To see the other types of publications on this topic, follow the link: Pembangunan Perumahan, P.T.

Journal articles on the topic 'Pembangunan Perumahan, P.T'

Create a spot-on reference in APA, MLA, Chicago, Harvard, and other styles

Select a source type:

Consult the top 50 journal articles for your research on the topic 'Pembangunan Perumahan, P.T.'

Next to every source in the list of references, there is an 'Add to bibliography' button. Press on it, and we will generate automatically the bibliographic reference to the chosen work in the citation style you need: APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver, etc.

You can also download the full text of the academic publication as pdf and read online its abstract whenever available in the metadata.

Browse journal articles on a wide variety of disciplines and organise your bibliography correctly.

1

Eosina, Puspa, Muhamad Lutfi, and Mohamad Ridwan. "Metode Bayes dalam Penentuan Lokasi Strategis pada Sistem Pendukung Keputusan Pembangunan Perumahan." KREA-TIF 5, no. 2 (August 2, 2019): 47. http://dx.doi.org/10.32832/kreatif.v5i2.2176.

Full text
Abstract:
<h1 align="center"><strong>Abstrak</strong></h1><p><em>Sistem Pendukung Keputusan (SPK) banyak dikembangkan di perusahaan-perusahaan atau organisasi untuk kebutuhan level manajemen. Nilai probalilitas untuk setiap lokasi pada </em><em>S</em><em>PK Penentuan Lokasi Strategis Pembangunan Perumahan yang dibangun pada penelitian ini, dihasilkan berdasarkan perhitungan menggunakan metode Bayes</em><em>. </em><em>Kriteria yang digunakan pada dalam perhitungan ada sembilan yaitu </em><em>kompatibilitas, sarana dan prasarana, faktor teknis, aksesibilitas, fleksibilitas, estetika, masyarakat, fasilitas pelayanan, biaya.</em><em> </em><em>Penerapan pada data lokasi yang digunakan, yaitu tiga data lokasi,lokasi </em><em>Taman Argo Subur, lokasi Taman Kirana, dan lokasi Perumahan Kirana Cikarang, diperoleh nilai probabilitas tertinggi rekomendasi sebesar 97% untuk lokasi Perumahan Kirana Cikarang</em>.<em></em></p><p align="center"><strong><em>Abstract</em></strong></p><p><em>Decision Support Systems </em><em>(DSS) </em><em>are widely developed in companies or organizations for </em><em>support</em><em> of management level. </em><em>The r</em><em>ecommended </em><em>of </em><em>location</em><em> from</em><em> </em><em>the </em><em>D</em><em>SS</em><em> Determining Strategic Location of Housing Development in this study, produced based on calculations using the Bayes method. </em><em>Were </em><em>used </em><em>of criteria</em><em>, namely compatibility, facilities and infrastructure, technical factors, accessibility, flexibility, aesthetics, society, service facilities, costs. </em><em>Three location have used in t</em><em>he application, namely </em><em> the Taman </em><em>Argo Subur, the </em><em>Taman</em><em> Kirana, and the </em><em>Perumahan </em><em>Kirana Cikarangng, obtained the highest probability value of 97% for the Kirana Cikarang Housing location.</em></p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
2

Tarigan, Mispa, Jef Rudiantho Saragih, Dadang Subarna, and Ringkop Situmeang. "Pengaruh Kebijakan Pembangunan Perumahan Pemukiman Dan Partisipasi Masyarakat Terhadap Pengembangan Wilayah Di Kota Pematangsiantar." Jurnal Regional Planning 5, no. 2 (August 31, 2023): 101–12. http://dx.doi.org/10.36985/jrp.v5i2.775.

Full text
Abstract:
Pengembangan wilayah di Kota Pematangsiantar sangat penting dilaksanakan untuk memenuhi wilayah perumahan pemukiman. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis Pengaruh Kebijakan Pembangunan Perumahaan Pemukiman dan Partisipasi Masyarakat Terhadap Pengembangan Wilayah di Kota Pematangsiantar. Kebijakan pembangunan perumahan pemukiman merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk memberikan fasilitas hunian bagi masyarakat. Sampel penelitian sebesar 100 rumah tangga. Penelitian ini menggunakan analisis Regresi Linier Berganda dan pengujian hipotesis dengan Uji-F dan Uji-t. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa kebijakan pembangunan perumahan pemukiman dan partisipasi masyarakat berpengaruh terhadap Pengembangan Wilayah Kota Pematamgsiantar. Dapat disimpulkan bahwa secara simultan kebijakan perumahan pemukiman dan partisipasi masyarakat berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pengembangan Wilayah Kota Pematangsiantar. Untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan perumahan pemukiman hendaknya RT, RW, RDTR, dan peraturan zonasi disosialisasikan melalui metode dan media
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
3

Handoko, Jarwa Prasetya Sih, Arif Kusumawanto, Atyanto Dharoko, and Eugenius Pradipto. "Permasalahan Perumahan Mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia." ARSITEKTURA 20, no. 2 (October 31, 2022): 229. http://dx.doi.org/10.20961/arst.v20i2.59273.

Full text
Abstract:
<p><em>The research has a background of various housing development problems that require solutions, because housing is a basic human need. Development should be able to realize decent and sustainable housing, especially in developing countries including Indonesia. This research uses descriptive qualitative method with literature study or content analysis. The results of the study conclude that the problems of housing procurement include the high level of energy consumption of residential buildings, the low level of comfort of residential buildings, low levels of building health, building level considerations that are often ignored. security and also the level of respect for human dignity in the provision of housing need to be considered.</em></p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
4

Saifur Rohman, Maranatha Wijayaningtyas, and Agustina Nurul H. "Analisis Faktor dominan yang berpengaruh terhadap keterlambatan pembangunan perumahan G-2 Modular di Golden Veroleum Liberia." INFOMANPRO 11, no. 1 (June 30, 2022): 1–6. http://dx.doi.org/10.36040/infomanpro.v11i1.4905.

Full text
Abstract:
Dalam pelaksanaan pembangunan perumahan G-2 Modular tersebut ternyata banyak faktor yang mempengaruhi sehingga banyak mengalami keterlambatan, untuk itu dalam penelitian ini bertujuan untuk: (1) Menaganalisis Faktor dominan yang mempengaruhi keterlambatan pekerkajaan, Penelitian ini adalah merupakan penelitian kuantitaif survey yang mengambil sampel dari suatu populasi dengan menggunakan kuesioner dan wawancara sebagai alat pengumpulan data yang disebarkan kepada responden, data yang diperoleh dilakukan uji validasi dan juga uji reabilitas sebelum dilakukan Analisa lebih lanjut dengan menggunakan analisis faktor dan regresi linier berganda. Faktor dominan yang mempengaruhi keterlambatan pembangunan perumahan G-2 Modular di GVL berdasarkan Analisa regresi linier berganda adalah Faktor Karakteristik tempat (X4) dengan nilai nilai β = 0.144, t = 3.928 dan Sig = 0.000. Faktor karakteristik tempat ini dibentuk dari beberapa indikator yang mempegaruhi yaitu: X4.1 = Tempat penyimpanan bahan/material, X4.2 = Akses ke Lokasi proyek bermasalah dan X4.3 = Kebutuhan ruang kerja. dari ketiga indikator tersebut sesuai dengan analisis deskriptif maka indikator X4.2 = Akses kelokasi bermasalah ini merupakan indikator yang sangat mempengaruhi terhadap keterlambatan pembangunan perumahan G-2 Modular di Golden Veroleum Liberia dengan nilai indeks sebesar 65,48 %. Hasil analisis 11 Variable yang memperngaruhi keterlambatan pekerjaan pembangunan perumahan G-2 Modular di Golden Veroleum Liberia didapat ada dua variable yang signifkan mempengaruhi keterlambatan pekerjaan yaitu Faktor Karakteristik tempat yang bermasalah dan faktor keahlian tenaga kerja yang kurang.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
5

Agussalim, Agussalim. "PENGARUH MODAL KERJA DAN LIKUIDITAS TERHADAP RENTABILITAS PADA PT. PEMBANGUNAN PERUMAHAN (PERSERO) TBK PALEMBANG." Jurnal Manajemen 10, no. 2 (April 28, 2022): 136–55. http://dx.doi.org/10.36546/jm.v10i2.581.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah modal kerja dan likuiditas berpengaruh signifikan terhadap rentabilitas pada PT. Pembangunan Perumahan (Persero) Palembang dan untuk mengetahui variabel yang lebih dominan mempengaruhi rentabilitas pada PT Pembangunan Perumahan Palembang. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian adalah analisis regresi linear berganda dengan pengolahan data menggunakan SPSS 16. Dari hasil pengujian statistik nilai t, variabel modal kerja memiliki pengaruh siginifikan positif terhadap rentabilitas, namun memiliki pengaruh signifikan negatif atau berbanding terbalik pada variabel likuiditas terhadap rentabilitas. Sedangkan hasil uji f atau secara simultan diperoleh bahwa variabel modal kerja dan likuiditas secara bersama-sama mempengaruhi rentabilitas secara signifikan. Dari hasil perhitungan analisis korelasi , diperoleh R = 0,777 artinya korelasi antara variabel modal kerja dan likuiditas terhadap rentabilitas sebesar 0,777. Hal ini berarti terdapat hubungan yang kuat antara ketiga variabel tersebut. Sedangkan hasil perhitungan analisis determinasi , diperoleh R2 = 0,603 Hal ini menunjukkan bahwa sebesar 60 % Rentabilitas (ROA) dari PT. Perumahan Pembangunan Palembang di pengaruhi oleh variasi dari kedua variabel independen yang digunakan, yaitu modal kerja ( X1) dan likuiditas ( X2) dan sisanya sebesar 40 % dipengaruhi oleh faktor-faktor lain di luar model penelitian.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
6

Santo, Thomas Karita, and Fajar Sri Handayani. "STUDI KELAYAKAN FINANSIAL DAN ANALISIS LINGKUNGAN PADA PROYEK PEMBANGUNAN PERUMAHAN PALEM PUTRI 2 KEBUMEN." Matriks Teknik Sipil 10, no. 2 (December 27, 2022): 121. http://dx.doi.org/10.20961/mateksi.v10i2.58519.

Full text
Abstract:
<p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: 'Garamond',serif; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-weight: bold;" lang="IN">Pembangunan suatu proyek perumahan harus memperhitungan beberapa faktor diantaranya kelayakan secara finansial dan analisis lingkungan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui kelayakan finansial dan menganalisis lingkungan berupa timbulan dan pengolahan sampah pada proyek pembangunan Palem Putri2 Kebumen. Penelitian kelayakan finansial ditinjau dari arus cash flow baru kemudian dianalisis menggunakan metode Net Present Value (NPV), Benefit Cost Ratio (BCR), Internal Rate of Return (IRR) dan Payback Period (PP). Analisis lingkunan berupa timbulan dan pengolahan sampah untuk mengetahui timbulan sampah yang dihasilkan guna merencanakan dan mengetahui nilai investasi yang diperlukan untuk pembangunan Tempat Pembuangan Sementara (TPS). Uji analisa kelayakan finansial menggunakan metode Net Present Value senilai </span></p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: 'Garamond',serif; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-weight: bold;" lang="IN">Rp. 559.887.494,00. Metode Benefit Cost Ratio didapatkan nilai 1,0748. Metode Internal Rate of Return didapatkan nilai 14,64%. Pengembalian modal investasi menggunakan metode Payback Period didapatkan waktu 4 tahun 8 bulan. Dari hasil analisa kelayakan finansial dapat disimpulkan bahwa pembangunan Perumahan Palem Putri 2 Kebumen dinyatakan layak untuk dilaksanakan. Uji analisa lingkungan didapatkan timbulan sampah yang dihasilkan sebesar 2,302 liter/orang/hari atau 0,3318 kg/orang/hari. Dari hasil timbulan sampah yang dihasilkan maka direncanakan TPS berupa pelataran berdinding (bak sampah) dengan volume 2 m3 yang terbuat dari batu bata dan semen dengan dimensi 1 × 2 × 1 meter. Nilai investasi pengolahan sampah perumahan senilai Rp. 8.485.200.000,00.</span></p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: 'Garamond',serif; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-weight: bold;" lang="IN">Pembangunan suatu proyek perumahan harus memperhitungan beberapa faktor diantaranya kelayakan secara finansial dan analisis lingkungan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui kelayakan finansial dan menganalisis lingkungan berupa timbulan dan pengolahan sampah pada proyek pembangunan Palem Putri2 Kebumen. Penelitian kelayakan finansial ditinjau dari arus cash flow baru kemudian dianalisis menggunakan metode Net Present Value (NPV), Benefit Cost Ratio (BCR), Internal Rate of Return (IRR) dan Payback Period (PP). Analisis lingkunan berupa timbulan dan pengolahan sampah untuk mengetahui timbulan sampah yang dihasilkan guna merencanakan dan mengetahui nilai investasi yang diperlukan untuk pembangunan Tempat Pembuangan Sementara (TPS). Uji analisa kelayakan finansial menggunakan metode Net Present Value senilai </span></p><p class="MsoNormal" style="text-align: justify;"><span style="font-family: 'Garamond',serif; mso-ansi-language: IN; mso-bidi-font-weight: bold;" lang="IN">Rp. 559.887.494,00. Metode Benefit Cost Ratio didapatkan nilai 1,0748. Metode Internal Rate of Return didapatkan nilai 14,64%. Pengembalian modal investasi menggunakan metode Payback Period didapatkan waktu 4 tahun 8 bulan. Dari hasil analisa kelayakan finansial dapat disimpulkan bahwa pembangunan Perumahan Palem Putri 2 Kebumen dinyatakan layak untuk dilaksanakan. Uji analisa lingkungan didapatkan timbulan sampah yang dihasilkan sebesar 2,302 liter/orang/hari atau 0,3318 kg/orang/hari. Dari hasil timbulan sampah yang dihasilkan maka direncanakan TPS berupa pelataran berdinding (bak sampah) dengan volume 2 m3 yang terbuat dari batu bata dan semen dengan dimensi 1 × 2 × 1 meter. Nilai investasi pengolahan sampah perumahan senilai Rp. 8.485.200.000,00.</span></p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
7

Afifa Maharani, Ayu, Kiki Prio Utomo, and Ulli Kadaria. "Kesediaan Menggunakan Layanan oleh Penduduk Terhadap Fasilitas Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) Perumahan Kosgoro Permai." Jurnal Teknologi Lingkungan Lahan Basah 11, no. 1 (February 3, 2023): 050. http://dx.doi.org/10.26418/jtllb.v11i1.58766.

Full text
Abstract:
Pencemaran lingkungan akibat air limbah domestik merupakan permasalahan yang hingga saat ini masih menjadi fokus utama berbagai pihak. Berbagai upaya telah dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut, satu diantaranya ialah melalui Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T). Kesediaan penduduk menggunakan layanan penting untuk diperhatikan dalam sebuah perencanaan, sehingga penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kondisi pembuangan air limbah domestik dan kesediaan penduduk menggunakan layanan SPALD-T Perumahan Kosgoro Permai. Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif yang akan mengidentifikasi kondisi pembuangan air limbah domestik penduduk, wawasan penduduk terhadap dampak pembuangan air limbah domestik, dan kesediaan menggunakan layanan SPALD-T. Hasil penelitian ini menunjukkan kondisi pembuangan air limbah domestik penduduk tidak memenuhi prosedur dengan grey water 13% dibuang ke septic tank, 38% ke selokan, dan 49% ke tanah serta black water 100% ke septic tank yang tidak memenuhi SNI 2398:2017. Selain itu, 66% penduduk setuju untuk menggunakan layanan SPALD-T, sedangkan 34% sisanya tidak setuju. Kurangnya wawasan penduduk mengenai dampak pembuangan air limbah domestik dan manfaat SPALD-T menyebabkan perlu adanya sosialisasi lebih lanjut mengenai rencana pembangunan SPALD-T Perumahan Kosgoro Permai.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
8

Rio, Wahyu Yusuf, and Eti Herawati. "Penerapan Critical Path Method di Perumahan Gunung Empat Balikpapan." Jurnal Teknik Sipil MACCA 7, no. 3 (October 31, 2022): 206–13. http://dx.doi.org/10.33096/jtsm.v7i3.593.

Full text
Abstract:
Penjadwalan waktu adalah masalah penting yang mempengaruhi apakah proyek konstruksi tersebut berhasil atau tidak. Menerapkan manajemen proyek dan pelaksanaan proyek yang efektif akan menurunkan atau dapat mengurangi kemungkinan proyek mengalami penundaan. Tujuan dari penelitian ini adalah menggunakan metode Critical Path Method (CPM) untuk menemukan durasi ideal dan aktivitas jalur kritis. Teknik penjadwalan yang disebut CPM, digunakan untuk menyelesaikan permasalahan ini. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan pekerjaan yang termasuk dalam jalur kritis adalah A-E-F-G-J-K-L-T-U-Y-Z-AB-AD-AM dan durasi optimal proyek pembangunan perumahan Gunung Empat Balikpapan dapat selesai dalam 336 hari dengan metode CPM.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
9

Hasanah, Isandi Nurul, Murtanti Jani Rahayu, and Rufia Andisetyana Putri. "Kesesuaian Pembangunan Rumah Susun Sederhana Sewa terhadap Standar Perumahan Ideal di Sukoharjo." Arsitektura 15, no. 1 (July 14, 2017): 99. http://dx.doi.org/10.20961/arst.v15i1.11402.

Full text
Abstract:
<div><p><em>Construction of the rented simple flats is the option of government’s policy to meet the needs of adequate housing for low-income. The rented simple flats in Sukoharjo already inhabited 3 blocks of 6 blocks. The degree of occupancy will indirectly reflect quality the construction of flats. The problem in this study is whether development the rented simple flats in Sukoharjo complies with the standar of ideal housing. The purpose of research is the degree of conformity the rented simple flats in Sukoharjo as the standar of ideal housing. The method is used the deductive research methods with quantitative research. The analysis technique is used the analysis of scoring on any variable of the standards of ideal housing. The conclusions from this research is that there are nine variables known as the factors that influence the development of the rented simple flats in Sukoharjo as the ideal flats. The variables that have been suitable with the standar of ideal housing are the policy, the price of rent and accessibily</em><em>. However, some variables that have not been optimal like</em><em> the </em><em>infrastructures, material contruction and the others</em><em>. Consequently, Sukoharjo’s District Government and some of the parties concerned to repair deficiency and accommodate the needs of the community to achieve development the ideal flats.</em></p><p><em> </em></p><p><strong><em>Keywords</em></strong><em>: Contruction of rented simple flats, standards of ideal housing, scoring analysis</em></p></div>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
10

Sugiarto, Sugiarto. "DETERMINAN PREFERENSI PUBLIK DALAM PEMILIHAN LOKASI PERUMAHAN TERJANGKAU BERSUBSIDI DI KOTA BANDA ACEH." Teras Jurnal 9, no. 1 (April 16, 2019): 71. http://dx.doi.org/10.29103/tj.v9i1.188.

Full text
Abstract:
<p class="11daftarpustaka">Ketersediaan perumahan untuk masyarakat merupakan indikasi pembangunan nasional, dan menjadi tujuan pemerintah Indonesia, termasuk di Kota Banda Aceh, ibukota provinsi Aceh untuk menyediakan perumahan bagi keluarga dengan pendapatan rendah yang terjangkau. Untuk tujuan ini, pemerintah memperkenalkan skema perumahan terjangkau bersubsidi guna meningkatkan kepemilikan perumahan untuk masyarakat. Namun, terlepas dari langkah-langkah ini, perumahan di Kota Banda Aceh telah banyak terbangun dan tersebar hingga ke pinggiran kota dengan standar kondisi perumahan yang sangat variatif baik dari kelayakan bangunan rumah, fasilitas prasarana dan sarana pendukungnya. Variasi ini terjadi dikarenakan pengembang (<em>developer</em>) dari masing-masing lokasi perumahan terjangkau menawarkan lokasi, tipe rumah yang dibangun, fasilitas yang disediakan, serta harga dan cara pemilikan rumah yang berbeda-beda. Oleh karena itu, paper ini bertujuan untuk mengidentifikasi determinan preferensi publik atau masyarakat dalam pemilihan lokasi perumahan terjangkau sehingga faktor determinan tersebut dapat dijadikan sebagai pertimbangan aspek yang harus disediakan oleh pengembang. Kajian ini dilakukan di Banda Aceh dengan target responden adalah penduduk masuk ke Kota Banda Aceh dengan jumlah sampel sebanyak 150 jiwa. Kuesioner disebarkan dengan mengadopsi teknik sampling acak berstrata (<em>stratified random sampling</em>). Determinan yang dikaji adalah faktor aksesibilitas, kelengkapan prasarana dan sarana, fasilitas, kondisi lingkungan, harga dan pelayanan, dan bangunan. Metode analisis faktor <em>Principle Component Analysis </em>(PCA) digunakan untuk mengeksplorasi hubungan antar faktor dengan indikator pemilihan lokasi perumahan terjangkau. Hasil empiris menunjukkan bahwa determinan preferensi publik yang dominan dalam pemilihan lokasi perumahan adalah faktor aksesibilitas dan pelayanan dengan varian sebesar 24.8%, kelengkapan sarana dan prasarana dengan varian 18.95% dan fasilitas dan kepemilikan rumah dengan varian 16.51%. Ketiga faktor tersebut menentukan keputusan konsumen dalam pemilihan lokasi perumahan terjangkau dengan varian total 60%. Hasil empiris menunjukkan bahwa masyarakat cenderung memilih lokasi perumahan karena faktor aksesibilitas ke pusat perbelanjaan dan sarana dan prasarana yang ditawarkan oleh pengembang seperti ketersediaan jaringan listrik, air bersih dan persampahan menjadi indikator utama penentu pemilihan lokasi oleh konsumen.</p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
11

Erlina, Erlina. "ANALISIS HUBUNGAN METODE KERJA TERHADAP KUALITAS PRODUK PEMBANGUNAN PERUMAHAN DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA." CivETech 16, no. 1 (May 5, 2021): 1–14. http://dx.doi.org/10.47200/civetech.v16i1.723.

Full text
Abstract:
Suatu organisasi atau perusahaan memiliki tujuan untuk memperoleh suatu keuntungan yang sebesar-besarnya. Untuk dapat mencapai tujuan tersebut seorang pimpinan perusahaan harus dapat mengkoordinasikan setiap sumber daya yang mendukung tercapainya tujuan perusahaan tersebut. Permasalahan yang sering timbul adalah kualitas pekerja serta metode kerja dalam penyelesaian pekerjaan dalam menciptakan kualitas produk, dimana kurangnya sikap profesionalisme bak itu dari pimpinan atau para pengelolanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode kerja terhadap kualitas produk rumah, pengaruh faktor kualitas kerja terhadap kualitas produk rumah, pengaruh kedua factor metode kerja dan kualitas kerja secara bersama-sama terhadap kualitas produk rumah. Penelitian ini dilakukan pada proyek Perumahan Nandan Griya Idaman Yogyakarta yang teletak di Jl. A.M. Sangaji, Monjali, Yogyakarta. Dalam penelitian ini digunakan tiga variabel, yaitu variabel metode kerja, variabel kualitas kerja dan variabel kualitas produk rumah. Teknik analisis data yang dilakukan dengan menggunakan uji korelasi product moment pearson, uji reabilitas, uji t-test, uji determinasi dan uji kendall’s. Sedangkan pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan data kuisioner. Pengambilan sample pada penelitian ini menggunakan teknik Simple Random Sampling. Hasil analisis data pada penelitian ini menunjukan bahwa:(1) Pengaruh metode kerja terhadap kualitas produk rumah sebesar 57,8%, terdapat hubungan yang kuat dan positif sebesar 0,760, dan tingkat signifikansi sebesar 6,719, t-test sehingga koefisien korelasi yang diperoleh tersebut bisa digeneralisasikan pada populasinya. (2) Pengaruh kualitas kerja terhadap kualitas produk rumah sebesar 72,4%, terdapat hubungan yang kuat dan positif sebesar 0,851, dan tingkat signifikansi sebesar 9,313 sehingga koefisien korelasi yang diperoleh tersebut bisa digeneralisasikan pada populasinya. (3) Pengaruh metode kerja dan kualitas produk secara bersama – sama terhadap kualitas produk rumah sebesar 78,6%, terhadap hubungan kuat dan positif sebesar 0,887 dan tingkat signifikansi sebesar 58,733 sehingga koefisien korelasi yang diperoleh tersebut bisa digeneralisasikan pada populasinya ).
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
12

Mahessya, Raja Ayu, and Hezy Kurnia. "PEMBANGUNAN APLIKASI PEMASARAN PERUMAHAN DEVELOPER KOTA PADANG DENGAN KONSEP COSTUMER RELATIONSHIP MANAGEMEN (CRM)." Jurnal Sains dan Informatika 4, no. 2 (November 28, 2018): 97. http://dx.doi.org/10.22216/jsi.v4i2.3599.

Full text
Abstract:
<p><strong>Abstract</strong></p><p><em>The House is one of the primary requirements for the community. But sometimes to get information on home ideals must take that much because of the need to visit the offices of developer the related needs and income. Problems of information and time is less effective make the researcher wants to help people who want to get information about housing so there is no need to leave the Office only requires internet access so that everyone who wants to buy a home can get the information detail, because on the web developer developer gathering designed in the field in one of the web so that people who want to have a home can look, choose, which corresponds to a location location, price, specs and a home equipped with galleries. This is because the activities of the Customer Relationship Management (CRM) is still traditional. The absence of an organized marketing well, many industrial developers who do marketing and consumer saving data offline. In this research will be an application of Customer Relationship Management to marketing. Consumer relationship should be done with a web media with a variety of on-site CRM. So consumers will be comfortable in the update information.</em></p><p><strong>Abstrak</strong></p><p>Rumah merupakan salah satu yang sudah menjadi kebutuhan primer untuk masyarakat. Tetapi terkadang untuk mendapatkan informasi tentang rumah idaman harus memakan waktu yang banyak karena harus mengunjungi kantor-kantor developer yang terkait yang sesuai dengan kebutuhan dan pendapatan. Permasalahan informasi yang kurang dan waktu yang kurang efektif membuat peneliti ingin membantu masyarakat yang ingin mendapatkan informasi tentang perumahan sehingga tidak perlu meninggalkan kantor hanya membutuhkan akses internet sehingga setiap orang yang ingin membeli rumah bisa mendapatkan informasi yang detail, karena pada web yang dirancang mengumpulkan developer developer dikota padang dalam satu web sehingga masyarakat yang ingin mempunyai rumah bisa melihat, memilih, yang sesuai dengan lokasi yang strategis, harga, spesifikasi rumah dan dilengkapi dengan galeri. Hal ini disebabkan karena kegiatan Customer Relationship Management (CRM) yang masih traditional. Tidak adanya pemasaran yang terorganisasi secara baik, Banyak Pelaku industri developer yang melakukan pemasaran dan menyimpan data konsumen secara konvensional. Dalam Penelitian ini akan dibangun suatu aplikasi Customer Relationship Manajemen untuk pemasaran. Hubungan dengan konsumen akan dilakukan dengan suatu media web dengan berbagai fasilitas CRM. Sehingga konsumen akan nyaman dalam update informasi.</p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
13

Brata, Komang Candra, Reinhard Jonathan Silalahi, and Adam Hendra Brata. "Pembangunan Aplikasi Virtual Reality Tur Perumahan Pada Balimbingan Permai Regency (PT. Karya Propertindo Utama)." Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer 9, no. 7 (December 29, 2022): 1699. http://dx.doi.org/10.25126/jtiik.2022976775.

Full text
Abstract:
<p>Pandemi COVID 19 membuat industri pada sektor properti dan perumahan mengalamani tekanan yang besar. Salah satu perusahaan yang bergerak dibidang property adalah PT. Karya Propertindo Utama dengan produk Perumahan Balimbingan Permai. Permasalahan yang dialami Balimbingan Permai adalah dari data penjualan tahunan terdapat peningkatan jumlah batal beli rumah yang signifikan dimana pembeli yang tertarik untuk membeli tidak dapat melakukan survey lokasi secara langsung dikarenakan terbatasnya akses ke lokasi perumahan akibat kondisi pandemi. Berdasarkan permasalahan tersebut maka dikembangkan sebuah aplikasi tur interaktif berbasis <em>virtual reality</em> untuk perumahan Balimbingan Permai. Penelitian ini mengusulkan sebuah aplikasi yang fitur utamanya adalah untuk mengelola dan menampilkan semua katalog jenis dan detail dari unit rumah dengan teknologi <em>Virtual Reality</em> sehingga bisa digunakan sebagai solusi alternatif bagi calon pembeli yang tidak bisa melakukan survey lokasi dengan keterbatasn waktu maupun jarak. Hasil pengujian <em>usability</em> menggunakan SUPR-Qm yang dilakukan kepada 5 responden didapatkan hasil bahwa untuk aplikasi pengguna didapatkan skor nilai 82% (<em>excellent</em>). Aplikasi untuk admin mendapatkan nilai usability sebesar 91,3% (<em>best imaginable</em>) yang berarti bahwa aplikasi dapat dengan baik berjalan dan mudah dipahami oleh pengguna. Pengujian <em>compatibility</em> menunjukkan bahwa aplikasi dapat dijalankan pada sistem operasi Android dengan versi 6.0 sampai dengan 11 sehingga dapat mengakomodasi hampir semua skenario pada perangkat Android yang digunakan pengguna.</p><p> </p><p><em><strong>Abstract</strong></em></p><p><em>The COVID-19 pandemic has put the industry in the property and housing sectors under great pressure. One of the companies engaged in property is PT. Karya Propertindo Utama with Balimbingan Permai Regency products. The problem experienced by Balimbingan Permai is that from annual sales data there is a significant increase in the number of canceled house purchases where buyers who are interested in buying cannot conduct site surveys directly due to limited access to housing locations due to pandemic conditions. Based on these problems, an interactive virtual reality-based tour application for Balimbingan Permai housing was developed. The main feature of the proposed app is to manage and display all types and details of the house unit catalog in Virtual Reality so that it can be used as an alternative solution for prospective buyers who cannot conduct direct site surveys due to limited time and distance issue. The usability testing results on a total of 20 respondents showed that the application for users received a usability value response of 82%, which was included in the excellent category. The admin side application gets a usability value of 91.3% which falls into a Best Imaginable adjective rating which means that users can accept the application. Compatibility testing shows that the application can run properly when accommodating almost all usage scenarios on Android versions 6.0 to 9.0</em></p><p><em><strong><br /></strong></em></p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
14

Putra, Arvian Messianik. "agrarianisasi dan Konflik Agraria Mengubah Sosial Budaya Masyarakat Pedesaan." Jurnal Dinamika Sosial Budaya 25, no. 1 (June 9, 2023): 126. http://dx.doi.org/10.26623/jdsb.v25i2.4209.

Full text
Abstract:
<p>Seiring dengan peningkatan populasi dan perkembangan struktur ekonomi, kebutuhan lahan kegiatan non pertanian cenderung meningkat. Kecenderungan Hal ini membuat konversi lahan pertanian sulit dihindari lahan pertanian adalah karena pembangunan perumahan meningkat setiap tahun. Hal ini lah yang membuat sawah dipindahkan berfungsi sebagai bangunan. Penelitian ini bertujuan mengetahui apakah deagrarianisasi dan konflik graria mengubah sosial budaya masyarakat pedesaan. Artikel ini ditulis menggunakan metode studi literatur. Hasil penelitian adalah deagrarianisasi dan konflik graria memang mengubah sosial budaya masyarakat pedesaan</p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
15

Putra, Arvian Messianik. "agrarianisasi dan Konflik Agraria Mengubah Sosial Budaya Masyarakat Pedesaan." Jurnal Dinamika Sosial Budaya 25, no. 1 (June 9, 2023): 125. http://dx.doi.org/10.26623/jdsb.v25i1.4209.

Full text
Abstract:
<p>Seiring dengan peningkatan populasi dan perkembangan struktur ekonomi, kebutuhan lahan kegiatan non pertanian cenderung meningkat. Kecenderungan Hal ini membuat konversi lahan pertanian sulit dihindari lahan pertanian adalah karena pembangunan perumahan meningkat setiap tahun. Hal ini lah yang membuat sawah dipindahkan berfungsi sebagai bangunan. Penelitian ini bertujuan mengetahui apakah deagrarianisasi dan konflik graria mengubah sosial budaya masyarakat pedesaan. Artikel ini ditulis menggunakan metode studi literatur. Hasil penelitian adalah deagrarianisasi dan konflik graria memang mengubah sosial budaya masyarakat pedesaan</p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
16

Asril Nizar, Robert Tua Siregar, Sarintan E. Damanik, and Elidawati Purba. "Pengaruh Ketersediaan Prasarana Dan Sarana Utilitas Umum (PSU) Terhadap Harga Jual Perumahan Dalam Pengembangan Wilayah Kota Pematangsiantar." Jurnal Regional Planning 1, no. 2 (August 24, 2019): 108–21. http://dx.doi.org/10.36985/jrp.v1i2.586.

Full text
Abstract:
Tujuan dari penilitian ini adalah menganalisis faktor fasilitas umum apa yang dominan mempengaruhi harga jual rumah dan menganalisis kesesuaian fasilitas umum yang disediakan sudah sesuai dengan harga yang ditawarkan oleh pengembang kepada masyarakat. Hasil penelitian dengan penyebaran kuisioner terhadap 82 penghuni perumahan pada kawasan Kota Pematangsiantar, diperoleh yaitu: (1) Ketersediaan fasilitas umum yang mempengaruhi konsumen dalam memilih lokasi rumah adalah ketersediaan fasilitas umum jalan, air minum, pembuangan air limbah, air hujan, pembuangan sampah, jaringan listrik jaringan telepon sangat mempengaruhi konsumen dalam memilih perumahan yang akan ditempati. (2) Analisis Pengaruh Ketersediaan Fasilitas Umum Terhadap Harga Jual Rumah Pada Perumahan Di Kawasan Kota Pematangsiantar menunjukkan hasil analisis regresi berganda bahwa pengaruh ketersediaan fasilitas umum terhadap harga yang ditawarkan bahwa R Square (R2) atau kuadrat R menunjukkan koefisien determinasi, besar R2 sebesar 1,0 artinya bahwa fasilitas umum jalan, air minum, pembuangan air limbah, air hujan, pengelolaan sampah, fasilitas listrik, telepon dan angkutan umum berpengaruh 100 % terhadap harga jual rumah pada perumahan. Hal ini dapat dilihat dengan bentuk persamaan Y = -0,253 + 0,843X1+ 0,822X2 + 1,014X3 + 0,881X4 + 1,076X5 + 0,872X6 + 1,175X7 + 0,959X8. Pada uji t dapat dilihat nilai masing-masing variable bebas yang diteliti menerangkan bahwa fasilitas umum jalan memiliki nilai yang paling tinggi thitung sebesar 10,974 dan signifikansi sebesar 0,002. Nilai thitung tersebut menerangkan antara masing - masing faktor dengan tingkat pengaruh terhadap harga jual memiliki hubungan yang linier dan positif. (3) Pembangunan perumahan yang dilakukan oleh pihak pengembang yang dilakukan berdasarkan SWP yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Kota Pematangsiantar, perlu diperhatikan pemanfaatan ruang wilayah. Khususnya pemanfaatan lahan perumahan dan pendidikan sebagai pusat kegiatan yang mengalami peningkatan dan mengalami permintaan yang semakin tinggi
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
17

Maharani, Sri. "Pembangunan Perumahan Dengan Hunian Berimbang Bagi Pemenuhan Kebutuhan Rumah Untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah." Jurnal Penelitian Hukum Legalitas 9, no. 1 (August 21, 2017): 41. http://dx.doi.org/10.31479/jphl.v9i1.30.

Full text
Abstract:
<p align="justify">The house is a basic human need, therefore, the state must guarantee the fulfillment of the house, especially the urban poor. It has dimanatkan also in the Constitution 45 Article 28 H, and strengthened in Law No. 1 of 2011 on housing and settlement area as well as Law No. 20 of 2011 on the Flats. The method used in this research is empirical juridical, with the analysis of legislation related to legal theories as well as constraints-constraints faced. The study found that 1) the implementation of the balanced residential housing development to meet the needs of the common home for the MBR, it still has not done the maximum; and 2) The need for an increase in the underlying policy formulation balanced residential development with strategic, effective and implementable.</p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
18

Rizqi, Muhammad Nur, Yudiana Yudiana, and Tiara Damayanti. "Analisis Laporan Keuangan Dalam Mengukur Kinerja Keuangan PT Pembangunan Perumahan Tbk Periode 2015-2019." Neraca Keuangan : Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan 16, no. 2 (September 23, 2021): 28. http://dx.doi.org/10.32832/neraca.v16i2.5492.

Full text
Abstract:
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis laporan keuangan dalam mengukur kinerja keuangan perusahaan pada salah satu perusahaan konstruksi milik BUMN yaitu PT PP (Persero) Tbk. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Pengambilan sampel menggunakan teknik purpose sampling terhadap 1 perusahaan dengan 5 periode laporan keuangan tahunan. Metode pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode analisis vertical dengan teknik rasio serta perbandingan terhadap rata-rata rasio industry serupa. Hasil penelitian menunjukan bahwa kinerja keuangan PT PP (Persero) Tbk periode 2015-2019 menunjukan hasil yang tinggi yaitu: dengan nilai 45% unutk rasio yang berada diatas rata-rata rasio industri, nilai 8% untuk rasio yang berada sesuai dengan rata-rata industri dan nilai 35% untuk rasio yang berada dibawah rata-rata rasio industri. Dengan hasil penelitian tersebut setelah dihitung dan dijumlah total 11 analisis rasio PT PP (Persero) Tbk periode 2015-2019 berada pada angka 8 yang berarti kinerja keuangan perusahaan tersebut berada pada tingkat sangat memuaskan.</p><p><br />Kata kunci : Analisis Laporan Keuangan, Kinerja Keuangan.</p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
19

Sastrawan, Berry, Adrianus Samsi, and Gotfridus Goris Seran. "Pelayanan Pemerintah Bidang Kesejahteraan Masyarakat." Karimah Tauhid 3, no. 1 (January 15, 2024): 473–79. http://dx.doi.org/10.30997/karimahtauhid.v3i1.11642.

Full text
Abstract:
Arti kesejahteraan masyarakat merupakan gabungan dari kata “kesejahteraan” dan “masyarakat”. Kata “kesejahteraan” sendiri diambil dari kata dasar “sejahtera” yang menunjukkan suatu kondisi yang mencerminkan kondisi positif, yaitu keadaan dimana anggotanya hidup sejahtera, sehat dan damai. Sedangkan “masyarakat” mengacu pada sekelompok individu yang mempunyai ikatan kuat melalui sistem, tradisi, konvensi dan hukum yang sama, dan mengarah pada kehidupan bersama (Asmana, 2021). menurut Michael P. Todaro dan Stephen C. Smith, kebahagiaan manusia mengacu pada tingkat kepuasan terhadap kebutuhan dasar seperti perumahan yang layak, sandang yang layak, serta pangan, pendidikan dan kesehatan. Secara alternatif, kita dapat berpendapat bahwa kesejahteraan sosial adalah suatu kondisi dimana individu dapat secara optimal menggunakan sumber daya yang tersedia dengan mempertimbangkan keterbatasan anggaran dan kondisi tertentu untuk memenuhi kebutuhan material dan spiritual. Kesejahteraan masyarakat merupakan komponen penting dalam pola pembangunan ekonomi, dan keberhasilan pembangunan ekonomi diukur dengan meningkatnya tingkat kesejahteraan masyarakat. Indikator kesejahteraan masyarakat merupakan alat yang memberikan arah atau data untuk mengukurnya. Indeks Kesejahteraan Masyarakat merupakan alat ukur yang menilai tingkat keberhasilan suatu masyarakat, digunakan untuk menilai apakah suatu masyarakat mencapai keberhasilan atau tidak. Secara umum, ada beberapa faktor yang dapat menjadi indikator dalam menilai kesejahteraan masyarakat, seperti pendapatan, tingkat pendidikan, pelayanan kesehatan, struktur demografi, tingkat lapangan kerja, tarif dan pola konsumsi, kondisi perumahan dan lingkungan, serta tingkat kemiskinan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
20

Fatmawati, Ade Pipit. "PENGARUH PENERAPAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP SISTEM PENGENDALIAN INTERNAL PADA PT PEMBANGUNAN PERUMAHAN (PERSERO) Tbk." LAND JOURNAL 1, no. 2 (September 27, 2021): 149–58. http://dx.doi.org/10.47491/landjournal.v1i2.706.

Full text
Abstract:
Sistem informasi akuntansi (SIA) adalah proses mengumpulkan, mencatat dan memproses data akuntansi menjadi informasi yang membantu dalam pengambilan keputusan. Sistem pengendalian internal (SPI) adalah meliputi struktur organisasi, metode dan ukuran – ukuran yang dikoordinasikan untuk menjaga kekayaan (aset) organisasi, mengecek keandalan data akuntansi, mendorong efisiensi dan mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan sistem informasi akuntansi terhadap sistem pengendalian internal. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif. Alat analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah Uji Validitas, Uji Reliabilitas, Uji Normalitas, Analisis Korelasi Sederhana (Rank Spearman), Analisis Regresi Linear Sederhana, Koefisien Determinasi dan Uji t. Untuk mengetahui hasil analisis data tersebut, peneliti menggunakan aplikasi SPSS Versi 24. Berdasarkan hasil pengujian tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa penerapan sistem informasi akuntansi berpengaruh signifikan dan positif terhadap sistem pengendalian internal pada PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
21

Wicaksono, Ridho, Ana Hardiana, and Hakimatul Mukaromah. "RUMAH DERET DAN KRITERIA BERKELANJUTAN DI KOTA SURAKARTA." Desa-Kota 3, no. 1 (April 25, 2021): 92. http://dx.doi.org/10.20961/desa-kota.v3i1.35112.92-102.

Full text
Abstract:
<p><em>Di Kota Surakarta, rumah deret merupakan salah satu solusi untuk penataan bantaran Kali Pepe dan penyediaan hunian. Setiap tahun selama kurun waktu 2015 – 2018 dibangun rumah deret di beberapa titik bantaran Kali Pepe Kota Surakarta. Pembangunan tersebut dinilai memiliki potensi untuk mewujudkan hunian bagi masyarakat di permukiman kumuh, bahkan diperkirakan memiliki potensi lebih besar dibandingkan dengan rumah susun. Rumah deret dibangun dengan memperhatikan aspek fisik, sosial, ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi permasalahan rumah deret di Kota Surakarta terhadap kriteria keberlanjutan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan teknik analisis skoring. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari delapan variabel, rumah deret telah sesuai dengan tujuh kriteria berkelanjutan. Tujuh variabel tersebut, yaitu: 1) pemberdayaan fisik lingkungan yang bermanfaat bagi sekitar; 2) penyediaan sarana prasarana dasar perumahan &amp; permukiman; 3) pemberdayaan ekonomi masyarakat; 4) daya dukung institusi/lembaga ekonomi, sosial, budaya; 5) pembangunan sumber daya manusia; 6) pembangunan tidak merusak integritas sosial masyarakat; 7) mempertahankan keanekaragaman budaya. Pengecualian adalah pada variabel dampak terhadap lingkungan yang menunjukkan bahwa rumah deret kurang sesuai dengan kriteria berkelanjutan dari aspek ini. Secara keseluruhan, penilaian skoring menunjukkan kesesuaian antara pembangunan rumah susun dan prinsip-prinsip keberlanjutan.</em></p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
22

Ayu, Wilda Fajar Gusti, and Frebhika Sri Puji Pangesti. "PERENCANAAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH (IPAL) DOMESTIK DENGAN METODE CONSTRUCTED WETLAND DI PERUMAHAN BUMI CIRUAS PERMAI 1 KABUPATEN SERANG." JURNALIS: Jurnal Lingkungan dan Sipil 4, no. 2 (August 18, 2021): 138–49. http://dx.doi.org/10.47080/jls.v4i2.1461.

Full text
Abstract:
Peningkatan pencemaran lingkungan yang terjadi di Kecamatan Ciruas berakibat pada penurunan kualitas air sungai di wilayah Kecamatan Ciruas. Kontribusi pencemaran terjadi dikarenakan belum adanya sarana pengolahan air limbah yang maksimal. Perumahan BCP 1 adalah salah satu penghasil limbah domestik berupa limbah grey water dan black water. Perumahan ini belum terdapat fasilitas pengolahan baik limbah grey water dan black water. Oleh karena itu, diperlukan sistem pengolahan air limbah grey water yang tepat dan efisien. Salah satu alternatifnya adalah dengan metode subsurface flow wetland. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui volume air limbah yang dihasilkan oleh masyarakat Perumahan BCP 1 dan untuk membuat desain pengolahan air limbah. Penelitian pengolahan limbah domestik ini menggunakan tanaman rumput payung (Cyperus alternifolius). Perencanaan IPAL di Perumahan BCP 1 mempertimbangkan aspek kualitas air limbah domestik yang dihasilkan setiap harinya. Kualitas air limbah domestik menunjukkan nilai COD 19,8 mg/L; BOD 12,75 mg/L; TSS 84 mg/L dan pH 7,6. Kemudian dilakukan analisis perhitungan masing-masing unit IPAL yang akan direncanakan di perumahan BCP 1 agar sesuai dengan kriteria baku mutu sesuai dengan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia No. P.68/MENLHK-SETJEN/2016. Sistem IPAL direncanakan terdiri dari unit bak ekualisasi, Subsurface Flow Constructed Wetland dengan tanaman Cyperus alternifolius, dan kolam penampungan. Hasil perencanaan menunjukkan efisiensi pengolahan untuk TSS sebesar 88%; BOD sebesar 12,75 mg/L; COD sebesar 19,8 mg/L; pH sebesar 7,6. Dengan efisiensi tersebut effluent limbah cair IPAL telah memenuhi baku mutu yang ditentukan. Anggaran biaya yang dibutuhkan untuk pembangunan IPAL adalah Rp. 588.191.894.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
23

Alfarago, Dio, and Luthfi Aziz Bakhtiyar. "Analysis of Stock Investment Decisions through Price Earnings Ratio (A Case Study on Construction Service Companies)." J-MAS (Jurnal Manajemen dan Sains) 8, no. 1 (April 30, 2023): 857. http://dx.doi.org/10.33087/jmas.v8i1.525.

Full text
Abstract:
The objective of this study is to analyze investment decisions using the Price Earnings Ratio (P/E Ratio) approach. The sample companies for this study are construction service companies that are listed on the Indonesia Stock Exchange in 2021. This study combines descriptive and quantitative methods. The results indicated that PT. Waskita Karya Tbk., PT. Wijaya Karya Tbk., PT. Adhi Karya Tbk., and PT. Pembangunan Perumahan Tbk. are sequentially the company with the highest investment priority. This priority scale can be taken into account by investors when making investments.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
24

Pratiwi, Maharani Ayu bening. "PERANCANGAN TINY HOUSE DENGAN METODE PARTICIPATORY DESIGN." Gorga : Jurnal Seni Rupa 12, no. 1 (May 23, 2023): 40. http://dx.doi.org/10.24114/gr.v12i1.42884.

Full text
Abstract:
The increase in population in the city of Yogyakarta is now unavoidable. There are many factors that cause an increase in population in the city of Yogyakarta, one of which is the movement of people who live in villages to choose to live in cities. In addition, the City of Yogyakarta itself has quite a strong attraction, supported by the title Student City, and there are various tours that are offered. This phenomenon is also known as the flow of urbanization, where one of the impacts of this phenomenon is the limited land for a dwelling. This study aims to designtiny house which focuses on rooms in a dwelling and optimizing a residential area in an urban area. This study uses qualitative methods andparticipatory design which involved 7 participants with different backgrounds, then didbrainstorming to generate ideas in the design process. The concept raised isopen plan or often referred to as open space and the absence of partitions in each space. Color shcame colors are usedsoft and usefurniture Whichsimple. In addition, this design will be tested in the community to obtainfeedback. The design results are in the form of a 3d perspective design, whereoutput produced will be tested usinggoogle form to design users, then re-evaluated to suit design users. Design planningtiny house This is expected to provide a solution to any space requirements (priority) in a dwelling with limited land.Keywords: planning, tiny house, participatory design. AbstrakPeningkatan penduduk di Kota Yogyakarta saat ini tidak bisa dihindari lagi. Banyaknya faktor yang menjadi penyebab peningkatan penduduk di Kota Yogyakarta, salah satunya dengan adanya perpindahan penduduk yang tinggal didesamemilih untuk tinggal di kota. Selain itu, Kota Yogyakarta sendiri mempunyai daya tarik yang cukup kuat, didukung dengan adanya sebutan Kota Pelajar, dan terdapat beragam wisata yang disuguhkan. Fenomena ini juga dikenal dengan arus urbanisasi, dimana dampak dari fenomena ini salah satunya yaitu terbatasnya lahan suatu hunian. Penelitian ini bertujuan untuk merancang tiny house yang berfokus pada ruangan didalam suatu hunian dan pengoptimalan suatu lahan hunian diarea perkotaan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan participatory design yang melibatkan 7 partisipan dengan latar belakang yang berbeda-beda, kemudian melakukan brainstorming untuk mengeluarkan ide dalam proses perancangan. Konsep yang diangkat yaitu open plan atau sering disebut juga dengan ruang terbukadan tidak adanya sekat disetiap ruangnya. Color shcame yang digunakan berupa warna-warna soft dan penggunaan furniture yang simple. Selain itu rancangan ini akan di tes di masyarakat guna mendapatkan feedback. Hasil desain berupa rancangan 3d prespektif, dimanaoutput yang dihasilkan akan diuji menggunakan google form kepada pengguna desain, kemudian dievaluasi kembaliuntuk menyesuaikan pengguna desain. Perancangan desain tiny house ini diharapkan akan memberikan solusi kebutuhan ruang apa saja (prioritas) didalam suatu hunian dengan lahan yang terbatas.Kata Kunci: perancangan, tiny house, participatory design.Author:Maharani Ayu Bening Pratiwi : Institut Seni Indonesia YogyakartaReferences:Azhari, R., & Josef, A. I. (2022). Perancangan Tirai untuk Sekat Ruangan dengan Tali Goni Pewarna Remasol Menggunakan Teknik Macrame. Gorga: Jurnal Seni Rupa, 11(2), 325-332.Badan Pusat Statistik. (2022). 8 Provinsi Dengan Presentase Migran Neto Risen Tertinggi (2020). Jakarta: Badan Pusat Statistik.Darmawan, R. (2013). Sistem Informasi Management. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset.Hamdan, A. D., & Sumartinah, H. R. (2021). Aplikasi Participatory Design pada Rancangan Permukiman Sepanjang Rel Stasiun Sidotopo. Jurnal Sains dan Seni ITS, 9(2), G58-G63.Kurniati, S. A., Rahayu, P., & Istanabi, T. (2022).Peri-Urbanisasi dan Dinamika Perkembangan Kawasan Perkotaan Sekunder (Studi Kasus: Bosukawonosraten). Desa-Kota: Jurnal Perencanaan Wilayah, Kota, dan Permukiman, 4(2), 167-180.Note, Stephan. A. Van dan Hyde. Sandra. (2021). Significant Changes to the International Residential Code. USA: ICC (International Code Concil) Distributed by cengange learning).Siahaan, F. (2017). Fenomena Tiny House Sebagai Alternatif Hunian Yang Terjangkau di Amerika. SCALE, 4(2), 568-585.Torar, V. N. V., Warouw, F., & Lahamendu, V. (2018). Analisis dampak pembangunan perumahan terencana terhadap perubahan fungsi dan tata guna lahan di kota bitung. SPASIAL, 5(3), 357-366.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
25

Bagaskara, Jordan Setyo, and Masca Indra Triana. "Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Produktivitas Tenaga Kerja pada Proyek Pembangunan Perumahan Opra City Gresik Jawa Timur." Jurnal Teknik Industri Terintegrasi 7, no. 2 (April 22, 2024): 908–95. http://dx.doi.org/10.31004/jutin.v7i2.28204.

Full text
Abstract:
Labor productivity is one of the main elements in determining the success of a construction project. The purpose of this research was to find out what factors influence labor productivity. This research was conducted at the Opra City Gresik Housing Development Project. The method used to find the relationship between productivity and factors that influence productivity is the Productivity Rating method, multiple linear regression analysis method, t test, F test (Anova) and coefficient of determination using statistical software, namely SPSS version 23. There are other analysis methods that are used. used are the validity test, reliability test and normality test used in testing the questionnaire. The level of worker productivity is 81.80%. This can be said to be quite satisfactory, because the Worker Utility Factor is more than 50%. There are seven factors that are most dominant in influencing productivity, namely uncertain weather, lack of material availability, damaged equipment, education level, age, worker motivation and quality of supervision.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
26

Nurmi, Siti, Arba Arba, and Widodo Dwi Putro. "ANALISIS HUKUM ALIH FUNGSI TANAH PERTANIAN MENJADI PEMBANGUNAN PERUMAHAN DAN PEMUKIMAN (STUDY DI KABUPATEN BIMA)." Jurnal Dinamika Sosial Budaya 22, no. 1 (June 30, 2020): 118. http://dx.doi.org/10.26623/jdsb.v22i2.2878.

Full text
Abstract:
<p><em>This study aims to examine the legal analysis of the conversion of agricultural land into housing development in Kabupaten Bima. This research is structured as an empirical legal research based on the consideration that this research in problem analysis is carried out by combining secondary and primary legal materials obtained in the field. The approach used is the statute approach, conceptual approach, and the sociological approach to law. Based on the results of the study, it can be concluded that the mechanism for changing the function of agricultural land into housing development is divided into two mechanisms, namely through a location permit if the land requested is more than 10,000 m2 while the land use change permit is used if the land use is less than 10,000 m2. With the provision that a treatise is required for technical land considerations issued by the National Land Agency of Bima Regency and a decision from the regional spatial planning coordination team regarding recommendations for space utilization permits for housing development. The policy issued by the Bima regency government is to become a reference in the conversion of land functions in line with the main agrarian law regulations and regional regulations on the spatial plan for the Bima district.</em></p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
27

Pakpahan, Nova Diella Ebygael. "Analisis Pengaruh ROE dan DAR Terhadap Harga Saham." Indonesian Journal of Economics and Management 2, no. 3 (July 24, 2022): 614–20. http://dx.doi.org/10.35313/ijem.v2i3.3191.

Full text
Abstract:
This study aims to determine the effect of ROE and DAR on stock prices either simultaneously or jointly and partially or individually at PT Pembangunan Perumahan Properti Tbk for the 2016-2020 period. This study uses a descriptive method with a quantitative approach. The object of this research is PT PP Properti Tbk with secondary data originating from the quarterly financial statements for the 2016-2020 period. Analysis of the data used is multiple linear regression analysis. The results showed that the results of the t-test showed that DAR and ROE partially/individually did not have a significant effect on stock prices. While the simultaneous results of DAR and ROE have a significant effect on stock prices based on the F test.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
28

Hafidza Gumelar Muksininna and Ririn Tri Ratnasari. "Persepsi Nilai Uang terhadap Niat Membeli Kosmetik Halal: Dimediasi Emotional Brand Attachment." Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan 9, no. 5 (September 30, 2022): 617–27. http://dx.doi.org/10.20473/vol9iss20225pp617-627.

Full text
Abstract:
ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh value for money perception dan emotional brand attachment terhadap niat membeli kosmetik halal khususnya produk Innisfree. Selain itu, untuk meningkatkan literasi tentang value for money perception dan emotional brand attachment terhadap buying intention. Pendekatan kuantitatif digunakan dalam metodologi penelitian ini dengan Path Analysis sebagai teknik analisis data. Pengumpulan data dengan menyebarkan kuesioner skala Likert berskala lima secara online. Responden dalam penelitian ini adalah 100 mahasiswi diberbagai universitas di Surabaya yang belum pernah menggunakan produk Innisfree. Hasil dari riset menunjukkan bahwa hubungan antar variabel value for money perception terhadap buying intention, value for money perception terhadap emotional brand attachment, dan emotional brand attachment terhadap buying intention ketiganya memiliki pengaruh secara signifikan positif. Kata Kunci: Value for Money Perception, Emotional Brand Attachment, Buying Intention, Kosmetik Halal. ABSTRACT This study aims to determine the effect of value for money perception and emotional brand attachment on the intention to buy halal cosmetics, especially Innisfree products. In addition, to increase literacy about value for money perception and emotional brand attachment to buying intention. A quantitative approach is used in this research methodology with Path Analysis as a data analysis technique. Collecting data by distributing a five-scale Likert scale questionnaire online. Respondents in this study were 100 female students in various universities in Surabaya who had never used Innisfree products. The results of the research show that the relationship between the variable value for money perception on buying intention, value for money perception on emotional brand attachment, and emotional brand attachment on buying intention, all three have a significant positive effect. Keywoards: Value for Money Perception, Emotional Brand Attachment, Buying Intention, Halal Cosmetics. DAFTAR PUSTAKA Alnawas, I., & Hemsley-Brown, J. (2018). The differential effect of cognitive and emotional elements of experience quality on the customer-service provider’s relationship. International Journal of Retail & Distribution Management, 46(2), 125–147. Aw, E. C., Chuah, S. H., & Fazli, M. (2021). Go loud or go home ? How power distance belief influences the effect of brand prominence on luxury goods purchase intention. Journal of Retailing and Consumer Services, 58(September 2020), 102288. https://doi.org/10.1016/j.jretconser.2020.102288 Briliana, V., & Mursito, N. (2017). Exploring antecedents and consequences of Indonesian Muslim youths' attitude towards halal cosmetic products: A case study in Jakarta. Asia Pacific Management Review, 22(4), 176-184. Budiyono, B. S., & Ratnasari, R. T. (2020). Determinants factors of hindus customers in using bank muamalat service. Hamdard Islamicus, 43(1), 212–230. Butcher, L., Phau, L., Teah, M. (2016). Brand prominence in luxury consumption: will emotional value adjudicate our longing for status? Journal of. Brand Management. 23 (6), 701–715. Cardinale, S., Nguyen, B., & Melewar, T. (2015). place-based brand experience, place attachment and loyalty. Marketing Intelligence & Planning, 33(3), 238–257. Casteran, G., & Ruspil, T. (2021). How can an organic label help a private label? Journal of Consumer Marketing, 2(December 2020), 191–200. https://doi.org/10.1108/JCM-08-2019-3374. Chae, H., Kim, S., Lee, J., & Park, K. (2020). Impact of product characteristics of limited edition shoes on perceived value, brand trust, and purchase intention; focused on the scarcity message frequency. Journal of Business Research, 120(November), 398–406. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2019.11.040. Chand, V., & Fei, C. (2020). Self-brand connection and intention to purchase a counterfeit luxury brand in emerging economies. Journal of Consumer Behaviour, August, 1–13. https://doi.org/10.1002/cb.1871 Dabbous, A., & Barakat, K. Aoun. (2020). Bridging the online offline gap: Assessing the impact of brands’ social network content quality on brand awareness and purchase intention. Journal of Retailing and Consumer Services, 53(March 2019), 101966. https://doi.org/10.1016/j.jretconser.2019.101966 Dash, G., Kiefer, K., & Paul, J. (2021). Marketing-to-Millennials: Marketing 4.0, customer satisfaction and purchase intention. Journal of Business Research, 122(February 2020), 608–620. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2020.10.016 Dwivedi, A., Johnson, L. W., Wilkie, D. C., & Araujo-Gil, L. D. (2019). Consumer emotional brand attachment with social media brands and social media brand equity. European Journal of Marketing, 53(6), 1176–1204. https://www.emerald.com/insight/search?q=Emotional Fastoso, F., & González-Jiménez, H. (2020). Materialism, cosmopolitanism, and emotional brand attachment: The roles of ideal self-congruity and perceived brand globalness. Journal of Business Research, 121(December), 429–437. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2018.12.015 Hayati, A., & Ratnasari, R. T. (2020). Factors affecting muslim consumer decisions on choosing Islamic hotel. Hamdard Islamicus, 43(2), 619–638. Henry, A. (2001). Consumer Behaviour and Marketing Action. Singapore. Thomson Learning Innisfree. (2021). Konsep Brand Innisfree. Retrieved from innisfree.com Japutra, A., Ekinci, Y., & Simkin, L. (2019). Self-congruence, brand attachment and compulsive buying. Journal of Business Research, 99(August), 456–463. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2017.08.024 Kaufmann, H. R., Petrovici, D. A., Filho, C. G., & Ayres, A. (2016). Identifying moderators of brand attachment for driving customer purchase intention of original vs counterfeits of luxury brands. Journal of Business Research, 69(12), 5735–5747. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2016.05.003 Kementerian Agama RI. (2021). Al-Qur'an dan terjemahan. Retrieved from www.quran.kemenag.go.id Khalek, A. A., & Ismail, S. H. S. (2015). Why are we eating halal – Using the theory of planned behavior in predicting halal food consumption among generation Y in Malaysia. International Journal of Social Science and Humanity, 5(7), 608–612. https://doi.org/10.7763/ijssh.2015.v5.526 Kotler, P., & Amstrong, G. (2008). Prinsip-prinsip pemasaran. Jakarta: Erlangga Ku, T., & Lin, T. (2018). Effects of luxury brand perceptions on brand attachment and purchase intention: A comparative analysis among consumers in China, Hong Kong and Taiwan. South African Journal of Business Management, 49(1), 1–9. https://doi.org/10.4102/sajbm.v49i1.6 Li, G., Li, G., & Kambele, Z. (2012). Luxury fashion brand consumers in China: Perceived value, fashion lifestyle, and willingness to pay. Journal of Business Research, 65(10), 1516–1522. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2011.10.019 Lim, X., Cheah, J., Cham, T., Ting, H., & Memon, M. (2020). Compulsive buying of branded apparel, its antecedents, and the mediating role of brand attachment. Asia Pacific Journal of Marketing and Logistics, 32(7), 1539–1563. https://doi.org/10.1108/APJML-03-2019-0126 Liu, D., & Guo, X. (2017). Can trust and social benefit really help? Empirical examination of purchase intentions for wearable devices. Information Development, 33(1), 43–56. https://doi.org/10.1177/0266666916635724 Mattila, Anna, W. Y. (2016). Why do we buy luxury experiences? Measuring value perceptions of luxury hospitality services. International Journal of Contemporary Hospitality Management, 28(9), 1848-1867. https://doi.org/10.1108/IJCHM-11-2014-0579 Bappenas. (2018). Masterplan Ekonomi Syariah Indonesia 2019-2024. Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, 1–443 Nasution, M., & Yasin, H. (2014). Pengaruh promosi dan harga terhadap minat beli perumahan Obama PT. Nailah Adi Kurnia Sei Mencirim Medan. Jurnal Manajemen & Bisnis, 14(2), 135–143. http://dx.doi.org/10.30596%2Fjimb.v14i2.182 Nenycz-Thiel, M., & Romaniuk, J. (2012). Value-for-money perceptions of supermarket and private labels. Australasian Marketing Journal, 20(2), 171–177. https://doi.org/10.1016/j.ausmj.2011.12.002 Niros, M. I., & Pollalis, Y. A. (2011). Brand personality and consumer behavior: Strategies for building strong service brands. Journal of Marketing & Operations Management Research, 2(2), 101–115. Peterson, C., & Skolits, G. (2020). Value for money: A utilization-focused approach to extending the foundation and contribution of economic evaluation. Evaluation and Program Planning, 80(July 2018), 101799. https://doi.org/10.1016/j.evalprogplan.2020.101799 Pino, G., Amatulli, C., Peluso, A., Nataraajan, R., & Guido, G. (2019). Brand prominence and social status in luxury consumption: A comparison of emerging and mature markets. Journal of Retailing and Consumer Services, 46(November 2017), 163–172. https://doi.org/10.1016/j.jretconser.2017.11.006 Ratnasari, R. T., Ula, U. F., & Sukmana, R. (2020). Can store image moderate the influence of religiosity level on shopping orientation and customers’ behavior in Indonesia? Journal of Islamic Accounting and Business Research, 12(1), 78–96. https://doi.org/10.1108/JIABR-01-2017-0006 Sedianingsih, Ratnasari, R. T., Prasetyo, A., & Mawardi, I. (2018). Determinant of intention to check-up back to doctors at public hospital. International Journal of Engineering and Technology(UAE), 7(3), 31–32. https://doi.org/10.14419/ijet.v7i3.21.17088 Standard, D. (2019). State of the global Islamic economy report 2019/20. Dubai International Financial Centre, 1–174. Retrieved from https://haladinar.io/hdn/doc/report2018.pdf Suhartanto, D., Dean, D., Sarah, I. S., Hapsari, R., Amalia, F. A., & Suhaeni, T. (2020). Does religiosity matter for customer loyalty? Evidence from halal cosmetics. Journal of Islamic Marketing, 12(8), 1521-1534. https://doi.org/10.1108/JIMA-03-2020-0069 Suparno, C. (2020). Online purchase intention of halal cosmetics: S-O-R framework application. Journal of Islamic Marketing, 12(9), 1665-1681. https://doi.org/10.1108/JIMA-09-2019-0192 Thomas, T., & Johnson, J. (2017). The impact of celebrity expertise on advertising effectiveness: The mediating role of celebrity brand fit. Vision, 21(4), 367–374. https://doi.org/10.1177/0972262917733174 Vahdat, A., Hafezniya, H., Jabarzadeh, Y., & Thaichon, P. (2020). Emotional brand attachment and attitude toward brand extension. Services Marketing Quarterly, 41(3), 236-255. https://doi.org/10.1080/15332969.2020.1786245 Vredeveld, Anna J. (2018). Emotional intelligence, external emotional connections and brand attachment. Journal of Product and Brand Management, 27(5), 545–556. https://doi.org/10.1108/JPBM-10-2017-1613 Wu, B., & Yang, W. (2018). What do chinese consumers want? A value framework for luxury hotels in China. International Journal of Contemporary Hospitality Management, 30(4), 2037-2055. https://doi.org/10.1108/IJCHM-08-2016-0466 Zapclinic. (2018). Beauty index 2018. Retrieved from https://zapclinic.com/zapbeautyindex
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
29

Izzah, Nailul. "Analisis Pertukaran Waktu dan Biaya Menggunakan Metode Time Cost Trade Off (TCTO) pada Proyek Pembangunan Perumahan di PT. X." Rekayasa 10, no. 1 (February 8, 2018): 51. http://dx.doi.org/10.21107/rys.v10i1.3604.

Full text
Abstract:
<p>Pada pembangunan proyek perumahan, perencanaan dibutuhkan untuk memperhitungkan berbagai variabel pekerjaan yang menyangkut sumber daya yang terbatas seperti waktu dan biaya. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan aktivitas jaringan kerja yang optimal dengan metode <em>Critical Path Method </em>(CPM), perencananaan kelayakan yang optimal dengan metode <em>Program</em><em> </em><em>Evaluation and Review Technique</em> (PERT), dan mendeskripsikan waktu dan biaya proyek yang efisien dengan metode <em>Time Cost Trade Off </em>(TCTO) pada proses pembangunan perumahan. Jalur kritis dari penerapan metode <em>critical path method</em> (CPM) dimulai dari pekerjaan persiapan (A) sampai pekerjaan pagar (AB), tetapi ada satu yang tidak termasuk pada jalur kritis yaitu pekerjaan plafond (H). Pekerjaan tersebut memiliki nilai slack 25, artinya kegiatan tersebut memiliki kelonggaran waktu pengerjaan selama 25 hari. Dari penerapan metode <em>program</em><em> </em><em>evaluation and review technique</em> (PERT), proyek perumahan dapat diselesaikan lebih cepat dari kurun waktu normal selama 555 hari dengan waktu yang diharapkan 547 hari dengan peluang 64,8%. Sedangkan dari penerapan metode <em>time cost trade off</em> (TCTO), efisiensi waktu pengerjaan proyek dengan penambahan pekerja adalah 5,76% dengan selisih percepatan 32 hari kerja dan efisiensi biayanya adalah 0,156% dengan biaya optimal sebesar Rp. 6.753.245.793</p><p>Kata kunci: <em>Critical Path Method</em> (CPM), <em>Program Evaluation and Review Technique</em> (PERT), <em>Time Cost Trade Off</em> (TCTO).<strong> </strong></p><p align="center"><strong> </strong></p><p align="center">Time Exchange Analysis and Cost Using<em> Time Cost Trade Off </em>(TCTO) Method in Housing Development Projects in PT. X</p><p><strong>ABSTRACT</strong></p><p><em>In the construction of housing projects, planning is needed to account for the various work variables involving limited resources such as time and cost order to achieve the stated objectives and achieve the desired results. The purpose of this research is to describe optimal network activity from the application of Critical Path Method (CPM) method, to describe optimal feasibility planning from applying of Program Evaluation and Review Technique (PERT) method, and to describe time and cost of efficient project from application of Time method Cost Trade Off (TCTO) on the housing development process. The critical path from the application of the method of critical path method (CPM) starts from the preparatory work (A) to the fence work (AB), but there is one that is not included in the critical path ie the ceiling work (H). The work has a slack value of 25, meaning that the activity has a working time clearance for 25 days. From the implementation of the evaluation and review technique (PERT) program method, the housing project can be completed faster than the normal time period of 555 days with the expected time 547 days with a chance of 64.8%. While from the time cost trade off (TCTO) method, the time efficiency of project work with the addition of worker is 5.76% with the acceleration difference of 32 working days and the cost efficiency is 0.156% with the optimum cost of Rp.</em><em>6.753.245.793.</em><em></em></p><em>Keywords: Critical Path Method (CPM), Program Evaluation and Review Technique (PERT), Time Cost Trade Off (TCTO). </em>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
30

Augustine, Winny, and Basuki Anondho. "PENETAPAN KUALIFIKASI DESA TERTINGGAL UNTUK PERENCANAAN PROYEK KONSTRUKSI." JMTS: Jurnal Mitra Teknik Sipil 2, no. 3 (October 30, 2019): 227. http://dx.doi.org/10.24912/jmts.v2i3.5834.

Full text
Abstract:
Pembangunan daerah tertinggal penting untuk mengurangi kesenjangan wilayah, daerah rawan bencana, serta meningkatkan kualitas lingkungan perumahan dan permukiman dan cakupan pelayanan dasar bidang pekerjaan umum dan permukiman untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat yang berkeadilan dan inklusif. Pembangunan daerah tertinggal tidak hanya meliputi aspek ekonomi, tetapi juga aspek sosial, budaya, dan keamanan (bahkan menyangkut hubungan antara daerah tertinggal dengan daerah maju). Sebelum pelaksanaan proyek dimulai ada baiknya dilakukan perencanaan terlebih dahulu yaitu dalam hal ini adalah penetapan kualifikasi daerah tertinggal. Setelah menetapkan kualifikasi daerah tertinggal, maka pengambilan keputusan untuk mengembangkan daerah tersebut dapat dilakukan dengan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah menetapkan suatu model sederhana sebagai masukan alternatif penetapan desa tertinggal melalui penyederhanaan variabel. Penelitian ini mengembangkan model dari Kemen DPDTT dan menggunakan data Badan Pusat Statistik (BPS) dan Google Maps. Digunakannya data Google Maps berdasarkan studi literatur jurnal tentang dan dikarenakan terdapat data yang tidak tersedia dalam BPS. Melalui uji hipotesis mean sampel ganda yaitu Uji t Sampel Independen, menunjukkan bahwa model perhitungan yang telah disederhanakan ini dapat digunakan sebagai penetapan kualifikasi desa tertinggal. Sebagai hasil, desa-desa pada sampel populasi yang termasuk dalam kategori desa tertinggal adalah desa Tubuhue, desa Baturaja, kelurahan Bon Kawir, desa Tudi, desa Sambori, desa Air Periukan, desa Tobolang.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
31

Siota, Ilham, Nur Miladan, and Galing Yudana. "Analisis Hydrologic Response Unit pada peningkatan kerawanan banjir pada tahun 2013–2022 di DAS Mikro Triyagan." Region : Jurnal Pembangunan Wilayah dan Perencanaan Partisipatif 19, no. 2 (July 12, 2024): 626. http://dx.doi.org/10.20961/region.v19i2.74660.

Full text
Abstract:
<p dir="ltr"><span>DAS Mikro Triyagan merupakan salah satu Sub DAS Bengawan Solo yang mengalami peningkatan permukiman baru karena penetapan fungsi lahan permukiman dan sawah. Perubahan penggunaan lahan dari lahan terbuka menjadi lahan terbangun menyebabkan berkurangnya daerah resapan air dan peningkatan volume limpasan permukaan sebagai penyebab utama banjir. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dampak perubahan penggunaan lahan terhadap kerawanan banjir di DAS Mikro Triyagan menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan Hydrologic Response Unit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perubahan penggunaan lahan di DAS Mikro Triyagan mempengaruhi kerawanan banjir yang disebabkan oleh limpasan permukaan pada lahan permukiman (terbangun) dengan karakteristik kedap air. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi kerawanan banjir adalah pembangunan perumahan dan permukiman dengan menyediakan ruang terbuka hijau dengan penerapan teknologi konservasi air biopori untuk menurunkan limpasan permukaan.</span></p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
32

Prayoga, Mochammad Ardi, Hartanto Budiyuwono, and Rahadian Prajudi. "TATA RUANG DALAM RUMAH SEDERHANA T-54 PERUMAHAN KEDUNG BADAK BARU BOGOR DITINJAU DARI PENCAHAYAAN." ARTEKS, Jurnal Teknik Arsitektur 2, no. 2 (June 1, 2018): 137. http://dx.doi.org/10.30822/artk.v2i2.149.

Full text
Abstract:
Populasi masyarakat Indonesia menuntut akan rumah tinggal seperti halnya pada rumah dengan tipe luas bangunan 54 m2. Penempatan bangunan tersebut beragam tata letaknya terhadap orientasi matahari yang terpengaruh pula terhadap pencahayaan. Hal ini memunculkan fenomena program pembangunan rumah sederhana. Isu dari penelitian ini adalah tata ruang dalam rumah sederhana tipe 54 yang ditinjau dari pencahayaan. Fokus penelitian ini adalah bangunan rumah tinggal sederhana tipe 54 di Komplek Perumahan Kedung Badak Baru Kota Bogor. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan pedoman perancangan tata ruang dalam bangunan rumah tinggal sederhana tipe 54 yang mempertimbangkan pencahayaan dan diharapkan dapat memberi masukan bagi perencana dan pemerintah di Kota Bogor. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kuantitatif deskriptif analitik. Teori perancangan arsitektur tropis dan teori pencahayaan digunakan sebagai acuan dasar dalam membuat analisis. Hasil dari penelitian ini adalah ruang dalam yang gelap karena adanya ruangan yang terkurung dan penempatan tipe bukaan yang tidak tepat. Simpulan yang didapat adalah perubahan tata ruang dalam berdasarkan orientasi bangunan dan tipe bukaan yang ditempatkan secara tepat akan dapat memanfaatkan cahaya.Kata kunci: rumah sederhana tipe 54, tata ruang dalam, pencahayaan Title: Layout of Type 54 Affordable House in Kedung Badak Bogor City based on Lighting Indonesian people considered the house as a basic necessity such as a house with a building area of 54 m2. The placement of the various layout to the sun’s orientation is related to the lightning. This lead to the phenomenon of affordable housing development. The issue of this research is the layout of type 54 affordable house considered by the lighting. The focus of this research is the type 54 affordable house in Kedung Badak Baru in Bogor. The purpose of this research is to get layout design guidelines of type 54 affordable house which consider the lighting and give input to the next architect and government in Bogor. The research method is quantitative descriptive analytic. Tropical architecture design theory and lighting theory are used as a reference in making an analysis. The result is the interior less bright. It because the layout design was surrounded by another room and incorrect placement and size of openings. The conclusion is to design new layout based each orientation of type 54 affordable house. And it also to place the suitable openings properly which will able to utilize the light. Keywords: affordable house type 54, layout, lighting
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
33

Izzuddin, Deden Akbar, and Intan Tania Widyanti. "DAMPAK LATIHAN PASSING DIPANTULKAN KE DINDING TERHADAP KEMAMPUAN PASSING ATAS PERMAINAN BOLA VOLI DI PERUMAHAN BUANA ASRI." Jurnal Olahraga Kebugaran dan Rehabilitasi (JOKER) 1, no. 2 (October 31, 2021): 134–40. http://dx.doi.org/10.35706/joker.v1i2.5763.

Full text
Abstract:
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahuai Dampak Latihan Passing Dipantulkan Ke Dinding Terhadap Kemampuan Passing Atas Permainan Bola Voli Di Perumahan Buana Asri. Penelitian ini adalah pra eksperimental, Pendekatan One-group pra-post test design. Populasi adalah keseluruhan objek yang akan diteliti. Dalam penelitian ini yang dijadikan sebagai populasi adalah Warga Perumahan Buana Asri Kel. Nanggewer Mekar, Kec. Cibinong, Kab. Bogor, yang berjumlah 13 Orang. Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi. Peneliti ingin mengetahui Pengaruh Latihan Passing Dipantulkan Ke Dinding Terhadap Kemampuan Passing Atas Permainan Bola Voli di Perumahan Buana Asri. Dengan keterbatasan tenaga, waktu, maka peneliti mengumpulkan data dan sampel dengan menggunakan teknik Total Sampling atau sampling jenuh. Instrumen atau alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes dan pengukuran, yaitu tes kemmpuan pasing atas, dalam penelitian ini instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan passing. Cara mengambil data Warga, untuk melakukan passing ke tembok, jumlah sekor selama 1 menit. Kemudian hasilnya dicatat sesuai kemampuan passing bola selama 1 menit Berdasarkan analisis data diperoleh harga statistic t = 11.109 dengan df =12 serta angka sig. dan p-value = 0,00 < 0,05 atau H0 ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil Kemampuan Passing Atas Permainan Bola Voli Di Perumahan Buana Asri sebelum dan setelah diberi perlakuan Latihan Passing Dipantulkan Ke Dinding
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
34

Cuga, Candra. "Tinjauan Sosio-Yuridis Penghuni Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa)." Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal 5, no. 2 (March 21, 2020): 139. http://dx.doi.org/10.37905/aksara.5.2.139-148.2019.

Full text
Abstract:
<p style="text-align: justify;">Pembangunan perumahan Rusunawa kec. Mariso kota Makassar untuk masyarakat kota saat ini, tentu selain memiliki dampak positif dapat pula menimbulkan dampak negatif bagi penataan ruang kota begitupula bagi penghuni itu sendiri. Tentu banyak aspek yang harus ditinjau dari pembangunan Rumah Susun tersebut, termasuk aspek sosio-yuridisnya. Rumah Susun dalam bentuk bagaimana pun bukan masalah, tetapi Rumah Susun sebagai tempat hunian masyarakat punya masalah sosial, ekonomi, dan budaya serta norma hukum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adaptasi sosial penghuni, dan bagaimana persepsi, pemahaman dan pelaksanaan aturan hunian Rusunawa. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif, dengan populasi sebanyak 288 kepala keluarga kemudian menggunakan teknik random sampling untuk menentukan sampel yakni 15% sehingga 43 responden. Semua data diperoleh dengan menggunakan teknik observasi, angket, wawancara dan dokumentasi, serta menggunakan analisis deskriptif dan tabulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adaptasi sosial penghuni cenderung lebih lama dibandingkan dengan adaptasi fisik bangunan. Penghuni sudah mampu melakukan komunuikasi dengan baik dan telah melakukan kerjasama dengan sesama penghuni dalam menjaga kebersihan lingkungan Rusunawa sebagaimana gaya hidup komunal. Aturan hunian Rusunawa sudah dipahami oleh penghuni, hanya saja masih banyak pelanggaran yang dilakukan oleh penghuni terutama mengenai tata tertib. Persepsi penghuni terhadap aturan hunian sudah diapresiasi dengan baik oleh penghuni. Namun masih ada sebagian penghuni yang merasa berat atau sulit menjalankan aturan tersebut terutama mengenai biaya sewa.</p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
35

Cintyarani, Ambayu Gracia, Rizon Pamardhi-Utomo, and Nur Miladan. "ALIH FUNGSI HUNIAN MENJADI KOMERSIAL DAN KENYAMANAN BERMUKIM DI BINTARO SEKTOR 9 TANGERANG SELATAN." Desa-Kota 3, no. 1 (April 25, 2021): 17. http://dx.doi.org/10.20961/desa-kota.v3i1.45907.17-23.

Full text
Abstract:
<p><em>Alih fungsi hunian menjadi komersial merupakan hal yang tidak dapat dihindari dari pertumbuhan kota untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Pergeseran fungsi yang terjadi di Bintaro Jaya masih terus terjadi hingga saat ini dan belum menunjukkan adanya tanda-tanda penurunan. Dampak alih fungsi hunian menjadi komersial di lingkungan perumahan yang dirasakan oleh masyarakat adalah ketidakserasian fungsi, kepadatan lalu lintas, penurunan privasi dan kualitas lingkungan. Penelitian ini dilakukan untuk melihat tingkat kenyamanan bermukim masyarakat Bintaro Sektor 9 setelah adanya alih fungsi hunian menjadi komersial, yang dilihat dari kompatibilitas, aksesibilitas, privasi dan kualitas lingkungan. Penelitian dilakukan dengan metode kuantitatif, berupa data yang terukur menggunakan kuesioner. Selanjutnya hasil kuesioner dianalisis dengan teknik skoring untuk melihat kecenderungan gangguan yang dirasakan. Berdasarkan hasil analisis dapat diketahui bahwa tingkat kenyamanan bermukim masyarakat adalah rendah. Untuk menghindari adanya penurunan tingkat kenyamanan lebih jauh lagi, perlu adanya pengendalian pembangunan komersial dengan peraturan zonasi.</em></p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
36

Ngarifun, Ngarifun, and Darwin Hartono. "Upah dan Harga Konsumen Terhadap Pembangunan Manusia di Provinsi DKI Jakarta pada Tahun 2002-2019." Sosio e-Kons 14, no. 3 (December 29, 2022): 240. http://dx.doi.org/10.30998/sosioekons.v14i3.14189.

Full text
Abstract:
<table width="614" border="1" cellspacing="0" cellpadding="0"><tbody><tr><td valign="top" width="409"><p class="Normal1">The purpose of this study is to examine the effect of wages and consumer prices on human development in DKI Jakarta from 2002-2019. This type of research is associative research with a quantitative approach. The test of this research variable uses the classical assumption test and the analytical method used is multiple regression analysis. The results showed that the constant value of 133,349 means that if the independent variables of wages and consumer prices remain or do not change, then human development will increase by 133.349 percent. Wages have a positive or direct and significant influence on human development with a coefficient value of 1.855E-5. Consumer prices have a negative or unidirectional and significant influence on human development with a coefficient value of -0.456. The t-count value of the wage variable is 2.260, which is greater than the t-table (0.05;15) of 2.131 and the probability value of 0.39 is less than (p=0.05). So the wage variable has a significant positive effect on human development. The t-count value of the consumer price variable is -12.767 which is greater than the t-table (0.05;15) of -2.131 and the probability value of 0.00 is smaller than (p=0.05). So the consumer price variable has a significant negative effect on human development. the calculated F value of 89.452 is greater than the F table value with a df (0.05;2;16) of 3.63 and a probability value of 0.00. So that the variable of wages and consumer prices determines the variable of human development, which means that the variable of wages and consumer prices has a significant influence on human development.</p><p class="Normal1"> </p><p class="Normal1">Tujuan penelitian in adalah untuk menguji pengaruh upah dan harga konsumen terhadap pembangunan manusia di DKI Jakarta pada tahun 2002-2019. Jenis penelitian ini merupakan penelitian asosiatif dengan pendekatan kuantitatif, Pengujian variabel penelitian ini menggunakan uji asumsi klasik dan metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Hasil penelitian menunjukan nilai konstanta sebesar 133,349 artinya jika variabel independen upah dan harga konsumen tetap atau tidak berubah maka pembangunan manusia akan meningkat 133,349 persen. Upah memliliki pengaruh positif atau searah dan signifikan terhadap pembangunan manusia dengan nilai koefisien sebesar 1,855E-5. arga konsumen memiliki pengaruh negatif atau tidak searah dan signifikan terhadap pemabangunan manusia dengan nilai koefisien sebesar -0,456. Nilai t hitung variabel upah sebesar 2,260 lebih besar dari pada t tabel (0,05;15) sebesar 2,131 dan nilai probabilitas sebesar 0,39 lebih kecil dari (p= 0,05). Sehingga variabel upah berpengaruh positif signifikan terhadap pembangunan manusia. Nilai t hitung variabel harga konsumen sebesar -12,767 lebih besar dari pada t tabel (0,05;15) sebesar -2,131 dan nilai probabilitas sebesar 0,00 lebih kecil dari (p=0,05). Sehingga variabel harga konsumen berpengaruh negatif signifikan terhadap pembangunan manusia. nilai F hitung sebesar 89,452 lebih besar dari nilai F tabel dengan df (0,05;2;16) sebesar 3,63 dan nilai probabilitas 0,00. Sehingga variabel upah dan harga konsumen mendeterminasi variabel pembangunan manusia yang artinya variabel upah dan harga konsumen memiliki pengaruh yang signifikan terhadap pembangunan manusia.</p><p class="Normal1"> </p></td></tr></tbody></table>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
37

Astari, Vega Puti, Herijanto Bekti, and Slamet Usman Ismanto. "PARTISIPASI PUBLIK DALAM PROGRAM BANTUAN STIMULAN PERUMAHAN SWADAYA (BSPS) DI KOTA BOGOR TAHUN 2020." JANE - Jurnal Administrasi Negara 14, no. 1 (August 12, 2022): 351. http://dx.doi.org/10.24198/jane.v14i1.41323.

Full text
Abstract:
This research is based on the high basic need for habitable homes in bogor city in 2020, Through the BSPS program is expected to increase the involvement of various elements in order to be able to realize a livable home. But there are still problems such as lack of community involvement in planning and submission of criticism and advice, lack of self-help and delay in completion of development. This research aims to describe and analyze public participation in every stage of activities in the Self-Help Housing Stimulant Assistance (BSPS) program in Bogor City in 2020. In conducting the analysis, the authors used the theory of public participation in the stages of development activities by John M. Cohen and Norman T. Uphoff (1980). The research method used is qualitative research method. Data collection techniques are carried out by means of observations, interviews and documents.The results of this study show that public participation in the BSPS program in Bogor City in the implementation of 2020 is still at degree of tokenism which means it has not been able to increase the involvement of each implementing element, such as Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Bogor, urban village staff, facilitator team, and beneficiary community in the planning stage, implementation stage, and evaluation stage. But in the benefits stage the results of the public participation was conducted better. Some of the suggestions from this research are that facilitator teams supposedly communicated and coordinated with RT, RW, and community empowerment agency parties. Urban Village parties are suggested to strengthen their roles in directing, supervision and control and paying more attention during the selection process in the proposing. The agency is suggested to make monitoring schedule periodically to entire area, it is proposed to direct urban village parties in making evaluation report in form of document to be useful for further decision making. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tingginya kebutuhan dasar akan rumah yang layak huni di Kota Bogor pada tahun 2020. Melalui program BSPS diharapkan akan meningkatkan keterlibatan dari berbagai unsur agar mampu mewujudkan rumah yang layak huni. Namun masih ditemukan permasalahan seperti minimnya keterlibatan masyarakat dalam perencanaan dan penyampaian kritik dan saran, kurangnya swadaya dan keterlambatan penyelesaian pembangunan. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan dan menganalisis partisipasi publik dalam setiap tahapan kegiatan dalam program BSPS di Kota Bogor Tahun 2020. Dalam melakukan analisis, penulis menggunakan teori partisipasi publik dalam tahapan kegiatan pembangunan oleh John M. Cohen dan Norman T. Uphoff (1980). Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara dan dokumen. Hasil dari penelitian ini menujukkan bahwa partisipasi publik dalam program BSPS di Kota Bogor pada pelaksanaan tahun 2020 masih berada pada derajat semu atau degree of tokenism yang mana artinya belum mampu untuk meningkatkan keterlibatan dari masing-masing unsur pelaksana yaitu Dinas Perumahan dan Permukiman Kota Bogor, pihak kelurahan, tim fasilitator, dan masyarakat penerima bantuan dalam tahap perencanaan, dan evaluasi. Namun dalam pemanfaatan hasil partisipasi publik sudah dilakukan dengan baik. Beberapa saran dari penelitian ini adalah tim fasilitator sebaiknya melakukan komunikasi dan koordinasi dengan pihak RT, RW, dan LPM. Pihak kelurahan sebaiknya memperkuat perannya dalam pengarahan, pengawasan dan pengendalian serta lebih memperhatikan saat proses penyeleksian dalam pengusulan. Pihak dinas sebaiknya membuat jadwal monitoring secara berkala dan merata dan mengarahkan pihak kelurahan untuk membuat laporan evaluasi dalam bentuk dokumen agar berguna untuk pengambilan keputusan selanjutnya.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
38

Afnita, Hani, Poerwito S. Poerwito S., and Muhtarom Muhtarom. "The Effects of Chronic Exposure to Airport Related Noise on Blood Pressure (A Case Study of area nearby Ahmad Yani International Airport, Semarang)." Sains Medika : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan 5, no. 2 (December 9, 2013): 94. http://dx.doi.org/10.30659/sainsmed.v5i2.347.

Full text
Abstract:
The chronic exposure of airport related noise can lead to decreased quality of health and is a risk faktor of disease. Noise can stimulate physiological response to cardiovascular parameters such as blood pressure. The increase in blood pressure can be used as indicator of disturbance of the cardiovascular system. Ahmad Yani Airport is an international airport with a high mobility, thus people living near, are susceptible and have a risk for decreased quality health. Thus, the purposes of this study was to determine the effects of chronic noise exposure of airport related noise on the blood pressure. The study was an observational analytic cross-sectional study. This research was conducted in the area near Ahmad Yani Airport in Semarang, which is located on Perumahan Cakarawala (± 1000m) and Perumahan Semarang Indah (± 5000m). Total of 60 respondents were randomly included in the study. Noise is measured with a Sound Level Meter (SLM) Extech Type 70 335 with Leq measurement method (Equivalent Continous Noise Level) for 24 hours (Lsm). The preliminary questionnaire was distributed to fulfill the criteria of inclusion and exclusion. The blood pressures were evaluated using the mercury Spygmomanometer, before and after exposure (flight activity). Data were analyzed with dependent t test. Noise measurements indicated that the Perumahan Cakrawala II had ahigh noise exposure above the noise level standards (NAB) of 69 dBA (Lsm > NAB 55dBA), while the Perumahan Semarang Indah has noise exposure at 51 dBA below the NAB. The results indicated that the chronic noise exposure of flight activity had significant effect on blood pressure (p = 0.00). The increase in blood pressure among Perumahan Cakrawala II respondents was higher (systolic: by 83.3%), diastolic: by 59.9%) compared to Perumahan Semarang Indah (systolic: by 69.9%, diastolic : by 49,9%). In conclusion, exposure to chronic noise due to flight activity significantly affected blood pressure.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
39

Wanma, Johanis R., Yasir Attamimi, and Claritha A. Suardi. "Pengaruh Kompetensi Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Motivasi Kerja Sebagai Variabel Moderasi." Jurnal Manajemen dan Bisnis 7, no. 2 (November 1, 2023): 12–19. http://dx.doi.org/10.55264/jumabis.v7i2.141.

Full text
Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara langsung variabel kompetensi kerja terhadap kinerja pegawai, selanjutnya pengaruh kompetensi kerja terhadap motivasi kerja, dan pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja pegawai. Selain itu penelitian ini juga melihat pengaruh secara tidak langsung dalam bentuk moderasi pada variabel motivasi kerja terhadap pengaruh kompetensi kerja dan kinerja pegawai pada PT. Bank Pembangunan Daerah Papua Kantor Cabang Utama Jayapura. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan analisis deskriptif, sampel penelitian terdiri 59 responden karyawan PT. Bank Pembangunan Daerah Papua Kantor Cabang Utama Jayapura. Pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner. Adapun teknik analisis data menggunakan aplikasi smart PLS 3.0 yang terdiri dari tiga tahap diantaranya, uji inner model, uji outer model dan uji hipotesis penelitian (boorstaping). Berdasarkan Hasil penelitian menunjukan bahwa kompetensi kerja memengaruhi kinerja pegawai dengan t-statistik 2.646 dan p-value 0.0080.05. Selanjutnya kompetensi kerja memengaruhi secara signifikan terhadap motivasi kerja dengan t-statistik 3.725 dan p-value 0.0000.05, dan motivasi kerja memengaruhi secara signifikan terhadap kinerja pegawai dengan t-statistik 6.270 dan p-value 0.0000.05. Adapun hasil dari pengaruh moderasi dari motivasi kerja tidak mampu memoderasi hubungan antara kompetensi kerja dan kinerja pegawai pada PT. Bank Pembangunan Daerah Papua Kantor Cabang Utama Jayapura dengan melihat t-statistik 1.159 dan pvalue 0.2470.05
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
40

Mohd Nadzri, Nur Fatin Nabila, Rozita Hod, and Faiz Daud. "Pengetahuan, Sikap dan Tingkah Laku Komuniti Sungai Klang Terhadap Pencemaran Sungai." International Journal of Public Health Research 13, no. 2 (September 3, 2023): 1700–1706. http://dx.doi.org/10.17576/ijphr.1302.2023.02.03.

Full text
Abstract:
Pengenalan Pencemaran sungai di Malaysia pada masa ini berada di tahap yang kritikal dan amat membimbangkan dengan pelbagai masalah pencemaran sungai berlaku hampir setiap hari. Tahap pengetahuan, sikap dan tingkah laku individu memberikan impak yang besar terhadap isu pencemaran sungai. Oleh itu, kajian ini bertujuan untuk menilai tahap pengetahuan, sikap dan tingkah laku komuniti yang tinggal berhampiran Sungai Klang. Metodologi Kajian keratan rentas yang menggunakan persampelan rawak mudah telah dilakukan untuk mengkaji tahap pengetahuan, sikap dan tingkah laku komuniti Sungai Klang terhadap pencemaran sungai. Responden kajian terdiri daripada penduduk kawasan setinggan dan penduduk kawasan perumahan biasa yang menetap berhampiran Sungai Klang. Kajian ini telah menggunakan borang soal selidik. Analisis deskriptif dan ujian t telah digunakan untuk menganalisis data. Hasil Kajian Hasil deskriptif mendapati bahawa tahap pengetahuan (min=3.13, s.p.=0.40), sikap (min=3.28, s.p.=0.65) dan tingkah laku (min=2.96, s.p.=0.72) pencemaran sungai bagi penduduk setinggan adalah lebih rendah daripada penduduk perumahan biasa. Ujian t juga menunjukkan perbezaan yang signifikan (p<0.05) untuk tahap pengetahuan, sikap dan tingkah laku antara penduduk setinggan dan penduduk perumahan biasa. Rumusan Kesimpulannya, tahap pengetahuan, sikap dan tingkah laku pencemaran sungai komuniti Sungai Klang berada di tahap yang tidak memuaskan. Oleh yang demikian, tindakan perlulah diambil oleh pihak yang berkaitan untuk memantapkan lagi tahap pengetahuan, sikap dan tingkah laku penduduk berkaitan pencemaran sungai agar isu pencemaran sungai ini dapat diatasi. Kata Kunci Pengetahuan – Sikap – Tingkah Laku – Pencemaran Sungai – Sungai Klang
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
41

Suparji, Suparji, and Ridha Fauzy. "ANALISIS TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG PADA KASUS SUAP PROYEK JALAN DI MALUKU YANG DILAKUKAN OLEH PEJABAT KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT." Jurnal Magister Ilmu Hukum 3, no. 1 (July 17, 2021): 1. http://dx.doi.org/10.36722/jmih.v3i1.746.

Full text
Abstract:
<p>Abstrak-Tindak Pidana Pencucian uang (money laundry) sebagai suatu kejahatan mempunyai ciri khas yaitu bahwa kejahatan ini bukan merupakan kejahatan tunggal tetapi kejahatan ganda. Hal ini ditandai dengan bentuk pencucian uang sebagai kejahatan yang bersifat follow up crime atau kejahatan lanjutan, sedangkan kejahatan utamanya atau kejahatan asalnya disebut sebagai predicate offense atau core crime atau ada negara yang merumuskannya sebagai unlawful actifity yaitu kejahatan asal yang menghasilkan uang yang kemudian dilakukan proses pencucian. Sifat kriminalitas money laundering adalah berkaitan dengan latar belakang perolehan sejumlah uang yang sifatnya gelap, haram, atau kotor, lalu sejumlah uang kotor ini kemudian dikelola dengan aktivitas-aktivitas tertentu seperti dengan membentuk usaha, mentransfer, atau mengkonversikannya ke bank atau penyedia jasa keuangan lainnya yang non perbankan, seperti perusahaan asuransi, sebagai langkah untuk menghilangkan latar belakang dari dana ilegal tersebut. Diantara kasus hukum yang saat ini sedang hangat diperiksa oleh pengadilan adalah kasus Suap Proyek Pembangunan Jalan di Maluku yang merupakan program aspirasi anggota Komisi V DPR RI. Dalam kasus ini diduga terdapat aliran suap yang mengarah pada tindak pidana pencucian uang, khusunya yang dilakukan oleh pejabat Pemerintah.</p><p>Kata Kunci : Tindak, Pidana, Pencucian, Uang</p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
42

Anas, Muh, and Moh Mulyadi Prasetyo. "THE IMPLEMENTATION OF THE LEARNING CYCLE MODEL FOR THE STUDENTS’ LEARNING OUTCOMES IN THE RESEARCH METHODOLOGY." Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan 23, no. 2 (December 27, 2020): 209. http://dx.doi.org/10.24252/lp.2020v23n2i2.

Full text
Abstract:
Abstract:This study aims to determine the application of the Learning Cycle model to the students’ learning outcomes of the Research Methodology subjects in the Biology Education department at STKIP Pembangunan Indonesia. This research is a quasi-experimental study with a pretest-posttest control group design. The sample used was 30 students of the Biology department at STKIP Pembangunan Indonesia who programmed Research Methodology. The instruments used were observation sheets and 10 numbers of essay questions. The data analysis techniques are the descriptive statistical analysis and the inferential statistical analysis with the independent sample t-test. Based on the inferential analysis using the independent sample t-test where the p-value of 0.020 is smaller than 0.05 (p <0.05), it is found that there is an effect of the Learning Cycle model on the students’ learning outcomes. Based on the findings of the descriptive statistical analysis, it can be concluded that the application of the Learning Cycle model has an effect on the students’ learning outcomes at STKIP Pembangunan Indonesia in the Research Methodology subject with the value range of 85 – 100 of 6 students with the percentage of 20% and the value range of 65 – 84 of 24 students with the percentage of 80%.Abstrak:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model pembelajaran Learning Cycle terhadap hasil belajar mata kuliah Metodologi Penelitian mahasiswa Pendidikan Biologi STKIP Pembangunan Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian Quasi Experimental dengan desain penelitian Pretest-Posttest Control Group Design. Sampel yang digunakan adalah 30 mahasiswa jurusan Biologi STKIP Pembangunan Indonesia yang memprogramkan mata kuliah Metodologi Penelitian. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi dan 10 nomor soal esay. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial dengan uji Independent Sampel t-test. Berdasarkan hasil analisis inferensial menggunakan uji Independent Sampel t-test diperoleh nilai p sebesar 0,020 yang lebih kecil dari 0,05 (p<0,05) dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penerapan model pembelajaran Learning Cycle terhadap hasil belajar mahasiswa. Berdasarkan hasil analisis statistic deskriptif dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajan Learning Cycle mampu meningkatkan hasil belajar mahasiswa STKIP Pembangunan Indonesia pada mata kuliah metodologi penelitian dengan rentang nilai 85 – 100 sebanyak 6 mahasiswa dengan persentase 20% dan rentang nilai 65 – 84 sebanyak 24 mahasiswa dengan persentase 80%.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
43

Eko Samsudin, Denni Aditama, Deny Andesta, and Elly Ismiyah. "ANALISIS BIAYA DAN WAKTU PROYEK PEMBANGUNAN PERUMAHAN CERME PRISMA LAND BLOK K MENGGUNAKAN METODE PERT DAN EVM (Studi Kasus: PT. Cahaya Prisma Utama)." JUSTI (Jurnal Sistem dan Teknik Industri) 2, no. 1 (November 5, 2021): 83. http://dx.doi.org/10.30587/justicb.v2i1.3187.

Full text
Abstract:
Dalam pelaksanaan proyek sering kali didapati proyek yang mengalami keterlambatan durasi penyelesaian dan pembengkakan biaya, oleh sebab itu penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja proyek pembangunan Perumahan Cerme Prisma Land PT. Cahaya Prisma Utama. Project Evaluation Review Technique (PERT) digunakan untuk mencari lintasan kritis pada proyek, lintasan kritis pada proyek ini adalah kegiatan B,C,D,E,F,G,H,K,L,S,T,V,W,Y dan AB. Earned Value Method (EVM) adalah salah satu cara untuk mengetahui perkembangan proyek dengan membentuk tiga indikator, yaitu BCWS, BCWP dan ACWP. Tujuan dari penelitian ini adalah mencari Lintasan Kritis dan mengevaluasi penyimpangan biaya (Cost) dan waktu (Time), menghitung perkiraan besarnya biaya dan waktu yang diperlukan untuk penyelesaian pengerjaan proyek. Dari hasil perhitungan berdasarkan monitoring minggu ke.13, nilai schedule variance (SV) sebesar (-3,98%), hasil ini menunjukkan bahwa pelaksanaan pekerjaan terlambat 3,98% dari jadwal rencana. Sedangkan cost variance (CV) sebesar (-5,07), hasil ini menunjukkan pekerjaan terlaksana dengan biaya yang digunakan lebih dari anggaran. Diperkirakan waktu penyelesaian proyek (ECD) = 21 Minggu, berarti perlu penambahan waktu selama 1 minggu, sedangkan biaya total yang diperlukan dalam penyelesaian proyek ini (EAC) = Rp. 1.020.943.992,36 lebih besar dari anggaran yaitu sebesar Rp. 935.000.010,00
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
44

Arifin, Ahmad Zainul, and Feri Harianto. "Pengaruh Penerapan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja (K3) Serta Lingkungan Kerja Terhadap Produktivitas Kerja Di Surabaya." Rekayasa: Jurnal Teknik Sipil 5, no. 1 (July 1, 2020): 19. http://dx.doi.org/10.53712/rjrs.v5i1.856.

Full text
Abstract:
ABSTRAK: Semua pekerjaan dituntut agar dapat menghasilkan kualitas yang baik dengan waktu yang telah ditentukan. Salah satunya adalah pekerjaan proyek konstruksi yang saat ini mengalami perkembangan pesat di Indonesia dengan memperhatikan produktivitas kerja. Proyek konstruksi tidak lepas dari keselamatan dan kesehatan kerja yang bisa menunjang suatu pekerja bisa menyelesaikan pekerjaan. Serta lingkungan kerja yang mendukung suatu pekerjaan. Keselamatan dan kesehatan kerja serta lingkungan kerja bisa mempengaruhi produktivitas kerja di suatu proyek konstruksi. Teknik pengambilan penelitian menggunakan metode non probability sampling disertai teknik purposive sampling dengan cara penyebara kuesioner. Responden penelitian adalah mandor, tukang dan pekerja kasar. Penyebaran kuesioner di 3 proyek, yaitu proyek pembangunan Rumah Sakit Katolik St Vicentius Paulo (RKZ), proyek pembangunan Apartmen Puncak Merr, dan proyek pembangunan Apartmen Belleview Manyar. Berdasarkan hasil analisis penelitian menyatakan bahwa variabel keselamatan dan kesehatan kerja (X1) berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja (Y) dengan nilai (T-statistic=14,487 dangt; 1,96) dan (P-values = 0,000 danlt; 0,05). Sedangkan untuk variabel lingkungan kerja (X2) berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja (Y) dengan nilai (T-statistic= 3,962 dangt; 1,96) dan (P-values = 0,000 danlt; 0,05).
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
45

Andriawan, Aan, and Winna Tan. "ANALISIS PERBANDINGAN BETON PRACETAK PRATEGANG DENGAN BETON KONVENSIONAL DITINJAU DARI ASPEK BIAYA DAN WAKTU (STUDI KASUS: RUMAH TINGGAL 2 LANTAI PERUMAHAN PERMATA RIVER VIEW)." Jurnal Kacapuri : Jurnal Keilmuan Teknik Sipil 4, no. 1 (June 29, 2021): 190. http://dx.doi.org/10.31602/jk.v4i1.5156.

Full text
Abstract:
Pengenalan berbagai macam metode dalam pembangunan infrastruktur, dimulai dari cara konvensional hingga cara pracetak beton sehingga pekerja hanya perlu memasang di lapangan. Pada karya ilmiah ini, peneliti akan membandingkan pelat lantai konvensional yang dikerjakan di lapangan dengan pelat lantai prategang pracetak yang akan didesain dengan bentuk double tee slab dari segi biaya dan waktu dengan tujuan untuk menentukan metode yang paling efisien yang bisa digunakan pada proyek yang ditinjau. Pada penelitian ini, peneliti akan membandingkan pelat lantai konvensional yang dikerjakan di lapangan dengan pelat lantai prategang pracetak yang akan didesain dengan bentuk double tee slab dari segi biaya dan waktu. Pelat lantai prategang pracetak double tee slab akan diperhitungkan dengan anggapan single tee beam atau yang biasa kita kenal dengan balok T. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Pengerjaan pelat lantai beton prategang pracetak membutuhkan pertambahan biaya sebanyak 28,21% dibandingan pelat lantai beton bertulang konvensional dan pengerjaan pelat lantai beton bertulang konvensional membutuhkan pertambahan waktu sebanyak 55,56% dibandingan pelat lantai beton prategang pracetak.Kata kunci : pelat lantai, double tee slab, waktu, biaya, prategang
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
46

Fitriyani, Dhiah, Aris Sunindyo, and Moh Muslikh. "THE ANALYSIS OF THE EFFECT OF THE ATM (AUTOMATED TELLER MACHINE) SERVICE DIMENSIONS ON CUSTOMERS SATISFACTION AT PT BANK PEMBANGUNAN DAERAH JAWA TENGAH BRANCH OFFICE OF KUDUS." KEUNIS 8, no. 1 (December 5, 2020): 35. http://dx.doi.org/10.32497/keunis.v8i1.2133.

Full text
Abstract:
<p><em>This research aims to identify factors - factors the quality of service that consists of tangible, reliability, responsiveness, assurance, empathy to customer satisfaction PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah Branch Office of Kudus. </em></p><p><em>The population of this research is all of the customers at PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah Branch Office of Kudus. The sampling technique uses the Accidental Sampling Method amounting to 100 customers. The data used in this research is the primary data obtained through the distribution of questionnaires. The data analysis model uses the Multiple Linear Regression Analysis Model. Meanwhile, data analysis techniques use the Statistical F Test, Coefficient of Determination (R2), and statistical t-Test.</em></p><em>The results of t test are obtained the effect of variable responsiveness, assurance and empathy that significantly influence customer satisfaction of PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah Kudus Branch Office. Meanwhile reliability and tangible have no significant effect. In F test, it is found that the dimension of ATM Service quality tangible, reliability, responsiveness, assurance, and empathy simultaneously have significant effect on the satisfaction of customers</em> of <em>the Central Java Regional Development Bank of the Branch Office</em>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
47

Ompusunggu, Vina Maria. "Peranan Partisipasi Masyarakat terhadap Pembangunan Desa Studi Pada Pembangunan Irigasi di Desa Namo Bintang Kecamatan Pancur Batu." JURNAL AGRICA 10, no. 2 (November 30, 2017): 95. http://dx.doi.org/10.31289/agrica.v10i2.1157.

Full text
Abstract:
<p>This research has aims to describe and analyze society development participation in Namo Bintang Village, Pancur Batu District and to know how development in Namo Bintang Village to empower communities. This research belongs to qualitative research aiming to describe in detail and deeply about society participation in rural development. The instruments for collecting data are observation sheet and interview as the qualitative data and using the document. The village of Namo Bintang has an area of 495.2 hectares, The area of Namo Bintang is in the form of swamps and fields and abandoned cultivation. The livelihoods of the villagers of Namo Bintang are diverse. From the data of Namo Bintang Village, the majority of Namo Bintang's population work as farmers. The results showed that planning development process has not implemented well in Namo Bintang Village, Society participation in development planning in Namo Bintang Village was still low, the communities aren`t involved to conduct the priority of the activities which is able to their need. Therefore, it needs an accomplishment in participative development. The government should consider the suitability of the budgetary budget with Rural needs. The budgetary budget for the implementation of rural development should be given as a whole without having to be gradual so that the Implementing Team and the workers do not stop before the activity is completed, other than that need optimal socialization in the provision of information to the community in Namo Bintang Village so that they are more involved in the process, more so that the development planning can become the needs of the community.</p><p><em> </em></p><p><em>Keywords: Society Participation, Rural Development</em></p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
48

Muzaki, Ahmad, Nasyiin Faqih, Ahmad Alfin, Mushthofa Mushthofa, and Mochammad Qomaruddin. "PERENCANAAN PEMBANGUNAN GEDUNG BARU LIMA LANTAI RS PKUM WONOSOBO." Device 14, no. 1 (May 31, 2024): 133–39. http://dx.doi.org/10.32699/device.v14i1.7032.

Full text
Abstract:
Melonjaknya kebutuhan pelayanan kesehatan di RS PKUM Wonosobo diperlukan peningkatan layanan kesehatan. Direncanakan gedung lima lantai menggunakan struktur beton rigid serta atap menggunakan struktur baja profil. Perencanaan struktur gedung mengacu pada SNI 2847:2019 dan SNI 1729:2020. Beban yang bekerja ditinjau berdasarkan SNI 1727:2019 dan SNI 1726:2019. Pengambilan data perencanaan, menentukan standart acuan, menentukan sistem struktur, preliminary design, menganalisa menggunakan program SAP2000 dan SPColumn, menentukan kebutuhan tulangan, serta mendesain fondasi.Perencanaan konstruksi terlebih dahulu menentukan sistem rangka pemikul momen. Struktur pada gedung dianalisa menggunakan aplikasi SAP2000 dan dihitung berdasarkan gaya dalam yang terjadi. Dari pengolahan data digunakan atap: WF 390.300, profil kanal 150.75.9.12,5; balok: B1 50×70 cm, B2 40×60 cm, B3 35×50 cm, BA1 25×50 cm, BA2 25×45 cm, BA3 20×40 cm, BA4 15×25 cm, BC1 30×40 cm; tebal pelat: P-1 120 mm, P-2 120 mm, P-3 120 mm, P-T 120 mm, P-B 120 mm, P-Atap 100 mm, P-Dasar 100 mm; tebal shearwall 350 mm; kolom: K1 70×70 cm, K2 60×60 cm; dan fondasi footplate 250×250×80 cm.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
49

Mualim, Mualim, Yusmidiarti Yusmidiarti, Agus Widada, and Kres Diyanta. "PENGOLAHAN LIMBAH CAIR DOMESTIK METODE BIOFILTER AEROB DI PERUMAHAN CEMPAKA PERMAI KOTA BENGKULU." Mitra Raflesia (Journal of Health Science) 14, no. 2 (November 1, 2022): 94. http://dx.doi.org/10.51712/mitraraflesia.v14i2.155.

Full text
Abstract:
<p align="center"><strong>ABSTRAK</strong></p><p>Air limbah rumah tangga dapat dibagi menjadi air buangan dan air limbah. Air buangan terdiri dari buangan bak mandi, mesin cuci, dan wastafel dapur sedangkan air limbah terdiri dari pembuangan toilet. Air buangan jauh lebih tercemar daripada air limbah dan menyumbang sekitar 75-90% dari air limbah rumah tangga. Hal tersebut diperparah tidak semua masyarakat memiliki instalasi pengolahan air limbah terlebih dahulu.</p><p>Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah <em>true experiment</em> (eksperimen sungguhan) dengan <em>desain pretest-posttes</em>. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah limbah cair domestik yang keluar dari rumah warga Perumahan Cempaka Permai Kota Bengkulu yang diambil sebanyak 490 L. Teknik analisa data ini dilakukan menggunakan <em>SPSS</em> dengan uji <em>Paired T-Test</em>.</p><p>Hasil penelitian pemeriksaan sampel limbah cair domestik sebelum pengolahan untuk parameter <em>COD</em> 119,3 mg/L, <em>amoniak </em>23 mg/L, <em>total coliform</em> 3.900 sehingga tidak memenuhi syarat sedangkan sebelum pengolahan parameter <em>COD</em> rata-rata 60,67 mg/L, <em>amoniak</em> 10 mg/L, <em>total coliform </em>3.933,33 dan setelah pengolahan untuk parameter <em>COD</em> rata-rata 48,33 mg/L , <em>amoniak</em> 8 mg/L, <em>total coliform</em> 2.770 sehingga memenuhi syarat untuk kadar <em>COD</em> dan amoniak.</p><p>Saran diharapkan kepada peneliti selanjutnya yang ingin melakukan penelitian ini dengan menambahkan kaporit sebagai <em>treatment</em> terakhir pembunuh bakteri pada limbah cair domestik.</p><p><strong> </strong></p><strong>Kata kunci</strong>: Limbah Cair Domestik, <em>COD, Amoniak, Total Coliform, Biofilter Aerob</em>.
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
50

Dewi, Liza Sandra, Firwan Tan, and Muhammad Nazer. "Faktor-Faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat dalam perencanaan tata ruang Kota Bukittinggi." Region : Jurnal Pembangunan Wilayah dan Perencanaan Partisipatif 16, no. 2 (July 14, 2021): 213. http://dx.doi.org/10.20961/region.v16i2.39852.

Full text
Abstract:
<p class="Abstract">Perencanaan tata ruang kota merupakan suatu proses sosial, yang tidak hanya berfokus kepada pembangunan fisik saja, tapi harus melibatkan manusia yang terdapat didalamnya yang berhak mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Masyarakat merupakan komponen yang secara langsung dipengaruhi dan berpengaruh terhadap rencana tata ruang. Keterlibatan masyarakat dalam proses penyusunan RTRW merupakan salah satu cara untuk menghindari adanya penolakan-penolakan di kemudian hari. Seperti halnya yang terjadi di Kota Bukittinggi, penolakan terhadap dokumen RTRW Kota Bukittinggi Nomor 6 Tahun 2011, dimana masyarakat menuntut peninjauan ulang atas Ruang Terbuka Hijau yang secara massive ditetapkan di dua keluarahan agar diubah kembali menjadi kawasan budidaya (perumahan dan pertanian lahan kering). Penolakan tersebut merupakan gambaran rendahnya partisipasi masyarakat dalam penyusunan dokumen RTRW. Hal tersebut bisa dipengaruhi oleh beberapa fakor, terutama faktor internal yang berasal dari diri masyarakat itu sendiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat partisipasi masyarakat di Kota Bukittinggi. Penelitian ini menggunakan data primer dengan menyebar kuesioner kepada masyarakat yang terlibat langsung dalam proses penyusunan RTRW. Analisis yang digunakan adalah analisis kuantitatif dengan menggunakan regresi logistik. Hasil penelitian yang mempengaruhi partisipasi masyarakat di Kota Bukittinggi adalah jenis kelamin, usia dan pendapatan.</p>
APA, Harvard, Vancouver, ISO, and other styles
We offer discounts on all premium plans for authors whose works are included in thematic literature selections. Contact us to get a unique promo code!

To the bibliography