Letteratura scientifica selezionata sul tema "Indonesia. Direktorat Jenderal Bina Karya"

Cita una fonte nei formati APA, MLA, Chicago, Harvard e in molti altri stili

Scegli il tipo di fonte:

Consulta la lista di attuali articoli, libri, tesi, atti di convegni e altre fonti scientifiche attinenti al tema "Indonesia. Direktorat Jenderal Bina Karya".

Accanto a ogni fonte nell'elenco di riferimenti c'è un pulsante "Aggiungi alla bibliografia". Premilo e genereremo automaticamente la citazione bibliografica dell'opera scelta nello stile citazionale di cui hai bisogno: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver ecc.

Puoi anche scaricare il testo completo della pubblicazione scientifica nel formato .pdf e leggere online l'abstract (il sommario) dell'opera se è presente nei metadati.

Articoli di riviste sul tema "Indonesia. Direktorat Jenderal Bina Karya"

1

Ernawati, Ernawati, e Hary Yuswadi. "Irrigation Management by the "Tirtosari" Water User Farmer Association in Kesambirampak Village, Situbondo Regency". Jurnal ENTITAS SOSIOLOGI 7, n. 2 (6 agosto 2018): 38. http://dx.doi.org/10.19184/jes.v7i2.16632.

Testo completo
Abstract (sommario):
Many factors drive the success of a food security program. One technical factor that strongly supports agricultural productivity is the availability of irrigation water suitable for crop needs. In this case, irrigation cannot be separated from Irrigation Services, Agricultural Services, and HIPPA. Initially, village irrigation management was carried out by an irrigation inspector named ulu-ulu, who was at the lowest level in the village organizational structure. In its implementation, village irrigation management faced many obstacles, causing gaps in water distribution. The purpose of this study is to analyze and describe the management of agricultural irrigation by HIPPA. This study uses qualitative methods, and the informants are determined using purposive techniques. From this study, it was found that many factors cause ineffectiveness in irrigation management. One of them is weak coordination in the HIPPA organization. It is even worse with the emergence of money politics in water distribution among farmers and water supervisors. Keywords: Irrigation management, Water User Farmer Association, farmer, irrigation service. Referensi: Cresswell, John W. 2016. Research Design Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif dan Campuran. Yogyakarta : Pustaka Pelajar. Duverger, Maurice.1998.Sosiologi Politik.Jakarta:RajaGrafindo Persada. E, Suzanne. 1996. Irigasi di Indonesia. Jakarta: Pustaka LP3ES. Ferystiawan, Mirza. 2010. Intervensi Penyuluh Pertanian Dalam Pemberdayaan Sosial Ekonomi Gabungan Kelompok Tani Di Asembagus.Universitas Jember. Skripsi . Fakultas Ilmu Sosial dan Politk. Jayanti,Nur.2006. Konflik antar Petani Pengguna Air Irigasi Sawah Pertanian di Desa Wongsorejo Kecamatan Wongsorejo Kabupaten Banyuwangi. Universitas Jember. Skripsi. Fakultas Ilmu Sosial dan Politik. Miles dan Hubeerman, A.M. 2014. Analisis Data Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Pasandaran, Efendi.1988.Irigasi Kelembagaan dan Ekonomi. Jakarta:PT.Gramedia. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah.2017. Jember University. Pusposutardjo, Suprodjo.2001. Pengembagan Irigasi Usaha Tani Berkelanjutan dan Gerakan Hemat Air. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional. Soekanto,Soerjono.2012.Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers. Suratiyah,Ken. 2015. Ilmu Usaha Tani. Jakarta: Penebar Swadaya. Susan,Novri. 2009. Pengantar Sosiologi Konflik. Jakarta : Kencana. Syahyuti. 2006. Konsep Penting dalam Pembangunan dan pertanian. Jakarta Selatan: PT. Bina Rena Pariwara. Syahyuti, dkk. 2014. Organisasi Kesejahteraan Petani. Bogor : IPB Press. Yuswadi, Hary. 2005. Melawan Demi Kesejahteraan: Bentuk Perlawanan Petani Terhadap Kebijakan Pembangunan Pertanian. Jember: Kompyawisda Jatim. ---------------. 2001. Pengembangan Irigasi Usaha Tani Berkelanjutan. Yogyakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
2

Fabrianne, Avissa Yufen, e Yugih Setyanto. "Upaya Humas Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dalam Membangun Kesadaran Hak Cipta". Prologia 2, n. 2 (26 aprile 2019): 257. http://dx.doi.org/10.24912/pr.v2i2.3585.

Testo completo
Abstract (sommario):
Kasus pelanggaran hak cipta yang sangat sering terjadi di Indonesia salah satunya adalah pembajakan. Mengutip karya sebagian atau seluruh ciptaan orang lain tanpa mencantumkan sumber yang sengaja dimasukkan kedalam ciptaannya sendiri agar membuat kesan karya miliknya seolah-olah miliknya disebut plagiarisme. Plagiarisme juga bisa dikatakan apabila ciptaan milik orang lain diperbanyak tanpa mengubah bentuk ataupun isi untuk diumumkan, dan memperbanyak ciptaan orang lain tanpa izin dengan sengaja dan mengandung komersial. Pelanggaran hak cipta di Indonesia dapat menyebabkan citra buruk bagi penegakan hukum di Indonesia. Indonesia mendapat sorotan negatif dari negara lain diakibatkan oleh pelanggaran hak cipta yang parah. Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) adalah sebuah unit organisasi Eselon I di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, yang bertugas melaksanakan pengelolaan dan pelayan perlindungan Hak Kekayaan Intelektual di Indonesia, salah satunya adalah Hak Cipta. Penulis tertarik untuk mengetahui strategi humas Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dalam membangun kesadaran terhadap hak cipta terutama untuk masyarakat Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Upaya humas Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dalam membangun kesadaran terhadap hak cipta. Dasar teoritik yang digunakan dalam penelitian ini mencangkup teori komunikasi massa, hubungan masyarakat, humas pemerintah, strategi humas, hak kekayaan intelektual dan hak cipta. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus deskriptif. Dalam penelitian ini penulis ingin mengetahui strategi humas Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual dalam membangun kesadaran hak cipta melalui wawancara, observasi dan hal-hal lain yang terkait dengan penelitian ini. Dapat disimpulkan, strategi humas DJKI adalah dengan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menghargai hak cipta milik seseorang dan pentingnya mendaftarkan suatu karya agar bisa dilindungi oleh negara secara hukum jika terjadi suatu pelanggaran hak cipta.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
3

Yustiana, Fransiska, e Wahdan Nurfa Afani Maulana. "Perbandingan Metode Perhitungan Faktor Jam Puncak PDAM Tirta Rangga di Kecamatan Pabuaran – Kabupaten Subang". RekaRacana: Jurnal Teknil Sipil 7, n. 3 (17 dicembre 2021): 189. http://dx.doi.org/10.26760/rekaracana.v7i3.189.

Testo completo
Abstract (sommario):
ABSTRAKPola penggunaan air suatu daerah pemukiman berfluktuasi dan sangat bergantung pada ketersediaan air. Gaya hidup dan kondisi cuaca penyebab penggunaan air berfluktuasi. Penelitan ini bertujuan menentukan penggunaan air maksimum yaitu dengan menghitung faktor jam puncak maksimum, yang menjadi kriteria perencanaan jaringan distribusi air bersih. Perbandingan faktor jam puncak berdasarkan hasil Dari perhitungan beberapa metode, yaitu metode Red, Tricaricol, Briere, Martinez-solano, Diao dibandingkan dengan nilai faktor jam puncak yang dari Direktorat Jenderal Cipta Karya, yaitu faktor jam puncak sebesar 1,5 sedangkan faktor harian maksimum adalah 1,1. Nilai faktor jam puncak dipengaruhi oleh pola penggunaan air yang bervariasi menurut lokasinya, ketersediaan air bersih, perkiraan permintaan puncak dalam sistemnya. Faktor puncak dengan metode red merupakan metoda yang lebih akurat karena memiliki nilai faktor jam puncak 1,05 mendekati nilai faktor jam puncak yang ditetapkan Direktorat Jenderal Cipta Karya sebesar 1,5. Metoda Red dianggap dapat mengakomodir perencanaan instalasi penyediaan air di Indonesia, khususnya untuk daerah dengan ketersediaan air terbatas.Kata kunci: faktor jam puncak, penggunaan air ABSTRACTWater consumption always fluctuative in area will from time to time. Human activities change over time that make fluctuative water consumption. This study determine the maximum or peak water consumption rate by calculate the maximum peak faktor. Maximum peak faktor used to design a domestic water plant and domestic water distribution network. Maximum peak faktor value that determined by several methods such as the Red method, Tricaricol, Briere, Martinez-solano, Diao are compared to maximum peak faktor that establised by Direktorat Jenderal Cipta Karya (1.1 for maximum daily faktors and 1.5 for maximum peak faktors). Maximum peak faktor is effected by water consumption rate, life style, and fresh water supply. The Red method give more accurate result in determining maximum peak faktor. In this study, maximum peak faktor that determined by Red method is 1.05 approxt to maximum peak faktor of Direktorat Jenderal Cipta Karya 1.5. Maximum peak faktor that determined by Red method more appropriate to design domestic water supply and distribution instalation in any region in Indonesia that has less fresh water supply.Keywords: maximum peak faktor, water consumption
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
4

Hartanto. "Pengembangan Lanjutan Aplikasi Indonesia Integrated Road Management System di Direktorat Jenderal Bina Marga". Media Informatika 20, n. 1 (31 marzo 2021): 31–40. http://dx.doi.org/10.37595/mediainfo.v20i1.55.

Testo completo
Abstract (sommario):
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengembangan lanjutan aplikasi Indonesia Integrated Road Management System (IRMS) di Direktorat Jenderal Bina Marga yang mendukung manajemen aset (terdiri dari jalan, jembatan, dan keselamatan pengguna) di Indonesia yang berbasis web dengan sistem pengelolaan basis data relasional (RDBMS) dan menyimpan database aplikasi, database spasial dengan memanfaatkan Sistem Informasi Geografis berbasis server untuk menyebarkan data spasial. Penelitian ini menjelaskan tahapan pengembangan aplikasi IRMS serta fitur dan modul-modul yang terdapat di dalamnya. Aplikasi IRMS juga menyimpan semua data secara terpusat (aset jalan, jembatan, kondisi, riwayat pemeliharaan, material, kepadatan lalu lintas, data tilang, dan korban kecelakaan) di Indonesia sehingga dapat melakukan analisa untuk menentukan perlakuan tingkat perbaikan jalan, memprediksi kondisi jembatan, dan mengidentifikasi lokasi rawan kecelakaan, menyusun rencana dan anggaran serta membuat rencana pencegahan sebelum terjadinya kerusakan yang parah.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
5

Hartanto. "Pengembangan dan Penerapan Aplikasi Indonesia Integrated Road Management System pada Direktorat Jenderal Bina Marga". Media Informatika 19, n. 2 (18 agosto 2020): 65–71. http://dx.doi.org/10.37595/mediainfo.v19i2.43.

Testo completo
Abstract (sommario):
Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengembangan dan penerapan aplikasi Indonesia Integrated Road Management System (IRMS) di Direktorat Jenderal Bina Marga yang mendukung manajemen aset (terdiri dari jalan, jembatan, dan keselamatan pengguna) di Indonesia yang berbasis web dengan sistem pengelolaan basis data relasional (RDBMS) dan menyimpan database aplikasi, database spasial dengan memanfaatkan Sistem Informasi Geografis berbasis server untuk menyebarkan data spasial. Penelitian ini menjelaskan tahapan pengembangan aplikasi IRMS serta fitur dan modul-modul yang terdapat di dalamnya. Aplikasi IRMS juga menyimpan semua data secara terpusat (aset jalan, jembatan, kondisi, riwayat pemeliharaan, material, kepadatan lalu lintas, data tilang, dan korban kecelakaan) di Indonesia sehingga dapat melakukan analisa untuk menentukan perlakuan tingkat perbaikan jalan, memprediksi kondisi jembatan, dan mengidentifikasi lokasi rawan kecelakaan, menyusun rencana dan anggaran serta membuat rencana pencegahan sebelum terjadinya kerusakan yang parah.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
6

Tju, Teja Endra Eng, e Ratna Ujian Dari. "Rancang Bangun Sistem Pelaporan Pemilihan Kepala Desa di Kementrian Dalam Negeri Indonesia". KRESNA: Jurnal Riset dan Pengabdian Masyarakat 3, n. 1 (31 maggio 2023): 67–76. http://dx.doi.org/10.36080/kresna.v3i1.63.

Testo completo
Abstract (sommario):
Sistem pelaporan pemilihan kepada desa diperlukan oleh Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa dengan tujuan pengumpulan data yang efektif dan efisien, pengelolaan data terpusat dan terintegrasi, pembuatan laporan akan terjaga konsistensinya. Rancang bangun sistem mengadopsi metodologi Waterfall dan Agile yang disesuaikan kebutuhan dengan 4 (empat) tahap awal yaitu plan and discovery; design; coding and development; testing. Teknik yang digunakan terdiri dari fishbone diagram, activity diagram, use case diagram, use case description, class diagram, logical record structure, relational database model, database specification, menu structure, user interface, sequence diagram, usability testing. Dari hasil penilaian diperoleh efficiency 70, error-free 80, learnability 75, memorability 85, satisfaction 90, yang berarti telah memenuhi kebutuhan pengguna
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
7

Fajar, Muhamad Nur. "CHALLENGES OF INTEROPERABILITY GOVERNANCE IN VILLAGE AND SUB-DISTRICT PROFILE INFORMATION SYSTEM AS AN EFFORT TO SUPPORT THE ONE DATA INDONESIA PROGRAM". Jurnal Analis Kebijakan 7, n. 1 (13 luglio 2023): 48–68. http://dx.doi.org/10.37145/jak.v7i1.601.

Testo completo
Abstract (sommario):
Sistem Informasi Profil Desa dan Kelurahan (Prodeskel) merupakan suatu sistem yang dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kemendagri dalam mendukung implementasi Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 12 Tahun 2007 tentang Penyusunan dan Pendayagunaan Profil Desa dan Kelurahan. Sistem tersebut digunakan untuk memfasilitasi entry data oleh Pemerintah Desa maupun Kelurahan sekaligus menjadi sumber data dan informasi terkait profil seluruh Desa dan Kelurahan di Indonesia. Seiring meningkatnya kebutuhan berbagi pakai (interoperabilitas) data serta ditetapkannya Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia (SDI), Sistem Informasi Prodeskel berpotensi untuk dapat mendukung secara optimal program tersebut melalui pengembangan tata kelola interoperabilitas. Kajian ini dilakukan untuk menganalisis tantangan dalam mengembangkan tata kelola interoperabilitas pada Sistem Informasi Prodeskel sebagai upaya mendukung Program SDI. Hasil dari kajian ini memperlihatkan bahwa terdapat berbagai kendala dalam mewujudkan tata kelola interoperabilitas baik dari sisi interoperabilitas hukum, organisasi, semantik maupun teknis.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
8

Maryam, Maryam, e Kurnia Hadi Putra. "Analisis Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Dengan Metode Bina Marga (Studi Kasus: Jalan Luar Lingkar Timur Surabaya)". Jurnal Teknologi dan Manajemen 1, n. 2 (31 luglio 2020): 125–34. http://dx.doi.org/10.31284/j.jtm.2020.v1i2.1113.

Testo completo
Abstract (sommario):
Indonesia mempunyai peraturan dan pedoman dalam perencanaan struktur perkerasan jalan yang merupakan hasil modifikasi dan penyesuaian dari negara maju seperti Inggris, Amerika Serikat dan Australia yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Bina Marga. Dirjen Bina Marga secara bertahap melakukan pembaruan standar pada peraturan tentang desain manual perkerasan jalan yang terus dikembangkan dan disempurnakan, sehingga terdapat perbedaan perencanaan perhitungan pada setiap metodenya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dalam merencanakan tebal perkerasan lentur pada pada Metode Bina Marga 1987, Bina Marga 2002, Bina Marga 2011, Bina Marga 2013, dan Bina Marga 2017 dengan studi kasus Jalan Luar Lingkar Timur Surabaya dan membandingkan hasil Perencanaan pada kelima metode tersebut. Metode yang digunakan adalah metode observasi tidak terstruktur dan pengumpulan data berupa data primer tentang kondisi wilayah pada Jalan Luar Lingkar Timur Surabaya dan data sekunder berupa data LHR, data CBR, data geometrik jalan dan data curah hujan. Berdasarkan hasil perbandingan dari perencanaan tebal perkerasan jalan untuk Jalan Luar Lingkar Timur Surabaya adalah Apabila CTB sulit untuk diimplementasikan atau sumber daya tidak memadai untuk mengerjakannya, maka solusi menggunakan lapis pondasi Agregat Kelas A dan Kelas B dapat digunakan. Maka metode efektif yang dapat digunakan adalah Metode Bina Marga 2002, diperoleh hasil sebagai berikut: pada lapis permukaan menggunakan AC – WC dengan tebal 5 cm dan AC – BC dengan tebal 20 cm, Lapis pondasi atas menggunakan Agregat Kelas A (CBR 95%) dengan tebal 15 cm, dan Lapis pondasi bawah menggunakan Agregat Kelas B (CBR 80%) dengan tebal 20 cm.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
9

Firmansyah, Amrie, e Rahmat Hollyson. "Sistem Informasi, Kompetensi Pegawai, Komitmen Organisasi: Bagaimana Kualitas Pengelolaan Barang Milik Negara di Indonesia". Ekombis Sains: Jurnal Ekonomi, Keuangan dan Bisnis 6, n. 2 (20 settembre 2021): 177–93. http://dx.doi.org/10.24967/ekombis.v6i2.1529.

Testo completo
Abstract (sommario):
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh sistem informasi, kompetensi pegawai, komitmen organisasi terhadap kualitas pengelolaan barang milik negara (BMN) pada Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Metode pengujian yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode kuantitatif. Penelitian ini menggunakan kuisioner sebagai alat untuk mengumpulkan data terkait dengan variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian. Kuisioner disebarkan kepada 199 orang pengelola Barang Milik Negara melalui google form. Jumlah kuisioner yang telah diisi responden melalui secara lengkap berasal dari 63 responden. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji analisis regresi linier berganda. Penelitian ini menyimpulkan bahwa sistem informasi berpengaruh positif terhadap kualitas pengelolaan BMN, namun kompetensi pegawai dan komitmen organisasi tidak berpengaruh terhadap kualitas pengelolaan BMN. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem informasi sangat mendominasi untuk dalam meningkatkan kualitas pengelolaan BMN, namun kompetensi pegawai dan komitmen organisasi tidak terlalu berkontribusi dalam kesuksesan pengelolaan BMN.
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
10

Sowolino, Bertho Orbain, Prayoga Luthfil Hadi, Zakaria Mujahid e Wimpy Santosa. "KAJIAN PERUBAHAN MANUAL SUPERVISI JALAN DENGAN SPESIFIKASI UMUM 2018 BINA MARGA". Jurnal Transportasi 19, n. 3 (6 gennaio 2020): 151–60. http://dx.doi.org/10.26593/jt.v19i3.3667.151-160.

Testo completo
Abstract (sommario):
Abstract In order to support the acceleration of Indonesia's economic growth, massive infrastructure development must be carried out. The movement of goods and people must be able to run smoothly to accelerate economic growth. One type of infrastructure that can provide direct support is road infrastructure. Roads have an important role in regional development both from economic, social, cultural and environmental aspects. With its flexible nature, it can reach various regions and its development methods are relatively easy, the road being a favorite infrastructure to be developed. To achieve good quality road construction, a general specification must be met. In 2014, the Directorate General of Highways issued the 2010 General Specification (Revision 3) which was completed with the Road Supervision Manual document that referred to the specification. But with the increasing need for quality road construction and increasing awareness of the importance of maintenance activities, in 2018 the Directorate General of Highways issued a General Specification 2018. Therefore, it is necessary to understand the changes of the General Specifications and changes in the Road Supervision Manual. Keywords: infrastructure development, road construction, general spesification, supervision manual Abstrak Untuk mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi Indonesia, pembangunan infrastruktur secara masif harus dilakukan. Pergerakan barang dan orang harus dapat berjalan secara lancar untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi. Sampai saat ini, salah satu jenis infrastruktur yang dapat memberikan dukungan secara langsung adalah infrastruktur jalan. Jalan memiliki peranan penting dalam pengembangan wilayah, dari aspek-aspek ekonomi, sosial, budaya, dan lingkungan. Dengan sifatnya yang fleksibel, karena dapat menjangkau berbagai daerah dan metode pembangunannya yang relatif mudah, jalan menjadi infrastruktur favorit untuk dikembangkan. Untuk menghasilkan kualitas pembangunan jalan yang baik diperlukan suatu spesifikasi umum yang harus dipenuhi. Pada tahun 2014, Direktorat Jenderal Bina Marga mengeluarkan Spesifikasi Umum 2010 Revisi 3 yang dilengkapi dengan dokumen Manual Supervisi Jalan yang mengacu pada spesifikasi tersebut. Namun, dengan meningkatnya kebutuhan akan kualitas pembangunan jalan serta meningkatnya kesadaran akan pen-tingnya kegiatan pemeliharaan, pada tahun 2018 Direktorat Jenderal Bina Marga mengeluarkan Spesifikasi Umum 2018. Untuk itu, diperlukan pemahaman terhadap perubahan Spesifikasi Umum tersebut dan perubahan Manual Supervisi Jalan. Kata-kata kunci: pembangunan infrastruktur, pembangunan jalan, spesifikasi umum, manual supervisi
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri

Libri sul tema "Indonesia. Direktorat Jenderal Bina Karya"

1

Pertemuan Badan Koordinasi Kerjasama Direktorat Jenderal Bina Marga, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Direktorat Jenderal Cipta Karya, dan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (11th 1983 Denpasar, Indonesia). Rumusan hasil Pertemuan XI Badan Koordinasi Kerjasama Direktorat Jenderal Bina Marga, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat, Direktorat Jenderal Cipta Karya, dan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Denpasar, 12 Januari-14 Januari 1983. [Denpasar: s.n., 1990.

Cerca il testo completo
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
2

Talib, Jusuf. Profil Direktorat Jenderal Bina Bantuan Sosial, Departemen Sosial RI: Sebuah rekaman perkembangan dan hasil yang dicapai selama Pelita IV dan V. [Jakarta]: Direktorat Jenderal Bina Bantuan Sosial, Departemen Sosial RI, 1992.

Cerca il testo completo
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
3

Paterson, William D. O. Expenditure planning and performance-based budgeting in the Directorate General of Highways. Jakarta]: Indonesia Infrastructure Initiative, 2010.

Cerca il testo completo
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
4

Indonesia. Direktorat Jenderal Bina Hubungan Ketenagakerjaan dan Pengawasan Norma Kerja. Laporan kegiatan pelaksanaan proyek pembangunan di lingkungan Direktorat Jenderal Bina Hubungan Ketenagakerjaan dan Pengawasan Norma Kerja, tahun 1984/1985. Jakarta]: Proyek Pembinaan dan Evaluasi Proyek-Proyek Ditjen Binawas Tenaga Kerja, Direktorat Jenderal Bina Hubungan Ketenagakerjaan dan Pengawasan Norma Kerja, 1985.

Cerca il testo completo
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
5

Indonesia. Direktorat Jenderal Bantuan Sosial. Program pemberian bantuan dan pelayanan para lanjut usia dalam rangka pembinaan kesejahteraan sekarang dan yang akan datang di Indonesia: Suatu kertas kerja untuk bahan pengarahan Loka Karya Direktorat Jenderal Bantuan Sosial. Jakarta: Direktorat Jenderal Bantuan Sosial, 1989.

Cerca il testo completo
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
6

Pertemuan Regional Bidang Bina Organisasi dan Bantuan Sosial Dalam Rangka Pemantapan Pelaksanaan Program/Pengembangan Pelaksanaan Proyek di Lingkungan Direktorat Jenderal Bina Bantuan Sosial Wilayah Indonesia Bagian Barat (1985 Medan, Indonesia). Laporan Pertemuan Regional Bidang Bina Organisasi dan Bantuan Sosial Dalam Rangka Pemantapan Pelaksanaan Program/Pengembangan Pelaksanaan Proyek di Lingkungan Direktorat Jenderal Bina Bantuan Sosial Wilayah Indonesia Bagian Barat tanggal 30 April s/d 4 Mei 1985 di Kampus Selaputda, Jalan Jati no. 35, Medan. Medan: Kantor Wilayah Departemen Sosial, Propinsi Sumatera Utara, 1989.

Cerca il testo completo
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
7

Bina Karya (Persero), P.T. Konsultan manajemen dan monitoring program prakarsa khusus penganggur perempuan (PKPP) (special initiative for women's unemployment (SIWU)) Propinsi DKI Jakarta: Paket III : laporan akhir /[dikuasakan oleh] Departemen Permukiman dan Pengembangan Wilayah, Direktorat Jenderal Pengembangan Permukiman, Proyek Peningkatan Lapangan Kerja Produktif (PLKP), Bagian Proyek Prakarsa Khusus Penganggur Wanita Pusat ; [dilaksanakan oleh] PT. Bina Karya (Persero) asssosiasi dengan PT. Istaka Advance Management Services dan Bina Sumberdaya Mitra (Bismi). Cawang, Jakarta: Bina Karya (Persero), 2000.

Cerca il testo completo
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
8

Melacak garis waktu dan peristiwa: Penampang karya seni rupa koleksi Direktorat Jenderal Kebudayaan, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan : pameran seni rupa Indonesia. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Bagian Proyek Wisma Seni Nasional Jakarta, 1998.

Cerca il testo completo
Gli stili APA, Harvard, Vancouver, ISO e altri
Offriamo sconti su tutti i piani premium per gli autori le cui opere sono incluse in raccolte letterarie tematiche. Contattaci per ottenere un codice promozionale unico!

Vai alla bibliografia