Journal articles on the topic 'Wicaksono'
To see the other types of publications on this topic, follow the link: Wicaksono.
Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles
Consult the top 50 journal articles for your research on the topic 'Wicaksono.'
Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.
You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.
Browse journal articles on a wide variety of disciplines and organise your bibliography correctly.
1
Ropi'ah, Ropi'ah, and Surana Surana. "Wujud Penggunaan Prinsip Kerjasama serta Implikatur Percakapan antar Tokoh dalam Film Turah karya Wicaksono Wisnu Legowo (Kajian Pragmatik)." JOB (Jurnal Online Baradha) 18, no. 4 (July 10, 2022): 1363–84. http://dx.doi.org/10.26740/job.v18n4.p1363-1384.
Full textAbstract:
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui wujud penggunaan prinsip kerjasama beserta implikatur percakapan antartokoh dalam film Turah karya Wicaksono Wisnu Legowo dengan kajian pragmatik. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif-kualitatif. Objek kajiannya yaitu film Turah karya Wicaksono Wisnu Legowo yang diproduksi oleh Fourclours Film. Analisis penelitian berpusat pada wujud pematuhan prinsip kerjasama, wujud pelanggaran prinsip kerjasama, dan makna pragmatis implikatur percakapan dari objek kajian yang telah ditentukan. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaiku teknik operasional dasar yaitu penyimakan dan pencatatan. Kemudian keseluruhan data dikodifikasi dan dianalisis miturut panggolongannya masing-masing. Pemeriksaan keabsahan data dilakukan dengan menggunakan triangulasi data.
Hasil dari penelitian ini, ditemukannya 12 data percakapan maksim kualitas, yang terbagi dalam 7 data pematuhan prinsip dan 5 data pelanggaran prinsip. Kemudian 27 data percakapan maksim kuantitas, yang terbagi dalam 10 data pematuhan prinsip dan 17 data pelanggaran prinsip. Didalam maksim relevansi, ditemukan 24 data percakapan yang terdiri dari 4 data pematuhan prinsip dan 20 data pelanggaran prinsip. Terkahir, ditemukan 23 data percakapan maksim cara yang terdiri dari 14 data pematuhan prinsip dan 9 data pelanggaran prinsip. Serta ditemukannya 32 data implikatur percakapan umum lan 54 data implikatur percakapan khusus.
Kata Kunci: Prinsip Kerjasama, Pragmatik, Implikatur Percakapan, Makna Pragmatis, Turah.
2
Manullang, Jonathan. "Pandemi Represi Dalam Film Turah (2016)." IMAJI: Film, Fotografi, Televisi, & Media Baru 13, no. 1 (March 31, 2022): 33–37. http://dx.doi.org/10.52290/i.v13i1.65.
Full textAbstract:
Penelitian ini berfokus pada nuansa represi yang sangat akut pada film Turah (2016) karya Wicaksono Wisnu Legowo. Berangkat dari situ, penelitian ini bertujuan mengeksplorasi klaster-klaster sosial represif yang tersaji gamblang dalam semesta film tersebut. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif melalui analisis literatur, upaya pembacaan ini menunjukkan bahwa Turah berhasil menghadirkan alegori tentang relasi kuasa dan seksualitas, marjinalitas, isolasi personal, serta praktik eksploitasi total atas kelompok masyarakat bawah yang tidak berpendidikan dan menghuni Kampung Tirang.
3
Riolita, Rizki. "ANALISIS YURIDIS MEDIASI PENAL DALAM PENYELESAIAN SENGKETA TANAH TERHADAP SERTIFIKAT GANDA DI KANTOR PERTANAHAN KOTA SEMARANG." IJCLS (Indonesian Journal of Criminal Law Studies) 1, no. 1 (August 18, 2017): 55–71. http://dx.doi.org/10.15294/ijcls.v1i1.10805.
Full textAbstract:
Salah satu permasalahannya adalah timbulnya sertifikat ganda (overlapping). Sertifikat ganda adalah sertifikat yang satu bidang tanah yang sama. Jadi, satu bidang tanah dengan 2 (dua) sertifikat atau lebih yang berlainan datanya.Penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah menggunakan pendekatan secara yuridis sosiologis, yaitu pendekatan melalui penelitian hukum yang berlaku dan menghubungkan dengan fakta yang ada dalam masyarakat, sehubungan dengan permasalahan yang ditemui dalam penelitian sertifikat ganda melalui mediasi di Kantor Pertanahan Kota Semarang. Dari hasil penelitian terdapat kedudukan kasus SHM No. 756/Bambankerep atas nama Antonius Oke Ardian Wicaksono dengan SHGB No. 842/Bambankerep atas nama Mutmainah terletak di Candi Sewu, Kel. Bambankerep, Kec. Ngaliyan, Kota Semarang, berdasarkan Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN RI No. 11 Tahun 2016 tentang penyelesaian kasus pertanahan. Maka dalam proses pelaksanaan dilakukan perjanjian penyelesaian sengketa dengan kesepakatan perdamaian antara kedua belah pihak dengan win-win solution, karena Mutmainah bersedia untuk ganti rugi kepada Antonius Oke ArdianWicaksono dengan sejumlah uang Rp. 70.000.000 (tujuh puluh juta rupiah). Dalam hal ini, Antonius Oke Ardian Wicaksono bersedia melepaskan hak atas tanahnya yang berstatus HM No.756/Bambankerep, untuk dimatikan dan pelepasannya dilakukan dihadapan Kepala Kantor Pertanahan Kota Semarang. Simpulan dari penelitian, terjadi sengketa sertifikat ganda (overlapping) yang penyelesaiannya dilakukan oleh Kantor Pertanahan Kota Semarang secaranon-litigasi dan hasil dari mediasi untuk mencapai kesepakatan para pihak.Saran, perlu penegasan mediasi penal dalam kasus sertifikat ganda dan lebih efektif dalam penyelesaian sertifikat ganda, agar tidak terjadi penerbitan sertifikat yang cacat hukum administrative.One of the problems is the emergence of a double certificate (overlapping). Overlapping is a certificate with the same land plot. So, one plot of land with two (2) certificates or more, which have different data.Research used in writing this essay is a sociological juridical approach. This approach did through research applicable laws and connects with the fact in society which is related with problems encountered in the overlapping study through mediation at the Land Office of Semarang.From the research results there is a case position SHM case No. 756/Bambankerep on behalf of Antonius Oke Ardian Wicaksono with SHGB No. 842/Bambankerep on behalf Mutmainah located in Sewu, Kel. Bambankerep, district. Ngaliyan, Semarang, based on the Minister of Agrarian and Spatial Planning/Head of BPN RI No. 11 Year 2016 concerning the settlement of land cases. Then in the implementation process is done by arranging dispute settlement agreement with a peace agreement between the two sides using win-win solution, because Mutmainah willing to indemnify to Antonius Oke ArdianWicaksono with some money Rp. 70,000,000 (seventy million). In this case, Antonius Oke Ardian Wicaksono willing to give up their land rights with the status of HM 756/Bambankerep, to be shut down and its disposal carried out in front of the Head of the Land Office of Semarang.The conclusions of the study, there is a dispute dual certificates (overlapping) with settlement conducted by the Land Office of Semarang in non-litigation manner and the result of the mediation is to reach agreement between the parties. Suggestion, it need confirmation penal mediation on settlement of overlapping case and the process of overlapping case settlement need to be more effective in order to avoid the issuance of disability certificates of administrative law.
4
Aprilia, Agnes, Anwar Efendi, and Hartono Hartono. "Critical Discourse Analysis: Social Inequality in the Film Turah by Wicaksono Wisnu Legowo." International Journal of Multicultural and Multireligious Understanding 10, no. 10 (December 12, 2023): 524. http://dx.doi.org/10.18415/ijmmu.v10i10.5297.
Full textAbstract:
This article aims to describe the linguistic space of discourse on social phenomena through the audio-visual media of the film Turah regarding social inequality that still applies today (modern) from a critical discourse perspective. The analysis used is Norman Fairclough's critical discourse analysis which focuses on the "irregularity" of social phenomena in the film Turah. The critical discourse process observes subjects, objects and social issues regarding social inequality. The research results are the conclusion of the analysis that has been carried out, that the film Turah contains aspects that build the phenomenon of social inequality in terms of dialogue and social practices in the real world. The results of the analysis also take the form of indirect criticism of social interaction actors from the lowest to the highest layers. Collaboration to build good community relations is one step that can create a balanced view of social status.
5
Novita Pratiwi. "Analisis Pengaruh Pengangguran dan Inflasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Jawa Tengah periode tahun 2017-2021." Populer: Jurnal Penelitian Mahasiswa 1, no. 4 (December 9, 2022): 155–66. http://dx.doi.org/10.58192/populer.v1i4.300.
Full textAbstract:
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan pengaruh pengangguran dan inflasi terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jawa Tengah dalam periode 2017 sampai 2021. Penelitian ini menggunakan model data panel sebagai penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa selama tahun 2017 sampai 2021, tingkat Pengangguran mempunyai pengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi. Dan tingkat inflasi juga mempunyai pengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi. Secara simultan, variabel Pengangguran dan inflasi berpengaruh signifikan terhadap Pertumbuhan Ekonomi di provinsi Jawa Tengah periode tahun 2017-2021. Koefisien determinasi menunjukkan angka 0.995547 yang berarti bahwa variasi dari variable dependent dapat dijelaskan oleh variasi variable-variabel independent sebesar 995547 persen.(Suhendra & Wicaksono, 2020)
6
Sinaga, Feby Yurista. "THE STRATEGIES IN TRANSLATING SWEARING WORDS IN MARK MANSON’S THE SUBTLE ART OF NOT GIVING A FUCK INTO INDONESIAN SEBUAH SENI UNTUK BERSIKAP BODO AMAT BY F. WICAKSONO." KLAUSA (Kajian Linguistik, Pembelajaran Bahasa, dan Sastra) 6, no. 2 (December 4, 2022): 83–94. http://dx.doi.org/10.33479/klausa.v6i2.558.
Full textAbstract:
This paper investigates swearing words in Mark Manson’s The Subtle Art of Not Giving a Fuck as translated into “Sebuah Seni Untuk Bersikap Bodo Amat” by F. Wicaksono. This paper aims to identify the translation strategies and subsequently classify them into understandable patterns. Using a qualitative approach, this study finds five strategies used in translating swearing words: paraphrasing, general words, omission, cultural substitution, and neutral words. Moreover, eight types of swearing words are also found: idiomatic set phrase, emphatic intensifier, general expletive, predicative negative adjective, cursing expletive, literal usage, pronomial form, and destinational usage. The translator mostly used paraphrasing strategies.
7
Hall, Christopher J. "BAAL/CUP Seminar 2015: (De)Constructing Englishes: Exploring the implications of ontologies of the language for learning, teaching and assessment." Language Teaching 50, no. 1 (December 21, 2016): 135–37. http://dx.doi.org/10.1017/s0261444816000343.
Full textAbstract:
This seminar was hosted by York St John University, UK, from 24–26 June 2015, and the co-ordinators were Chris Hall and Rachel Wicaksono (aided by Indu Meddegama, Clare Cunningham, Vicky Crawley, Ruth Ataçocuğu and Christian Sims). The seminar aimed to share diverse understandings of the ontological status of ‘English’ and to stimulate debate regarding the ways in which the language can be most effectively conceptualised for first language and second language learning, teaching and assessment. The seminar was organised around five sessions representing different frameworks. Following each session, an invited discussant highlighted major themes and led a general discussion. Individual papers are reported on below and the conclusion suggests their implications for applied linguistics.
8
Noer Sunan, Moch Ilham, Primahesti Gitri Zuhudia, and Muhammad Rofih Akbar. "Gaya Kepemimpinan Presiden Jokowi Berdasarkan Filsafat Astabratha Dalam Cerita Pewayangan Wahyu Makutharama Sajian Ki Gatot Wicaksono." Jurnal Multidisiplin West Science 2, no. 09 (September 28, 2023): 739–49. http://dx.doi.org/10.58812/jmws.v2i09.653.
Full textAbstract:
Gaya kepemimpinan tiap presidan memiliki model yang berbeda-beda, filsafat Astabratha yang memuat ajaran-ajaran yang baik dan bijak sebagai seorang pemimpin, sering dipentaskan dalam pementasan wayang kulit dengan lakon Wahyu Makutharama. Presiden Jokowi sebagai pemimpin yang telah berkuasa selama dua periode di Indonesia banyak menerapkan ajaran filsafat Astabratha dalam setiap tindakan, pembuatan program dan perumusan kebijakan. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan menggunakan pendekatan objektif. Penulis menggunakan teknik pengumpulan data studi kepustakaan. Hasil penelitian ini berupa tulisan yang menganalisa penerapan dan keterikatan Presiden Jokowi selama memimpin Indonesia dengan ajaran filsafat Astabratha, Berdasarkan literatur dan sajian pewayangan Ki Gatot Wicaksono mengenai delapan unsur alam yang ada dalam ajaran filsafat Astabratha, yaitu matahari, rembulan, bintang, mendung, angin, api, samudera, dan bumi. Presiden Jokowi telah menerapkan delapan unsur tersebut dari setiap tindakan dan kebijakan yang telah diimplementasikan.
9
Engkartini, Rully Andika, and Lia Febriani. "Pemberdayaan dan Pembentukan Kelompok Peduli Diabetes Melitus Pada Kader Masyarakat di Wilayah Kelurahan Menganti." Jurnal Pengabdian Masyarakat Al-Irsyad (JPMA) 2, no. 2 (December 17, 2020): 138–43. http://dx.doi.org/10.36760/jpma.v2i2.135.
Full textAbstract:
Abstrak
Diabetess mellitus (DM) merupakan penyakit kronik pada sistem endokrin yang ditandai dengan adanya peningkatan kadar gula darah melebihi kadar normal disebabkan oleh kekurangan hormon insulin akibat ketidakmampuan kelenjar pankreas memproduksi insulin secara maksimal (Hastuti, 2008; Wicaksono, 2011). Menurut survei yang dilakukan oleh World Health Organization (WHO), jumlah penderita DM di Indonesia pada tahun 2000 terdapat 8,4 juta orang dan menempati urutan ke-4 terbesar di dunia. Secara epidemiologi, diperkirakan bahwa pada tahun 2030 prevalensi DM di Indonesia mencapai 21,3 juta orang (Diabetess Care, 2004). Meningkatnya kasus DM karena kurangnya kesadaran atau gejala awal menerita DM.tujuan pengabdian ini ada meningkatkan pengetahuan kader tentang penyakit DM dan pembentukan kelompok peduli DM. hasil dari ppretest dan post test terjadi peningkatan pengetahuan kader dan keterampilan tentang pemeriksaan kadar gula darah serta terbentuk kelompok peduli DM
Kata Kunci: DM. Pemberdayaan , Kelompok
10
Fretes, Fortunatus Wesley de, and Tubagus Muhamad Yusuf Khudri. "EVALUASI PERAN SUMBER DAYA MANUSIA DALAM PROSES PEMBAYARAN PT. XYZ." Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi (MEA) 8, no. 1 (February 1, 2024): 805–28. http://dx.doi.org/10.31955/mea.v8i1.3766.
Full textAbstract:
Dalam rantai pasokan setidaknya melibatkan 2 pihak, yaitu pembeli dan penjual. Kedua pihak tersebut mengikatkan diri dalam suatu kontrak baik secara lisan maupun tertulis. Mereka harus menghormati hak dan kewajiban yang sudah disepakati bersama dalam kontrak tersebut. Pihak yang gagal memenuhi kewajibannya berisiko kehilangan kepercayaan mitra bisnisnya di masa depan. Hal ini sering kali lebih mahal dibandingkan risiko operasional yang terjadi (Giles, 2015). Manajemen rantai pasok menekankan pada kesatuan yang efisien antara pihak-pihak yang terlibat dalam rantai pasok. Tujuannya adalah untuk menghasilkan dan mendistribusikan produk atau jasa dengan akurat secara jumlah dan tempat yang dituju serta waktu yang tepat. Pengadaan material dalam siklus pengadaan adalah hal yang utama dalam proses produksi. Keterlambatan atau tidak tersedianya bahan akan merugikan perusahaan karena proses produksi terhenti, barang jadi tidak terkirim atau terlambat terkirim ke pelanggan, dan kerugian pembayaran sumber daya manusia (M. G. P. Kaban, and P. A. Wicaksono, 2020).
11
Cabrera, E., E. Gómez, R. Del Teso, and M. E. Estruch. "Discussion of “Revisiting the Resilience Index for Water Distribution Networks” by Gimoon Jeong, Albert Wicaksono, and Doosun Kang." Journal of Water Resources Planning and Management 145, no. 1 (January 2019): 07018009. http://dx.doi.org/10.1061/(asce)wr.1943-5452.0001019.
Full text
12
Jeong, Gimoon, and Doosun Kang. "Closure to “Revisiting the Resilience Index for Water Distribution Networks” by Gimoon Jeong, Albert Wicaksono, and Doosun Kang." Journal of Water Resources Planning and Management 145, no. 1 (January 2019): 07018010. http://dx.doi.org/10.1061/(asce)wr.1943-5452.0001020.
Full text
13
Jeong, Gimoon, and Doosun Kang. "Erratum for “Revisiting the Resilience Index for Water Distribution Networks” by Gimoon Jeong, Albert Wicaksono, and Doosun Kang." Journal of Water Resources Planning and Management 145, no. 1 (January 2019): 08218002. http://dx.doi.org/10.1061/(asce)wr.1943-5452.0001022.
Full text
14
Arman, Joni, Sofia Aunul, Reza Gusmanti, and Ika Karisma. "Gaya Komunikasi Sutradara dalam Mengarahkan Pemain dalam Film Turah." Jurnal Visi Komunikasi 23, no. 01 (May 3, 2024): 102. http://dx.doi.org/10.22441/visikom.v23i01.20081.
Full textAbstract:
The director's communication style is an important element in the process of directing players according to the script and storyline of a film. This paper aims to describe the director's communication style in the pre-production and production stages. This paper uses a descriptive qualitative approach with data collection techniques by interviewing the director and Turah's cast. The results of the study found that the director of the Turah film, Wicaksono Wisnu Legowo, used a communication style that dynamic which means that at each stage of film production, the director uses a different style. In the pre-production stage the director uses a reciprocal communication style in the preparatory sessions with the actors and a freelance communication style in the rehearsal sessions while in the production stage of the mise en scene sessions and directing the actors, the director uses a structured communication style and a dynamic communication style in the pre-take preparation sessions.
15
Wicaksono, Arif. "Ketika Allah "Diam": Analisis Retorika Ayub 39:4-15." Evangelikal: Jurnal Teologi Injili dan Pembinaan Warga Jemaat 2, no. 2 (July 31, 2018): 135. http://dx.doi.org/10.46445/ejti.v2i2.100.
Full textAbstract:
Arif Wicaksono, When God Is "Silent": Analysis of Rhetoric Job 39: 4-15. While referring to the contemplation of life's struggles, the book of Job is often one of the best stories in strengthening the faith of the congregation. Unfortunately, some approaches to the strengthening of faith in the book of Job take only in the first and second chapters, then immediately look at the last chapter of this book. It is rare to find the discussions touching the dialogs contained in the middle of this book. But if we want to look closely, the dialogues between Job and his friends, Job with God and God's answer to Job give a lot of life values about how believers should behave in temptation. This paper has a purpose to present one the topic of contemplation drawn from the dialogue between God and Job when God posed rhetorical questions to Job. The approach used in studying texts is a literal context approach with the aim of exploring the meaning of every word in Hebrew and the context that influences the text. What is to be expected in this discussion is that the reader can understand God's providence for the temptations his people experience in the rhetorical question raised to Job. Arif Wicaksono, Ketika Allah "Diam": Analisis Retorika Ayub 39:4-15. Saat memberikan rujukan perenungan terhadap pergumulan hidup, sering kali kitab Ayub dijadikan salah satu kisah terbaik dalam menguatkan iman jemaat. Sayangnya beberapa pendekatan terhadap penguatan iman dari kitab Ayub hanya mengambil dalam pasal pertama dan kedua kemudian meloncat pada pasal terakhir dari kitab ini. Jarang sekali pembahasan-pembahasan menyentuh dialog-dialog yang terdapat dalam bagian tengah dari kitab Ayub.Padahal jika mau melihat dengan baik dialog-dialog antara Ayub dan teman-temanya, Ayub dengan Tuhan dan jawaban Tuhan kepada Ayub memberikan banyak sekali nilai-nilai kehidupan tentang bagaimana seyogyanya orang percaya bersikap dalam pencobaan.Tulisan ini memiliki tujuan untuk megetengahkan salah satu topic perenungan yang terambil dari dialog antara Allah dengan Ayub saat Allah mengajukan pertanyaan-pertanyaan retorik kepada Ayub. Pendekatan yang dipakai dalam menelaah teks menggunakan pendekatan literal konteks, dengan tujuan menggali makna dari setiap kata dalam bahasa Ibrani dan konteks yang mempengaruhi teks.Diharapkan dalam pembahasan ini pembaca dapat memahami pemeliharaan Allah atas pencobaan yang dialami umat-Nya dalam pertanyaan retorik yang disampaikan kepada Ayub.
16
Hairani, Eni, and Nina Widyaningsih. "Analisis Wacana Sara Mills Dalam Film "Like and Share" Sutradara Gina S. Noer." Diksatrasia : Jurnal Ilmiah Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia 7, no. 2 (September 8, 2023): 518. http://dx.doi.org/10.25157/diksatrasia.v7i2.11103.
Full textAbstract:
Sastra adalah karya produktif tentang penciptaan cara berpikir dan cara berimajinasi penulis menciptakan dunia baru dan ekspresi yang hilang. Orang lain tidak akan pernah berkata, oke tertulis atau lisan (Wicaksono, 2017), hal ini menunjukkan bahwa sastra adalah manifestasi pikiran yang didasarkan pada fakta dan diterjemahkan menjadi sebuah mahakarya dengan literatur dalam kehidupan orang spesifik. karya sastra dapat digunakan sebagai alat pendidikan, jadi karya sastra dalam bentuk puisi, drama, novel, film bisa digunakan sebagai bahan pembelajaran (Nurgiyantoro, 2018). Gender merupakan karakteristik yang terkait pada laki-laki dan perempuan yang dibangun secara sosial dan budaya tetapi beberapa ahli juga mengatakan bahwa ada ketidaksetaraan antara gender dengan berupa marganalisasi, subordinasi, kekerasan dan beban kerja. Analisis wacana model Sara Mills ini memokuskan perhatian pada wacana mengenai fenimisme. Bagaimana wanita ditampilkan dalam sebuah teks, baik dalam novel, gambar, foto, film, maupun dalam berita (Eriyanto, 2001: 199-200). Apa yang Sara Mills lakukan biasanya dikenal sebagai perspektif wacana feminis, dan fokus dari perspektif wacana feminis ini adalah untuk menunjukkan bagaimana teks menunjukkan dan mempresentasikan perempuan (Nasiha, 2019).
17
WICAKSONO, PRAMUWIDHI PEKIK, Y. B. P. SUBAGYO, and LUTOJO LUTOJO. "The effect of papaya (Carica papaya) sap supplementation in ration on performance of male New Zealand White rabbit." Biofarmasi Journal of Natural Product Biochemistry 6, no. 1 (February 17, 2008): 16–21. http://dx.doi.org/10.13057/biofar/f060103.
Full textAbstract:
Wicaksono PP, Subagyo YBP, Lotojo. 2008. The effect of papaya (Carica papaya) sap supplementation in ration on performance of male New Zealand White rabbit. Biofarmasi 6: 16-21. This research aimed to determine the effect of papaya (Carica papaya) sap supplementation on male New Zealand White rabbit performance. The research was conducted at Balai Pembibitan dan Budidaya Ternak Non Ruminansia (BPBTNR), located in Balekambang, Surakarta from 23 April to 18 June 2007. This research used 16 male New Zealand White rabbits divided into four treatments and four replicates, each repetition used a single rabbit. The design used was a Completely Randomized Design (CRD) with unbalanced data. The treatment given was 60% forage, 40% concentrate with papaya (Carica papaya) sap supplementation in feed, consisted of without papaya sap (P0), feed with papaya sap 0.2 g/rabbit (P1), feed with papaya sap 0.4 g/rabbit (P2), and feed with papaya sap 0.6 g/rabbit (P3). The research variables observed were feed consumption, daily weight gain, feed conversion, and feed efficiency. The results of research showed that papaya sap supplementation up to 0.6 g/rabbit did not increase feed consumption, daily weight gain, feed efficiency and did not decrease feed conversion.
18
Ringer-Hilfinger, Kathryn. "MAPPING APPLIED LINGUISTICS: A GUIDE FOR STUDENTS AND PRACTITIONERS.Christopher J. Hall, Patrick H. Smith, and Rachel Wicaksono. London: Routledge, 2011. Pp. xxiii + 411." Studies in Second Language Acquisition 34, no. 4 (November 16, 2012): 702. http://dx.doi.org/10.1017/s0272263112000599.
Full text
19
Dharmawan, Eric, Herry Sujaini, and Hafiz Muhardi. "Perbandingan Nilai Akurasi Terhadap Penggunaan Part of Speech Set pada Mesin Penerjemah Statistik." Jurnal Sistem dan Teknologi Informasi (Justin) 8, no. 3 (July 31, 2020): 250. http://dx.doi.org/10.26418/justin.v8i3.39810.
Full textAbstract:
Part of speech pada mesin penerjemah statistik sebagai faktor tambahan sudah beberapa dilakukan terhadap bahasa daerah di Indonesia. Part of speech (PoS) untuk bahasa Indonesia pula sudah banyak dikembangkan oleh beberapa peneliti sebelumnya. Penelitian ini menganalisa pengaruh penggunaan dua tagset PoS berbeda terhadap hasil terjemahan mesin penerjemah. Tagset PoS yang digunakan adalah milik Wicaksono dan Dinakaramani. Mesin penerjemah dibangun dengan korpus paralel Bahasa Indonesia dan Bahasa Melayu Putussibau yang sudah ditandai dengan tagset PoS. Proses pengujian menggunakan 2 cara yaitu pengujian otomatis menggunakan tools BLEU dan pengujian manual yang dinilai oleh penutur bahasa terhadap hasil terjemahan mesin penerjemah. Hasil pengujian otomatis dengan skenario kedua menunjukkan penerjemahan dengan menambahkan faktor PoS dapat meningkatkan akurasi hasil terjemahan, namun dapat pula menurunkan hasil terjemahan yang dapat disebabkan oleh kuantitas atau kualitas dari korpus traning. Selain itu menunjukkan pula persentase peningkatan akurasi yang signifikan pada korpus training 5500 terjadi pada Mesin2 (tagset35) dengan peningkatan 14,73%, kemudian Mesin1 (tagset23) 11,31%, dan disusul oleh Mesin3 (notagset) 8,76%. Hasil pengujian dengan skenario pertama dan uji manual mendapatkan bahwa Mesin1 memiliki akurasi terjemahan lebih baik dibandingkan Mesin2. Dengan uji BLEU Mesin1 memiliki akurasi terjemahan (42,39) dan Mesin2 dengan akurasi terjemahan (41,61). Sedangkan untuk uji manual oleh Sigit Heru nilai akurasi Mesin1 (87,47%) dan Mesin2 (83,29%), kemudian oleh Titin Rahayu nilai akurasi Mesin1 (90,91%) dan Mesin2 (86,57%).
20
Yan, Wei. "(Invited) Intelligent Fiber Electronics for Textile Computation." ECS Meeting Abstracts MA2023-01, no. 34 (August 28, 2023): 1898. http://dx.doi.org/10.1149/ma2023-01341898mtgabs.
Full textAbstract:
Textiles are an indispensable part of our everyday life. They provide us with protection, offer privacy, and form an intimate expression of ourselves through their aesthetics. Imparting functionality at the fiber level represents an intriguing path toward innovative textiles with a hitherto unparalleled functionality and value. The integration of a variety of electronic and optoelectronic materials within thermally-drawn fibers has enabled fiber electronics. A new generation of textiles that can see, hear and speak, sense, communicate, harvest and store energy, as well as store and process data is thus emerging, setting a stage for textiles to be the next frontier in computation. This talk will feature fiber electronics enabled intelligent textiles which is becoming a sophisticated platform delivering value-added services for our society. Figure 1. Thermally drawn fibers that integrate chips, circuits, semiconductors, metals, dielectrics, composites, etc. can be directly woven into fabrics enabling a multitude of functionalities [1, 2]. [1] Wei Yan, Grace Noel, Gabriel Loke, Elizabeth Meiklejohn, Tural Khudiyev, Juliette Marion, Guanchun Rui, Jinuan Lin, Juliana Cherston, Atharva Sahasrabudhe, Joao Wilbert, Irmandy Wicaksono, Reed W. Hoyt, Anais Missakian, Lei Zhu, Chu Ma, John Joannopoulos, Yoel Fink*. Single fiber enables acoustic fabrics via nanometer scale vibrations. Nature 603 (2022) 616. [2] Shengtai Qian, Mingyang Liu, Yuhai Dou, Yoel Fink and Wei Yan*. A ‘Moore’s law’ for fibers enables intelligent fabrics. National Science Review (2022) Figure 1
21
Makhdalena, Makhdalena, Desi Zulvina, Yani Zulvina, Rizky Windar Amelia, and Aditya Pandu Wicaksono. "ESG and Firm Performance in Developing Countries: Evidence From ASEAN." ETIKONOMI 22, no. 1 (March 4, 2023): 65–78. http://dx.doi.org/10.15408/etk.v22i1.25271.
Full textAbstract:
Several studies primarily investigate the influence of environmental, social, and governance on firm performance in a developed country where markets have matured, and investors are aware of corporate social responsibility activities. Therefore, studies in developing countries are still rare and mixed. This study examines the effect of Environmental, Social, and Governance (ESG) information on firm performance in ASEAN developing countries. We observed companies in ASEAN developing countries (Indonesia, Malaysia, Philippines, Thailand, and Vietnam) during 2010-2020. The information on ESG score and ROA as a proxy for firm performance measures ESG. Regression test results showed that ESG has a positive effect on firm performance. We also found that three components of ESG, environmental, Social, and Governance, positively affect firm performance. Robustness test results showed that overall ESG information, environmental information, and social initiatives affect the firm’s market performance (Tobin’s Q). Research originality in this study proves that developing countries have a positive effect between ESG disclosure and company performance. ESG, in the long term, would build effective governance and increase shareholder value. The research implication is to suggest a company has ESG information due to empirical testing that ESG information enhances a firm operational and market performance.JEL Classification: G30, Q56, Q50How to Cite:Makhdalena., Zulvina, D., Zulvina, Y., Amelia, R. W., & Wicaksono, A. P. (2023). Environmental, Social, Governance, and Firm Performance in Developing Countries: Evidence from Southeast Asian. Etikonomi, 22(1), 65–78. https://doi.org/10.15408/etk.v22i1.25271.
22
Farida, Elis Anita, Mohammad Fathoni, Danuditya Purna Atmaja, and Tri Dina Fitria. "PROMOSI KESEHATAN DIABETES MELLITUS DAN HIPERTENSI WARGA DESA WATUGOLONG." Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Nusantara (JPPNu) 5, no. 2 (December 22, 2023): 204–10. http://dx.doi.org/10.28926/jppnu.v5i2.170.
Full textAbstract:
Penyakit Diabetes Mellitus merupakan ranking keenam penyebab kematian di Dunia, hal ini diungkapkan oleh dunia World Health Organization (WHO) (Wicaksono, 2015). Mayoritas kematian diabetes pada usia 45-54 tahun terjadi pada penduduk kota dibandingkan pada penduduk yang tinggal di pedesaan (Kistianita, Yunus, & Gayatri, 2018). Penyakit darah tinggi yang lebih dikenal sebagai hipertensi merupakan penyakit yang mendapat perhatian dari semua kalangan masyarakat, mengingat dampak yang ditimbulkannya baik jangka panjang maupun jangka pendek sehingga membutuhkan penanggulangan jangka panjang yang menyeluruh dan terpadu. Berdasarkan latar belakang tersebut peneliti ingin meneliti mengenai hubungan tingkat pengetahuan pasien terhadap hipertensi dan diabetes mellitus di desa Watugolong Kecamatan Krian Kabupaten Sidoarjo. Metode yang digunakan dengan menggunakan kuisioner yang diberikan di awal dan di akhir penyuluhan sebagai perbandingan tingkat pengetahuan masyarakat sesudah dan sebelum penyuluhan. Hasil yang didapatkan pada sebelum penyuluhan rata-rata pemahaman responden hanya sebesar 59% pada kategori Diabetes Mellitus dan 70% pada kategori Hipertensi dari seharusnya (100%) sedangkan hasil yang didapatkan pada sesudah penyuluhan rata-rata pemahaman responden terhadap materi Diabetes Mellitus meningkat menjadi sebesar 88% sedangkan pada materi Hipertensi meningkat menjadi sebesar 89,12% dari seharusnya (100%). Ada perbedaan bermakna terhadap tingkat pengetahuan sebelum dilakukan edukasi dan sesudah dilakukan edukasi pada responden DM dan HT di Desa Watugolong. Pasien yang mempunyai tingkat pengetahuan yang baik maka akan lebih patuh karena mampu meyakini, mengontrol dirinya dalam mengatasi masalah yang dihadapi dan mampu memahami intruksi dalam program pengobatan yang mereka terima
23
Fatah, Amir. "KESIAPAN SMK NEGERI DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA." Jurnal Pendidikan Vokasi Otomotif 5, no. 1 (January 24, 2023): 95–109. http://dx.doi.org/10.21831/jpvo.v5i1.55862.
Full textAbstract:
KESIAPAN SMK NEGERI DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA Amir Fatah, Kir Haryana, Yoga Guntur S,Muhammad Agung Wicaksono, Bahrul Ulum, M. Khoirunnashikin, Yohanes Kusyudi Setiawan, Musthafa Bintang Harapan, Dimas Bayu Permadi Yogyakarta State UniversityYogyakarta, Indonesiahttps://orcid.org/0000-0002-8995-8981 Penelitian ini merupakan penelitian survey yang dilakukan karena adanya kebijakan secara nasional yaitu pemberian tiga opsi kurikulum yang dapat diterapkan satuan pendidikan dalam pembelajaran, yaitu kurikulum 2013, kurikulum darurat, dan kurikulum merdeka yang sebelumnya dikenal dengan sebutan kurikulum prototipe. Survey dilakukan untuk mengetahui kesiapan guru dalam mengembangkan dan menerapkan kurikulum dari aspek pengetahuan terhadap hal hal baru pada kurikulum merdeka, pengetahuan dalam mengembangkan kurikulum dan pengetahuan dalam implementasi kurikulum. Pengumpulan data dilakukan menggunakan angket yang diperkuat dengan wawancara dan analisis data menggunakan metode deskriptif. Populasi penelitian adalah guru SMK se-Kabupaten Gunungkidul, sementara sampel penelitian difokuskan pada empat SMKN yang dipilih dengan pertimbangan tertentu (purposive sampling). Responden penelitian berjumlah 44 guru yang tersebar di empat SMKN non pusat keunggulan. Hasil penelitian menunjukkan kesiapan guru dalam implementasi kurikulum merdeka dari aspek pengetahuan terhadap hal hal baru pada kurikulum merdeka telah mencapai kategori tinggi, demikian halnya pengetahuan dalam mengembangkan kurikulum dan pengetahuan dalam implementasi kurikulum. Tingginya capaian tersebut sebagai hasil rencana implementasi kurikulum yang disusun dan dilaksanakan oleh Kemendikbudristek, sikap guru terhadap rencana implementasi, dukungan kepala sekolah, dukungan teman sejawat, ketersediaan pedoman dan peraturan implementasi, dan adanya motivasi guru. Penelitian juga menunjukkan bahwa kemampuan guru dalam mengembangkan modul ajar perlu ditingkatkan. Kata Kunci : Kesiapan, Implementasi, Kurikulum, Merdeka
24
Triyadi, Triyadi, Dede Supiyan, Muhammad Zaenal Muttaqin Abdi, Rini Dianti Fauzi, and Widya Intan Sari. "Mewujudkan Foodpreneur Dalam Era Revolusi Industri 4.0 Pada TWT Learning Centre." Jurnal Pengabdian Dharma Laksana 4, no. 2 (January 28, 2022): 181. http://dx.doi.org/10.32493/j.pdl.v4i2.18232.
Full textAbstract:
Foodpreneur merupakan istilah bagi para pemuda yang bergerak dalam bidang kuliner atau makanan, mulai berjualan dari pintu ke pintu sampai mendirikan kafe di berbagai lokasi yang strategis. Kuliner yang disajikan juga beragam. Foodpreneur adalah individu yang rajin menciptakan peluang bisnis mereka sendiri disektor industri jasa kuliner dengan inovasi-inovasi baru dalam pengembangan (Buciyasi, 2016, dalam Murdafasmi, Y., Rachmatan, R., Nisa, H., & Riamanda, I. (2020)..Sebelum era revolusi industry 4.0 pola usaha yang mendominasi adalah bisnis atau usaha yang efisien dan produktif, maka di era revolusi industry 4.0 dan era digital, pola bisnis atau usahanya berubah menjadi inovatif dan kreatif. Perubahan pola bisnis ini adalah hal yang lumrah dan harus dilakukan oleh para penguhasa, baik untuk bertahan dalam pasar maupun menjadi pesaing bagi pemimpin pasar yang lebih kuat. Dengan semakin majunya dunia digital dan meningkatnya pesaingan di dunia bisnis kreatif, maka generasi muda lah yang harus menjadi generasi unggul dalam berinovasi dan melakukan hal yang kreatif. Seperti penelitian yang dilakukan Effendy, A. A., Mas’adi, M., Wicaksono, W., Nurhadi, A., & Murtiyoko, H. (2020), “Remaja sebagai Generasi muda saat ini lebih banyak yang menginginkan mendapatkan pekerjaan dibandingkan berwirausaha, hal ini didukung berbagai data dan penelitian dimana kurang minatnya remaja untuk berwirausaha Dengan adanya TWT Learning Centre sebagai lembaga pelatihan konsultasi bisnis dan pendidikan, diharapkan mampu memberikan dan mentransfer ilmu tentang foodpreneur dan memotivasi para mahasiswa dan para pelaku bisnis muda untuk segera beradaptasi dengan dunia ecommerce dan dunia digital yang sangat dinamis. Melakukan adaptasi dengan dunia digital melakukan pemasaran melalui Online atau e-commerce yang dapat meningkatkan daya jual produk dan bersaing dengan usaha sejenis lainnya. Hal ini menjadi sangat relevan dengan kebutuhan dunia bisnis yang terintegrasi dengan internet.
25
Wahyu, Ahmad, and M. Yoserizal Saragih. "Strategi Komunikasi Dinas Komunikasi Dan Informatika Kota Subulussalam Dalam Mengelola Informasi Dan Opini Publik." Jurnal Sains Sosio Humaniora 6, no. 1 (June 30, 2022): 899–909. http://dx.doi.org/10.22437/jssh.v6i1.20865.
Full textAbstract:
Perbaikan pemerintahan dan sistem manajemen merupakan agenda penting dalam reformasi birokrasi yang sedang dijalankan oleh pemerintah saat ini. Strategi pengelolaan informasi dan opini publik pemerintah melalui instansi terkait diharapkan berfokus pada peningkatan akuntabilitas serta sekaligus peningkatan kinerja yang berorientasi pada hasil dan dampak. Era globalisasi saat ini ditandai dengan berkembangnya pengetahuan teknologi dan informasi yang semakin pesat. Segala hal bisa didapatkan dengan cepat dan instan, begitu halnya informasi dan komunikasi publik. Komunikasi merupakan hal yang penting bagi manusia. Manusia harus berkomunikasi dengan manusia lainnya agar tetap dapat mempertahankan hidup. Manusia harus mendapatkan informasi dari orang lain dan harus juga memberikan informasi kepada orang lain. Kepolisian Resort (Kapolres) Subulussalam juga pernah mengingatkan kepada masyarakat khususnya di wilayah hukum Polres Subulussalam agar berhati-hati dalam menggunakan media sosial apalagi postingan yang berbentuk ujaran kebencian terhadap pemerintah atau yang bersifat provokasi yang dapat menimbulkan kegaduhan di tengah-tengah masyarakat. Hal ini disampaikan Kapolres Subulussalam Qori Wicaksono setelah mengamati masyarakat Kota Subulussalam sangat aktif di media sosial, khususnya facebook. Beliau juga menyebutkan bahwa ada banyak laporan masyarakat terkait hujatan dan makian, termasuk hujatan terhadap kegiatan pemerintah daerah. Menurut Kapolres, belakangan ini banyak sekali hujatan dan makian pengguna media sosial terhadap kegiatan pemerintah Kota Subulussalam sekalipun itu kegiatan positif yang dilakukan, namun tetap saja mendapat hujatan dari pengguna media sosial. Oleh karena itu lembaga pemerintahan melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Daerah memiliki peran besar dalam mengelola segala informasi dan opini yang berkembang ditengah-tengah masyarakat agar tidak menimbulkan kekacauan dan Dinas tersebut juga harus mampu mengelola informasi dan opini publik yang tertuju kepada penyelenggera pemerintahan dari informasi yang masih rancu menjadi informasi dan opini yang jelas sebelum akhirnya disampaikan kepada pimpinan daerah.
26
Aryasatya Waluyo, Muhammad Titan, Siswoko Siswoko, and Subiyantoro Subiyantoro. "Alat Penentu Ukuran dan Stok Sepatu Otomatis Berbasis IoT (Internet of Things) Menggunakan ESP32." Jurnal Elektronika dan Otomasi Industri 9, no. 2 (July 31, 2022): 113. http://dx.doi.org/10.33795/elk.v9i2.344.
Full textAbstract:
[1] A. Hermawan, A. Muid, I. Nirmala, “Rancang Bangun Alat Ukur Panjang Kaki dan Penentu Stok Sepatu yang Tersedia Secara Digital Menggunakan Arduino Mega 2560 Berbasis Website”. Kumpulan Jurnal Ilmu Komputer (KLIK). Vol. 05, No. 02. September 2018.[2] R. Firdaus, M.F. Wicaksono. M. Kom. “Alat Pengukur Ukuran Kaki untuk Pencarian Sepatu Berbasis Raspberry Pi”, Jurnal UNIKOM. 2018.[3] M. Subiatno, H. Setiawan, dkk, “Rancang Bangun Prototipe Sistem Kontrol Penggunaan Air Prabayar Berbasis Arduino Uno”, STIKI Informatika Jurnal ,Vol. 8, No. 1, April 2018.[4] Muliadi. Al Imran. Muh. Rasul. Pengenmbangan Tempat Sampah Pintar Menggunakan ESP32, Jurnal Media Elektrik Vol.17 No.2, April 2020.[5] Arasada, Bakhtiyar. Suprianto, Bambang. Aplikasi Sensor Ultrasonik Untuk Deteksi Posisi Jarak Pada Ruang Menggunakan Arduino Uno. Jurnal Teknik Elektro. Vol.6, No. 2. 2017.[6] A. Prayitno, dkk. “Pengaruh Brand Image, Lifestyle dan Promosi Terhadap Keputusan Pembelian Sepatu Ventela (Studi Kasus pada Konsumen Toko Gorilla Market Bululawang)”, E-Journal Manajemen Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unisma. Vol 10. No 15. 2021.[7] K. Koloay, dkk. “Rancang Bangun Aplikasi Fitness Berbasis Android (Studi Kasus: Popeye Gym Suwaan)”, E-Journal Teknik Informatika Vol.5, No. 2. 2020.[8] S. Surahman, dan E.B. Setiawan, “Aplikasi Mobile Driver Online Berbasis Android Untuk Perusahaan Rental Kendaraan”, Jurnal ULTIMA InfoSys. Vol. VIII, No.1. Juni 2017.[9] G. H. Krisnawati, “Membangun Aplikasi Berbasis Android “Pembelajaraan Menggunakan APP Inventor”, Jurnal DASI. Vol.12, No.4. Desember 2011.[10] Sunardi, dkk. “Analisis Application Programming Interface pada Mobile E-Voting menggunakan Metode Test-Driven Development, Jurnal TECHNO. Vol, 20. No.2. Oktober 2019.[11] I. F. Maulana, “Penerapan Firebase Real Time Database pada Aplikasi E-Tilang Smartphone Berbasis Mobile Android”, Jurnal RESTI. Vol.4 No. 5. 2020.
27
Haryanto, Agus, Sugeng Triyono, and Nugroho Hargo Wicaksono. "Effect of Hydraulic Retention Time on Biogas Production from Cow Dung in A Semi Continuous Anaerobic Digester." International Journal of Renewable Energy Development 7, no. 2 (July 10, 2018): 93–100. http://dx.doi.org/10.14710/ijred.7.2.93-100.
Full textAbstract:
The efficiency of biogas production in semi-continuous anaerobic digester is influenced by several factors, among other is loading rate. This research aimed at determining the effect of hydraulic retention time (HRT) on the biogas yield. Experiment was conducted using lab scale self-designed anaerobic digester of 36-L capacity with substrate of a mixture of fresh cow dung and water at a ratio of 1:1. Experiment was run with substrate initial amount of 25 L and five treatment variations of HRT, namely 1.31 gVS/L/d (P1), 2.47 gVS/L/d (P2), 3.82 gVS/L/d (P3), 5.35 gVS/L/d (P4) and 6.67 gVS/L/d (P5). Digester performance including pH, temperature, and biogas yield was measured every day. After stable condition was achieved, biogas composition was analyzed using a gas chromatograph. A 10-day moving average analysis of biogas production was performed to compare biogas yield of each treatment. Results showed that digesters run quite well with average pH of 6.8-7.0 and average daily temperature 28.7-29.1. The best biogas productivity (77.32 L/kg VSremoval) was found in P1 treatment (organic loading rate of 1.31 g/L/d) with biogas yield of 7.23 L/d. With methane content of 57.23% treatment P1 also produce the highest methane yield. Biogas production showed a stable rate after the day of 44. Modified Gompertz kinetic equation is suitable to model daily biogas yield as a function of digestion time.Article History: Received March 24th 2018; Received in revised form June 2nd 2018; Accepted June 16th 2018; Available onlineHow to Cite This Article: Haryanto, A., Triyono, S., and Wicaksono, N.H. (2018) Effect of Loading Rate on Biogas Production from Cow Dung in A Semi Continuous Anaerobic Digester. Int. Journal of Renewable Energy Development, 7(2), 93-100.https://doi.org/10.14710/ijred.7.2.93-100
28
Wicaksono, Satriyo Fajar, Setyo Sri Rahardjo, and Bhisma Murti. "Meta-Analysis: Effects of Lession and Exposed to Risk Factor on Leptospirosis Infection." Journal of Epidemiology and Public Health 8, no. 4 (October 16, 2023): 441–56. http://dx.doi.org/10.26911/jepublichealth.2023.08.04.03.
Full textAbstract:
Background: Leptospirosis is a zoonotic disease that occurs due to interactions between agents, hosts, and the environment. Leptospira bacteria can infect humans through wounds on the skin and mucosa of the body. This study aims to examine the effect of injury history and contact risk factors on the incidence of leptospirosis by using meta-analysis. Subjects and Method: This was a systematic review and meta-analysis study carried out using the PICO model. P: Adults. Intervention: injury and contact. Comparison= no injuries and no contact with risk factors. Outcome: Leptospirosis. The meta-analysis was conducted by systematically reviewing articles from Google Scholar, PubMed, Springer Link, and Science Direct. Search keywords “Wound OR Lession AND Leptospira”, “Risk Factor Exposure AND Leptospira”, “Risk Factor AND Leptospira AND adjusted odds ratio”. The inclusion criteria used were full paper articles from 2002-2022 using Indonesian and English. The study design used was observational and the analysis used multivariate adjusted odds ratio results. Articles were collected using the PRISMA diagram and analyzed using the Review Manager 5.3 application. Results: Meta-analysis included 22 cross-sectional and case-control studies from Indonesia, India, Iran, Sri Lanka, Malaysia, Thailand, Laos, France, Germany, Kenya, Tanzania, Australia, Fiji, British Virgin Islands, Mexico, Jamaica, Peru, and Argentina. Leptospirosis increased with history of injury (aOR= 3.51; 95% CI= 2.94 to 4.19; p<0.001) and contact with risk factors (aOR=1.82; 95% CI=1.25 to 2.65; p=0.002). Conclusion: History of injury and contact with risk factors increases the risk of developing Leptospirosis. Keywords: history of injury, contact risk factors, leptospirosis, meta-analysis Correspondence:Satriyo Fajar Wicaksono. Masters Program in Public Health, Universitas Sebelas Maret. Jl. Ir. Sutami 36A, Surakarta 57126, Central Java, Indonesia. Email: dr.satriyofw@student.uns.ac.id. Mobile: +6285641711987.
29
PRAPTIWI, RADISTI A., RONNA SAAB, TATANG MITRA SETIA, GUSTI WICAKSONO, PRAWESTI WULANDARI, and JITO SUGARDJITO. "Bird diversity in transition zone of Taka Bonerate, Kepulauan Selayar Biosphere Reserve, Indonesia." Biodiversitas Journal of Biological Diversity 20, no. 3 (March 3, 2019): 819–23. http://dx.doi.org/10.13057/biodiv/d200327.
Full textAbstract:
Abstract. Praptiwi RA, Saab R, Setia TM, Wicaksono G, Wulandari P, Sugardjito J. 2019. Bird diversity in transition zone of Taka Bonerate, Kepulauan Selayar Biosphere Reserve, Indonesia. Biodiversitas 20: 819-823. Conservation management in the buffer and transition zones of Biosphere Reserves play an important role in ensuring enhanced core zone protection. Tambolongan and Polassi are two islands located in the administrative region of South Sulawesi, Indonesia, and part of the transition zone area of UNESCO’s Taka Bonerate-Kepulauan Selayar (TBKS) Biosphere Reserve (BR). These two islands can be considered as some of the most populated islands in the region, containing a variety of human activities. These human activities, such as the ever expanding agriculture and the building of human habitation have put pressures toward ecosystem and species conservation in the BR. Bird are often the focus of conservation efforts, due to their roles in supporting the ecological functioning of their habitats. This study aims to provide baseline data of bird diversity in Tambolongan and Polassi that can be used as a proxy indicator of ecosystem health and input to conservation strategies within the BR area. A Visual Encounter Survey (VES) method is used to examine bird diversity index. Results from the observation recorded a total of 29 species were found in both islands, with 5 listed as protected species and 3 categorized as migratory species. The comparison between the two islands showed that the bird diversity index (H’) differs only slightly (H’Tambolongan=2.98; H’Polassi=2.71). This study provided the initial attempt in understanding the role of habitats or land cover types, guild types and human interferences in determining the diversity of bird population - and related ecosystem health - in the area. Such knowledge is essential in providing the information necessary for sustainable management practices. This work represents the first study to inventorize avian species diversity in the transition zone of TBKS BR.
30
Kartchava, Eva, Melissa Mcmonagle, and Joshua Romancio. "HALL, CHRISTOPHER J., SMITH, PATRICK H., & WICAKSONO, RACHEL. Mapping Applied Linguistics: A Guide for Students and Practitioners. London, UK: Routledge (2011). 411 pp. $50.95 (paperback). (ISBN 978-0-415-55913-3)." McGill Journal of Education 49, no. 2 (2014): 513. http://dx.doi.org/10.7202/1029433ar.
Full text
31
Abrams, Zsuzsanna. "HALL, CHRISTOPHER J., PATRICK H. SMITH, & RACHEL WICAKSONO. Mapping Applied Linguistics: A Guide for Students and Practitioners. New York: Routledge, 2011. Pp. vii, 411. $46.95, paper. ISBN 978-0-415-55913-3." Modern Language Journal 97, no. 2 (May 24, 2013): 571–73. http://dx.doi.org/10.1111/j.1540-4781.2013.12024_3.x.
Full text
32
Wahyudi, Wahid Tri, Triyoso Triyoso, and Seftiliani Putri Ayu. "Hubungan Sikap Perawat Terhadap Upaya Pencegahan Healthcare Associated Infection (HAIS) Pada Masa Pandemi Covid 19 Di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Kota Bandar Lampung." Malahayati Nursing Journal 4, no. 5 (May 1, 2022): 1135–44. http://dx.doi.org/10.33024/mnj.v4i5.4931.
Full textAbstract:
ABSTRACT Infections that occur in health facilities or are currently known as Healthcare-Associated Infections (HAIs) are a serious problem that must be addressed. This is due to the large number of infections that occur after coming to health care facilities. According to WHO data around 3-21% or an average of 9% incidence of infection. The incidence of HAIs in Lampung Province in 2017 reached 37%, and in 2018 it increased to 42%, RSPBA as one of the private hospitals in Bandar Lampung in 2020 it was known that the incidence of phlebitis reached 0.18, urinary tract infections (UTI) reached 1.14 and Ventilator-associated pneumonia (VAP) reached 2.18. Internal Medicine Room 3.65% and Surgery Room 5.38%. The purpose of this study was to determine the relationship between nurses' attitudes towards prevention efforts of Healthcare-Associated Infection (Hais) during the Covid 19 pandemic at Pertamina Bintang Amin Hospital, Bandar Lampung City. This type of research is quantitative with a cross-sectional design. The study population was all nurses at Pertamina Bintang Amin Hospital, Bandar Lampung City, with a total of 47 people (nurses for inpatient surgery, Internal Medicine, OK, and ICU). Sample of 47 respondents. The data collection tool used in this study was a questionnaire where the questionnaire sheet had been tested for validity by Wicaksono's research (2015). The attitude variable consists of 20 questions. And for HAIs prevention efforts variable consists of 20 questions. The statistical test used was the chi-square test with the help of a computer. The frequency distribution of respondents who had a positive attitude was 27 respondents (57.4%), and respondents with prevention efforts of Healthcare-Associated Infection (Hais) during the Covid 19 pandemic were in good categories as many as 31 respondents (66.0%). There is a relationship between nurses' attitudes towards efforts to prevent Healthcare-Associated Infection (Hais) during the Covid 19 pandemic at Pertamina Bintang Amin Hospital, Bandar Lampung City. Keywords: Attitude, Prevention of Healthcare Associated Infection (Hais) ABSTRAK Infeksi yang terjadi di fasilitas kesehatan atau yang saat ini lebih dikenal dengan Healthcare Associated Infections (HAIs) adalah masalah serius yang harus ditangani. Hal ini dikarenakan banyaknya angka kejadian infeksi yang terjadi setelah datang ke fasilitas layanan kesehatan. Menurut data WHO sekitar 3-21% atau rata-rata 9% kejadian infeksi. Angka kejadian HAIs di Provinsi Lampung Tahun 2017 mencapai 37%, dan pada tahun 2018 mengalami peningkatan hingga mencapai 42%, RSPBA sebagai salah satu RS Swasta di Bandar Lampung pada tahun 2020 diketahui angka kejadian Plebitis mencapai 0,18, Infeksi saluran kemih (ISK) mencapai 1,14 dan Ventilator-associated pneumonia (VAP) mencapai 2,18. Ruang Penyakit Dalam 3,65% dan Ruang Bedah 5,38%. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan sikap perawat terhadap upaya pencegahan Healthcare Associated Infection (Hais) pada masa pandemi Covid 19 di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Kota Bandar Lampung. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Populasi penelitian adalah seluruh perawat di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Kota Bandar Lampung sejumlah 47 orang (Perawat Ruang rawat Inap Bedah, Penyakit Dalam, OK dan ICU). Sampel 47 responden. Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuesioner dimana lembar kuesioner ini sudah teruji validitas oleh penelitian Wicaksono (2015). Untuk variable sikap terdiri dari 20 pertanyaan. Dan untuk variable upaya pencegahan HAIs terdiri dari 20 pertanyaan. Uji statistik yang digunakan adalah uji chi square dengan bantuan komputer. Distribusi frekuensi responden yang memiliki sikap positif sebanyak 27 responden (57,4%), dan responden dengan upaya pencegahan Healthcare Associated Infection (Hais) pada masa pandemi Covid 19 dalam kategori baik sebanyak 31 responden (66,0%). Ada hubungan sikap perawat terhadap upaya pencegahan Healthcare Associated Infection (Hais) pada masa pandemi Covid 19 di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Kota Bandar Lampung (p value 0,022) Kata Kunci : Sikap, Pencegahan Healthcare Associated Infection (Hais)
33
Syahfitri, Harahap. "The effect of Giberelin on seed germination of Lokananta Varieties in Vitro." Jurnal Pertanian Tropik 7, no. 1 (April 8, 2020): 116–20. http://dx.doi.org/10.32734/jpt.v7i1.3787.
Full textAbstract:
Lokananta varieties are one of the best vegetables in Indonesia. The aim of this research is to find out the influence of Giberlin on the formation of red onion buds for superfruit in vitro. The research was carried out in the Laboratory and Garden Experiments of Panca Budi Development University, Medan, which began in March until January 2019. The research was using a non-factorial Complete Design (RAL) non-factorial analysis, which was analyzed using the analysis of the data obtained, with the analysis of the data obtained. germination (%), number of leaves (cm), number of roots (fruit). and root length (cm) have no effect. References Ariani, E., F.Y. Wicaksono, A.W. Irwan, T. Nurmala, and Y. Yuwariah. 2015. Pengaruh berbagai pengaturan jarak tanam dan konsentrasi giberelin (GA3) terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman gandum (Triticum aestivum L.) kultivar dewata di dataran medium Jatinangor. Agric. Sci. J., 2(1):31–52. Badan Pusat Statistik. 2014. Produksi Bawang Merah Sumatera Utara. Biro Statistik Sumatera Utara, Medan. Elfianis, R, S. Hartina, I. Permanasari dan J. Handoko. Pengaruh Skarifikasi dan Hormaon Giberelin (GA3) Terhadap Daya Kecambah dan Pertumbuhan Bibit Palem Putri (Veitchia meerilli). Harahap, F. 2011. Kultur Jaringan Tanaman. Penerbit Unimed, Medan. Heddy, S. 1986. Hormon Tumbuhan. CV Rajawali. Jakarta. Iriani Enndang. 2013. Prospek Pengenbangan Inovasi Teknologi Bawang Merah di Lahan Sub Optimal (Lahan Pasir) Dalam Upaya Peningkatan Pendapatan Petani. Balai Pengkajian Teknologi (BPTP) Jawa Tengah. Lakitan, B. 1996. Fisiologi Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman. PT Raja Grafindo Persada. Jakarta. Luta, D.A., Siregar, M., Sabrina, T. and Harahap, F.S., 2020. Peran Aplikasi Pembenah Tanah Terhadap Sifat Kimia Tanah Pada Tanaman Bawang Merah. Jurnal Tanah dan Sumberdaya Lahan, 7(1), pp.121-125. Pavlista, A.D., K. Santra, and D.D. Baltensperger. 2013. Bioassay of winter wheat for gibberellic acid sensitivity. Am. J. of Plant Sci., 4:2015-2022. Salisbury, F.B. dan C.W. Ross. 1995. Fisiologi Tumbuhan. Biokimia Tumbuhan, Jilid 2. Penerjemah: Lukman D.R dan Sumaryono. Penerbit ITB. Bandung. Sari, H. P., C. Hanum, dan Charlog. 2014. Daya Kecambah dan Pertumbuhan Mucuna bracteata Melalui Pematahan Dormansi dan Pemberian Zat Pengatur Tumbuh Giberelin (Ga3). Jurnal Online Agroekoteknologi, 2 (2) : 630- 644. Surajudin As’ad., R. Yusuf, dan H. Mas’ud. 2015. Respon Tanaman Bawang Merah (Allium Ascalonicum L.) Varietas Lembah Palu Terhadap Pemberian Jenis Mulsa Dan Pupuk Organik Cair. Wattimena. 1988. Zat Pengatur Tumbuh Tanaman. PAU Bioteknologi IPB. Bogor.
34
Astriani, Imaniar, Sulistiono Sulistiono, and Danti Astrini. "TINJAUAN ATAS SALURAN DISTRIBUSI DAN HARGA JUAL PRODUK HIDROPONIK PADA PT. SARINDAH WICAKSANA." Jurnal Aplikasi Bisnis Kesatuan 3, no. 3 (December 30, 2023): 151–60. http://dx.doi.org/10.37641/jabkes.v3i3.2137.
Full textAbstract:
Perkembangan bisnis yang semakin pesat di bidang industri, menjadikan bisnis industri dapat dilihat sebagai suatu peluang untuk memperoleh keuntungan. Untuk itu pada kondisi saat ini, membangun bisnis adalah bagaimana perusahaan mampu menyampaikan barang produk atau jasanya pada konsumen dengan baik. Dalam mendirikan suatu bisnis, perusahaan juga harus mampu mempertimbangkan berbagai aspek, terutama pada aspek saluran distribusi dan harga jual suatu produk. Dengan perencanaan dan pertimbangan yang baik maka akan menjamin kesuksesan sebuah perusahaan dalam mendirikan usahanya. Tujuan dari peninjauan ini adalah untuk mengetahui : 1) bagaimana penerapan saluran distribusi dan harga jual produk hidroponik pada PT. Sarindah Wicaksana; 2) apa kendala dalam penerapan saluran distribusi dan harga jual produk hidroponik pada PT. Sarindah Wicaksana; 3) bagaimana upaya dalam mengatasi kendala penerapan saluran distribusi dan harga jual produk hidroponik pada PT. Sarindah Wicaksana. Hasil dari peninjauan ini yaitu : 1) PT. Sarindah Wicaksana menerapkan saluran distribusi tidak langsung dengan intensitas saluran distribusi intesif dan penerapan harga jual produk menerapkan penetapan harga jual berbasis biaya dan persaingan; 2) adanya kendala saluran distribusi yang dialami, terbukti dengan keterbatasan perusahaan dalam memenuhi kebuthan konsumen dan adanya kendala yang dialami dalam penerapan harga jual produk pada PT. Sarindah Wicaksana, dibuktikan dengan adanya persaingan serta perubahan harga yang tidak signifikan; 3) PT. Sarindah Wicaksana telah mengatasi kendala dalam penerapan saluran distribusi dan harga jual produk dengan cukup baik dengan cara berupaya menyesuaikan kebutuhan konsumen dan perubahan yang terjadi dalam aktivitas perusahaannya.
35
Kuno, Firdaus Hi Yahya, Baharuddin Condeng, and Supriadi Abdul Malik. "Laporan Kegiatan Pengabdian Masyarakat: Pengukuran Kadar Gula Darah Lansia Di Posyandu Lansia Btn Citra Pesona Indah Talise Valangguni." Jurnal Kolaboratif Sains 4, no. 12 (December 7, 2021): 658–62. http://dx.doi.org/10.56338/jks.v4i12.2067.
Full textAbstract:
Saat ini perhatian penyakit tidak menular semakin meningkat karena frekuensi kejadiannya pada masyarakat semakin meningkat. Dari sepuluh penyebab utama kematian, dua diantaranya adalah penyakit tidak menular. Keadaan ini terjadi di dunia, baik di negara maju maupun di negara dengan ekonomi rendah dan menengah. Organisasi kesehatan dunia (WHO) mempergunakan istilah penyakit kronis (Chronic Diseases) untuk penyakit- penyakit tidak menular. Penyakit tidak menular disebut juga sebagai new communicable diseases karena penyakit ini dianggap dapat menular, yakni melalui gaya hidup (Nurlaili haida, 2013).
Berbagai penelitian epidemiologi menunjukkan adanya kecenderungan peningkatan angka insiden dan prevalensi Diabetes Melitus tipe II di berbagagai penjuru dunia. WHO memprediksi adanya peningkatan jumlah penyandang Diabetes Melitus yang cukup besar untuk tahun-tahun mendatang (Nurlaili Haida, 2013).
Penyakit DM tercantum dalam urutan nomor empat dari prioritas penelitian nasional untuk penyakit degenerative setelah penyakit kardiovaskuler, serebrovaskuler, dan geriatrik. Kasus diabetes yang terbanyak dijumpai adalah Diabete Melitus tipe 2. Berbagai penelitian epidemiologi menunjukkan adanya kecenderungan peningkatan angka insidensi dan prevalensi DM tipe2 di berbagai penjuru dunia. WHO memprediksi adanya peningkatan jumlah penyandang diabetes yang cukup besar pada tahun-tahun mendatang. WHO memprediksi kenaikan jumlah penyandang DM di Indonesia dari 8,4 juta pada tahun 2000 menjadi sekitar 21,3 juta pada tahun 2030 (Sumangkut, 2013).
Penyakit diabetes melitus (DM) merupakan sebuah penyakit, di mana kondisi kadar glukosa di dalam darah melebihi batas normal. Hal ini disebabkan karena tubuh tidak dapat melepaskan atau menggunakan insulin secara adekuat. Insulin adalah hormon yang dilepaskan oleh pankreas dan merupakan zat utama yang bertanggung jawab untuk mempertahankan kadar gula darah dalam tubuh agar tetap dalam kondisi seimbang. Insulin berfungsi sebagai alat yang membantu gula berpindah ke dalam sel sehingga bisa menghasilkan energi atau disimpan sebagai cadangan energi (Mahdiana, 2014).
Tingginya prevalensi DM yang sebagian besar tergolong dalam DM tipe 2 disebabkan oleh interaksi antara faktor-faktor kerentanan genetis dan paparan terhadap lingkungan. Faktor lingkungan yang diperkirakan dapat meningkatkan risiko DM tipe 2 adalah perpindahan dari pedesaan ke perkotaan atau urbanisasi yang kemudian menyebabkan perubahan gaya hidup seseorang. Di antaranya adalah kebiasaan makan yang tidak seimbang akan menyebabkan obesitas. Kondisi obesitas tersebut akan memicu timbulnya DM tipe 2. Pada orang dewasa, obesitas akan memiliki risiko timbulnya DM tipe 2 4 kali lebih besar dibandingkan dengan orang dengan status gizi normal (Wicaksono, 2011).
Gaya hidup di perkotaan dengan pola makan yang tinggi lemak, garam, dan gula, keseringan menghadiri resepsi/ pesta, mengakibatkan masyarakat cenderung mengkonsumsi makanan secara berlebihan, selain itu pola makan makanan yang serba instan saat ini memang sangat digemari oleh sebagian masyarakat, seperti gorengan jenis makanan mudah meriah dan mudah di dapat karena banyak dijual dipinggir jalan ini rasanya memang enak, tetapi mengakibatkan peningkatan kadar gula darah (Suiraoka, 2012).
36
Putri, Mifta Novianti. "LITERASI KEUANGAN SYARIAH DAN KINERJA UMKM." Milkiyah: Jurnal Hukum Ekonomi Syariah 1, no. 2 (August 18, 2022): 81–87. http://dx.doi.org/10.46870/milkiyah.v1i2.240.
Full textAbstract:
Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) have an important role in increasing economic growth and public welfare, while Islamic financial literacy on products and services is currently an important factor in encouraging performance improvement. The purpose of this study is to determine islamic financial literacy whether it affects the performance and sustainability of MSMEs in Soreang Parepare District. The type of research used is quantitative. The sample of this study was 35 MSMEs in Parepare. Data analysis used descriptive statistics and simple regression. The results of this study found that financial literacy has a positive effect on the performance of MSMEs. These results indicate that financial performance is determined by the level of financial literacy. Financial literacy helps business owners to acquire the financial knowledge and skills necessary for them to make business plans, start financial plans and make strategic investment decisions. Increasing knowledge encourages them to innovate performance. Thus, performance continues to improve. REFERENCES Abbas, A. (2019). Analisis laporan keuangan perbankan syariah. Abbas, A., & Arizah, A. (2019). Marketability, profitability, and profit-loss sharing: evidence from sharia banking in Indonesia. Asian Journal of Accounting Research. Arfan Ikhsan,2014. “Metodologi penelitian bisnis untuk Akuntansi dan Manajemen”, (Bandung Cita pustaka Media) Diana Djuwita dan Ayus Ahmad Yusuf (2018) , “Tingkat Literasi Keuangan Syariah Di Kalangan UMKM Dan Dampaknya Terhadap Perkembangan Usaha”Al.Amwal Vol. 10 No.1 ,hal, 109. Dwitya Ariwibawa (2016), “Pengaruh literasi keuangan terhadap kinerja dan keberlangsungan UMKM Di Jawa Tengah”, Vol. 20 No. 1, h 4. Frihatni, A. A., Sudirman, I., & Mandacan, F. (2022). Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Kinerja UMKM dan Strategi Bisnisnya: Studi Kasus UMKM Irrenuang Parepare di Indonesia. Jurnal Akuntansi dan Pajak, 22(2), 759-763. Rachma Fitriati. “ Menguak Daya Saing UMKM Industri Kreatif: Sebuah Riset Tindakan Berbasis Soft System Methodology” Jakarta:Yayasan Pustaka Rahayu,2017. “Pengaruh Literasi Keuangan Terhadap Kinerja dan Keberlangsungan UMKM Di Kota Surabaya”, Jurnal Ilmu Manajemen, Vol. 5 No. 3, h. 4 Rahim, et.al, (2016) Islamic Literasi Keuangan and Its Determinants among University Student:An Exploratory Factor Analysis (International Journal of Economics and Financial Issues, 6 Rayyani, W. O., Arizah, A., & Abbas, A. (2019). The Coaching Assistance of Preparing the Financial Statements Based on Integrated Sak of EMKM [Asistensi Pembinaan Penyusunan Laporan Keuangan Berbasis SAK EMKM yang Terintegrasi]. Proceeding of Community Development, 2, 818-824. Rochmi Widayanti, Ratna Damayanti, FithriaMarwanti. (2017). Pengaruh Financial Literacy Terhadap Keberlangsungan Usaha (Business Susrainability) pada UMKM Desa Jatisari, Vol. 18, No. 2, Oktober Sugiyono. (2010) Metode Penelitian Pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&D, (Bandung: Alfabeta) Surnadi Suryabrata. (2005). Metodologi Penelitian, (Jakarta:PT raja gafindo Persada) Wicaksono. (2015). “Pengaruh Financial Literacy terhadap perilaku pembayaran kartu kredit pada karyawan Di Surabaya”, Finesta, Vol. 3, No. 1, h. 85-90
37
Sihombing, Novta Rouli, Ita Armyanti, and Arif Wicaksono. "Tingkat Empati Mahasiswa Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura, Pontianak, Indonesia." Cermin Dunia Kedokteran 48, no. 4 (April 1, 2021): 197. http://dx.doi.org/10.55175/cdk.v48i4.1360.
Full textAbstract:
<p>Latar Belakang. Empati merupakan faktor penting dalam perawatan, pendidikan kedokteran, dan profesionalisme. Tujuan. Mengetahui tingkat empati mahasiswa Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura. Metodologi. Desain penelitian analitik dengan pendekatan potong lintang, jumlah sampel 86 mahasiswa kedokteran tahun pertama, kedua, ketiga, dan keempat, dipilih menggunakan Probability Sampling jenis Proportionate Stratified Random Sampling. Pengumpulan data primer menggunakan kuesioner Jefferson Scale of Empathy Student version (JSE S-Version) yang telah diterjemahkan ke bahasa Indonesia. Data sekunder berupa informasi jumlah mahasiswa Program Studi Kedokteran tahun pertama, kedua, ketiga dan keempat. Analisis statistik uji T tidak berpasangan dan uji One-way Analysis of Variance (ANOVA). Hasil. Rerata skor empati mahasiswa program studi kedokteran tahun pertama, kedua, ketiga, dan keempat adalah 114,77 (SD 10,187). Mahasiswa yang memiliki tingkat empati rendah sebanyak 45 (52,3%) mahasiswa, dan yang memiliki tingkat empati tinggi sebanyak 41 (47,7%) mahasiswa. Hasil analisis statistik variabel jenis kelamin menunjukkan perbedaan rerata skor empati yang signifikan (p = 0,037), sedangkan variabel tahun pendidikan menunjukan perbedaan yang tidak signifikan (p = 0,136). Simpulan. Rerata skor empati mahasiswa Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura 114,77 menunjukkan tingkat empati yang tinggi. Mahasiswa perempuan memiliki rerata skor empati lebih tinggi dibandingkan mahasiswa laki-laki. Rerata skor empati mahasiswa Program Studi Kedokteran menurun tidak signifikan seiring meningkatnya tahun pendidikan.</p><p> </p><p>Background. Empathy is an important factor in patient care, medical education, and professionalism. Purpose. To measure the level of empathy among medical students at the Faculty of Medicine Tanjungpura University. Methodology. The research design was analytic cross-sectional approach with 86 respondents from first, second, third, and fourth year medical students, using the Probability Sampling method of Proportionate Stratified Random Sampling. Primary data was collected by Jefferson Scale of Empathy Student version (JSE S-Version) questionnaire Indonesian translation. Secondary data was from information on the Medical Study Program students in the first, second, third, and fourth year. Statistical analysis used independent samples T test and One-way Analysis of Variance (ANOVA) test. Results. The mean empathy scores of first, second, third, and fourth year medical students are 114,77 (SD 10,187). Students with low level of empathy are 45 (52.3%) students, and high level of empathy was found in 41 (47.7%) students. Statistical analysis on gender variable showed a significant difference in the mean score of empathy (p = 0.037), while on the year of education variable did not result in significant difference (p = 0.037). Conclusion. The average empathy score among medical student at the Faculty of Medicine, Tanjungpura University was 114.77, indicates a high level of empathy. Female students had higher mean empathy scores than male students. The mean empathy score of Medical Study Program students decreased not significantly with increasing years of education. Novta Rouli Sihombing, Ita Armyanti, Arif Wicaksono. Level of Empathy</p>
38
Kirana, Qisi Desika, Haida Dafitri, and Septiana Dewi Andriana. "Platform Digital untuk Mengelola Invoice dan Purchase order dengan Efisien di PT. Anugerah Wisnu Wicaksana." Data Sciences Indonesia (DSI) 4, no. 1 (July 2, 2024): 51–61. http://dx.doi.org/10.47709/dsi.v4i1.4094.
Full textAbstract:
PT. Anugerah Wisnu Wicaksana, sebagai penyedia jasa pengiriman yang telah lama berkecimpung dalam industri ini, menghadapi tantangan besar terkait pengelolaan data transaksi. Dengan jumlah pelanggan yang terus bertambah, termasuk baik individu maupun perusahaan, serta volume transaksi harian yang signifikan, kendala-kendala mulai muncul. PT. Anugerah Wisnu Wicaksana telah mengkomputerisasi proses pengelolaan invoice dan purchase order (PO) untuk layanan pengiriman menggunakan Microsoft Word dan Excel. Namun, dalam penerapannya, ada sejumlah kendala yang dihadapi. Salah satunya adalah proses pengetikan dokumen invoice dan purchase order yang harus dilakukan secara manual untuk setiap transaksi. Selain itu, dokumen-dokumen tersebut tidak terorganisir dengan baik karena tidak ada database yang menyimpan data secara terpusat. Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan sebuah sistem yang mampu mengelola dan menyimpan data invoice dan purchase order dengan lebih efisien. Dalam rangka itu, PT. Anugerah Wisnu Wicaksana telah memutuskan untuk mengadopsi sistem pengolahan data berbasis website. Sistem ini diharapkan dapat memberikan solusi yang lebih terintegrasi dan terstruktur dalam pengelolaan invoice dan purchase order mereka. Dengan demikian, akses data akan lebih mudah dan efisien. Metode yang dipilih adalah First In First Out (FIFO) dalam antrian pembuatan dan penerbitan purchase order (PO). Sistem ini juga dilengkapi dengan fitur notifikasi penagihan kepada pelanggan menggunakan WhatsApp Gateway. Dengan implementasi sistem ini, diharapkan PT. Anugerah Wisnu Wicaksana dapat meningkatkan efisiensi operasionalnya, mengurangi kesalahan manusia, dan meningkatkan kepuasan pelanggan melalui layanan yang lebih cepat dan terorganisir.
39
Ivan, Ivan, and Erwin Alfian. "Perancangan Typeface Latin Wicaksana Adaptasi Dari Aksara Jawa." ULTIMART Jurnal Komunikasi Visual 9, no. 2 (March 21, 2018): 1–7. http://dx.doi.org/10.31937/ultimart.v9i2.743.
Full textAbstract:
Aksara Jawa merupakan Identitas budaya Nusantara yang bisa diangkat menjadi bagian dari perkembangan tipografi modern Indonesia. Namun tidak banyak desainer tipografi Indonesia memunculkan karya dengan Aksara Jawa sebagai stimulinya, sehingga tidak banyak, bahkan jarang typeface Indonesia yang mengangkat akar budaya Nusantara sebagai pondasi tipografi Indonesia. Perancangan ini diharapkan dapat memadukan aksara Jawa dengan perancangan tipografi modern, sehingga memunculkan typeface sebagai identitas Indonesia, adapun hasil akhir berupa perancangan font dan type specimen book.
Kata kunci: typeface, tipografi, aksara Jawa, kebudayaan Indonesia
40
D, NUR KHARISMA, SITI AISYAH, and SITI ILMAWATI. "METODE TEAM QUIZ UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR ANATOMI FISIOLOGI." EDUTECH : Jurnal Inovasi Pendidikan Berbantuan Teknologi 3, no. 1 (March 27, 2023): 72–78. http://dx.doi.org/10.51878/edutech.v3i1.2037.
Full textAbstract:
The purpose of this study was to find out the application of the team quiz learning method to improve student learning outcomes in learning Anfis (Anatomy of Physiology) in class X Health Services 2 at SMK Wicaksana Al Hikmah Sirampog Academic Year 2022/2023. This research is a classroom action research conducted in 2 (two) cycles, each cycle consisting of 2 (two meetings). The research was carried out through 4 (four stages), namely planning, action, observation and reflection. The subjects of this study were students of class X Health Services 2 at Wicaksana Al Hikmah Sirampog Vocational School, academic year 2022/2023, with a total of 21 students, consisting of 18 female students and 3 male students. Data collection tools in the form of evaluation question sheets, observation sheets of student activities. The evaluation was carried out 2 (two) times, namely post test 1 and post test 2. The results showed an increase in each cycle. In cycle I the number of students who completed 10 out of 21 students, with a completeness percentage of 48%, which is compared to the pre-cycle of 7 students with a completeness percentage of 33%. In cycle II, the number of students who passed was 19 students with a completeness percentage of 90%. This means that there is an increase in the percentage from pre-cycle to cycle I by 15%, and from cycle I to cycle II by 42%. The results of this study indicate that the application of the team quiz learning method can improve student learning outcomes in learning Anfis (Anatomy of Physiology) in class X Health Services 2 SMK Wicaksana Al Hikmah Sirampog Academic Year 2022/2023. ABSTRAKTujuan penelitian ini untuk mengetahui penerapan metode pembelajaran team quiz untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik pada pembelajaran Anfis (Anatomi Fisiologi) di kelas X Layanan Kesehatan 2 SMK Wicaksana Al Hikmah Sirampog Tahun Pelajaran 2022 / 2023. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 (dua) siklus, setiap siklus terdiri dari 2 (dua pertemuan). Penelitian dilaksanakan melalui 4 (empat tahapan), yaitu perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas X Layanan Kesehatan 2 SMK Wicaksana Al Hikmah Sirampog, tahun pelajaran 2022 / 2023, yang berjumlah 21 peserta didik, terdiri dari 18 peserta didik perempuan dan 3 peserta didik laki-laki. Alat pengumpulan data berupa lembar soal evaluasi, lembar observasi aktivitas peserta didik. Evaluasi dilaksanakan 2 (dua) kali, yaitu post test 1 dan post test 2. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan di setiap siklus. Pada siklus I jumlah peserta didik yang tuntas 10 dari 21 peserta didik, dengan persentase ketuntasan 48 %, yang mana dibandingkan dengan pra siklus sebanyak 7 peserta didik dengan persentase ketuntasan 33 %. Pada siklus II jumlah peserta didik yang tuntas sebanyak 19 peserta didik dengan persentase ketuntasan 90%. Hal ini berarti bahwa ada peningkatan persentase dari pra siklus sampai siklus I sebesar 15%, dan dari siklus I sampai siklus II sebesar 42%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan metode pembelajaran team quiz dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik pada pembelajaran Anfis (Anatomi Fisiologi) di kelas X Layanan Kesehatan 2 SMK Wicaksana Al Hikmah Sirampog Tahun Pelajaran 2022 / 2023.
41
Tumorang, Ria Cici, Emilda Firdaus, and Hengki Firmanda. "Implementasi Pemenuhan Hak Aksesibilitas Jalur Pemandu bagi Disabilitas Netra di Kota Pekanbaru." Amsir Law Journal 4, no. 2 (March 21, 2023): 143–55. http://dx.doi.org/10.36746/alj.v4i2.159.
Full textAbstract:
Every Indonesian citizen has the same right to get public services provided by the government, including the blind. The blind need special facilities in carrying out their activities in public spaces, such as the accessibility of guide lines/tactile paving. The purpose of this study is to explain the implementation of accessibility rights for the blind in Pekanbaru City. This type of empirical research is used in this study, with a sociological approach, which aims to observe the fulfillment of accessibility rights for blind people in Pekanbaru City. The results found, the provision of tactile paving in Pekanbaru City is still very minimal. It can be concluded that, the implementation of the fulfillment of guideline accessibility rights for persons with visual disabilities in Pekanbaru City has not been carried out properly, and the obstacles to fulfilling guideline accessibility rights in Pekanbaru City are regulatory issues, budgets which result in the unavailability of sidewalks on the roadside. The government of Pekanbaru City should form a regional regulation on persons with disabilities, provide a budget, plan the development of tactile paving, and conduct outreach regarding the importance of fulfilling this.
___
Referensi
Buku dengan penulis:
Badan Pusat Statistik Kota Pekanbaru. (2022). Kota Pekanbaru Dalam Angka Pekanbaru Municipality in Figures. Pekanbaru: BPS Kota Pekanbaru.
Muladi. (2009). Hak Asasi Manusia: Hakekat, Konsep, dan Implikasinya Dalam Perspektif Hukum dan Masyarakat. Bandung: Refika Aditama.
Sari, R. O., dan Dewi, D. I. K. (2014). Pemanfaatan Jalur Pemandu Tunanetra pada Pedestrian di Kota Semarang. Semarang: PDIH Undip.
Zainuddin. (2018). Metode Penelitian Hukum. Jakarta: Sinar Grafika.
Artikel jurnal:
Firmanda, H., Firdaus, E., dan Rani, N. P. (2021). Pendampingan Pada Komunitas Anak Disabilitas di Kota Pekanbaru Melalui Pemahaman Hak-Hak Aksessibilitas. Wisanggeni: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 40-48.
Hasanah, B. (2017). Pelayanan Aksesibilitas Jalan Umum (Jalur Pedestrian) Bagi penyandang Disabilitas (Studi Kasus di Kota Serang). IJTIMAIYA: Journal of Social Science Teaching, 1(1). 60-78.
Kahfi, A., Saputra, A. T., Addas, R., dan Rofii, A. A. (2020). “Guiding Block Performance” sebagai Solusi untuk Mengekspresikan Tarian Pakkarena Bagi Perempuan Penyandang Tunanetra di Makassar Sulawesi Selatan. JPAI: Jurnal Perempuan dan Anak Indonesia, 2(2), 31-37.
Mapusa, S. G. (2021). Evaluative Review of Government Obligations in Protecting the Right to Work for Persons with Disabilities Through National and Regional Regulations (Ambon City) After the Ratification of the Convention on the Rights of Persons with Disabilities. Balobe Law Journal, 1(2), 57-75.
Mizuno, T., Nishidate, A., Tokuda, K., dan Kunijiro, A. R. A. I. (2008). Installation Errors and Corrections in Tactile Ground Surface Indicators in Europe, America, Oceania and Asia. IATSS research, 32(2), 68-80.
Ndaumanu, F. (2020). Hak Penyandang Disabilitas: antara Tanggung Jawab dan Pelaksanaan oleh Pemerintah Daerah. Jurnal HAM, 11(1), 131-150.
Philona, R., dan Listyaningrum, N. (2021). Implementasi Aksesibilitas bagi Penyandang Disabilitas di Kota Mataram. Jatiswara, 36(1), 38-48.
Rahmah, R. (2020). Penerimaan Diri Bagi Penyandang Disabilitas Netra. Alhadharah: Jurnal Ilmu Dakwah, 18(2). 1-16.
Rani, N. P., dan Febrina, R. (2021). Hak Aksessibilitas pada Disabilitas di Kota Pekanbaru. Jurnal Ilmu Hukum, 10(1), 57-78.
World Wide Web:
Tio Tegar Wicaksono. (2018). Tanggung Jawab Negara dalam Rangka Perlindungan dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas. https://vivajusticia.law.ugm.ac.id/2018/01/13/tanggung-jawab-negara-dalam-rangka-perlindungan-dan-pemenuhan-hak-penyandang-disabilitas/, Diakses pada tanggal 6 Oktober 2022.
42
Wahyuni, Mia Amelia, Mekar Meilisa Amalia, and Rizkia Daulay. "PENERAPAN PERHITUNGAN DAN PELAPORAN PAJAK PENGHASILANPASAL 22 ATAS PENGADAAN BARANG IMPOR." Worksheet : Jurnal Akuntansi 2, no. 2 (June 23, 2023): 38–44. http://dx.doi.org/10.46576/wjs.v2i2.3459.
Full textAbstract:
The study aims to analyze the application of the calculation and reporting of income tax article 22 onthe procurement of imported goods at PT. Wicaksana Sentra Linkindo. The data used in this research isquantitative derived from secondary data in the period 2016 - 2018 with a descriptive approach anddata collection techniques through interviews and documentation. The results of the study show that thecompany has implemented the calculation and reporting of income tax article 22 according to the ratesstated in the tax regulations for chain products and generators. But in terms of collecting income taxarticle 22 on the procurement of goods with pump purchase partners it has not been properlyimplemented in accordance with PMK Number 34/PMK.010/2017.
43
Masyeni, Sri, A. A. G. Indraningrat, P. A. Suryanditha, and Agus Santosa. "PEMBERDAYAAN KELOMPOK IBU PKK DI DESA KERTA KECAMATAN PAYANGAN KABUPATEN GIANYAR BALI SEBAGAI PEMBANTU JUMANTIK UNTUK MENCEGAH INFEKSI DEMAM BERDARAH DENGUE." WICAKSANA: Jurnal Lingkungan dan Pembangunan 4, no. 1 (June 3, 2020): 1–5. http://dx.doi.org/10.22225/wicaksana.4.1.1807.1-5.
Full textAbstract:
Demam berdarah dengue (DBD) yang terjadi akibat infeksi virus Dengue merupakan penyakit yang mewabah tiap tahunnya di Bali dan Indonesia pada umumnya. Upaya menekan laju DBD khususnya melalui eradikasi vektor pembawa virus yaitu nyamuk Aedes aegypti perlu terus dilakukan dengan melibatkan peran serta masyarakat secara langsung. Penyuluhan mengenai DBD terhadap kelompok ibu PKK di Desa Kerta, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali telah dilaksanakan dengan hasil yang memuaskan. Metode yang digunakan adalah presentasi dan diskusi melalui tatap muka. Hasil penyuluhan menunjukkan peningkatan pemahaman ibu-ibu PKK terhadap DBD dan upaya pencegahannya. Sebagai tindak lanjut kegiatan pengabdian ini, tim pembantu Jumantik dari anggota PKK Desa Kerta, Kecamatan Payangan telah dibentuk. Tim ini diharapkan berperan aktif dalam memonitoring dan meminimalisir tempat berkembang biak jentik nyamuk Aedes aegypti, serta secara aktif mensosialisasikan pencegahan DBD di lingkungan tempat tinggal mereka.
44
Dewi, Anak Agung Istri Pradnyarani, and Mulyani Damayanti. "BENTUK IMPLEMENTASI TANGGUNG JAWAB SOSIAL PADA BANK SYARIAH MANDIRI CABANG MATARAM." WICAKSANA: Jurnal Lingkungan dan Pembangunan 4, no. 1 (June 3, 2020): 45–58. http://dx.doi.org/10.22225/wicaksana.4.1.1808.45-58.
Full textAbstract:
Tanggung jawab sosial atau Corporate Sosial Responsibility (selanjutnya disebut CSR) pada perusahaan sedang banyak diperbincangkan. Hal ini dipengaruhi oleh terjadinya peningkatan keingintahuan perusahaan dan instansi-instansi swasta yang ingin melaksanakan program tanggung jawab sosial di dalam perusahaan mereka. Hal yang sama juga berlaku bagi entitas perbankan dan juga perbankan syariah dalam melaksanakan aktivitas tanggung jawab sosialnya. Beberapa penelitian menyebutkan bentuk pelaksanaan tanggung jawab sosial yang dilakukan oleh bank syariah masih dianggap sebagai alat untuk membentuk citra perusahaan semata yang ujungnya akan menguntungkan pihak perusahaan. Kondisi demikian bertolak belakang dengan filosofi perbankan syariah yang berlandaskan prinsip syariah yang mendorong untuk beroperasi dengan landasan moral, etika, dan tanggung jawab sosial. Melalui pendekatan interpretif dengan metode studi kasus, peneliti ingin mendalami bagaimana program tanggung jawab sosial yang digulirkan perbankan syariah tersebut memiliki manfaat yang besar dan sesuai dengan kebutuhan stakeholder. Hasil penelitian menyebutkan bahwa BSM cabang Mataram telah melakukan tanggung jawab sosial yang sumber pendanannya dikelola oleh Laznas (Lembaga Amil Zakat). BSM cabang Mataram bersama Laznas telah melakukan beberapa program tanggung jawab sosial yaitu program Didik Umat, dimana memberikan santunan untuk biaya pendidikan untuk anak yatim dan dhuafa, dan program Simpati Umat dimana BSM dan Laznas mengadakan program bantuan bencana alam Lombok-Sumbawa, pemotongan hewan qurban untuk masyarakat sekitar yang kurang mampu dan perbaikan masjid.
45
Apsari, Putu Indah Budi. "PATOGENESIS INFEKSI CRYPTOSPORIDIUM." WICAKSANA: Jurnal Lingkungan dan Pembangunan 4, no. 1 (June 3, 2020): 6–14. http://dx.doi.org/10.22225/wicaksana.4.1.1809.6-14.
Full textAbstract:
Cryptosporidium adalah protozoa usus yang dipublikasi pertama kali di Johns Hopkins School of Medicine sebagai penyebab Cryptosporidiosis pada tahun 1976. Beberapa aspek biologi dan interaksi alamiah Cryptosporidium dengan host masih belum jelas. Penggunaan metode molekuler sangat membantu pemahaman kita tentang biologi dan epidemiologi spesies Cryptosporidium. Hal ini termasuk peningkatan pengetahuan tentang struktur spesies dan genetik dalam populasi Cryptosporidium, peran dari berbagai rute transmisi dalam epidemiologi Cryptosporidiosis, serta penentuan genetika parasit dalam patogenesis dan presentasi klinis. Review ini bertujuan membedah aspek yang berpengaruh terhadap pathogenesis infeksi Cryptosporidium
46
Dewi, Ni Putu Astri Purnama, Luh Kade Datrini, and L. G. P. Sri Eka Jayanti. "PENGARUH ARUS KAS TERHADAP LIKUIDITAS PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO PUBLIC SUB SEKTOR INDUSTRIBARANG KONSUMSI." WICAKSANA: Jurnal Lingkungan dan Pembangunan 4, no. 1 (June 3, 2020): 59–63. http://dx.doi.org/10.22225/wicaksana.4.1.1810.59-63.
Full textAbstract:
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji secara empiris ada atau tidaknya pengaruh arus kas dari aktivitas operasi, arus kas dari aktivitas investasi dan arus kas dar I aktivitas pendanaan terhadap likuiditas perusahaan pada sub sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di BEI (Bursa Efek Indonesia). Populasi pada penelitian ini berjumlah 42 perusahaan sub sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda. Dan teknik pengambilan sampel adalah dengan purposive sampling dengan hasil yang didapat adalah 35 perusahaan yang memenuhi syarat. Hasil pada penelitian ini adalah bahwa secara parsial arus kas dari aktivitas operasi tidak memiliki pengaruh terhadap likuiditas perusahaan sedangkan arus kas dari aktivitas investasi dan arus kas dari aktivitas pendanaan memiliki pengaruh terhadap likuiditas perusahaan. Secara simultan arus kas operasi, arus kas investasi dan arus kas pendanaan memiliki pengaruh terhadap likuiditas perusahaan.
47
Cahyawati, Putu Nita. "Efek Analgetik dan Antiinflamasi Kaempferia Galanga (Kencur)." WICAKSANA: Jurnal Lingkungan dan Pembangunan 4, no. 1 (June 3, 2020): 15–19. http://dx.doi.org/10.22225/wicaksana.4.1.1811.15-19.
Full textAbstract:
Kaempferia galanga (K. galanga) atau yang dikenal sebagai "kencur" di Indonesia digunakan sebagai salah satu bahan makanan. Tanaman ini sering dijadikan pasta karena dipercaya dapat mengatasi kelelahan. Berdasarkan hasil review, secara tradisonal tanaman ini sering digunakan untuk pengobatan diare, migrain dan meningkatkan energi, dan mengatasi kelelahan.1 Rimpang K. galanga selama ini digunakan oleh untuk menghilangkan sakit gigi, sakit perut, pembengkakan pada otot dan rematik. K. Galanga secara luas juga digunakan di Thailand untuk pengobatan hipertensi, asma, rematik, gagngguan pencernaan, demam, sakit kepala dan mengurangi rasa nyeri abdomen.2,3
Kaempferia galanga termasuk dalam kingdom: Plantae, sub kingdom: Phanerogamae, divisi: Spermatophyta, sub divisi: Angiospermae, kelas: Monocotyledonae, seri: Epigynae, ordo: Scitaminales, keluarga: Zingiberaceae, genus: Kaempferiam, spesies : galanga. Bagian tanaman yang sering digunakan adalah rimpang, akar, daun.1
Komponen utama yang terkandung dalam K. galanga antara lain ethyl-p-methoxycinnamate (31.77%), methylcinnamate (23.23%), carvone (11.13%), eucalyptol (9.59%) dan pentadecane (6.41%). Ekstrak K.galanga dilaporkan memiliki efek antinflamasi, analgetik, antidiare, antibakteri, sedatif, sitotoksik, insektisidal, antihelmint, dan antioksidan.
48
Putra, I. Wayan Gde Yogiswara Darma, and Ni Made Vita Indriyani. "PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL, BUDAYA TRI HITA KARANA PADA KINERJA PEMERINTAH." WICAKSANA: Jurnal Lingkungan dan Pembangunan 4, no. 1 (June 3, 2020): 20–30. http://dx.doi.org/10.22225/wicaksana.4.1.1812.20-30.
Full textAbstract:
This study aims to obtain empirical evidence of the influence of internal control systems, Tri Hita Karana Culture on government performance. The analytical tool used is multiple linear regression. The population in this study is the Regional Device Organization (OPD) in the Badung District Government as many as 35 OPD. The sample was chosen using nonprobability sampling method with saturated sample technique. With the respondent of Regional Administration Organization Financial Administration Officer (PPK-OPD) consisting of one head of field / secretary / sub-district head, head of planning sub-section, and head of sub-finance section so that the number of respondents is 105 respondents. The results show that the internal control system has a positive effect on government performance. Tri Hita Karana culture has a positive effect on government performance
49
Nida, Desak Ruric Pradnya Paramitha, I. Gusti Agung Prama Yoga, and I. Made Gandhi Adityawarman. "ANALISIS REAKSI PASAR MODAL TERHADAP PERISTIWA PEMILU SERENTAK TAHUN 2019." WICAKSANA: Jurnal Lingkungan dan Pembangunan 4, no. 1 (June 3, 2020): 64–73. http://dx.doi.org/10.22225/wicaksana.4.1.1813.64-73.
Full textAbstract:
Penelitian ini merupakan studi peristiwa yang bertujuan untuk menguji secara empiris perbedaan abnormal return dan volume perdagangan saham yang diperoleh investor di Bursa Efek Indonesia sebelum dan setelah Peristiwa Pemilu Serentak Tahun 2019 dengan variabel abnormal return dan trading volume activity. Penentuan sampel menggunakan metode sampel jenuh dengan sampel sebanyak 45 perusahaan anggota Indeks LQ45 periode Februari-Juli 2019. Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa harga penutupan saham harian, volume perdagangan saham harian, dan jumlah saham yang beredar selama periode penelitian. Periode peristiwa dalam penelitian ini adalah 11 hari perdagangan saham yang terdiri dari 5 hari sebelum (t-5), hari saat peristiwa (t=0) dan 5 hari sesudah (t+5) Pemilu Serentak Tahun 2019. Pengujian terhadap hipotesis menggunakan Paired Sample T-Test dan Wilcoxon Signed Ranks Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan signifikan rata-rata abnormal return antara sebelum dan sesudah peristiwa dan tidak terdapat perbedaan signifikan rata-rata trading volume activity antara sebelum dan sesudah peristiwa Pemilu Serentak Tahun 2019. Dengan demikian peristiwa Pemilu Serentak Tahun 2019 tidak memiliki kandungan informasi yang menyebabkan pasar modal tidak bereaksi.
50
Sastrawan, I. Wayan Wirya, and I. Gede Surya Darmawan. "PERENCANAAN MASTERPLAN PASAR BATAN KENDAL KELURAHAN SESETAN, DENPASAR." WICAKSANA: Jurnal Lingkungan dan Pembangunan 4, no. 1 (June 3, 2020): 74–81. http://dx.doi.org/10.22225/wicaksana.4.1.1815.74-81.
Full textAbstract:
Kebutuhan Warga Banjar Suwung Batan Kendal akan dana dalam menyelenggarakan berbagai kegiatan ritual adat keagamaan yang harus mereka selenggarakan setiap tahunnya merupakan salah satu faktor awal munculnya ide untuk membangun usaha bersama berupa pasar. Pasar Batan Kendal yang dibangun warga banjar sejak tahun 1996 kini dalam kondisi tidak layak pakai. Dengan kondisi pasar seperti itu warga banjar dan pengelola pasar sudah melakukan perombakan pasar secara bertahap mulai tahun 2016 yang juga melibatkan pihak Universitas Warmadewa sebagai mitra pendamping. Sayangnya, perombakan tahap pertama itu belum mencakup keseluruhan areal pasar dan hanya areal depan pasar yang dapat dilakukan perombakan. Tentunya keadaan ini memunculkan permasalahan baru seperti: terjadinya kesenjangan antara pedagang yang mendapatkan fasilitas fisik bangunan baru dengan pedagang yang masih dengan fasilitas bangunan lama. Dari keseluruhan permasalahan mitra tersebut maka solusi yang dapat diberikan yaitu dengan mendampingi dan secara bersama melakukan Perencanaan dan Perancangan Master Plan Pasar Batan Kendal. Dalam penyusunan master plan ini tentunya akan melibatkan warga banjar, penglelola, dan para pedagang pasar mulai dari tahapan survey, pencarian informasi kebutuhan pengunan/pemilik dan data lapangan, penyusunan alternative desain, diskusi alternative desain, hingga pada penyusunan desain akhir. Dari program ini terdapat target luaran yang ingin dicapai terutama untuk menyelesaikan masalah prioritas mitra adalah dokumen berupa gambar Master Plan Pasar Batan Kendal sekaligus dijadikan sebagai dokumen pendukung proposal penggalian dana pembangunan pasar. Kemudaian bentuk keberlanjutan kerjasama antara mitra ketika program ini berakhir adalah dengan mendampingi mitra ketika akan dilanjutkan pada tahap pelaksanaan.