besides that, the writer also uses interview, observation, and observation techniques, which are compiled to become a conclusion. The purpose of this study is to determine how far the preservation measures are carried out by the Goethe-Institut Bandung Library and what is being done in processing the library to ensure that the collection is safe from various factors. In relation to the issue of preservation interests, there are three terms that must be understood in terms of scope and differences in importance between the three, namely: preservation , conservation and restoration. Preservation is closely related to collection policy and dealing with preservation on a large scale is unlikely to be successful and can be developed without a clear statement of purpose. Existing collection policies will assist in determining preservation priorities that lead to the interests of the collection itself.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
36

Nugraha, Irsyad. "PENGGUNAAN INTERNET DI DALAM PENGAJARAN MATA KULIAH BAHASA INGGRIS DI LINGKUNGAN INSTITUT PENDIDIKAN INDONESIA (IPI) GARUT". JURNAL PETIK 4, n.º 1 (25 de março de 2018): 90. http://dx.doi.org/10.31980/jpetik.v4i1.12.

Texto completo da fonte
Resumo:
Bahasa Inggris sebagai Bahasa Internasional telah banyak digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi di berbagai bidang. Karena fungsinya sebagai Bahasa Internasional maka Bahasa Inggris banyak dipelajari oleh penutur asing baik di lingkungan Pendidikan formal maupun non – formal. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan tekhnologi, maka berbagai metode pengajaran dan media pengajaran dan pembelajaran telah diciptakan dan diterapkan dalam pengajaran dan pembelajaran Bahasa Inggris. Internet sebagai media informasi dan komunikasi global sangat mungkin diterapkan sebagai media pembelajaran Bahasa asing, terutama Bahasa Inggris. Berdasarkan kajian literature tentang pemakaian Internet sebagai pembelajaran Bahasa Inggris dapat disimpulkan bahwa internet sangat disarankan sebagai media pembelajaran dan pengajaran Bahasa Inggris di berbagai jenjang Pendidikan terutama di jenjang Perguruan tinggi yang sangat erat kaitannya dengan kemajuan tekhnologi dan bagaimana berkomunikasi dengan baik menggunakan bahasa asing. Selain itu Internet menyediakan sumber – sumber pembelajaran dan pengajaran yang berlimpah untuk bisa digunakan sebagai sumber maupun media pembelajaran Bahasa Inggris. Namun demikian, pemakaian internet sebagai media pembelajaran Bahasa Inggris juga mengalami kendala terutama biaya instalasi dan aksesnya.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
37

Utari, Tituk. "Strategi Branding Berbasis Search Engine Optimization (SEO) dalam Membangun Brand Awareness pada Sekolah Tinggi Multi Media Yogyakarta". LITERATUS 4, n.º 1 (8 de abril de 2022): 69–75. http://dx.doi.org/10.37010/lit.v4i1.634.

Texto completo da fonte
Resumo:
Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa strategi dari program branding berbasis search engine optimization (SEO) untuk membangun brand awareness yang dilakukan oleh Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) dalam rangka pengembangan STMM menjadi Institut Digital Nasional-University (IDN-U). Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan memilih studi kasus sebagai pendekatan penelitian. Hasil dari penelitian strategi branding berbasis search engine otimization (SEO) adalah jika seseorang mengetik kata kunci “kampus digital” pada mesin pencari google maka orang tersebut akan menemukan Institut Digital Nasional-University (IDN-U). Pencapaian yang ingin diperoleh dari strategi branding yang akan dilakukan oleh IDN-U yaitu tingkatan brand awareness top of mind (puncak pikiran), yang merupakan tingkat tertinggi dari brand awareness.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
38

Utari, Tituk. "Strategi Branding Berbasis Search Engine Optimization (SEO) dalam Membangun Brand Awareness pada Sekolah Tinggi Multi Media Yogyakarta". LITERATUS 3, n.º 2 (8 de abril de 2022): 240–46. http://dx.doi.org/10.37010/lit.v3i2.634.

Texto completo da fonte
Resumo:
Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa strategi dari program branding berbasis search engine optimization (SEO) untuk membangun brand awareness yang dilakukan oleh Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) dalam rangka pengembangan STMM menjadi Institut Digital Nasional-University (IDN-U). Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan memilih studi kasus sebagai pendekatan penelitian. Hasil dari penelitian strategi branding berbasis search engine otimization (SEO) adalah jika seseorang mengetik kata kunci “kampus digital” pada mesin pencari google maka orang tersebut akan menemukan Institut Digital Nasional-University (IDN-U). Pencapaian yang ingin diperoleh dari strategi branding yang akan dilakukan oleh IDN-U yaitu tingkatan brand awareness top of mind (puncak pikiran), yang merupakan tingkat tertinggi dari brand awareness.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
39

Michon, Sébastien. "Le métier politisé d’étudiant dans un Institut d’Études Politiques : une socialisation politique par le contexte d’études". Revue des sciences sociales 41, n.º 1 (2009): 160–68. http://dx.doi.org/10.3406/revss.2009.1213.

Texto completo da fonte
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
40

Prasetyo, Dwi, Wahyu Ibrohim e Muhammad Aziz Araafi. "MEDIA SOSIAL SEBAGAI ALAT PEMASARAN DALAM KEPUTUSAN PEMBELIAN SMARTPHONE IPHONE". Journal of Islamic Business Management Studies (JIBMS) 2, n.º 2 (15 de dezembro de 2021): 127–35. http://dx.doi.org/10.51875/jibms.v2i2.188.

Texto completo da fonte
Resumo:
Apakah ada pengaruh media sosial sebagai alat pemasaran terhadap keputusan pembelian merupakan tujuan dari penelitian ini, dengan mahasiswa Institut Daarul Qur’an Jakarta sebagai subjek. Survei dengan melakukan penyebaran kuesioner secara online digunakan sebagai alat pengumpulan data, didapat 187 orang responden. Sebelum melakukan pengujian hipotesismenggunakan uji analisis regresi linier sederhana dan koefisien determinasi (R2), terlebih dahulu dilakukan pengujian validitas, reliabilitas, normalitas, dan heteroskedastisitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh media sosial sebagai alat pemasaran terhadap keputusan pembelian smartphone Iphone
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
41

Wardoyo, Sugeng, Tri Wulandari, Guntur Guntur, Dharsono Dharsono e Zulkarnain Zulkarnain. "PENCIPTAAN SELENDANG BATIK SRI KUNCORO KHAS BUDAYA SAMIN MARGOMULYO BOJONEGORO". Gorga : Jurnal Seni Rupa 10, n.º 2 (22 de dezembro de 2021): 407. http://dx.doi.org/10.24114/gr.v10i2.28123.

Texto completo da fonte
Resumo:
The focus of this creation is to design batik motifs for the distinctive scarves of the Samin Margomulyo Bojonegoro community with a source of inspiration from the noble teachings of Samin Surosentiko. So far, there have been no scarf artefacts with the characteristic batik motif of the Samin Margomulyo community. The method used is the method of creating practice-based research and combined with art creation methods. . This creation aims to design, create, and realize a scraves with Sri Kuncoro batik motifs to explore the culture of the people of Samin Margomulyo Bojonegoro. This stage of research begins with data collection, data analysis, and the presentation of analytical results. The analysis results will be used for product design materials, starting from pre-design, design, embodiment, and presentation. The results of this study in the form of Sri Kuncoro batik scarves functioned as a complement and identity of people's clothing Samin Margomulyo. The Sri Kuncoro batik motif means a hope for the bride and groom to get adequacy of halal windfall and happiness and inner peace in fostering home life.Keywords: scarves, batik, culture, samin margomulyo. AbstrakFokus penciptaan ini adalah merancang motif batik untuk selendang khas masyarakat Samin Margomulyo Bojonegoro dengan sumber inspirasi dari ajaran luhur Samin Surosentiko. Selama ini belum ditemukan artefak selendang dengan ciri khas motif batik masyarakat Samin Margomulyo. Metode yang digunakan adalah metode penciptaan practice based research dan dikombinasi dengan metode penciptaan seni. Tujuan penciptaan ini adalah merancang, menciptakan, dan mewujudkan selendang dengan motif batik Sri Kuncoro denagn mengeksplorasi budaya masyarakat Samin Margomulyo Bojonegoro. Tahapan penelitian ini diawali dengan pengumpulan data, analisis data, dan penyajian hasil analisis. Hasil analisis akan dipergunakan untuk bahan perancangan produk, dimulai dari pra perancangan, perancangan, perwujudan, dan penyajian. Hasil penelitian ini berupa selendang batik Sri Kuncoro yang difungsikan sebagai pelengkap dan identitas busana masyarakat Samin Margomulyo. Motif batik Sri Kuncoro memiliki arti sebuah pengharapan bagi pengantin untuk mendapatkan kecukupan rejeki yang halal dan kebahagiaan serta ketentraman batin dalam membina kehidupan rumah tangga.Kata Kunci: selendang, batik, budaya, samin margomulyo. Authors:Sugeng Wardoyo : Institut Seni Indonesia YogyakartaTri Wulandari : Institut Seni Indonesia YogyakartaGuntur : Institut Seni Indonesia SurakartaDharsono : Institut Seni Indonesia SurakartaZulkarnain : Institut Seni Indonesia Surakarta References:Anfalia, R., Rachmawati, Y., & Yulindrasari, H. (2020, February). Values and characters of the Samin society. In International Conference on Educational Psychology and Pedagogy-" Diversity in Education"(ICEPP 2019) (pp. 220-223). Atlantis Press.Delila, T., & Wiratma, S. (2017). Kerajinan Batik Dan Perkembangany Studi Kasus Pada Ardhina Batik Medan. Gorga : Jurnal Seni Rupa, 6(2), 89. https://doi.org/10.24114/gr.v6i2.11026.Febrasari, A., Dartono, F. A., & Santoso, R. E. (2018). Batik Tulis Padang Lamun (Padang Lamun Sebagai Sumber Ide Perancangan Batik Tulis Untuk Selendang Sutra). Corak, 7(2), 163–172. https://doi.org/10.24821/corak.v7i2.2683.Hanifah, U. (2019). Transformasi Sosial Masyarakat Samin Di Bojonegoro (Analisis Perubahan Sosial dalam Pembagian Kerja dan Solidaritas Sosial Emile Durkheim). Jurnal Sosiologi Agama: Jurnal Ilmiah Sosiologi Agama dan Perubahan Sosial, 13(1), 41–74. https://doi.org/http//dx.doi.org/10.14421/.Hendriyana, Husen, (2018). Metodologi Penelitian Penciptaan Karya. Bandung: Sunan Ambu Press.Huda, K. (2020). Peran Perempuan Samin dalam Budaya Patriarki di Masyarakat Lokal Bojonegoro. Sejarah dan Budaya: Jurnal Sejarah, Budaya, dan Pengajarannya, 14(1), 76–90. https://doi.org/10.17977/um020v14i12020p76.Huda, K., & Wibowo, A. M. (2013). Interaksi Sosial Suku Samin Dengan Masyarakat Sekitar (Studi Di Dusun Jepang Desa Margomulyo Kecamatan Margomulyo Kabupaten Bojonegoro). Jurnal Agastya, 3(1), 127–148.Ishwara, H., L.R.Yahya, & Moeis, X. (2011). Batik Pesisir Pusaka Indonesia, Koleksi Hartono Sumarsono. Jakarta: KPG Kepustakaan Populer Gramedia.Kartika, Dharsono Sony. (2016). Kreasi Artistik, LPKBN. Solo: Citra Sains.Leavy, P. (2015). Method Meets Art, Second Edition: Arts-Based Research Practice (Second). https://books.google.com/books?hl=en&lr=&id=BOJdBgAAQBAJ&pgis=1 (diakses tanggal 01 Januari 2020).Miles, M. B., & Huberman, A. M. (1992). Analisis Data Kualitatif: Buku Sumber Tentang Metode-Metode Baru. Jakarta: UI Press.Munawaroh, S., Ariyani, C., & Suwarno. (2015). Etnografi Masyarakat Samin di Bojonegoro (Potret Masyarakat Samin Dalam Memaknai Hidup). Yogyakarta: Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Yogyakarta.Prayudi, Susilo, E., & Prastiwi. D. (2017). Samin: Bojonegoro dan Dunia. Bojonegoro: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bojonegoro.Sari, P. C., H, S. R., & S, R. E. (2019). Perancangan Batik Dengan Inspirasi Cengkeh Dan Pace Untuk Selendang. Ornamen Jurnal Kriya, 16(01), 15–23.Wardoyo, S. (2019). Motif Batik Untuk Udheng Masyarakat Samin Dusun Jepang Kabupaten Bojonegoro. 3rd International and Interdisciplinary Conference on Arts Creation and Studies (IICACS 2019), 3rd IICACS, 185–199.Wulandari, T. (2021). Eksistensi Batik Encim Dalam Arena Produksi Kultural Di Pekalongan. Gorga : Jurnal Seni Rupa, 10(1), 164. https://doi.org/10.24114/gr.v10i1.25255.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
42

Justin, Muhammad Redintan, Rohiman Rohiman, Ade Moussadecq, Abdi Darmawande e Alfajri Ahmad Ramadhan. "IKLAN LAYANAN MASYARAKAT SEBAGAI MEDIA KAMPANYE SOSIAL BAHAYA ADIKSI GAME ONLINE". Gorga : Jurnal Seni Rupa 12, n.º 1 (28 de maio de 2023): 48. http://dx.doi.org/10.24114/gr.v12i1.42857.

Texto completo da fonte
Resumo:
The game world is a world that is very exciting for all people from children to adults. Games can relieve stress due to too many activities. The game that is trending and is in the spotlight right now is the Mobile Legend game. In Indonesia, games can cause controversy which is considered dangerous because it does not educate students in particular. The influence of negative impacts that are too large which results in a feeling of addiction to this game must be overcome as soon as possible. This study aims to overcome the negative impact of game addiction (addiction), namely through public service advertisement videos. This study uses a qualitative descriptive approach that aims to obtain more detailed and relevant information. The data were obtained from observations regarding an object, namely online game addiction suffered by the younger generation, especially students from the Darmajaya Institute of Informatics and Business. The design method that will be used to complete a public service advertisement video as a social media campaign for the dangers of online game addiction is Brainstorming. The design in the process of making public service advertisement videos about the dangers of online game addiction goes through 3 different stages, namely pre-production, production and post-production. From the results of the evaluation of the students who watched, there was a very good impact, this was seen by several students who had reduced the portion of playing games so that they stopped playing at certain times.Keywords: addiction, online games, ILM. AbstrakDunia game adalah dunia yang sangat mengasyikan bagi semua kalangan dari anak-anak sampai orang dewasa. Game dapat menghilangkan rasa stress akibat terlalu banyaknya aktivitas. Game yang sedang trend dan menjadi sorotan saat ini adalah game Mobile Legend. Di Indonesia game dapat menimbulkan kontroversi yang dianggap berbahaya karena tidak mendidik bagi pelajar khususunya. Adanya pengaruh dampak negatif yang terlalu besar yang mengakibatkan rasa kecanduan terhadap game inilah harus diatasi secepatnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi terjadinya dampak negatif akibat kecanduan game (adiksi) yaitu melalui video iklan layanan masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan diskriptif kualitatif yang bertujuan untuk memperoleh informasi lebih rinci dan relevan. Data diperoleh dari hasil pengamatan mengenai suatu objek, yaitu adiksi game online yang diderita oleh generasi muda, khususnya mahasiswa Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya. Metode perancangan yang akan digunakan untuk menyelesaikan video iklan layanan masyarakat sebagai media kampanye sosial bahaya adiksi game online adalah Brainstroming. Perancangan dalam proses pembuatan video iklan layanan masyarakat bahaya adiksi game online melalui 3 tahapan yang berbeda, yaitu pra produksi, produksi dan pasca Produksi. Dari hasil evaluasi terhadap mahasiswa yang menonton terdapat impek yang sangat baik, hal tersebut di lihat dengan beberapa mahasiswa yang sudah mengurangi porsi bermain game hingga berhenti bermain pada saat tertentu saja.Kata Kunci : adiksi, game online, ILM. Authors:Muhammad Redintan Justin : Institut Informatika dan Bisnis DarmajayaRohiman : Institut Informatika dan Bisnis DarmajayaAde Moussadecq : Institut Informatika dan Bisnis DarmajayaAbdi Darmawande : Institut Informatika dan Bisnis DarmajayaAlfajri Ahmad Ramadhan : Institut Informatika dan Bisnis Darmajaya References:APJII. (2017). Infografis Penetrasi & Perilaku Pengguna Internet Indonesia Tahun 2017. Jakarta: Polling Indonesia.APJII. (2019). Laporan Survei Penetrasi dan Profil Perilaku Pengguna Internet Indonesia. Jakarta: Polling Indonesia.Athallah, Danendra, R., Irawan, A. A., Devila, L. E., & Cholil, S. R. (2022). Implementasi Algoritma K-Means Untuk Menganalisa Pemain Video Game Mobile Legend Untuk Mengetahui Tipe Hero Dan Role Yang Sering Digunakan. STRING (Satuan Tulisan Riset Dan Inovasi Teknologi), 6(3), 261–268.Creswell, J. W. (2015). Penelitian Kualitatif dan Desain Riset (Memilih diantara Lima Pendekatan). Pustaka Pelajar.DeLozier, S. J., & Rhodes, M. G. (2016). Flipped Classrooms : A Review of Key Ideas and Recommendations for Practice. Educ Psychol Rev, 29(1), 141–151. https://doi.org/10.1007/s10648-015-9356-9.Eriyanto. (2011). Analisis Framing : Konstruksi Ideologi, dan Politik Media. Yogyakarta: cLKis.Granic, I., Lobel, A., & Engels, R. C. M. E. (2014). The Benefits of Playing Video Games. American Psychologist, 69(1), 66–78. https://doi.org/10.1037/a0034857.Green, C. S., & Bavelier, D. (2003). Action Video Game Modifies Visual Selective Attention. Nature, 423(6939), 534–537. https://doi.org/10.1038/nature01647.Huda, M. (2020). Analisis User Experience Pada Game Mobile Legend Versi 1.4.14.4454 Dengan Menggunakan Game-Design Factor Questionnaire. Jurnal Ekonomi Dan Teknik Informatika, 8(1), 25–34. http://e-journal.polsa.ac.id/index.php/jneti/article/view/127/88%0Ahttp://e-journal.polsa.ac.id/index.php/jneti/article/view/127.Kasali, Rhenal. (1990). Teori Iklan Layanan Masyarakat. Bandung: PT Citra Aditya Bakti.Lutfiwati, S. (2018). Memahami Kecanduan Game Online Melalui Pendekatan Neurobiologi. Journal of Sychology, 1(1), 1–16. http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/anfusina/article/view/3643/2416.Rahmawati, A. I. N. (2018). Internet Addiction pada Remaja Pelaku Substance Abuse: Penyebab atau Akibat?. Buletin Psikologi, 26(1), 64-70. https://doi.org/10.22146/buletinpsikologi.31164.Rohayati, R. (2017). Budaya Komunikasi Masyarakat Maya (Cyber): Suatu Proses Interaksi Simbolik. Sosial Budaya, 14(2), 179. https://doi.org/10.24014/sb.v14i2.4432.Seki, T., Hamazaki, K., Natori, T., & Inadera, H. (2019). Relationship between internet addiction and depression among Japanese university students. Journal of affective disorders, 256, 668-672. https://doi.org/10.1016/j.jad.2019.06.055.Surbakti, K. (2017). Pengaruh Game Online Terhadap Remaja. Jurnal Curere, 01(01), 28–38. http://dx.doi.org/10.36764/jc.v1i1.20.Surya, P. H., Deny, T. A., & Erandaru. (2014). Perancangan Video Profile Potensi Wisata Kabupaten Pati. , 1(04), 1-12. https://publication.petra.ac.id/index.php/dkv/article/view/1877.Santoso, H. (2015). Upaya Meningkatkan Minat dan Budaya Membaca Buku Melalui Iklan Layanan Masyarakat. Malang: Universitas Negeri Malang.Suwasono, A. A. (2017). Konsep Art Dalam Desain Animasi. DeKaVe, 10(1), 1–19. https://doi.org/10.24821/dkv.v10i1.1765.Syahran, R. (2015). Ketergantungan Online Game Dan Penanganannya. Jurnal Psikologi Pendidikan Dan Konseling: Jurnal Kajian Psikologi Pendidikan Dan Bimbingan Konseling, 1(1), 84. https://doi.org/10.26858/jpkk.v1i1.1537.Utami, N. P. R. P., Odelia, A., Adinda, E. T. H., Valeska, A. S., Wibisono, Y. P., & Primasari, C. H. (2020). Sosialisasi dampak game online terhadap anak-anak. Masyarakat Berdaya Dan Inovasi, 1(2), 69–73. https://doi.org/10.33292/mayadani.v1i2.12.Wahyudi, S., & Yesfery. (2012). Perancangan Iklan Layanan Masyarakat Tentang Anti Narkoba Berjudul “If.” Jurnal Ruparupa, 1, 82–98. https://journal.ubm.ac.id/index.php/rupa-rupa/article/view/198.Winarno, M. E., Yudasmara, D. S., & Fadhli, N. R. (2020). Journal Berkarya. Journal Berkarya: Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 1–8.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
43

Parwati, Komang Shanty Muni, Firlie Lanovia Amir, Made Arya Astina e Utik Kuntariati. "LITERASI SAHAM KARYAWAN HOTEL BERBINTANG DI KAWASAN SANUR". E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 2, n.º 1 (20 de janeiro de 2022): 703–8. http://dx.doi.org/10.47492/eamal.v2i1.1203.

Texto completo da fonte
Resumo:
Literasi saham adalah kegiatan sosialisasi dan pembelajaran tentang saham yang dilakukan oleh Institut Pariwisata dan bisnis Internasional kepada umum dan civitas akademi. Dalam kegiatan memberikan literasi, Galeri Investasi Institut Pariwisata dan Bisnis International bekerjasama dengan MNC Securitas. Tujuan penulisan ini yang pertama adalah untuk membahas bagaimanakah literasi saham yang diberikan pada karyawan hotel berbintang di sekitar Kawasan wisata Sanur. Tujuan yang kedua adalah menjelaskan manfaat berinvestasi saham, dan peluang meningkatkan kesejahteraan secara financial. Metode penelitian yang dipakai pada penelitian ini menggunakan kajian literatur textbook, beberapa situs terkait, postingan sosial media, website, dan artikel. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa gallery investasi memiliki peran penting dalam literasi saham di IPB Internasional, yang mencakup bimbingan, kegiatan memberikan literasi finasial terutama investasi saham, menyediakan bahan pustaka, serta sebagai media promosi. Kegiatan in diharapkan mampu menciptakan pemahaman yang lebih baik terkait investasi finansial bagi para pekerja di industry hospitality.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
44

Aflahah, Aflahah, Mohammad Hefni e Ahmad Fawaid. "Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis IT Menggunakan Software Camtasia untuk Guru Alumni Prodi PGMI Fakultas Tarbiyah". PERDIKAN (Journal of Community Engagement) 2, n.º 2 (25 de dezembro de 2020): 54–65. http://dx.doi.org/10.19105/pjce.v2i2.4010.

Texto completo da fonte
Resumo:
In the world of education, teachers are required to design IT-based learning media that are innovative, creative, efficient, and effective to increase the understanding and activeness of students in the learning process. This study describes the importance of training to make IT-based learning media by using Camtasia for the teachers who graduated from the Madrasah Ibtidaiyah Teacher Education program of Tarbiyah Faculty, Institut Agama Islam Negeri Madura. The discussion presented in this paper arises from a descriptive qualitative study since it describes the result of training to make IT-based learning media by using Camtasia software. By training the 30 teachers as participants, the result of the discussion highlights the potential of using Camtasia software media in the teaching and learning process. It can arouse the desire, interest, and motivation of students. In addition to producing student motivation and interest, IT-based learning media can also help students improve their understanding of the teacher's material(Dalam dunia pendidikan, guru dituntut mampu merancang media pembelajaran berbasis IT yang inovatif, kreatif, efisien dan efektif sehingga dapat meningkatkan pemahaman dan keaktifan peserta didik dalam proses belajar. Penelitian ini menjelaskan pentingnya pelatihan pembuatan media pembelajaran berbasis IT menggunakan Software Camtasia untuk guru alumni program studi Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Indonesia (PGMI), Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri Madura. Diskusi penelitian ini bermula dari penelitian deskriptif kualitatif dimana penelitian ini mendeskripsikan hasil pelatihan pembuatan media pembelajaran berbasis IT menggunakan Software Camtasia. Dengan diselenggarakannya pelatihan pada 30 guru sebagai partisipan, hasil diskusi menunjukkan potensi penggunaan Software Camtasia dalam proses belajar mengajar. Dengan pemakaian media Software Camtasia dapat membangkitkan keinginan, minat serta motivasi siswa. Selain membangkitkan motivasi dan minat siswa media pembelajaran berbasis IT juga dapat membantu siswa meningkatkan pemahaman terhadap materi yang disampaikan oleh guru)
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
45

Wahyuningrum, Ratih, e Muhammad Rizman Idris. "SISTEM FORUM KOMUNIKASI ORGANISASI MAHASISWA BERBASIS WEB DI INSTITUT BISNIS NUSANTARA". Jurnal Esensi Infokom : Jurnal Esensi Sistem Informasi dan Sistem Komputer 5, n.º 1 (17 de fevereiro de 2022): 56–66. http://dx.doi.org/10.55886/infokom.v5i1.299.

Texto completo da fonte
Resumo:
Organisasi mahasiswa sangat berperan penting untuk mengembangkan bakat, minat, dan potensi mahasiswa dalam berkarya terutama untuk masa depan. Setiap organisasi saling berlomba-lomba menjadi organisasi yang memiliki program kerja terbaik dibidangnya. Berbagai informasi, ide kreatif, kritik dan saran yang membangun pun perlu disampaikan demi tercapainya visi dan misi setiap organisasi. Namun penyampaian program kerja, ide, informasi, kritik dan saran setiap organisasi tersebut belum bisa tertampung dan didiskusikan dengan maksimal karena belum adanya media komunikasi online yang dapat mencakup semua organisasi. Oleh karena itu, untuk memaksimalkan kinerja setiap organisasi, peneliti membuat sebuah sistem forum komunikasi organisasi mahasiswa berbasis web yang saling melengkapi media komunikasi lainnya dan dapat berbagi informasi program kerja dan pembahasan-pembahasan yang sesuai dengan bidang keorganisasiannya yang tertulis dalam sebuah postingan artikel topik diskusi didalamnya dan dapat saling memberikan komentar pada kolom komentar yang tersedia. Metode penelitian yang digunakan adalah metode field research (penelitian lapangan). Metode pengembangan sistem menggunakan model waterfall. Pemrograman menggunakan PHP dengan CodeIgniter sebagai Framework dan MySql untuk database-nya. Hasil dari penelitian ini adalah sebuah sistem forum komunikasi organisasi mahasiswa berbasis web yang dapat memudahkan setiap organisasi mahasiswa dalam berkomunikasi dan memberikan informasi atau program kerja.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
46

Rueda Galán, Luis. "La aljama cristianizada de Baeza en el siglo XIII, primera catedral de Andalucía." TEMPORÁNEA. Revista de Historia de la Arquitectura, n.º 2 (2021): 24–51. http://dx.doi.org/10.12795/temporanea.2021.02.02.

Texto completo da fonte
Resumo:
Historiador del Arte. Actualmente cursa el doctorado en la Univerisdad de Jaén en cotutela con la École pratique des hautes études de París (Université PSL). Contratado del programa FPU del Ministerio de Educación, ha realizado estancias de investigación en el Kunsthistorisches Institut – Max Planck Institut de Florencia, en el Departamento de Arquitectura de la Universidad de Florencia y en el Archivo Apostólico Vaticano. Sus trabajos se centran en el estudio de las transferencias en el arte y la arquitectura de las tres grandes religiones monoteístas del área mediterránea durante la Baja Edad Media y principios de la Moderna.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
47

Rijal, Muhammad, e Nani Nurani Muksin. "Manajemen Komunikasi dalam Mengembangkan Mutu Perguruan Tinggi Muhammadiyah (Studi Kasus di Institut Teknologi Sains dan Bisnis Muhammadiyah Selayar)". Syntax Idea 6, n.º 1 (30 de janeiro de 2024): 488–94. http://dx.doi.org/10.46799/syntax-idea.v6i1.2914.

Texto completo da fonte
Resumo:
Intitut Teknologi Sains dan Bisnis Muhammadiyah Selayar merupakan salah satu perguruan tinggi Muhammadiyah kepulauan selayar yang mendapatkan izin operasional dari Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi pada tanggal 21 Febuari 2022 dan terletak di daerah 3 T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar). Tujuan utama manejemen komunikasi adalah pemanfaatan optimal sumber daya manusia dan teknologi untuk meningkatkan dialog dengan orang lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manejemen komunikasi dalam mengembangkan mutu perguruan tinggi Institut Teknologi Sains dan Bisnis Muhammadiyah Selayar. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan melakukan wawancara mendalam kepada informan penelitian. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa , Manajemen Komunikasi dalam meningkatkan Mutu Perguruan Tinggi Institut Teknologi Sains dan Bisnis Muhammadiyah Selayar, Pimpinan dan jajaran melaksanakan perencanaan eksternal dan Internal. Perencanaan internal dengan menggunakan semua sumberdaya yang dimiliki dalam membuat Jurnal, penelitian, pengabdian masyarakat, dan membentuk lembaga-lembaga yang membantu dalam peningkatan mutu Institut Teknologi Sains dan Bisnis Muhammadiyah Selayar seperti itsbmpress, website, dan membuat mengaktifkan semua media sosial Institut Teknologi Sains dan Bisnis Muhammadiyah Selayar. Kemudian Perencanaan Eksternal dengan melakukan kerja sama dengan Perguruan Tinggi yang lain, LLDIKTI IX, Lembaga Riset, Pemerintah dan Non Pemerintah dalam melengkapi sarana dan prasana untuk meningkatkan mutu Perguruan Tinggi Institut Teknologi Sains dan Bisnis Muhammadiyah Selayar.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
48

Apriliana, Apriliana, Ahmad Akmal e Febri Yulika. "PENCIPTAAN KRIYA TEKSTIL TENGKULUK BATIK KUMBUAH". Gorga : Jurnal Seni Rupa 10, n.º 2 (7 de dezembro de 2021): 323. http://dx.doi.org/10.24114/gr.v10i2.27420.

Texto completo da fonte
Resumo:
Tengkuluk serves as a head covering for women or bundo kanduang in Minangkabau, especially in the Payakumbuh area of Luhak Limopuluah city. The idea of creating a textile craft using a written batik technique with the title Tengkuluk Batik Kumbuah, which is based on the tengkuluk bundo kanduang located in the Payakumbuh area of Luhak limopuluah city. Tengkuluk in Payakumbuh its use is adjusted to the circumstances and age of the wearer, such as baralek, death, mando'a and so on. The creation of this tengkuluk is based on the personal expression of the artist which emphasizes the creativity of the craftsman by adding additional shapes to the tengkuluk and creating a tengkuluk with a batik pattern that was created by himself based on the kumbuah plant which is the early history of the creation of the name Payakumbuh. The design in the creation of this work through two concepts, namely, tengkuluk as objects that have cultural values and batik motifs that are decorative. This work aims to create a work with batik nuances in the form of an aesthetic headgear and contains the meaning of the value of bundo kanduang in Minangkabau. The creation method used is a three-step six-step method including the exploration or data collection stage, the design stage, namely creating alternative sketches, the selected design and the embodiment stage, namely through the process of forming a work of art, using an aesthetic approach, which can be raised through aspects of form, content and content. , and the expression of emotions. The works created are seven tengkuluk using written batik techniques with napthol and remazol coloring, each work is entitled, nan gadang basa batuah, basipek, maanjuang high, puti, tanduak barumbai, omeh silver and barendo batiak. Keywords: tengkuluk, batik, tumbuah, pattern. AbstrakTengkuluk berfungsi sebagai penutup kepala bagi kaum perempuan atau bundo kanduang di Minangkabau khususnya di daerah Payakumbuh, Luhak Limopuluah kota. Ide penciptaan karya kriya tekstil menggunakan teknik batik tulis dengan judul Tengkuluk Batik Kumbuah, yang dilatarbelakangi oleh tengkuluk bundo kanduang yang terdapat di daerah Payakumbuh Luhak Limopuluah Kota. Tengkuluk di Payakumbuh penggunaannya disesuaikan dengan keadaan dan usia pemakainya, seperti baralek, kematian, mando’a dan sebagainya. Penciptaan tengkuluk ini berdasarkan ekspresi personal pengkarya yang lebih menekankan pada kreatifitas pengkarya dengan memberikan penambahan bentuk pada tengkuluk dan menciptakan tengkuluk dengan pola motif batik yang diciptakan sendiri berdasarkan tanaman kumbuah yang merupakan sejarah awal dari terciptanya nama kota Payakumbuh. Rancangan dalam penciptaan karya ini melalui dua konsep yaitu, tengkuluk sebagai benda yang memiliki nilai budaya dan motif batik yang bersifat sebagai penghias. Karya ini bertujuan untuk menciptakan karya dengan nuansa batik dalam bentuk penutup kepala yang estetik dan mengandung makna nilai bundo kanduang di Minangkabau.Metode penciptaan yang dilakukan yaitu metode tiga tahap enam langkah diantaranya, tahap eksplorasi atau pengumpulan data, tahap perancangan yaitu menciptakan sketsa alternatif, desain terpilih dan tahap perwujudan yaitu melalui proses pembentukan karya seni, menggunakan pendekatan estetik, yang dapat dimunculkan melalui aspek bentuk, kandungan isi, dan ungkapan emosi. Karya yang diciptakan yaitu tujuh tengkuluk menggunakan teknik batik tulis dengan pewarnaan napthol dan remazol, masing-masing karya berjudul, nan gadang basa batuah, basipek, maanjuang tinggi, puti, tanduak barumbai, omeh perak dan barendo batiak. Kata Kunci: tengkuluk, batik, kumbuah, motif. Authors:Apriliana : Institut Seni Indonesia PadangpanjangAhmad Akmal : Institut Seni Indonesia PadangpanjangFebri Yulika : Institut Seni Indonesia PadangpanjangReferences:Akmal, Ahmad. (2013). Ekspresi Bentuk Simbolik Seni Ritual Makan Bajamba. Padang Panjang: Institut Seni Indonesia Padang Panjang.Hakimy, Idrus. (1978). Pegangan Penghulu, Bundo Kanduang, dan Pidato Alua Pasambahan Adat di Minangkabau. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.Apriliana. (2021). “Kriya dalam Konsep Modern”. Hasil Dokumentas Pribadi: 20 Juni 2021, Payakumbuh.Hendriyana, Husen. (2018). Metodologi Penelitian Penciptaan Karya Seni Kriya dan Desain Produk Non Manufaktur. Bandung: Sunan Ambu Press Bandung.Ibrahim, Anwar. Et al. (1986). Pakaian Adat Tradisional Sumatera Barat. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Kebudayaan Daerah. Padang: Badan Kebudayaan Daerah Sumatera Barat.Kartika, Dharsono Sony. (2016). Kreasi Artistik Perjumpaan Tradisi Modern dalam Paradigma Kekaryaan Seni. Surakarta: LPBKN Citra Sains.Walker, John A. (2010). Desain, Sejarah, Budaya: Sebuah Pengantar Komprehensif. Yogyakarta: Jalasutra.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
49

Hendra, Hendra, e Dika Agustin. "EKSISTENSI TENUN SONGKET HALABAN KABUPATEN LIMA PULUH KOTA". Gorga : Jurnal Seni Rupa 11, n.º 1 (30 de junho de 2022): 202. http://dx.doi.org/10.24114/gr.v11i1.28908.

Texto completo da fonte
Resumo:
This study aims to determine the products produced by Halaban Puti Sariau songket weaving, the structure of the motifs, and the development of the placement of songket weaving motifs found in Halaban Puti Sariau songket weaving. This study uses a qualitative research method with a theoretical approach to form, structure, and development. Data was collected through literature study, observation, interviews, and documentation.The products that have been produced by Halaban Puti Sariau songket weaving are songket, scarves, songket bags, songket clothes, women's songket woven clothes, and woven scarves with a combination of embroidery and embroidery. The structure of the applied motifs is arranged vertically and horizontally, the typical songket woven from Halaban is metallic songket weaving. So that is what makes the difference between Halaban songket weaving and songket weaving from other regions. The development of the placement of motifs lies in the use of old motifs that apply several motifs in one songket woven cloth, then develop using only one kind of motif in the middle of the cloth.Keywords: songket weaving, structure, development.AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui produk yang dihasilkan tenun songket Halaban Puti Sariau, struktur motif, serta perkembangan penempatan motif tenun songket yang terdapat di tenun songket Halaban Puti Sariau. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan teori bentuk, struktur, dan perkembangan. Pengumpulan data dilakukan melalui studi pustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Produk yang telah diproduksi tenun songket Halaban Puti Sariau berupa songket, selendang, tas songket, bahan baju songket, baju tenun songket wanita, dan selendang tenun dengan kombinasi sulam dan bordir. Struktur motif yang diterapkan tersusun secara vertikal dan horizontal, tenunan songket khas dari Halaban yaitu tenun songket metalik. Maka itulah yang menjadi pembeda antara tenun songket Halaban dengan tenun songket dari daerah lainnya, Perkembangan dari penempatan motif terletak pada penggunaan motif lama yang menerapkan beberapa motif dalam satu buah kain tenun songket, lalu berkembang dengan menggunakan satu macam motif saja pada bagian tengah kain. Kata Kunci: tenun songket, struktur, perkembangan. Authors:Hendra : Institut Seni Indonesia PadangpanjangDika Agustin : Institut Seni Indonesia Padangpanjang References:Garang, Dt., Dkk. (2019). Tenun Songket Sumatra Barat. Bekasi: CV. Sarana cipta Kreasi.Halimah, Siti. (2003). Tenun Siak Rahma di Kampung Rempak Kecamatan Siak Indrapura Kabupaten Siak Propinsi Riau (Skripsi). Padangpanjang: Jurusan Kriya STSI Padangpanjang.Hospers, Jhon. (2018). Fisafat Seni The Philosophy of Art (Sebuah Pengantar Metodologi). Yogyakarta: Thafa Media.Kaelan. (2012). Metode Penelitian Kualitatif Interdisipliner. Yogyakarta: Paradigma. Kartika, Dharsono Sony. (2004). Seni Rupa Modern. Bandung: Rekayasa Sains._______.(2017). Seni Rupa Modern. Bandung: Rekayasa Sains.Kartiwa, Suwati. (1989). Kain Songket Indonesia. Jakarta: Djambatan.Moleong, Lexy J. (2017). Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi). Bandung: PT. Remaja Rosdakary.Malik, Abdul., dkk. (2004). Corak dan Ragi Tenun Melayu Riau. Yogyakarta: Adicita Karya Nusa.Rahmanita, Nofi. (2010). Tenun Songket. Padangpanjang: Institut Seni Indonesia Padangpanjang.Sugiyono. (2008). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: CV. Alfabeta.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
50

Lantika, Suci, Sulaiman Juned e Sahrul Nazar. "PENCIPTAAN TEATER MERETAS ADAB BERANGKAT DARI TRADISI MELANGUN SUKU ANAK DALAM". Gorga : Jurnal Seni Rupa 10, n.º 2 (3 de novembro de 2021): 268. http://dx.doi.org/10.24114/gr.v10i2.27137.

Texto completo da fonte
Resumo:
The work of Meretas Adab is an achievement of the process of creating a theater based on research on the tradition of Melangun from Anak Dalam tribe. The form approach chosen in this creation process is a contemporary theatrical form. The formulation of the problem in question from this creation is how to realize the creation of a contemporary theater of Meretas Adab departing from the Melangun tradition. The theories used are contemporary theater theory, proscenium stage conventions and cultural arts exploration. The directing method used consisted of research, script preparation, selecting a creative team, separate exercises and joint exercises. The result of this creation process is a theatrical performance that utilizes the properties and daily behavior of the Anak Dalam tribal community. This contemporary theater utilizes Jambi Malay art as the basis for creating musical and dance compositions. Keywords: meretas adab, melangun. AbstrakKarya Meretas Adab merupakan capaian dari proses penciptaan teater yang berlandaskan pada riset atas tradisi melangun suku Anak Dalam. Pendekatan bentuk yang dipilih dalam proses penciptaan ini adalah bentuk teater kontemporer. Rumusan masalah yang dipertanyakan dari penciptaan ini adalah bagaimana mewujudkan penciptaan teater kontemporer Meretas Adab berangkat dari tradisi Melangun. Teori yang digunakan adalah teori teater kontemporer, konvensi panggung proscenium dan eksplorasi seni budaya. Metode penyutradaraan yang digunakan terdiri dari, riset, penyusunan naskah, memilih tim kreatif, latihan terpisah dan latihan gabungan. Hasil dari proses penciptaan ini adalah pertunjukan teater yang memanfaatkan properti dan prilaku keseharian dari masyarakat suku Anak Dalam. Teater kontemporer ini memanfaatkan seni Melayu Jambi sebagai basis dari penciptaan komposisi musik dan tari.Kata Kunci: meretas adab, melangun. Authors:Suci Lantika : Institut Seni Indonesia PadangpanjangSulaiman Juned : Institut Seni Indonesia PadangpanjangSahrul Nazar : Institut Seni Indonesia Padangpanjang References:Ibrahim, M., Gurniwan, K. & Djakarta, M. (2013).Kehidupan Suku Anak Dalam di Kecamatan Air Hitam Kabupaten Sarolangun. Antologi Pendidikan Geografi, 1(3), 1-15. http://antologi.upi.edu/file/.Irianto, Ikhsan, S. (2020). Recombination of Minangkabau Traditional Arts in Alam Takambang Jadi Batu. Jurnal Ekspresi Seni, 22(1), 85-99.Jalaludin. (2021). “Jenang”. Hasil Wawancara Pribadi: 5Januari 2021, Sorolangun.Ledwin, David, Joe and Robin Stockadale. (2008), The Architecture Of Drama Plot Character Theme Genre And Style. Plymouth: The Scarecrow Press, Inc.Mailinar, N. (2013). Kehidupan Keagamaan Suku Anak Dalam di Dusun Senami Lii Desa Jebak Kabupaten Batanghari Jambi. Jurnal Kontektualita, 28(2), 247-271.Suryadi, Tumanggung Rimbo. (2021). “Pemandu Wisata Sarolangun”. Hasil Wawancara Pribadi: 4 Januari 2021, Kecamatan Sorolangun.Susanti, Susi. & Sherli Novalinda, R. (2019). Penciptaan Tari Breath In Dari Aktivitas Pencari Pensi di Danau Singkarak. Ekspresi Seni, 21(2), 139-149.Susantono, Nurul P. (2016). Produksi Drama Musikal - Dari Ide ke Panggung. Jakarta: Gramedia.Temenggung, Baladan. (2021). “Berburu”. Hasil Wawancara Pribadi: 5 Januari 2021, Bukit Dua Belas Sarolangun.Yudiaryani. (2010). Inspirasi Teoretis Bagi Praktik Pembentukan Teater Kontemporer Di Indonesia. Yogyakarta: UPT Perpustakaan ISI Yogyakarta.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
Oferecemos descontos em todos os planos premium para autores cujas obras estão incluídas em seleções literárias temáticas. Contate-nos para obter um código promocional único!

Vá para a bibliografia