Littérature scientifique sur le sujet « Foto Lux (Photography studio) »

Créez une référence correcte selon les styles APA, MLA, Chicago, Harvard et plusieurs autres

Choisissez une source :

Consultez les listes thématiques d’articles de revues, de livres, de thèses, de rapports de conférences et d’autres sources académiques sur le sujet « Foto Lux (Photography studio) ».

À côté de chaque source dans la liste de références il y a un bouton « Ajouter à la bibliographie ». Cliquez sur ce bouton, et nous générerons automatiquement la référence bibliographique pour la source choisie selon votre style de citation préféré : APA, MLA, Harvard, Vancouver, Chicago, etc.

Vous pouvez aussi télécharger le texte intégral de la publication scolaire au format pdf et consulter son résumé en ligne lorsque ces informations sont inclues dans les métadonnées.

Articles de revues sur le sujet "Foto Lux (Photography studio)"

1

Irwandi, Irwandi, G. R. Lono Lastoro Simatupang et Soeprapto Soedjono. « SEJARAH SINGKAT STUDIO FOTOGRAFI POTRET DI YOGYAKARTA 1945-1975 : SUMBER DAYA MANUSIA, TEKNOLOGI, DAN KREASI ARTISTIKNYA ». REKAM : Jurnal Fotografi, Televisi, dan Animasi 11, no 2 (18 mars 2016) : 125. http://dx.doi.org/10.24821/rekam.v11i2.1298.

Texte intégral
Résumé :
Penulisan sejarah fotografi di Indonesia pascakemerdekaan boleh dikatakan masih belum banyak dilakukan. Catatan sejarah yang ada lebih mengarah pada perjalanan fotografi dalam merekam momen pra dan pascakemerdekaan, yang sebagian besar bersumber pada foto-foto dokumen milik IPPHOS (Indonesian Press Photo Service). Ini berarti, masih dibutuhkan penelusuran lebih lanjut guna merekonstruksi sejarah fotografi Indonesia dalam bidang yang lain, studio misalnya. Tulisan ini membahas perkembangan studio foto di Yogyakarta pascakemerdekaan. Hal yang dijadikan fokus utama ialah sumber daya manusia, teknologi, dan upaya-upaya artistik yang dilakukan dalam praktik studio foto masa itu. Penelusuran sejarah dilakukan dengan metode wawancara kepada pemilik studio, praktisi fotografi yang merupakan pelaku dan saksi sejarah studio fotografi pascakemerdekaan. Observasi juga dilakukan guna mengetahui lebih detail tentang upaya-kreatif yang dilakukan pihak studio foto dalam mewujudkan karyanya. Dapat disimpulkan bahwa aspek teknologi memberi pengaruh besar dalam proses perwujudan karya foto studio. Dapat terlihat bagaimana para pelaku usaha studio foto mengatasi keterbatasan teknologi.A Brief History of Portrait Photography Studio in Yogyakarta 1945-1975: Human Resources, Technology and Artistic It’s Creation.Writing the history of photography in the post-independence Indonesia arguably still not been done. The historical record that there are more leads on a photography trip in the pre and post-independence record the moments, which are largely sourced on the photographs of documents belonging IPPHOS (Indonesian Press Photo Service). This means, still needed further investigation in order to reconstruct the history of photography Indonesia in other fields, for example studio. This paper discusses the development of a photo studio in Yogyakarta post-independence. It is used as the primary focus is human resources, technology, and the efforts made in the artistic practices of the past photo studio. Search history conducted by interview to the owner of the studio, photography practitioner who is the perpetrator and witnesses photography studio post-independence history. Observations were also conducted to determine more details about the creative efforts that made the photo studio in realizing his work. It can be concluded that the technological aspects of great influence in the process embodiment studio photographs. It is noticeable how the photo studio business operators overcome the limitations of technology.
Styles APA, Harvard, Vancouver, ISO, etc.
2

Safitri, Elfira, Sri Basriati et Clara Ramadhania. « Penyelesaian Integer Linear Programming menggunakan Metode Reduksi Variabel (Studi Kasus : Zee Studio Photography) ». Jurnal Sains Matematika dan Statistika 6, no 2 (1 juillet 2020) : 1. http://dx.doi.org/10.24014/jsms.v6i2.10521.

Texte intégral
Résumé :
ZEE Studio Photography merupakan salah satu studio foto yang memproduksi bingkai foto dengan berbagai ukuran. Pembuatan bingkai foto dengan berbagai ukuran diharapkan memperoleh keuntungan yang besar dengan modal yang sedikit, sehingga sumber daya yang tersedia dapat dioptimalkan dengan baik. Salah satu cara untuk mengoptimalkan masalah tersebut yaitu dengan integer linear programming. Integer linear programming adalah sebuah model penyelesaian matematis yang ha sil penyelesaian kasus linear programming berupa bilangan pecahan diubah menjadi bilangan bulat. Metode yang digunakan untuk menyelesaikan masalah integer linear programming yaitu metode reduksi variabel. Metode reduksi variabel menghasilkan solusi optimal dengan semua variabel keputusan berupa bilangan bulat dengan perhitungan yang lebih sederhana tanpa harus menambah kendala gomory ataupun membuat percabangan. Berdasarkan hasil penelitian bahwa ZEE Studio Photography memproduksi 2 bingkai foto ukuran 24R dan 2 bingkai foto ukuran 36 dengan keuntungan sebesar Rp.500.000.
Styles APA, Harvard, Vancouver, ISO, etc.
3

Prabowo, Apriliyadi Anugeraha, Wahyu Widiastuti et Yuliati. « Strategi Promosi Studio Foto Ady_Photography Dalam Menarik Minat Konsumen ». Jurnal Kaganga : Jurnal Ilmiah Sosial dan Humaniora 6, no 1 (10 avril 2022) : 10–19. http://dx.doi.org/10.33369/jkaganga.6.1.10-19.

Texte intégral
Résumé :
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana strategi promosi studio foto Ady Photography dalam menarik minat konsumen. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian ini menggunakan Teori Bauran Promosi (Promotion Mix), yaitu Periklanan (Advertising), dan Promosi penjualan (Sales Promotion). Dalam penelitian ini peneliti menggunakan Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Teknik analisis data, yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan data, penarikan kesimpulan serta menguji keabsahan data penelitian maka peneliti menggunakan Teknik triangulasi. Informan penelitian ditentukan dengan Teknik Purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa strategi Bauran Promosi (Promotion Mix) yang telah di terapkan oleh studio foto Ady Photography bahwa berhasil dalam menarik minat konsumen pada jasa yang ditawarkan. Hal ini ditunjukkan oleh tanggapan para informan tentang strategi promosi yang dilakukan oleh studio foto Ady PhotographyKata Kunci : Fotografi, Pemasaran, Instagram
Styles APA, Harvard, Vancouver, ISO, etc.
4

Saputra, Bagus Dwi. « SISTEM INFORMASI E-BUSINESS PADA STUDIO FOTO ALLUVIO PHOTOGRAPHY ». Network Engineering Research Operation 5, no 2 (30 octobre 2020) : 66. http://dx.doi.org/10.21107/nero.v5i2.154.

Texte intégral
Résumé :
<p><em>Alluvio Photography adalah sebuah perusahaan penyedia jasa fotografi, video dan dekorasi yang saat ini mengalami kemajuan yang cukup pesat dan telah memiliki banyak pelanggan sejalan dengan semakin boomingnya fotografi. Dalam perkembangan bisnisnya, Alluvio Photography mempunyai visi untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan dan mendapatkan kepercayaan dari pelanggan. Untuk mewujudkan visi tersebut maka diperlukan suatu sarana informasi yang berbasis web. Fasilitas ini bertujuan untuk mempermudah pelanggan dalam melakukan pemesanan jasa fotografi untuk sebuah acara tertentu. Pemanfaatan teknologi informasi melalui e-Business menjadi salah satu jawaban bagi Alluvio Photography untuk lebih meningkatkan fleksibilitas dan kenyamanan bagi pihak manajemen maupun masyarakat dalam mendapatkan informasi secara cepat dan tepat. Sebuah pengujian perangkat lunak black-box testing dilakukan untuk melihat fungsionalitas dari sistem yang dibangun. Selanjutnya, dilakukan penyebaran kuisioner untuk mengetahui nilai kemanfaatan sistem, dan didapati hasil bahwa adanya sistem informasi e-Business ini memberikan nilai manfaat dan dampak positif bagi perkembangan Alluvio Photography , dengan nilai kepuasan sebesar 97,2%.</em></p>
Styles APA, Harvard, Vancouver, ISO, etc.
5

Kusuma, Yeziga Enggar, Gandung Satriyono et Nur Samsu. « Pengaruh Word Of Mouth (WOM) Dan Brand Image Terhadap Keputusan Penggunaan Jasa Foto Pada Studio Foto 4 Warna Photography Kota Kediri ». JIMEK : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi 2, no 1 (16 juillet 2019) : 137. http://dx.doi.org/10.30737/jimek.v2i1.425.

Texte intégral
Résumé :
The research aims to analyze and determine the effect of Word of Mouth and Brand Image on the decision to use photo services on 4 colors of Kediri City Photography. This research uses quantitative methods. The type of research used is the correlation with sampling techniques. The research sample was 60 respondents in number. The multiple linear regression analysis techniques is tested for validity and reliability first. The conclusion of this study is (1) Word of Mouth has a significant effect on the decision to use photo services on 4 colors of photography. (2) Brand image has a significant effect on the Decision of Using Photo Services on 4 Colors of Photography. (3) Simultaneously or together with two independent variables consisting of word of mouth, brand image has a significant effect on service use decisions. Penelitian bertujuan menganalisis dan mengetahui pengaruh Word Of Mouth dan Brand Image terhadap Keputusan Penggunaan Jasa foto pada 4 Warna Photography Kota Kediri. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan penelitian adalah korelasi dengan teknik pengambilan sampel. Sampel penelitian 60 responden jumlahnya. Teknik analisis regresi linier berganda dengan terlebih dahulu di uji validitas dan reliabilitas.Kesimpulan penelitian ini adalah (1) Word Of Mouth berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Penggunaan Jasa Foto pada 4 Warna Photography. (2) Brand image berpengaruh signifikan terhadap Keputusan Penggunaan Jasa Foto pada 4 Warna Photography. (3) Secara simultan atau bersama – sama dua variabel bebas yang terdiri dari word of mouth, brand image berpengaruh signifikan terhadap keputusan penggunaan jasa.
Styles APA, Harvard, Vancouver, ISO, etc.
6

Wasis Sri Pangestu, Exelsius Adam. « Kreasi Warna Batik Enom Dalam Fashion Photography ». spectā : Journal of Photography, Arts, and Media 6, no 2 (9 janvier 2023) : 105–15. http://dx.doi.org/10.24821/specta.v6i2.8269.

Texte intégral
Résumé :
Batik memiliki beragam motif yang telah dikembangkan dengan menggabungkan unsur-unsur modernitas. Cukup banyak merek busana yang telah melakukan inovasi dalam batik, salah satunya adalah Batik Enom. Adanya inovasi memadukan motif batik tradisional dengan unsur modernitas memunculkan keinginan untuk menciptakan visual yang mendukung sebagai media promosi sebuah merek produk busana batik. Tujuan penciptaan karya fotografi fashion ini adalah untuk melakukan eskplorasi pada lighting yang dipasang color gel untuk memberikan penekanan dari segi warna, desain, dan detail pada produk busana Batik Enom. Eksplorasi, eksperimentasi, dan perwujudan akhir digunakan sebagai metode dalam penciptaan karya fotografi fashion guna mendapatkan hasil yang diinginkan. Karya foto yang dihasilkan memadukan warna yang senada dengan busana Batik Enom pada background sehingga memberikan pembeda dengan foto produk busana batik di studio yang menggunakan background satu warna saja.
Styles APA, Harvard, Vancouver, ISO, etc.
7

Rosdiana, Rosdiana, Denny Kurniadi et Asrul Huda. « REKAYASA SISTEM INFORMASI PROMOSI DAN PENGELOLAAN JASA STUDIO FOTO BERBASIS WEB ». Voteteknika (Vocational Teknik Elektronika dan Informatika) 7, no 2 (1 juin 2019) : 20. http://dx.doi.org/10.24036/voteteknika.v7i2.104068.

Texte intégral
Résumé :
The information system appear give support and advantages in all areas of life. One of them is on economic. Photo studio is a part of economic field. Photo studio that offer photography and video recording service have a broad target market. Photo studio still use manual system and have not utilized the information system optimally in promote and manage it system that can causes many problems. For example, the problem in inform service packages, problem in booking that has impact to report. The purpose of information system is to minimize mistakes and optimize the promotion that offer by provider photograph services (photo studio, photographer and freelance videographer). Show detail information such as : portfolio and art gallery. So, customers can order easily. Information system also can give order report in periodic time for provider services. Information systems designed by waterfall method. Developed with php language, laravel framework and Mysql database.Keywords : Information systems, Photo Studio, Management, Laravel Framework.
Styles APA, Harvard, Vancouver, ISO, etc.
8

Sukma Pradnyani, Desak Sekar Melati, Cokorda Istri Puspawati Nindhia et I. Made Saryana. « REFLEKSI HANDMADE PAINTING STREETWEAR DALAM FOTOGRAFI FASHION ». Retina Jurnal Fotografi 3, no 1 (31 mars 2023) : 1–10. http://dx.doi.org/10.59997/rjf.v3i1.2013.

Texte intégral
Résumé :
Abstrak Kebijakan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka yang ditetapkan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan merupakan kerangka untuk menyiapkan mahasiswa menjadi sarjana yang tangguh, relevan dengan kebutuhan zaman, dan siap menjadi pemimpin. Dengan adanya program tersebut, penulis memutuskan untuk melaksanakannya di Zean Studio. Zean studio merupakan studio fotografi yang berkecimpung dalam photography product dan photography fashion. Pada proses pembuatan karya Tugas Akhir (TA) penulis mengangkat fenomena yang sering dilakukan oleh masyarakat yaitu bercermin. Metode penciptaan yang penulis gunakan berpacu pada teori Alma. M. Hawkins meliputi tahap eksplorasi, tahap improvisasi dan proses pembentukan. Laporan skripsi ini menggunakan pendekatan kualitatif serta teknik pengumpulan data berdasarkan hasil observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Karya ini diciptakan dengan tujuan untuk menerapkan dan memvisualisasikan refleksi pada fotografi fashion dengan style streetwear berbasis handmade painting. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memperkaya khasanah ilmu pengetahuan tentang fotografi fashion khususnya pada penggunaan teknik refleksi dan dapat dijadikan sebagai pengalaman baru bagi Zean Studio dalam mengikuti proses pengembangan genre fotografi fashion dengan busana streetwear yang sudah dilukis. Setelah melewati semua tahapan, terciptalah 15 karya foto fashion yang merupakan hasil dari studi/projek independen dimana tiap fotonya memberikan gambaran tentang pantulan dari cermin dengan berbagai macam bentuk serta dipadukan dengan busana streetwear yang sudah dilukis. Penjelasan secara mendalam tentang pemaknaan foto juga tercantum pada bagian deskripsi karya.
Styles APA, Harvard, Vancouver, ISO, etc.
9

Gunawan, Agnes Paulina. « PENCAHAYAAN DALAM STUDIO FOTOGRAF ». Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain 12, no 1 (18 avril 2016) : 81–102. http://dx.doi.org/10.25105/dim.v12i1.101.

Texte intégral
Résumé :
Abstract In photography, lighting is one of the most important things. This is because without lighting, there will be no object visible to the eyes, neither object to be shot. As time went on, studio photography has become one that is always advancing. More and more photographers are becoming experts in this field.One of the reason is that inside the studio, ideally they are able to create photos according to their idea or concept which they are trying to project, without any disruption from the weather, location or even time. With studio photography, any lighting can be created or designed using various types of studio lamps thathave been upgraded with its advanced accessories. If one can master basic theories about characters or quality of the lighting, have knowledge about different types of accessories, and about character of the lighting produced, then a studio can easily be created as any shooting location, even with any lighting condition, just exactly as what the photographer wants in his creation.AbstrakDalam dunia fotografi, keberadaan cahaya merupakan suatu hal yang sangat penting, karena tanpa cahaya, tidak akan ada benda yang tampak oleh mata, dan tidak akan ada benda yang bisa terfoto. Dalam perkembangannya, fotografi studio adalah salah satu bidang dalam fotografi yang selalu berkembang dan semakin banyak dikuasai oleh fotografer, karena dalam sebuah studio, idealnya fotografer pasti bisa menciptakan foto sesuai dengan ide atau konsep yang diinginkannya,tanpa terhambat oleh cuaca, waktu maupun lokasi. Dengan pemotretandalam studio, cahaya seperti apapun, idealnya pasti dapat dikreasikan menggunakan berbagai jenis lampu studio yang dilengkapi dengan perkembangan tehnologi aksesoris lampu studionya. Dengan penguasaan teori dasar tentang karakter atau kualitas cahaya, dan pengenalan akan berbagai tipe aksesoris berikut karakter cahaya yang dihasilkan, maka sebuah studio bisa menjadi lokasi apapun, dengansituasi pencahayaan apapun, sesuai dengan keinginan fotografer dalamberkreasi.
Styles APA, Harvard, Vancouver, ISO, etc.
10

Darmo, Budi, Augustina Ika Widyani et Maitri Widya Mutiara. « Peran Fotografi dalam Promosi Produk : Studi Kasus Kerajinan Kayu, Masyarakat Desa Kawasan Konservasi (DKK) Semoyo Gunungkidul Yogyakarta ». Journal of Sustainable Community Development (JSCD) 2, no 1 (29 mai 2020) : 1–7. http://dx.doi.org/10.32924/jscd.v2i1.7.

Texte intégral
Résumé :
Abstrak Masyarakat Desa Kawasan Konservasi (DKK) Semoyo yang terletak di Kabupaten Gunungkidul, Yogayakarta, telah mengembangkan daerahnya menjadi kawasan industri kayu yang menghasilkan produk furniture kayu yang berkelanjutan dan mandiri. Namun perencanaan pemasaran dan promosi yang dilakukan oleh masyarakat DKK Semoyo melalui media sosial Instagram belum optimal dikarenakan kualitas foto yang diunggah oleh masyarakat belum menarik. Metode pelaksanaan yang dipakai dalam kegiatan ini dimulai dari tahapan persiapan materi presentasi tentang prinsip-prinsip dasar fotografi dalam pengambilan gambar untuk nantinya dipresentasikan kepada masyarakat, pengambilan foto bersama masyarakat dengan menerapkan prinsip-prinsip dasar fotografi dan penggunaan mini box studio di lapangan, serta penggunaan aplikasi rekayasa foto untuk kepentingan bisnis sehingga kualitas foto yang akan diunggah di media sosial dapat menjadi lebih baik sehingga dapat menarik minat calon pembeli. Hasil dari kegiatan ini adalah masyarakat DKK Semoyo mengerti dan memahami pentingnya prinsip-prinsip dasar fotografi dalam menentukan kualitas foto yang nantinya dapat digunakan dalam perencanaan promosi di media sosial Instagram. Abstract The Semoyo Conservation Village Community which located in Gunungkidul, Yogyakarta, has developed its area into a wood industry area that produces sustainable and independent wood furniture products. However, marketing and promotion plans carried out by the Semoyo community through their social media Instagram have not been optimal because the quality of photo uploaded has not attractive. The implementation method used in this activity starts from the preparation stage of presentation material about the basic principles of photography in taking pictures to be presented to the community, taking photos with the community by applying the basic principles of photography, the use of mini box studio in the field, and the use of photo engineering applications for business purposes so that the quality of the photos to be uploaded on social media can be better so that they can attract potential buyers. The result of this activity is that the people of Semoyo Conservation Village Community understand and comprehend the importance of the basic principles of photography in determining the quality of photos that can later be used in planning promotions on Instagram social media.
Styles APA, Harvard, Vancouver, ISO, etc.

Livres sur le sujet "Foto Lux (Photography studio)"

1

studio), Foto Lux (Photography. Foto Lux. Girona : Rigau Editors, 2017.

Trouver le texte intégral
Styles APA, Harvard, Vancouver, ISO, etc.
2

Serttaş, Tayfun. Foto Galatasaray : Studio practice by Maryam Şahinyan. İstanbul : Aras, 2011.

Trouver le texte intégral
Styles APA, Harvard, Vancouver, ISO, etc.
3

Becker, Tamara. Op de foto in oorlogstijd : Studio Wolff, 1943. Eindhoven : Lecturis, 2017.

Trouver le texte intégral
Styles APA, Harvard, Vancouver, ISO, etc.
Nous offrons des réductions sur tous les plans premium pour les auteurs dont les œuvres sont incluses dans des sélections littéraires thématiques. Contactez-nous pour obtenir un code promo unique!

Vers la bibliographie