Literatura científica selecionada sobre o tema "Direktorat Jenderal Industri Logam dan Mesin"

Crie uma referência precisa em APA, MLA, Chicago, Harvard, e outros estilos

Selecione um tipo de fonte:

Consulte a lista de atuais artigos, livros, teses, anais de congressos e outras fontes científicas relevantes para o tema "Direktorat Jenderal Industri Logam dan Mesin".

Ao lado de cada fonte na lista de referências, há um botão "Adicionar à bibliografia". Clique e geraremos automaticamente a citação bibliográfica do trabalho escolhido no estilo de citação de que você precisa: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

Você também pode baixar o texto completo da publicação científica em formato .pdf e ler o resumo do trabalho online se estiver presente nos metadados.

Artigos de revistas sobre o assunto "Direktorat Jenderal Industri Logam dan Mesin"

1

Hartati, Tri, Nada Anastia e Reni Widyastuti. "Penerapan SDLC Model Waterfall pada Rancang Bangun SI-PKP Direktorat Jenderal ILMATE Kementrian Perindustrian Jakarta". remik 6, n.º 1 (1 de outubro de 2021): 9–15. http://dx.doi.org/10.33395/remik.v6i1.11127.

Texto completo da fonte
Resumo:
Direktorat Jenderal (Ditjen) ILMATE merupakan unit kerja di Kementerian Perindustrian yang mengelola bidang industri logam, mesin, alat transportasi dan elektronika. Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bekerja pada Direktorat Jenderal ILMATE merupakan pegawai yang diterima berdasarkan hasil seleksi ketat dari beberapa kandidat dan setelah diterima masih diperlukan pembinaan pegawai sehingga proses monitoring dan evaluasi menggunakan sistem penilaian yang objektif dan kuantitatif. Penelitian kali ini berpusat pada penilaian kinerja pegawai yang dianggap belum maksimal karena masih bersifat subjektif dimana penilaian diambil berdasarkan penilai interpersonal pejabat penilai dan hasil dari penilaian ini akan berpengaruh bagi PNS dari segi promosi kenaikan jabatan dan kenaikan gaji secara berkala. Penelitian ini bertujuan untuk merancang aplikasi SI-PKP (Sistem Informasi-Penilaian Kinerja Pegawai) yang memudahkan dalam sistem penilaian PNS pada Ditjen ILMATE dimana penilai dapat bersikap secara objektif dalam pengambilan keputusan sehingga diharapkan tidak merugikan PNS dalam hal penilaian kinerja personal. Dalam rancang bangun aplikasi SI-PKP ini, peneliti menggunakan model waterfall yang terdiri dari System Requirements Analysis, Design, Code Generation, Testing, Support And Maintenance.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
2

Khoryanton, Ampala, Bambang Sumiyarso e Supandi Supandi. "PENGUJIAN MESIN PENGUPAS KULIT BIJI KOPI KERING DENGAN SISTEM PENGUPAS ROTATE PEELER KAPASITAS 72 KG/JAM". Jurnal Rekayasa Mesin 17, n.º 2 (22 de agosto de 2022): 213. http://dx.doi.org/10.32497/jrm.v17i2.3099.

Texto completo da fonte
Resumo:
Direktorat Jenderal Perkebunan Jawa Tengah pada tahun 2020 memiliki data bahwa kopi di daerah jawa tengah menghasilkan sebesar 24.456 ton. Hal ini harus diperhatikan oleh pemerintah tentang cara pengolahan biji kopi yang efektif dan efisien bagi UMKM yang memiliki industri kopi. Maka dibutuhkan mesin Huller kopi kering untuk mempersingkat waktu pengolahan biji kopi khususnya untuk pengupasan kulit tanduk kopi. Tujuan penulisan artikel ini adalah menguji mesin Huller kopi kering, guna memberikan solusi terhadap masalah yang timbul. Dalam pengoprasiannya, mesin Huller kopi kering dengan sistem pengupas Rotate Peeler ini lebih cepat dibandingkan dengan manual, menguji kinerja mesin Huller kopi kering untuk mendapatkan kapasitas dan optimalitas dari mesin. Metode yang digunakan dalam pengujian mesin Huller kopi kering yaitu studi literatur, persiapan mesin, persiapan pengujian, dan pengujian mesin. Mesin ini menggunakan motor bensin 5,5 HP sebagai penggerak utama. Mesin ini mampu menghasilkan kapasitas sebesar 72 kg/jam.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
3

Setyoningtyas, Yusi Dwi, Emmy Darmawati e Sutrisno Mardjan. "Evaluasi Keberlanjutan Pemanfaatan Alat Dan Mesin Pertanian Pascapanen Kopi". Jurnal Keteknikan Pertanian 10, n.º 2 (21 de setembro de 2022): 162–71. http://dx.doi.org/10.19028/jtep.010.2.162-171.

Texto completo da fonte
Resumo:
Kopi sebagai penyumbang devisa terbesar keempat Indonesia dan produksinya didominasi perkebunan rakyat dengan pengelolaan yang terbatas. Untuk mendukung hilirisasi kopi lokal maka Direktorat Jenderal Perkebunan mengembangkan peralatan pascapanen kopi melalui bantuan alat dan mesin (alsintan) pascapanen dan pengolahan kopi. Sehingga evaluasi pemanfaatan alsintan terhadap keberlanjutan perlu dilakukan untuk mendukung kebijakan pembangunan industri prioritas kopi. Tujuan penelitian ini adalah mengevaluasi keberlanjutan pemanfaatan bantuan alsintan pascapanen kopi bantuan pemerintah periode tahun 2017-2020. Penelitian ini menggunakan metodologi survei melalui pendekatan expert systemdengan teknik analisis yakni: Data Envelopment Anaysis (DEA) dan Analitycal Hierarchical Process (AHP). Penelitian ini menunjukkan bahwa status keberlanjutan pemanfaatan alat dan mesin pertanian pascapanen kopi semua poktan masuk dalam kategori baik pada aspek ekonomi dan teknologi. Sedangkan rekomendasi strategi peningkatan pemanfaatan alsintan pascapanen kopi sesuai alternatif yang diprioritaskan adalah bahan baku dengan stakeholder yang berperan yaitu poktan.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
4

Willy Junaidy, Deny, Linda Mawali, Siti Sa’adah, Samuel Aswin Moeljanto e Sarif Gunawan. "Pengembangan Produk Lifestyle Berfitur Menghibur Dengan Teknologi CNC Bagi Komunitas Kreatif Cirebon". KAIBON ABHINAYA : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT 4, n.º 1 (7 de janeiro de 2022): 96–108. http://dx.doi.org/10.30656/ka.v4i1.3983.

Texto completo da fonte
Resumo:
Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat pengembangan produk gaya hidup dengan fitur menghibur berbasis teknologi CNC bagi komunitas kreatif Cirebon melibatkan akademisi, desainer-pengusaha, aktivis desa, serta mahasiswa Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka (MBKM). Pelatihan berlangsung selama 6 bulan dan telah menghasilkan output berupa produk dan skill dan metode-metode pengembangan produk, serta pengenalan pasar. Proses pengembangan produk menekankan pemanfaatan teknologi Computer Numeric Control (CNC). Teknologi Computer Numeric Control (CNC), khususnya untuk pemotongan bahan dan pembuatan kontur 3 dimensional. Hasil akhir pelatihan adalah 6 tas kulit dengan dengan fitur baru mekanik pengunci dari logam dan kayu yang memberikan efek menghibur. Keenam produktersebut telah terdaftar Hak Desain Industri-nya pada Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI). Kedepan produk pengembangan ini akan mengikuti pameran dan diharapkan menjadi usaha dan produk yang memiliki daya saing ditengah pasar modern saat ini
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
5

Fauzi, Muchammad, Setijadi Setijadi, Verani Hartati, Gina Islamaya Ariyanti e Gagat Diwangkoro. "Analisis Pemilihan Rute Angkutan Peti Kemas 20ft Dry Port Gedebage Ke Pelabuhan Patimban". Jurnal Teknik Industri: Jurnal Hasil Penelitian dan Karya Ilmiah dalam Bidang Teknik Industri 9, n.º 1 (20 de março de 2023): 105. http://dx.doi.org/10.24014/jti.v9i1.21466.

Texto completo da fonte
Resumo:
Rencana pemerintah dalam meningkatkan perekonomian Provinsi Jawa Barat melalui pembangunan Proyek Startegis Nasional (PSN) jalan tol Cisundawu (Cileunyi - Sumedang - Dawuan) pada tahun 2021 akan memberikan akses langsung untuk pengangkutan barang-barang pertaninan, manufaktur serta jasa yang dihasilkan dari kawasan industri. Pembangunan Tol Cisundawu dapat meningkatkan konektivitas operasional seperti kemudahan dan kecepatan arus lalu lintas kendaraan angkutan barang terutama komoditas unggulan seperti seperti obat-obatan, tekstil, pakaian jadi, gumrosin, karet, alat uji, alat kesehatan, transformator, dan perhiasan logam. Penelitian ini untuk mengetahui tarif dasar transportasi jalan angkutan peti kemas 20ft dengan rute Dry Port Gedebage ke Pelabuhan Patimban. Pengolahan data pada penelitian ini menggunakan metode BOK (Biaya Operasional Kendaraan) yang dikeluarkan oleh Departemen Perhubungan RI Direktorat Jenderal Perhubungan Darat dengan Nomor: SK.687/AJ/206/DRJD/2022 dengan menganalisis tarif menggunakan tiga skenario dengan jalur berbeda dari Dry Port Gedebage menuju Pelabuhan Patimban. Tarif terendah dari Dry Port Gedebage menuju Pelabuhan Patimban adalah melalui Tol Cipularang dengan tarif Rp465/ton/km. Tarif tersebut dipengaruhi oleh Biaya Tetap dan Biaya Varibel. Pada rute Tol Cipularang menunjukkan total biayanya paling tiggi sebesar Rp3.076.458.428. dengan jarak tempuh sejauh 306 km/rit dan kecepatan rata-rata 50 km/jam, akan menghasilkan: waktu rempuh 6,12 jam/rit; jumlah perjalanan 3 rit/hari atau 1.080 rit/tahun. Parameter tersebut yang mempengaruhi tarif dasar transportasi per ton per km.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
6

Setiamy, Arasy Ayu, Winda Ardiani e Rizki Fillhayati Rambe. "PENDAMPINGAN TERPADU BISNIS GULA MERAH PADA IBU RUMAH TANGGA DI DESA DAMAK MALIHO". JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT 26, n.º 1 (5 de março de 2020): 22. http://dx.doi.org/10.24114/jpkm.v26i1.14746.

Texto completo da fonte
Resumo:
Program Kemitraan Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk mengembangkan masyarakat yang mandiri secara ekonomi ibu-ibu rumah tangga Desa Damak Maliho Kecamatan Bangun Purba yang membuat gula merah berbahan baku air nira kelapa sawit. Permasalahan yang dihadapi oleh mitra adalah 1) belum memiliki mindset berwirausaha, 2) peralatan produksi kurang efisien, 3) mitra tidak melakukan pencatatan pengeluaran, 4) kualitas hasil produksi berbeda dengan hasil produksi masyarakat lain. Solusi dan target luaran yang dihasilkan dari PKM Ibu-Ibu Rumah Tangga Desa Damak Maliho adalah 1) Terbentuknya mindset berwirausaha pada mitra, 2) mesin pemotong pohon, tungku, kuali besar, sikai besar. memberikan peralatan produksi yang efisien, 3) laporan keuangan, 4) pengujian laboratorium, 5) legalitas. Metode yang dipakai untuk mencapai tujuan adalah diberikan pelatihan dan pendampingan tentang mindset berwirausaha, melakukan pengadaaan peralatan untuk proses produksi yang efesien, pelatihan dan pendampingan penyusunan laporan keuangan, dan pengujian laboratorium di Balai Riset dan Standarsasi Industri Medan, serta membuat merek di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kemenkumham Republik Indonesia. Melalui PKM ini maka pengetahuan mitra bertambah, dan mampu mengaplikasikan pengetahuan tersebut dalam kehidupan sehari-hari selanjutnya berdampak pada meningkatkan pendapatan ibu-ibu rumah tangga Desa Damak Maliho untuk kemudian mampu memberikan pengetahuan bagi usaha sejenis dan usaha lain yang terkait dengannya.Kata kunci: Ibu Rumah Tangga; Gula Merah; Kelapa Sawit.AbstractProgram Kemitraan Masyarakat (PKM) aims to develop an economically independent community of housewives in Damak Maliho Village, Bangun Purba District, which makes brown sugar made from palm oil palm juice. The problems faced by partners are 1) not having an entrepreneurial mindset, 2) inefficient production equipment, 3) partners do not record expenses, 4) the quality of production is different from the products of other communities. The solutions and the output targets produced by PKM of Housewives in Malako Damak Village are 1) Establishment of an entrepreneurial mindset on partners, 2) tree cutting machines, stoves, large cauldrons, large sikai. provide efficient production equipment, 3) financial reports, 4) laboratory testing, 5) legality. The methods used to achieve the objectives are training and mentoring on the entrepreneurial mindset, providing equipment for efficient production processes, training and assistance in preparing financial reports, and testing laboratories at the Medan Industrial Research and Standardization Center, and creating a brand at Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kemenkumham Republik Indonesia. Through this PKM the partner's knowledge increases, and being able to apply that knowledge in daily life subsequently has an impact on increasing the income of the housewives of Maliho Damak Village to then be able to provide knowledge for similar businesses and other businesses associated with it.Keywords: Housewife; Brown Sugar; Palm Oil.
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
7

Supandi, Ade, Arief Daryanto, Bunasor Sanim e Luky Adrianto. "Analisa Prioritas Faktor Kontinuitas Bisnis Industri Pelayaran Indonesia Menggunakan Analytic Network Process (ANP)". Rekayasa 12, n.º 2 (31 de outubro de 2019): 104–11. http://dx.doi.org/10.21107/rekayasa.v12i2.5541.

Texto completo da fonte
Resumo:
Kejadian ketidakamanan pelayaran di perairan Indonesia oleh Pembajakan dan Perampokan. Dalam insiden (2007-2018) di mana kerugian dilaporkan, kehilangan kargo adalah yang paling umum (33%), diikuti oleh bagian-bagian mesin (15%) dan barang tidak aman (4%). Sementara dari 27 insiden yang dilaporkan pada 2018, tidak ada yang dicuri hanya dalam 10 insiden (37%). Kerugiannya tentu tidak kecil dan mengancam kelangsungan bisnis perusahaan. Penelitian ini dilakukan dari Juni 2018 hingga Desember 2018. Penelitian dilakukan pada perusahaan pelayaran di Jakarta, badan keamanan laut, Direktorat Jenderal Perhubungan Laut dan TNI AL. Data dan fakta dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner dan diuji dengan teknik analisis data Analytic Network Process (ANP). Hasilnya sebagai berikut: Fungsi Manajemen Risiko dengan prioritas 0,39092 adalah kriteria dengan prioritas tertinggi. Kemudian berturut-turut mempertahankan proses bisnis dengan prioritas 0,27899, Dokumentasi 0,18325 dan Pengawasan Manajemen dengan prioritas 0,14684. Dari hasil tersebut, kami dapat merekomendasikan bahwa faktor yang paling penting untuk kelangsungan bisnis industri pelayaran adalah Fungsi Manajemen Risiko.Priority Analysis of Indonesia's Delivery Industry Continuity Factors Using Analytic Network Process (ANP)ABSTRACTThe incidence of shipping insecurity in Indonesian waters by piracy and robbery. In incidents (2007-2018) where losses were reported, cargo loss was the most common (33%), followed by engine parts (15%) and unsafe goods (4%). While of the 27 incidents reported in 2018, none were stolen in only 10 incidents (37%). The loss is certainly not small and threatens the company's business continuity. This research was conducted from June 2018 to December 2018. The research was conducted on shipping companies in Jakarta, marine security agencies, the Directorate General of Sea Transportation and the Indonesian Navy. Data and facts were collected using a questionnaire and tested with the Analytic Network Process (ANP) data analysis techniques. The results are as follows: The Risk Management function with a priority of 0.39092 is the criteria with the highest priority. Then maintain business processes with priority 0.27899, Documentation 0.18325 and Management Supervision with priority 0.14684. From these results, we can recommend that the most important factor for the continuity of the shipping industry business is the Risk Management Function.Keywords: Shipping Industry, Business Continuity, Analytic Network Process
Estilos ABNT, Harvard, Vancouver, APA, etc.
Oferecemos descontos em todos os planos premium para autores cujas obras estão incluídas em seleções literárias temáticas. Contate-nos para obter um código promocional único!

Vá para a bibliografia