To see the other types of publications on this topic, follow the link: Supangkat.

Journal articles on the topic 'Supangkat'

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles

Select a source type:

Consult the top 23 journal articles for your research on the topic 'Supangkat.'

Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.

Browse journal articles on a wide variety of disciplines and organise your bibliography correctly.

1

SAPUTRA, Dany Eka, Sarwono SUTIKNO, and Suhono Harso SUPANGKAT. "Peer-to-peer Electronic Cash Using Identity Based Signcryption Dany Eka SAPUTRA, Sarwono SUTIKNO, and Suhono Harso SUPANGKAT." International Journal on Electrical Engineering and Informatics 10, no. 2 (June 30, 2018): 384–94. http://dx.doi.org/10.15676/ijeei.2018.10.2.13.

Full text
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Ningsih, Norma, Teguh Sutanto, and Harianto Harianto. "Pelatihan Internet of Things Untuk Guru SMA Tanwir Surabaya Dengan Menerapkan Aturan Social Distancing Pada SMA Tanwir." Jurnal Karya Abdi Masyarakat 4, no. 3 (January 5, 2021): 687–95. http://dx.doi.org/10.22437/jkam.v4i3.11659.

Full text
Abstract:
SMA Tanwir berdiri sejak tahun 2003 dan berlokasi di JL. SEKOLAHAN NO.41, Asemrowo, Kec. Asemrowo, Kota Surabaya Provinsi Jawa Timur. Sekolah SMA tanwir merupakan salah satu sekolah swasta yang ada di kota Surabaya. Saat ini memiliki siswa laki-laki sebanyak 41 orang dan siswi perempuan sebanyak 40 orang dengan didampingi 7 orang guru sebagai pengampu mata kuliah. SMA Tanwir telah menerapkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam proses pembelajaran. Terdapat kelas vokasi yang diadakan setiap hari jumat yang mengandung muatan pemrograman computer. Untuk kelas vokasi program computer sa
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Salim, Muhammad Nur. "KREATIVITAS RAHAYU SUPANGGAH PADA FILM OPERA JAWA KARYA GARIN NUGROHO." Acintya Jurnal Penelitian Seni Budaya 12, no. 2 (December 7, 2020): 158–69. http://dx.doi.org/10.33153/acy.v12i2.3580.

Full text
Abstract:
ABSTRACT One of the developments in film in Indonesia is the musical genre film. This genre film experienced a post-reform high point when Sherina's Adventure Film came. This point then became the beginning of the development of musical genre films that were born in the 2000s period. One of the interesting musical films is the Javanese Opera Film by Garin Nugroho. Opera Jawa is interesting because first, Opera Jawa has received various awards and nominations at both national and international levels. Second, because this film bases its musical work on Javanese gamelan or gamelan media. This se
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Mariana, Mariana, Ismed Setya Budi, Yusriadi Marsuni, Muhammad Indar Pramudi, Salamiah Salamiah, and Ismed Fachruzi. "Pelatihan Pembuatan Trichokompos untuk Mengendalikan Penyakit Tanaman di Desa Banua Supanggal." Jurnal Pengabdian ILUNG (Inovasi Lahan Basah Unggul) 1, no. 1 (July 9, 2021): 160. http://dx.doi.org/10.20527/ilung.v1i1.3618.

Full text
Abstract:
Upaya pengendalian penyakit tanaman sampai saat ini oleh petani di desa Banua Supanggal Kecamatan Pandawa masih bertumpu pada penggunaan pestisida sintetik. Akibatnya jumlah konsumsi penggunaan pestisida terus meningkat. Alternatif pengendalian yang aman dan ramah lingkungan adalah penggunaan agensia hayati spesifik lokasi. Sudah banyak hasil penelitian yang membuktikan bahwa penggunaan Trichokompos efektif untuk pengendalian penyakit tanaman pertanian, dan perlu disosialisasikan ke petani di desa. Pengendalian hayati menggunakan Trichokompos hasil dari campuran jamur antagonis Trichoderma sp
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Finarno, Hannova Aji, and S. Santosa. "GARAP MUSIKAL GENDING DALAM FILM SETAN JAWA." Keteg: Jurnal Pengetahuan, Pemikiran dan Kajian Tentang Bunyi 19, no. 1 (September 12, 2019): 15–24. http://dx.doi.org/10.33153/keteg.v19i1.2648.

Full text
Abstract:
Film Setan Jawa merupakan sebuah film bisu hitam putih yang dalam pemutaran filmnya diiringi oleh gamelan secara langung, Pertunjukan Film Setan Jawa mengangkat kisah mitologi Jawa yang diangkat dari kisah kisah nyata dari berbagai daerah. musik gamelan yang mengiringi film Setan Jawa komposer Rahayu Supanggah, dengan garap musik gamelanya yang menjiwai tiap adegan pada film Setan Jawa. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan musikologi.Penelitian ini tentang garap musikal gending, maka konsep yang dipakai adalah konsep-konsep musikologi karawitan Jawa. Konsep ini selain mengkaji tentang g
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Setyani, Niken, and Rusdiyantoro Rusdiyantoro. "KEHADIRAN GENDING MUGI RAHAYU DALAM KONTEKS SOSIAL." Keteg: Jurnal Pengetahuan, Pemikiran dan Kajian Tentang Bunyi 20, no. 1 (April 16, 2021): 29–41. http://dx.doi.org/10.33153/keteg.v20i1.3557.

Full text
Abstract:
Permasalahan yang ingin diurai dalam penelitian ini adalah terkait perkembangan fungsi Mugi Rahayu di masyarakat. Hal tersebut atas dasar popularitas gending, kehadiran, dan perkembangan garapnya yang beragam dalam memenuhi beberapa fungsi dan keperluan di dalam masyarakat Jawa Tengah khususnya daerah Surakarta dan sekitarnya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan metode deskriptif analisis, yaitu memberikan penjelasan tentang keragaman gending Mugi Rahayu dalam berbagai fungsi dengan menggunakan pendekatan pemikiran Supanggah mengenai teori garap. Hasil analisis yang
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Amrullah, Fauriza Atim. "Kreativitas Musik Sudilam sebagai Pedagang Arbanat di Kabupaten Jember." Sorai: Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Musik 12, no. 2 (February 12, 2020): 82–92. http://dx.doi.org/10.33153/sorai.v12i2.2831.

Full text
Abstract:
This qualitative research reveals the musical creativity of Sudilam, an arbanat or arumanis seller in Jember Regency, East Java, who peddles merchandise by means of rebab (stringed fiddle instruments). Sudilam creativity is the subject of a problem to be explored more deeply. The concept of creativity in working from Rahayu Supanggah is the basis for analyzing. It is stated that the musical characteristics created in a musician are manifested in the individual process and environment, which is supported by various creative endeavors through the use of facilities and media they have. The study
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Mustika, Ema Mega, and Djoko Purwanto. "GARAP GEMBYANG DAN KEMPYUNG DALAM GENDÈRAN GENDHING GAYA SURAKARTA." Keteg: Jurnal Pengetahuan, Pemikiran dan Kajian Tentang Bunyi 20, no. 2 (May 31, 2021): 106–19. http://dx.doi.org/10.33153/keteg.v20i2.3545.

Full text
Abstract:
Penelitian ini mengungkap tentang garap gembyang kempyung dalam gendèran gendhing gaya Surakarta. Permasalahan yang dibahas terkait dengan pengertian gembyang kempyung, ricikan yang memiliki gembyang kempyung, hal-hal yang menjadi pertimbangan garap gembyang kempyung dalam gendèran, dan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya perbedaan tafsir oleh penggendèr akademis maupun alam. Data diperoleh melalui pengamatan pertunjukan, wawancara, dan studi pustaka. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif yang menekankan pada deskriptif analitik. Permasalahan garap gembyang kempyung dalam gendè
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

Agustina Kusuma Dewi, Yasraf Amir Piliang, Irfansyah, and Acep Iwan Saidi. "Agustina Kusuma Dewi TRANSPOSISI KREATIF ‘GERAK’ DALAM FILM SEBAGAI IDENTITAS KULTURAL PADA ERA MULTILITERASI DIGITAL Studi Kasus Film ‘Setan Jawa’ Karya Garin Nugroho." PROSIDING: SENI, TEKNOLOGI, DAN MASYARAKAT 2 (January 24, 2020): 93–98. http://dx.doi.org/10.33153/semhas.v2i0.106.

Full text
Abstract:
Technology change the way of thinking, how people access information also influence process to spread andshare information in various media, including film, an art that plays images and screen technology. In the film,‘movement’ is a changing position of an object. Accelerating technology constructed’movement’ becomes animportant keyword that needs to be presented in every communication channel. ‘Setan Jawa’ Film by GarinNugroho with Gamelan Orchestra composed by Rahayu Supanggah, was released in Indonesia in 2016 inJakarta and still scheduled to tour the world until 2020. Combines a variety of
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Setiawan, Sigit. "KARAWITAN : ANALISIS PATHET DAN JALAN SAJIAN GARAP GENDING PAKELIRAN." Keteg: Jurnal Pengetahuan, Pemikiran dan Kajian Tentang Bunyi 21, no. 1 (September 21, 2021): 23–50. http://dx.doi.org/10.33153/keteg.v21i1.3740.

Full text
Abstract:
Hal yang ingin diungkap pada penelitian ini adalah, bentuk gending, jalan sajian, dan studi pathet dalam gending Krawitan. Krawitan merupakan gending yang lebih dikenal oleh masyarakat karawitan sebagai gending pakeliran. Maka, naskah ini fokus pada jalan sajian guna keperluan pakeliran. Adapun konsep yang digunakan dalam penelitian ini adalah, teori garap Rahayu Supanggah, pendekatan kontekstual dan tekstual dalam antropologi pandangan Ahimsa Putra, yang mana pada kajian tekstual mendapat perhatian yang lebih besar. Kajian tekstual yang dihadirkan adalah kajian bentuk gending, jalan sajian, d
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
11

Jeniati, Tri, and S. Suyoto. "KAJIAN MUSIKAL KESENIAN WAROK DI DESA TALUNOMBO, KECAMATAN SAPURAN KABUPATEN WONOSOBO." Keteg: Jurnal Pengetahuan, Pemikiran dan Kajian Tentang Bunyi 19, no. 1 (September 12, 2019): 1–14. http://dx.doi.org/10.33153/keteg.v19i1.2647.

Full text
Abstract:
“Kajian Musikal Kesenian Warok di Desa Talunombo, Kecamatan Sapuran, Kabupaten Wonosobo” dilatarbelakangi bahwa kesenian warok memiliki beberapa ragam bentuk gending dan irama. Permasalahan musikal di dalamnya cukup kompleks, mulai dari instrumentasi, pola-pola garap permainan instrumen. Berbagai permasalahan musikal kesenian warok cukup menarik untuk diungkap, karena memiliki berbagai permasalahan musikal yang cukup kompleks. Persoalannya adalah 1) Bagaimana peran musik di dalam Kesenian Warok di Desa TalunomboKecamatan Sapuran Kabupaten Wonosobo? 2) Bagaimana garap instrumen Kesenian Warok d
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
12

Putro, Dhimaz Anggoro, and Muhammad Nur Salim. "PERKEMBANGAN GARAP KARAWITAN JARANAN KELOMPOK SENI GUYUBING BUDAYA DI KOTA BLITAR (1980-2017)." Keteg: Jurnal Pengetahuan, Pemikiran dan Kajian Tentang Bunyi 18, no. 1 (March 26, 2019): 52–66. http://dx.doi.org/10.33153/keteg.v18i1.2396.

Full text
Abstract:
AbstrakPenelitian ini dilatarbelakangi oleh ketertarikan terhadap perkembangan garap karawitan Jaranan yang terjadi pada kelompok seni Guyubing Budaya di Kota Blitar. Kelompok tersebut berusaha mengembangkan garap karawitan Jaranan dengan tujuan mendapatkan kepopuleran dan mengoptimalkan sajian pertunjukan kesenian Jaranan sebagai upaya menjaga kualitas di kalangan masyarakat dengan tetap mempertimbangkan kearifan lokal warisan leluhur kesenian Jaranan yang telah diwariskan secara turun-temurun. Permalahan yang ingin dijawab pada penelitian ini adalah, (1) bagaimana kronologi perkembangan gara
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
13

Ambarwati, Uni, and Suyoto Suyoto. "NGELIK SILIHAN DALAM KARAWITAN GAYA SURAKARTA." Keteg: Jurnal Pengetahuan, Pemikiran dan Kajian Tentang Bunyi 19, no. 2 (May 11, 2020): 67–84. http://dx.doi.org/10.33153/keteg.v19i2.3075.

Full text
Abstract:
This study examines ngelik silihan in Surakarta style music. The problems revealed in this study are (1) How can ngelik in Surakarta style music, (2) Why does the Eling-eling ladrang dish generally use ngelik?, (3) Any factors that support a loan of ngelik silihan. This research is a qualitative research, data obtained from literature studies, observations, and interviews. The theory used as the basis for analyzing in accordance with the formulation of the problem is the creativity theory by Wallas about the process of creativity, and the theory of musical interaction by Benjamin Briner about
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
14

Putri, Widyawati Kedasih, and Silvester Pamardi. "TARI JARAN KEPANG BOYOLALI PADA PAGUYUBAN KETHOLENG DI KABUPATEN BOYOLALI (TINJAUAN BENTUK SAJIAN DAN GARAP TARI)." Greget: Jurnal Pengetahuan dan Penciptaan Tari 19, no. 1 (July 23, 2020): 77–86. http://dx.doi.org/10.33153/grt.v19i1.3190.

Full text
Abstract:
This study discusses the Boyolali Jaran Kepang dance at the Paguyuban Ketholeng in Boyolali Regency. The Boyolali Jaran Kepang dance was composed by Eko Wahyu Prihantoro. The problem taken in this research is, how the form of presentation and how to work on the Boyolali Jaran Kepang dance at the Paguyuban Ketholeng in Boyolali Regency. This research was conducted with a qualitative method using descriptive analysis and data collection techniques of observation, interviews, and literature study. Discusses these two problems, using concepts or thoughts from Slamet MD regarding the elements of da
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
15

Aini, Nur, and Soemaryatmi Soemaryatmi. "GARAP DAN STRUKTUR TARI ANOMAN CAKIL SUSUNAN DIDIK BAMBANG WAHYUDI." Greget: Jurnal Pengetahuan dan Penciptaan Tari 19, no. 2 (December 28, 2020): 142–51. http://dx.doi.org/10.33153/grt.v19i2.3453.

Full text
Abstract:
Anoman Cakil dance was created in 1986 at the request of the ASKI Dance Department. External factors are a major factor in the creation of Anoman Cakil dance which is supported by internal factors. This thesis, titled Anoman Cakil dance, composed by Didik Bambang Wahyudi, focuses on the study of dance work and the structural analysis of Anoman Cakil dance. Issues to be explained in this study are (1) How to work on Anoman Cakil dance by Didik Bambang Wahyudi (2) How to present the structure of Anoman Cakil dance.This research uses qualitative research methods, data obtained through literature
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
16

Jati, Wahyu Paramita, and Suyoto Suyoto. "REAKTUALISASI GARAP MUSIK KESENIAN PENTHUL MELIKAN DI DUSUN MELIKAN DESA TEMPURAN KABUPATEN NGAWI." Keteg: Jurnal Pengetahuan, Pemikiran dan Kajian Tentang Bunyi 18, no. 1 (March 26, 2019): 39–51. http://dx.doi.org/10.33153/keteg.v18i1.2395.

Full text
Abstract:
Abstrak “ Reaktualisasi Garap Musik Kesenian Penthul Melikan Di Dusun Melikan Desa Tempuran Kabupaten Ngawi” pada dasarnya membahas garap musik kesenian Penthul Melikan Kabupaten Ngawi setelah mengalami perubahan yang kemudian disebut Reaktualisasi.Inti permasalahan yang diungkap dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana bentuk garap musik pada kesenian Penthul Melikan di Dusun Melikan, Desa Tempuran, Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi (2) Faktor penyebab perubahan musik pada kesenian Penthul Melikan di Dusun Melikan, Desa Tempuran, Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi. Penelitian ini adalah penel
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
17

Hapsari, Kusnila, and Suyoto Suyoto. "SINDHENAN GENDHING JOMPLANGAN GAYA SUJIYATI MENTIR DI SRAGEN." Keteg: Jurnal Pengetahuan, Pemikiran dan Kajian Tentang Bunyi 18, no. 2 (March 26, 2019): 108–19. http://dx.doi.org/10.33153/keteg.v18i2.2400.

Full text
Abstract:
Abstrak”Sindhènan Gendhing Jomplangan Gaya Sujiyati Mentir di Sragen” dilatarbelakangi oleh fenomena karawitan sragenan yang memiliki keunikan di wilayah Solo Raya. Keunikan tersebut berada pada sosok seseorang yang cukup fenomenal, yaitu Sujiyati. Sujiyati (Mentir) menjadi ikon karawitan sragenan dan identik dengan gendhing Jomplangan. Sujiyati adalah sosok pesindhèn yang karismatik dan memiliki ciri khas dengan gendhing Jomplangannya. Persoalannya adalah 1) mengapa sindhènan Jomplangan gaya Sujiyati Mentir menjadi populer?2) Bagaimana profil Sujiyati Mentir sebagai pesindhèn ?3)
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
18

Wahyuni, Sri Dwi. "Giyah Supanggah: Trace of Artist of Wayang Topeng Dalang Klaten." Dance & Theatre Review 1, no. 2 (August 12, 2019). http://dx.doi.org/10.24821/dtr.v1i2.3164.

Full text
Abstract:
The significance of this research is the transmission of cultural tradition artfrom the descendants of Makaton (Somokaton) puppeteers, namely Jaka PurwaPandaya (father) and Widhi Harsono (grandfather). As an active heir, GiyahSupanggah is a woman who becomes a puppeteer as well as dancer of wayangtopeng dalang, cut and make puppets, and deepen the knowledge and skills ofplaying gamelan. Giyah is a figure of artist who has various artistic talents andemancipation figure of Javanese women of her times. As a mask puppet dancer,she is committed to preserving and developing the genre of performing
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
19

Saputri, Indah Ayu, and Wahyu Santoso Prabowo. "KOREOGRAFI ASMARASIH KARYA UMIYATI SRI WARSINI." Greget: Jurnal Pengetahuan dan Penciptaan Tari 17, no. 1 (June 17, 2018). http://dx.doi.org/10.33153/grt.v17i1.2293.

Full text
Abstract:
Tari Asmarasih merupakan tari berpasangan yang ditarikan oleh dua penari (laki-laki dan perempuan) dan bertemakan percintaan. Tari ini disusun oleh Umiyati Sri Warsini tahun 1989 di Pura Mangkunegaran. Disusun untuk mengisi keperluan resepsi pernikahan, selain itu tari ini juga dapat di pentaskan dalam acara lain yang tujuannya sebagai hiburan. Penelitian ini menggunakan teori bentuk yang dikemukakan oleh Suzane K. Langer, dan sebagai model analisis untuk mendeskripsikan koreografi Asmarasih, menggunakan teori dari Janet Adshead tentang komponen koreografi. Selanjutnya menggunakan landasan teo
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
20

Sari, Etika, and Nanuk Rahayu. "BENTUK PERTUNJUKAN OPERA TIMUN EMAS KARYA JONET SRI KUNCORO." Greget: Jurnal Pengetahuan dan Penciptaan Tari 18, no. 1 (September 10, 2019). http://dx.doi.org/10.33153/grt.v18i1.2642.

Full text
Abstract:
The Opera Timun Emas is an Opera-shaped dance work in Directed by Jonet Sri Kuncoro on birthday Soeryo Soemirat Dance Workshop to 34 in 2016. Problem in this research is how the process of scrattering and how Opera Timun Emas performances. Based on the object examined this research uses qualitative methods with a process approach to and shape. To know about the process of using the the thought of Rahayu Supanggah about the garrison covering the material, facilities, and furniture, and a garage, and a Working on. Discussing form issues using form concepts Suzane K. Langer which is explained by
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
21

Setya Agustin, Windi Dwi, and Sri Hadi. "MAKNA SIMBOLIS TARI MAYANG RONTEK DI KABUPATEN MOJOKERTO." Greget: Jurnal Pengetahuan dan Penciptaan Tari 18, no. 1 (September 10, 2019). http://dx.doi.org/10.33153/grt.v18i1.2646.

Full text
Abstract:
This research focuses on the symbolic meaning contained in the Mayang Rontek dance. Mayang Rontek Dance is an entertainment dance that was rushed by the young women. The problem in this research is how the idea of Mayang Rontek dance in Mojokerto Regency?. How to form Mayang Rontek dance performances in Mojokerto?. And how the symbolic meaning of Mayang Rontek dance in Mojokerto Regency?. The research was conducted with qualitative research with using a descriptive analysis method used to and analyzing the dance and technique of Mayang Rontek Library, observation and interview data collection.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
22

Andayani, Sri Maryati, and RM Pramutomo. "TINJAUAN GARAP GERAK TARI PENTHUL DI MELIKAN,TEMPURAN PARON KABUPATEN NGAWI." Greget: Jurnal Pengetahuan dan Penciptaan Tari 17, no. 1 (January 17, 2019). http://dx.doi.org/10.33153/grt.v17i1.2298.

Full text
Abstract:
Tari Penthul Melikan merupakan kesenian tradisional kerakyatan di Dusun Melikan Desa Tempuran Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi. Tari Penthul Melikan diciptakan oleh Bapak Munajah pada tahun 1952 di Dusun Melikan Desa Tempuran Kecamatan Paron Kabupaten Ngawi. Tarian ini diciptakan untuk menghibur masyarakat setelah selesai membangun sekolah di Dusun Melikan pada saat itu. Penelitian ini menggunakan landasan teori bentuk oleh Susanne K. Langer. Sedangkan teori garap oleh Rahayu Supanggah meliputi materi garap, penggarap, sarana garap, prabot atau piranti garap, penentu garap dan pertimbangan gara
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
23

Dayatami, Teteh. "Nglebur Laras." SELONDING 13, no. 13 (July 28, 2019). http://dx.doi.org/10.24821/selonding.v13i13.2917.

Full text
Abstract:
The concept of nglebur laras this time is interpreted as the concept of melting the barrel in all situations and conditions in the Karawitan art activity area. The concept can be interpreted as a draw concept, it will not draw if you forget the barrel between them (between the barrel of the pelog and between the barrel of the slendro). Everything always passes between them. Between the barrel of the pelog and the barrel of slendro, half pelog and half slendro it is the behavior of the barrel event which cannot be guessed its existence in the strains of Karawitan's gendhing. Whatever form of so
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
We offer discounts on all premium plans for authors whose works are included in thematic literature selections. Contact us to get a unique promo code!