Journal articles on the topic 'Duo XAMP'

Sistem perancangan informasi pendataan dan penggajian karyawan secretariat MPU Lhokseumawe merupakan sebuah sisten pengolahan data terkomputerisasi berbasis online yaitu berupa website, sistem ini mampu dibuka dimedia internet yang dapat diakses oleh user dan admin. Dalam perancangan sistem informasi data karyawan dapat dibedakan menjadi dua yaitu hak akses user yang meliputi informasi karyawan, informasi lembur, informasi fourm, informasi kegiatan,dan informasi absen. Sedangkan iformasi admin hanya untuk mengolah data karyawan, data absen, data gaji, data lembur, dan mencetak laporan. Untuk mengolah data karyawan menggunakan sistem website diperlukan pemograman Xampp 17.4 dan Macromedia Dreamweaver. Maka untuk membuat sistem diperlukan bahasa javaskrip, php, htm, dan css. Hasil perancangan berupa laporan karyawan, laporan absensi, laporan gaji, dan laporan lembur

Panda Shop merupakan salah satu usaha kecil berbentuk toko yang menjual berbagai aksesoris produk ala K-POP ­dan Anime di Kota Palembang, Sumatera Selatan. Panda Shop ini tidak memiliki sistem pengolahan data penjualan sama sekali, hanya terdapat beberapa berkas bukti rangkap dua yang diarsipkan oleh pegawai untuk merekap pendapatan penjualan dan stok barang yang datanya diisi kedalam Microsoft Excel. Oleh karena itu penulis memutuskan untuk membuat aplikasi sistem penjualan dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP, Macromedia Dreamweaver 8 sebagai media untuk membuat aplikasinya dan XAMPP MYSQL database sebagai media untuk pencatatan data penjualan dan stok barang yang sebelumnya tidak dilakukan sehingga akan membuat pengolahan data penjualan menjadi lebih mudah, cepat, dan meminimalisir kesalahan dalam pembuatan laporan.

Tujuan penelitian ini adalah Merancang dan membuat Aplikasi Informasi Pelayanan Desa Lumbewe Berbasis Android. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Waterfall. Metode pengumpulan data dalam penelitian dan (1) dokumentasi data; (2) desain sistem; (3) pengkodean; (4) pengujian dan (5) implementasi. Perancangan aplikasi yang dibuat menggunakan metode pengembangan Unified Modelling Language (UML) yang terdiri dari use case diagram, activity diagram, entity relationship dan sequence diagram. Adapun software yang digunakan dalam perancangan sistem informasi ini menggunakan API dengan bahasa pemrograman PHP, xampp sebagai webserver, MySQL sebagai database, Android Studio sebagai editor dan desain. Penelitian ini menghasilkan dua aplikasi yaitu aplikasi Admin yaitu web admin dan user yang terdiri dari beberapa fitur.

Pada tahun 2013, jumlah angkutan alat transportasi umum dan luas daerah di Kabupaten Subang adalah 661: 2052. Dengan jumlah kendaraan yang tidak layak guna sebanyak 396 kendaraan atau 60% dari total. Data KOPJAS pada 2018, jumlah trayek / rute angkutan umum sebanyak 420 trayek / rute, sedangkan jumlah trayek / rute elf sebanyak 227 trayek / rute. Jadi, total seluruh trayek / rute di Kabupaten Subang sebanyak 647 trayek / rute. Dengan syarat tersebut jelas, masyarakat perlu kendaraan untuk bertransportasi. Di mana persebarannya sendiri tidak dapat diakses dengan jumlah tertentu hanya bisa diakses dengan kendaraan pribadi dan sebagian besar hanya bisa diakses oleh kendaraan roda dua. Berdasarkan pemaparan di atas, prospek bisnis / pemasaran kendaraan roda dua di Kabupaten Subang sangat menjanjikan. Tentu harus didukung dengan pemasaran yang baik, disetujui memilih daerah-daerah dengan analisis klasterisasi daerah persebaran kendaraan umum. Untuk kemudian dijadikan sasaran pemasaran kendaraan roda dua. Penerapan teknik Penambangan data Metode pengelompokan menggunakan Algoritma K-Means Pengelompokan pada data KOPJAS Kabupaten Subang dari 26 Kecamatan untuk melakukan klasterisasi persebaran Trayek di Kabupaten Subang sebagai bahan promosi pemasaran kendaraan roda dua. Diperoleh data yang ditabulasi, dilakukan pemilihan 2 centroid secara acak, untuk mendapatkan dua klaster. Selanjutnya menghitung besaran rasionya. Kemudian dilakukan pencarian nilai jarak baru ke centroid baru, penghitungan jarak berhenti kompilasi nilai rasio tidak berubah lagi, tentukan jarak minimum dan kuadrat jarak minimum, Jadi didapat 4 kali iterasi. Bagaimana K-berarti Clustering mampu melakukan klasterisasi Keamatan di Kabupaten Subang. Aplikasi yang digunakan dalam mengolah data tersebut yaitu Xampp, Php, MySql dan Notepad ++.

Padang yaitu salah kota di Sumatera Barat yang merupakan penghasil produk bahan tekstil terbaik, sehingga tak heran jika Padang menjadi acuan trend fashion dan salah satu destinasi wisata belanja di Sumatera Barat. Penelitian ini bertujuan untuk membangun sebuah aplikasi digital marketing yang dapat membantu semua kalangan masyarakat atau konsumen untuk mencari informasi produk tekstil dan pemesanan bahan tekstil secara online dalam membangun brand awareness, dimana dalam pemesanan bahan tekstil ini masih menggunakan cara manual yang mana konsumen harus datang langsung ke toko untuk memesan produk tekstil. Sehingga dengan cara ini belum efektif dari segi waktu maupun biaya, untuk itu peneliti membuatkan aplikasi yang dapat memudahkan masyarakat atau penumpang dalam pemesanan produk tekstil secara online. Dimana Aplikasi terdiri dari dua bagian yakni, admin menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL dengan bantuan software Notepad++ dan Xampp.

Sistem pendataan pengunjung laboratorium berfungsi sebagai pendataan waktu keluar-masuk pengunjung laboratorium, sedangkan sistem pengendali perangkat mengendalikan perangkat kelistrikan seperti pendingin ruangan, lampu, dan kunci pintu, semua terintegrasi sebagai satu sistem sebagai implementasi dari pengembangan Smart Campus yaitu kampus yang memberikan kenyamanan dan keamanan bagi dosen, staff dan mahasiswa. Hardware yang digunakan adalah solenoid lock door, papan relay, pembaca RFID, kabel serial dan dua unit mikrokontroler Arduino, sedangkan software yang digunakan adalah skrip Node.js (JavaScript runtime environment) sebagai pusat logika dan komunikasi, program Arduino pada mikrokontroler Arduino pertama, dan firmware Firmata pada mikrokontroler Arduino kedua, dan aplikasi XAMPP sebagai server halaman web yang menggunakan framework Bootstrap, serta library Javascript diantaranya AngularJS, JQuery dan Javascript Bootstrap. MySQL, sebagai basis data, menggunakan serial protocol. Selanjutnya pelengkap solusi sistem adalah websocket dan Johnny-Five Framework. Hasil keluaran integrasi seluruh sistem sesuai rancangan adalah keberhasilan yang diharapkan.

Pengarsipan merupakan hal penting dalam mengelola kumpulan dokumen. Meski sekarang pengarsipan telah tersedia dalam bentuk web namun masih ada lembaga yang menggunakan arsip surat dengan cara konvensional. Penelitian ini dibuat untuk mengembangkan aplikasi arsip surat berbasis web untuk salah satu lembaga pemerintahan di Kota Medan, yaitu Sekretariat DPRD Sumatera Utara. Penelitian ini menggunakan dua jenis metode, yaitu metode penelitian dan metode pengembangan sistem. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan desain penelitian berupa observasi dan studi pustaka. Selain itu, metode pengembangan sistem yang digunakan adalah rapid application development (RAD). Ditambah lagi, untuk merancang aplikasi, peneliti menggunakan software XAMPP untuk membuat MySQL sebagai database-nya, JavaScript, PHP dan Visual Studio Code sebagai bahasa pemrogramannnya, serta HTML dan CSS untuk mengatur tampilan web. Kemudian aplikasi diuji dengan metode black box testing. Hasilnya menunjukkan bahwa secara keseluruhan fitur-fitur pada user mendapatkan hasil yang valid.

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yaitu pengaruh model pembelajaran generative terhadap pemecahan masalah matematika pada materi persamaan linear dua variabel. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran generative terhadap pemecahan masalah matematika pada materi persamaan linear dua variabel di kelas X SMK Swasta Asahan Kisaran. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMK Swasta Asahan Kisaran yang berakreditasi dengan sampel kelas X AK (kelas eksperimen) dan XAP (kelas kontrol), masing-masing terdiri dari 30 siswa. Instrumen dalam penelitian ini berupa uraian. Tes yang diberikan telah memenuhi kreteria validitas, reabelitas, daya pembeda, tingkat kesukaran, setelah data dikumpul kemudian dianalisis. Pengujian persyaratan anlisis data meliputi uji normalitas data dengan menggunakan uji Lilliefors dan uji homogenitas data dengan menggunakan uji F. Pengujian hipotesis menggunakan uji t. Berdasarkan hasil data post tes diperoleh rata- rata pemecahan masalah matematika siswa yang di ajarkan dengan menggunakan model pembelajaran generative adalah 88,43 dan kelas control 65,43. Hasil perhitungan uji hipotesis diperoleh harga thitung = 3,74, dengan melihat tabel nilai t dengan taraf nyata = 0,05 diperoleh ttabel 1,67. Harga thitung =3,74 > ttabel 1,67 dapat disimpulakan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang diajarkan dengan menggunakan model pembelajaran generative lebih baik dari pada kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang diajarkan dengan menggunakan model konvensional dalam materi persamaan linear dua variabel.

Kontribusi sektor pariwisata di Kabupaten Ngada menurut Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) 2014-2016 meningkat rata-rata 6,65% per tahun. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi potensi atraksi dengan teknik analisis deskriptif kualitatif, menganalisis sistem keterkaitan antara atraksi dengan teknik analisis sistem keterkaitan, dan pengembangan pariwisata berbasis peta digital yaitu WebGIS. Selain itu, teknik pengumpulan data meliputi observasi, dokumentasi dan pemetaan Sistem Informasi Geografis (SIG). Hasil survei menunjukkan dua lokasi wisata tanpa tempat wisata, yaitu: Taman Wisata Alam 17 Pulau Riung dan Danau WawoMuda. Objek wisata tinju tradisional (Saghi) hanya ada di Sumber Air Panas Mangeruda. Sementara itu daya tarik kontribusi sektor pariwisata di Kabupaten Ngada menurut Produk Daerah Tari Jai adalah di Kampung Tua Bela, Bena, Nage, Wogo, Gurusina, dan Ekowisata Lekolodo. Selanjutnya, pengkodean SIG berbasis Web dan peta Google sebagai basemap, untuk menampilkan website menggunakan sistem koneksi server panel kontrol XAMPP. Rute sebagai arah dari lokasi pengguna ke situs wisata, dalam hal jarak, rute transportasi umum dan layanan lainnya. Selain itu, pariwisata WebGIS diharapkan dapat membantu wisatawan dan kawasan memainkan peran aktif dalam pengembangan pariwisata.

Kontribusi sektor pariwisata di Kabupaten Ngada menurut Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) 2014-2016 meningkat rata-rata 6,65% per tahun. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi potensi atraksi dengan teknik analisis deskriptif kualitatif, menganalisis sistem keterkaitan antara atraksi dengan teknik analisis sistem keterkaitan, dan pengembangan pariwisata berbasis peta digital yaitu WebGIS. Selain itu, teknik pengumpulan data meliputi observasi, dokumentasi dan pemetaan Sistem Informasi Geografis (SIG). Hasil survei menunjukkan dua lokasi wisata tanpa tempat wisata, yaitu: Taman Wisata Alam 17 Pulau Riung dan Danau WawoMuda. Objek wisata tinju tradisional (Saghi) hanya ada di Sumber Air Panas Mangeruda. Sementara itu daya tarik kontribusi sektor pariwisata di Kabupaten Ngada menurut Produk Daerah Tari Jai adalah di Kampung Tua Bela, Bena, Nage, Wogo, Gurusina, dan Ekowisata Lekolodo. Selanjutnya, pengkodean SIG berbasis Web dan peta Google sebagai basemap, untuk menampilkan website menggunakan sistem koneksi server panel kontrol XAMPP. Rute sebagai arah dari lokasi pengguna ke situs wisata, dalam hal jarak, rute transportasi umum dan layanan lainnya. Selain itu, pariwisata WebGIS diharapkan dapat membantu wisatawan dan kawasan memainkan peran aktif dalam pengembangan pariwisata.

Tujuan penelitian ini adalah membangun dan mengefektifkan aplikasi sistem informasi Penjualan Bibit Tanaman Berbasis Android Di Kota Palopo yang dapat memudahkan para konsumen atau pembeli bibit tanaman yang dimana pembelian dapat di akses meggunakan android. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode waterfall. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan studi pustaka. Aplikasi yang dibuat menggunakan metode pengembangan Unified Modelling Language (UML) yang terdiri dari use case diagram, activity diagram, entity relationship dan sequence diagram. Adapun software yang digunakan dalam perancangan aplikasi ini menggunakan API dengan bahasa pemrograman PHP, XAMPP sebagai webserver, MySQL sebagai database, Android Studio sebagai editor dan desain. Penelitian ini menghasilkan dua aplikasi yaitu aplikasi Admin yaitu web admin dan user yang terdiri dari beberapa fitur. Aplikasi ini telah diuji dengan menggunakan metode pengujian black box. Dengan adanya aplikasi ini diharapkan dapat membantu pengguna dan penjual bibit tanaman yang ada dikota palopo dalam mengelola data-data yang ada dan dapat memudahkan penggunanya untuk melihat informasi bibit tanaman yang ada dan dapat melakukan pembelian secara online.

Mall UKM merupakan toko oleh-oleh yang menempati di kantor Dinas Koperasi Usaha Kecil, Menengah Perdagangan dan Perindustrian. Mall UKM ini adalah tempat memasarkan hasil karya UMKM setempat. Praktek jual-beli yang diterapkan pada Mall UKM yaitu secara penjualan konsinyasi. Pada Mall UKM ini sistem pencatatan penjualan yang berjalan masih berupa semi-komputerisasi, dalam prateknya bahwa ada beberapa kendala yang dialami para pegawai dalam proses pencatatan. Hal ini dapat mengakibatkan barang yang dititipkan tidak sesuai dengan pencatatan penjualan. Dari uraian tersebut diperlukan sistem pencatatan yang lebih efekti dan efisien untuk menangani permasalah yang ada. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif dengan studikasus. Tahapan yang dilakukan adalah observasi berupa magang pada kantor DKUKMPP selama dua bulan setengah dan melalakukan wawancara untuk mengumpulkan data yang diperlukan . Penelitian ini menerapkan metode netto pada pencatatan dalam aplikasi. Selanjutnya dalam analisis dan perancangan sistem menggunakan Flowchart, Flowmap, Diagram Konteks, DFD, dan ERD, Bahasa Pemograman yang digunakan adalah XAMPP, My PHP. Hasil dari penelitian ini adalah rancangan aplikasi yang dibuat dapat mengatasi proses pencatatan sampai dengan pembuatan laporannya, aplikasi ini dapat diterapkan di Mall UKM Cirebon

Tujuan penelitian ini adalah membangun dan mengefektifkan aplikasi sistem informasi koperasi karyawan simpan pinjam berbasis android di pdam Kota Palopo yang mudah digunakan untuk mengolah data pinjaman dan simpanan yang diinputkan oleh pengguna serta memberikan solusi untuk pengguna agar mempermudah dalam melakukan proses pinjaman, angsuran dan simpanan dana yang dapat diakses menggunakan android dalam melakukan proses tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode waterfall. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan studi pustaka. Aplikasi yang dibuat menggunakan metode pengembangan Unified Modelling Language (UML) yang terdiri dari use case diagram, activity diagram, entity relationship dan sequence diagram. Adapun software yang digunakan dalam perancangan aplikasi ini menggunakan API dengan bahasa pemrograman PHP, XAMPP sebagai webserver, MySQL sebagai database, Android Studio sebagai editor dan desain. Penelitian ini menghasilkan dua aplikasi yaitu aplikasi Admin yaitu web admin dan user yang terdiri dari beberapa fitur. Aplikasi ini telah diuji dengan menggunakan metode pengujian black box. Dengan adanya aplikasi ini diharapkan dapat membantu pengguna dan pihak kantor PDAM dalam mengelola data-data yang ada dan dapat memudahkan penggunanya untuk melihat informasi-informasi yang ada secara online.

Seperti yang kita ketahui bahwa perkembangan teknologi informasi dan komputerisasi membawa dunia ke sebuah era digital. Begitu pula dengan sistem informasi yang terus berkembang dalam keuangan khususnya dalam proses transaksi pemasukan serta pengeluaran kas sekolah dan aplikasi pembayaran SPP hanya memberikan layanan fitur transaksi pembayaran SPP saja sehingga ada beberapa pemasukan dari luar itu tidak terkomputerisasi membuat kinerja dua kali pengerjaan dalam merekap data keuangan yang terpisah dari pembayaran SPP.Teknik pengumpulan informasi dalam riset ini adalah observasi, wawancara dan studi kepustakaan. Setelah itu hasil riset dianalisis memakai metode kualitatif yang ialah proses mencari serta menyusun secara sistematis informasi yang diperoleh dari hasil observasi serta wawancara, dengan metode mengorganisasikan informasi dalam jenis, menjabarkan kedalam unit- unit, menyusun didalam pola, memilah mana yang berarti serta menarik kesimpulan yang mudah dimengerti banyak orang.Pengembangan aplikasi ini menggunakan software sublimtext dan XAMPP dengan menerapkan framework codelgniter dalam Bahasa pemograman PHP dilengkapi rangkaian HTML dan Desain CSS.Hasil dari penelitian ini adalah proses pengelolaan keuangan yang sedang berjalan sekarang dikembangkan menjadi aplikasi keuangan dengan tambahan fitur pemasukan dari luar selain SPP, dan pengeluaran perharinya secara terkomputerisasi di sekolah agar transparan dan juga dapat memudahkan bagian keuangan dalam proses transaksi di sekolah

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen. Tujuan yang dibahas dalam penelitian ini adalah mengetahui perbedaan hasil belajar matematika siswa kelas XAP SMK dengan pembelajaran kooperatif metode tutor sebaya dan metode SQ4R setting kooperatif. Dalam penelitian ini sampel dipilih dengan metode cluster random sampling dengan memilih siswa dari dua kelas. Data hasil belajar dikumpulkan dengan tes hasil belajar dan dianalisis dengan uji deskriptif dan inferensial menggunakan SPSS 20. Analisis deskriptif hasil belajar dengan pembelajaran kooperatif metode tutor sebaya memiliki nilai rata-rata 82,22, berada pada kategori tinggi, rata-rata N-Gain diperoleh nilai 0.609 kategori sedang, hasil belajar menggunakan metode SQ4R setting kooperatif memperoleh nilai rata-rata 81,38 berada pada kategori tinggi, nilai N-Gain 0.612 berada pada kategori sedang, sedangkan analisis infirensial hipotesis dengan uji t, diperoleh t hitung hasil belajar Paired Sample Test adalah 0,430 dan nilai signifikansi p= 0,670 > 0,05. Secara umum dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan hasil belajar dengan pembelajaran kooperatif metode tutor sebaya dengan metode SQ4R setting kooperatif.

Saat ini perkembangan Edge computing semakin pesat, perkembangan ini juga disertai dengan ancaman yang begitu besar. Egde server merupakan sistem yang rentan terkena serangan. Serangan tersebut dapat berupa serangan DoS, Port Scanning, Web Service Intrusion, dan lain sebagainya. Maka dari itu diperlukan upaya pencegahan untuk meminimalisir risiko yang diakibatkan oleh serangan tersebut dengan cara menganalisis aktivitas user saat mengakses edge server. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis aktivitas user saat mengakses edge server menggunakan Low Interaction Honeypot dan IDS. Pengujian yang dilakukan yaitu dengan dua skenario yaitu saat honeypot dinyalakan dan dimatikan. Hasil pengujian menunjukkan pada skenario honeypot dinyalakan, beban edge server menjadi berat, ditunjukkan dengan rata rata latensi sebesar 0,0085s. Selain itu, port layanan server yang terbuka juga lebih banyak sehingga meningkatkan peluang intruder untuk melakukan penyerangan terhadap edge server. Sedangkan pengujian dengan skenario honeypot dimatikan, beban edge server menjadi berkurang, hal ini ditunjukkan dengan rata rata latensi sebesar 0,0055s. Selain itu port layanan server yang terbuka hanya layanan yang berasal dari Windows dan XAMPP, sehingga aktivitas intruder yang dilakukan menjadi terbatas. Pengujian tersebut menunjukkan semakin banyak port dan layanan server yang terbuka, semakin tinggi risiko penyerangannya, dan dengan adanya honeypot risiko tersebut dapat dikurangi dengan menganalisis aktivitas intruder dengan menentukan rules yang tepat untuk pencegahan serangan.

Teknologi Virtual Reality merupakan salah satu teknologi yang semakin berkembang dan diminati pada saat ini, dikarenakan potensi penerapannya yang sangat luas pada berbagai bidang. Teknologi Virtual Reality merupakan teknologi yang memungkinkan manusia berinteraksi dengan komputer maupun dengan manusia lain melalui lingkungan virtual yang meniru indra manusia secara alamiah, dengan kata lain mencakup penglihatan dan pendengaran. Penelitian ini membahas perancangan, realisasi, serta analisis sebuah sistem Virtual Reality nirkabel dengan berbasis WLAN, menggunakan perangkat keras yang tersedia pada masyarakat yakni perangkat smartphone. Mengutamakan penerapan praktis dengan teknologi yang tersedia pada masyarakat dibandingkan kualitas keseluruhan sistem. Sistem operasi yang digunakan adalah Microsoft Windows 10 untuk PC dan Android versi 6.0.1 untuk smartphone. Menggunakan distribusi XAMPP pada PC/laptop Windows sebagai server HTTP. Media yang digunakan berupa video 360°/stereoskopik berformat mp4. Sistem Virtual Reality yang dirancang mampu menggunakan hotspot smartphone untuk melakukan streaming pada resolusi 1080s serta 720s. Rancangan luas ruangan yang dibuat adalah hingga 6x4 meter untuk konfigurasi dengan satu pemancar, dan hingga 6x8 meter untuk konfigurasi dengan dua pemancar. Batasan ukuran ruangan ini didasarkan pada titik penurunan kekuatan sinyal sebesar -3dB yang terjadi pada jarak 5 meter pada kedua resolusi, sehingga batasan jarak terjauh antara klien dan server adalah 5 meter.

Seiring dengan pesatnya kamajuan dalam dunia ilmu pengetahuan dan teknologi, bidang informasi juga mengalami kemajuan yang cukup pesat. Model bisnis yang memiliki keunggulan kompetitif untuk bersaing saat ini adalah bisnis yang menerapkan teknologi informasi yang salah satunya adalah jaringan internet. Dampak dari perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi juga berpengaruh terhadap sektor bisnis yang mana merupakan sektor yang paling banyak terkena. Salah satu manfaat dari e-commerce adalah perusahaan dapat memiliki peluang yang sama agar dapat bersaing dan berhasil berbisnis di dunia maya. Munculnya ribuan perusahaan yang menawarkan barang dagangannya di dalam website merupakan salah satu manfaat dari e-commerce (electronic commerce) akhir-akhir ini. Berdasarkan latar belakang tersebut maka toko Buddyman merancang suatu aplikasi penjualan pernak-pernik musik berbasis web. Aplikasi ini dibuat dengan tujuan sebagai media penjualan pada toko Buddyman yang dapat dibeli secara online dan dikirim ke wilayah JABODETABEK. Situs web toko Buddyman terbagi menjadi dua sisi yaitu sisi user dan sisi admin. Pelanggan dapat melihat produk Album serta detail dari masing-masing produk, harga produk serta melakukan transaksi. Admin pada situs web Buddyman dapat mengolah data produk album serta data pelanggan yang melakukan transaksi pada situs terserbut. Metode yang digunakan dalam penyusunan penulisan menggunakan metode Rapid Application Development meliputi perencanaan, analisa, perancangan, implementasi dan uji coba. Aplikasi tersebut dapat di akses menggunakan XAMPP menjalankan Apache dan MySQL. Proses pembuatan situs web dirancang dengan menggunakan Bahasa pemograman PHP dan MySQL, sebagai media pembuatan database serta framework CodeIgniter untuk desain tampilan aplikasi penjualan tersebut. Keyword: Aplikasi Penjualan, Metode RAD, PHP dan MySQL, CodeIgniter

Lembaga Masyarakat Adat Marind Imbuti LMA M-I sebagai wadah penyelesaian masalah hak masyarakat adat papua sebagai representatif kultur budaya yang bertindak untuk melakukan mediasi penyelesaian bagi pihak-pihak terkait antara lain pembeli dan pemilik tentang Hak Ulayat. Badan yang menangani tentang permasalahan pertanahan yang ada di Kabupaten Merauke adalah Badan Pertanahan Nasional (BPN) dan dibantu Oleh Lembaga Masyarakat Adat Marind Imbuti (LMA-MI), cara pendaftarannya yaitu tanah milik adat diajukan di kantor LMA M-I yaitu pemohon langsung datangdan menyerahkan syarat-syarat ke kantor LMA M-I stelah itu pemohon mengajukan ke Kantor Lurah, Distrik dan BPN untuk mendapatkan surat SAH (sertifikat). Kelemahan kantor LMA M-I sering terjadinya hambatan yaitu terjadinya jual diatas jual (tanah yang sudah di jual seseorang dan dijual lagi orang lain) dan terjadinya tumpang tindih terhadap tanah dikarenakan kantor LMA mengeluarkan Surat Pelepasan Adat (7 Marga) dan pengarsipan kurang benar sehingga keluar surat pelepasan adat dalam satu bidang tanah tetapi memiliki 2 (dua) surat pelepasan adat. Penilitian ini bertujuan membangun sebuah sistem yang daapat membantu pihak LMA M-I dalam hal sistem informasi, menerbitkan surat pelepasan tanah dan pengarsipan surat pelepasan tanah. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah metode Interview, Observasi dan studi literatur. Perancangan program menggunakan Visio, DFD dan Flowchart. Bahasa pemrogramannya adalah PHP dan HTML. Pembuatan database menggunakan MySQL. Tools dan editor Yang digunakan Adobe Dreamweaver CS6, Adobe Photoshop CS6 dan XAMPP. Pengujian sistem menggunakan metode Black Box dan Kuesioner.Hasil dari pengujian menggunakan Black Box, UAT dan kuesioner didapatkan bahwa sistem informasi ini mampu mengatasi masalah dan menerbitkan surat pelepasan tanah adat yang SAH di kantor LMA-MI maka diusulkan DIGITALISASI ADMINISTRASI SURAT PELEPASAN TANAH PADA KANTOR LEMBAGA MASYARAKAT ADAT MARIND IMBUTI (LMA-MI) BERBASIS WEB

ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan dari penggunaan model Problem Based Learning berbasis lingkungan terhadap hasil belajar siswa kelas X-AP mata ajar Sanitasi, Hygiene dan Keselamatan kerja di SMK Pariwisata Triatma Jaya Singaraja Tahun Ajaran 2018/2019. Desain penelitian yang digunakan adalah Non equivalent Only Control Group Design. Objek dalam penelitian ini terdiri dari dua kelas sampel, yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Metode pemilihan sampel penelitian adalah dengan teknik random sampling. Proses pengumpulan data menggunakan instrumen tes untuk mengetahui hasil belajar siswa, kemudian melakukan pengujian hipotesis dengan menggunakan teknik uji-t. Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh thitung 7,641 dan ttabel (pada taraf signifikansi 5%) = 3,460. Hal ini berarti bahwa thitung> ttabel, sehingga dapat diinterpretasikan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa X AP Di SMK Pariwisata Triatma Jaya Singaraja antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan Problem Based Learning berbasis lingkungan lebih tinggi dibandingkan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan metode konvensional. Dilihat dari hasil perhitungan rata-rata hasil belajar Sanitasi, Hygiene dan Keselamatan kerja kelompok eksperimen adalah 81 lebih besar dari rata-rata hasil belajar Sanitasi, Hygiene dan Keselamatan kerja kelompok kontrol yaitu 76 Kata kunci: Hasil belajar Sanitasi, Hygiene dan Keselamatan Kerja, Model Problem Based Learning (PBL) Berbasis Lingkungan ABSTRACT The study aimed at finding out the difference of implementation of problem based learning model with environmental basis towards the achievement of class XAP students on the subjects of sanitation, hygiene, and workplace safety at SMK Pariwisata Triatma Jaya Singaraja on the academic year 2018/2019. The research was designed with non equivalent only group control. The objects were two classes of samples, namely controlled and sample classes. Random sampling method was apllied to determine the sample of the research. The data were gathered by using test to find out the achievement of the students , then examining the hypothesis was done by implementing t-examiner technique. The results show that tvalue is 7,641 and ttable (at level of significance 5%) = 3,460. It means that tvalue> ttable. It can be interpreted that there is a significant effect towards the students’ahievement of class X AP at SMK Pariwisata Triatma Jaya Singaraja. The group of students that were treated with Problem Based Learning with the environmental basis got the mean score 81 for sanitation, hygiene, and workplace safety, it is higher than those who were treated with conventional method (controlled group).Key words : achievement, sanitation, hygiene, and workplace safety Model

The text analyses three versions of “Programa Universidades e Institutos Empreendedores e Inovadores - Future-se”, presented by the Brazilian federal government. The proposition has been targeted by intense criticism, triggering an ample process of mobiliation and rejection by the deliberative organs of the Higher education federal institutions. The methodological procedures were guided by bibliographical revision and documental analysis with a qualitative nature approach. In the analysis, it was identified that, beyond the privatizing character, when proposing self-financing instruments via market resources captation, the program attacks university autonomy, even interfering with the courses formative profile. Entrepreneurship and employability actions, by the proposition, shall guide academic management of graduation and post-graduation courses. The managerialist logic, based in contracts and result indicators, in exchange of special benefits concession, imputes restrictions to the university makings. Despite the grave crisis of economical, political and sanitary order battled in the country, the government sent the Future-se law project to the House of Representatives and it is going to join to the group of measures of dismantlement of the State, idealized by Paulo Guedes. The results point that an agressive process of universitary counter-reform of which the centrality is the public financing dismantlement and the emptying of university autonomy is in order.ResumoO texto analisa as três versões do “Programa Universidades e Institutos Empreendedores e Inovadores - Future-se”, apresentado pelo governo federal brasileiro. A proposta tem sido alvo de intensas críticas, desencadeando um amplo processo de mobilização e rejeição pelos órgãos deliberativos das Instituições Federais de Ensino Superior. Os procedimentos metodológicos pautaram-se por revisão bibliográfica e análises documentais com abordagem de natureza qualitativa. Na análise feita identificou-se que, além do caráter privatizante, ao propor instrumentos de autofinanciamento via captação de recursos no mercado, o programa ataca a autonomia universitária, com interferência inclusive no perfil formativo dos cursos. Ações de empreendedorismo e empregabilidade, pela proposta, devem nortear a gestão acadêmica dos cursos de graduação e pós-graduação. A lógica gerencialista, pautada em contratos e indicadores de resultado, em troca da concessão de benefícios especiais imputa restrições ao fazer universitário. A despeito da grave crise de ordem econômica, política e sanitária enfrentada no país, o governo encaminhou o projeto de lei do Future-se à Câmara de Deputados e se juntará ao conjunto de medidas de desmonte do Estado, idealizada por Paulo Guedes. Os resultados apontam que está em curso um agressivo processo de contrarreforma universitária cuja centralidade é o desmonte do financiamento público e o esvaziamento da autonomia universitária.Palavras-chave: Future-se, Autonomia, Financiamento, Contrarreforma.Keywords: Future-se, Autonomy, Financing, Counter-reform.ReferencesBASTOS, Pedro Paulo Zahluth. Financeirização, crise, educação: considerações preliminares. Texto para discussão. IE/UNICAMP, Campinas, n.2017 mar. 2013.BRASIL. Constituição da República Federativa do Brasil de 1988. Disponível em http://www.planalto.gov.br/ccivil_03/constituicao/constituicao.htm. Acesso em 20/04/2020.BRASIL. Emenda Constitucional n. 95, de 15 de dezembro de 2016. Altera o Ato das Disposições Constitucionais Transitórias, para instituir o Novo Regime Fiscal, e dá outras providências. Disponível em: www.planalto.gov.br/ccivil_03/constituicao/Emendas/Emc/emc95.htm. Acesso em: 10 dez. 2019.BRASIL. CAPES. GEOCAPES – Sistema de Informações Georreferenciadas da CAPES. 2018. Disponível em: https://geocapes.capes.gov.br/geocapes/ Acesso em 20/03/2020.BRASIL. PRESIDÊNCIA DA REPÚBLICA. Lei nº 13.800 de 04 de janeiro de 2019a. Autoriza a administração pública a firmar instrumentos de parceria e termos de execução de programas, projetos e demais finalidades de interesse público com organizações gestoras de fundos patrimoniais; altera as Leis nº s 9.249 e 9.250, de 26 de dezembro de 1995, 9.532, de 10 de dezembro de 1997, e 12.114 de 9 de dezembro de 2009; e dá outras providências. Disponível em: http://www.planalto.gov.br/ccivil_03/_Ato2019-2022/2019/Lei/L13800.htm. Acesso em 10 de jan 2020.BRASIL. PRESIDÊNCIA DA REPÚBLICA. Decreto n° 9.725 de 12 de março de 2019b. Extingue cargos em comissão e funções de confiança e limita a ocupação, a concessão ou a utilização de gratificações. Disponível em: http://www.planalto.gov.br/ccivil_03/_ato2019-2022/2019/decreto/D9725.htm Acesso em 16 de abril 2020.BRASIL. PRESIDÊNCIA DA REPÚBLICA. Decreto n° 9.739 de 12 de março de 2019c. Estabelece medidas de eficiência organizacional para o aprimoramento da administração pública federal direta, autárquica e fundacional, estabelece normas sobre concursos públicos e dispõe sobre o Sistema de Organização e InovaçãoBRASIL. PRESIDÊNCIA DA REPÚBLICA. Decreto n° 9.741 de 29 de março de 2019d. Altera o Decreto n o 9.711, de 15 de fevereiro de 2019, que dispõe sobre a programação orçamentária e financeira, estabelece o cronograma mensal de desembolso do Poder Executivo federal para o exercício de 2019 e dá outras providências. Disponível em: http://www.planalto.gov.br/ccivil_03/_ato2019-2022/2019/decreto/D9711.htm Acesso em 16 de abril 2020.BRASIL. MINISTÉRIO DA EDUCAÇÃO. Portaria n° 1469 de 22 de agosto de 2019e. Fica estabelecido que os secretários da Secretaria de Educação Superior – SESU e da Secretaria de Educação Profissional e Tecnológica – SETEC divulgarão, junto às Instituições Federais de Ensino vinculadas ao Ministério da Educação, os limites de provimento de cargos autorizados nos bancos de professor-equivalente e nos quadros de referência de servidores técnico-administrativos em educação para o exercício de 2020. Disponível em: https://anup.org.br/legislacao/104366-2/ Acesso em 04 mar 2020.BRASIL. PRESIDÊNCIA DA REPÚBLICA. Medida Provisória nº 914 de 24 de dezembro de 2019f. Dispõe sobre o processo de escolha de dirigentes das universidades federais, dos institutos federais e do Colégio Pedro II. Disponível em: http://www.planalto.gov.br/ccivil_03/_ato2019-2022/2019/Mpv/mpv914.htm Acesso em 04 mar 2020.BRASIL. MINISTÉRIO DA EDUCAÇÃO. Minuta de Projeto de Lei versão do Programa Future-se. Brasília, DF: Ministério da Educação, 19 jul. 2019g. Disponível em: http://estaticog1.globo.com/2019/07/19/programa_futurese_consultapublica.pdf. Acesso em: 4 nov. 2019.BRASIL. MINISTÉRIO DA EDUCAÇÃO. Minuta de Projeto de Lei versão do Programa Future-se. Brasília, DF: Ministério da Educação, 16 out. 2019h. Disponível em: http://estaticog1.globo.com/2019/10/16/minuta_de_anteprojeto_de_lei__futurese__gt__portaria_1701__16102019.pdf. Acesso em: 26 out. 2019.BRASIL. Proposta de Emenda à Constituição n° 186, de 2019i. Altera o texto permanente da Constituição e o Ato das Disposições Constitucionais Transitórias, dispondo sobre medidas permanentes e emergenciais de controle do crescimento das despesas obrigatórias e de reequilíbrio fiscal no âmbito dos Orçamentos Fiscal e da Seguridade Social da União, e dá outras providências. Disponível em: https://www25.senado.leg.br/web/atividade/materias/-/materia/139702. Acesso em 20 mar.2020.BRASIL. Proposta de Emenda à Constituição n° 187, de 2019j. Institui reserva de lei complementar para criar fundos públicos e extingue aqueles que não forem ratificados até o final do segundo exercício financeiro subsequente à promulgação desta Emenda Constitucional, e dá outras providências. Disponível em: https://www25.senado.leg.br/web/atividade/materias/-/materia/139703. Acesso em 20 mar. 2020.BRASIL. Proposta de Emenda à Constituição n° 188, de 2019k. Estabelece medidas de ajuste fiscal aplicáveis ao custeio da máquina pública e outras modificações. Disponível em: https://www25.senado.leg.br/web/atividade/materias/-/materia/139704. Acesso 20 mar 2020. BRASIL. MINISTÉRIO DA EDUCAÇÃO. Minuta do Projeto de Lei versão do Programa Future-se. Brasília, DF: Ministério da Educação. 03 jan. 2020a. Disponível em: http://www.in.gov.br/en/web/dou/-/despacho-236403674 . Acesso em 25 fev.2020BRASIL. PRESIDÊNCIA DA REPÚBLICA. Lei n° 13.978 de 17 de janeiro de 2020b. Estima a receita e fixa a despesa da União para o exercício financeiro de 2020. Disponível em: https://www.camara.leg.br/internet/comissao/index/mista/orca/orcamento/or2020/Lei/Lei13978-2020.pdf . Acesso em 04 de mar 2020BRASIL. Projeto de Lei n° 3076, de 2020c. Institui o Programa Universidades e Institutos Empreendedores e Inovadores – Future-se. Disponível em: https://www.camara.leg.br/proposicoesWeb/prop_mostrarintegra;jsessionid=7B8E383B8826C9F071BAAAE5DCF05D09.proposicoesWebExterno1?codteor=1900012&filename=PL+3076/2020. Acesso em 05 jul 2020.INSTITUCIONAL DO GOVERNO FEDERAL - SIORG. Disponível em: http://www.planalto.gov.br/ccivil_03/_ato2019-2022/2019/Decreto/D9739.htm Acesso em 16 de abril 2020.CALABREZ, Felipe. O “Plano Mais Brasil” para eliminar direitos. Instituto Humanitas Unisinos on line. RS,novembro de 2019. Disponível em: (https://outraspalavras.net/outrasmidias/o-plano-mais-brasil-para-sujeitar-direitos-ao-mercado) Acesso em: (10 abril 2020).CHAVES, Vera Lúcia Jacob. Expansão da privatização/mercantilização do ensino superior brasileiro: a formação dos oligopólios. Educação & Sociedade, São Paulo nº 31,111, 481-500, 2010DARDOT, Pierre. LAVAL, Christian. A nova razão do mundo: ensaio sobre a sociedade neoliberal. Tradução Mariana Echalar – 1ª Ed – São Paulo: Boitempo, 2016.GRELLO, Fabíola. B. NUPES: Protagonista das políticas para a educação superior no Brasil? (1989-2005).2008.158f. Dissertação (Mestrado em Educação) -, Universidade Federal de São Carlos, São Carlos, 2008.KATO. Fabíola B. G. A nova Política de financiamento de pesquisas: reforma no Estado e no novo papel do CNPq. 2013. 172f. Tese (Doutorado em Educação) - Universidade Federal de São Carlos, São Carlos, 2013.MEC cria grupo de juristas para analisar propostas do Future-se. G1 EDUCAÇÃO, outubro de 2019. Disponível em: (https://g1.globo.com/educacao/noticia/2019/10/02/mec-cria-grupo-de-juristas-para-analisar-propostas-ao-future-se.ghtml), Acesso em: (30 de outubro de 2019).LEHER, Roberto. Autonomia Universitária e Liberdade Acadêmica. Revista Contemporânea de Educação, v. 14, n. 29, jan/abr. 2019a Disponível em:( http://dx.doi.org/10.20500/rce.v14i29.23167). (Acesso em: 31 de mar. 2019).LEHER, Roberto. Future-se indica a refuncionalização das universidades e institutos federais. Le Mond Diplomatique Brasil, acervo online, agosto de 2019b. Disponível em:( https://diplomatique.org.br/future-se-indica-a-refuncionalizacao-das-universidades-e-institutos-federais/) . Acesso: (17 fev 2020.)LEHER, Roberto. Diferença de versões do Future-se, o DNA liberal, expresso em contrato de gestão, define a nova versão apresentada em 16/10. CARTA MAIOR, outubro de 2019c. Disponível em: (https://www.cartamaior.com.br/?/Editoria/Educacao/Diferenca-de-versoes-do-Future-Se/54/45589). Acesso em: (10 mar. 2020).LEHER, Roberto. Future-se e a supressão da autonomia universitária. Portal FEPESP, São Paulo, fevereiro de 2020a. Disponível em:( http://fepesp.org.br/artigo/future-se-e-a-supressao-da-autonomia-universitaria-por-roberto-leher/ )Acesso em: (05 mar 2020).LEHER, Roberto. Esboço da análise do Projeto de Lei do Future-se. Le Mond Diplomatique Brasil, Brasil, junho de 2020b. Disponível em: ( https://diplomatique.org.br/projeto-de-lei-do-future-se/.) Acesso em: ( 12 jul 2020).SPALDING, Erika. Os fundos patrimoniais Endowment no Brasil. 2016, 133f, Dissertação (Mestrado) – Escola de Direito de São Paulo da Fundação Getúlio Vargas.. Disponível em: https://bibliotecadigital.fgv.br/dspace/bitstream/handle/10438/16554/disserta%C3%A7%C3%A3o_erika_spalding_vfinal1.pdf). Acesso:( 20 mar2020).SGUISSARDI, Valdemar. Universidade no Brasil: dos modelos clássicos aos modelos de ocasião? In; SGUISSARDI, V. Universidade Brasileira no Século XXI: Desafios do Presente. São Paulo: Cortez, 2009, pp. 285-309.SGUISSARDI, Valdemar; SILVA JUNIOR, João dos Reis. Trabalho intensificado nas federais: Pós-Graduação e produtivismo acadêmico. São Paulo: Xamã Editora, 2009.SILVA JUNIOR, João dos Reis. O Núcleo de Estudos sobre ensino superior da versidade de São Paulo: um dos principais atores da reconfiguração da Educação Superior Brasileira? Revista Lusófona de Educação, Portugal v. 04, pp.13-32, 2004.SILVA JUNIOR, Joao dos Reis. The new Brazilian University a busca por resultados comercializáveis: para quem? Bauru, SP: Canal 6 editora, 2017.PALHARINI. Francisco de Assis. Caderno NUPES: o novo protagonista na reformulação teórica da política para a educação superior. In: MOROSINI, Marília; SGUISSARDI, Valdemar. A educação Superior em Periódicos Nacionais. Espírito Santo, FCCA/CNPq, 1998.PEREIRA, Elisabete Monteiro de Aguiar. A universidade da modernidade em tempos atuais. Avaliação. Campinas; Sorocaba-SP. v.14, n.1, p.29-52, mar.2009.e4543137

Climate change induced sea-level rise (SLR) is on its increase globally. Regionally the lowlands of China, Vietnam, Bangladesh, and islands of the Malaysian, Indonesian and Philippine archipelagos are among the world’s most threatened regions. Sea-level rise has major impacts on the ecosystems and society. It threatens coastal populations, economic activities, and fragile ecosystems as mangroves, coastal salt-marches and wetlands. This paper provides a summary of the current state of knowledge of sea level-rise and its effects on both human and natural ecosystems. The focus is on coastal urban areas and low lying deltas in South-East Asia and Vietnam, as one of the most threatened areas in the world. About 3 mm per year reflects the growing consensus on the average SLR worldwide. The trend speeds up during recent decades. The figures are subject to local, temporal and methodological variation. In Vietnam the average values of 3.3 mm per year during the 1993-2014 period are above the worldwide average. Although a basic conceptual understanding exists that the increasing global frequency of the strongest tropical cyclones is related with the increasing temperature and SLR, this relationship is insufficiently understood. Moreover the precise, complex environmental, economic, social, and health impacts are currently unclear. SLR, storms and changing precipitation patterns increase flood risks, in particular in urban areas. Part of the current scientific debate is on how urban agglomeration can be made more resilient to flood risks. Where originally mainly technical interventions dominated this discussion, it becomes increasingly clear that proactive special planning, flood defense, flood risk mitigation, flood preparation, and flood recovery are important, but costly instruments. Next to the main focus on SLR and its effects on resilience, the paper reviews main SLR associated impacts: Floods and inundation, salinization, shoreline change, and effects on mangroves and wetlands. The hazards of SLR related floods increase fastest in urban areas. This is related with both the increasing surface major cities are expected to occupy during the decades to come and the increasing coastal population. In particular Asia and its megacities in the southern part of the continent are increasingly at risk. The discussion points to complexity, inter-disciplinarity, and the related uncertainty, as core characteristics. An integrated combination of mitigation, adaptation and resilience measures is currently considered as the most indicated way to resist SLR today and in the near future.References Aerts J.C.J.H., Hassan A., Savenije H.H.G., Khan M.F., 2000. Using GIS tools and rapid assessment techniques for determining salt intrusion: Stream a river basin management instrument. Physics and Chemistry of the Earth, Part B: Hydrology, Oceans and Atmosphere, 25, 265-273. Doi: 10.1016/S1464-1909(00)00014-9. Alongi D.M., 2002. Present state and future of the world’s mangrove forests. Environmental Conservation, 29, 331-349. Doi: 10.1017/S0376892902000231 Alongi D.M., 2015. The impact of climate change on mangrove forests. Curr. Clim. Change Rep., 1, 30-39. Doi: 10.1007/s404641-015-0002-x. Anderson F., Al-Thani N., 2016. Effect of sea level rise and groundwater withdrawal on seawater intrusion in the Gulf Coast aquifer: Implications for agriculture. Journal of Geoscience and Environment Protection, 4, 116-124. Doi: 10.4236/gep.2016.44015. Anguelovski I., Chu E., Carmin J., 2014. Variations in approaches to urban climate adaptation: Experiences and experimentation from the global South. Global Environmental Change, 27, 156-167. Doi: 10.1016/j.gloenvcha.2014.05.010. Arustienè J., Kriukaitè J., Satkunas J., Gregorauskas M., 2013. Climate change and groundwater - From modelling to some adaptation means in example of Klaipèda region, Lithuania. In: Climate change adaptation in practice. P. Schmidt-Thomé, J. Klein Eds. John Wiley and Sons Ltd., Chichester, UK., 157-169. Bamber J.L., Aspinall W.P., Cooke R.M., 2016. A commentary on “how to interpret expert judgement assessments of twenty-first century sea-level rise” by Hylke de Vries and Roderik S.W. Van de Wal. Climatic Change, 137, 321-328. Doi: 10.1007/s10584-016-1672-7. Barnes C., 2014. Coastal population vulnerability to sea level rise and tropical cyclone intensification under global warming. BSc-thesis. Department of Geography, University of Lethbridge, Alberta Canada. Be T.T., Sinh B.T., Miller F., 2007. Challenges to sustainable development in the Mekong Delta: Regional and national policy issues and research needs. The Sustainable Mekong Research Network, Bangkok, Thailand, 1-210. Bellard C., Leclerc C., Courchamp F., 2014. Impact of sea level rise on 10 insular biodiversity hotspots. Global Ecology and Biogeography, 23, 203-212. Doi: 10.1111/geb.12093. Berg H., Söderholm A.E., Sönderström A.S., Nguyen Thanh Tam, 2017. Recognizing wetland ecosystem services for sustainable rice farming in the Mekong delta, Vietnam. Sustainability Science, 12, 137-154. Doi: 10.1007/s11625-016-0409-x. Bilskie M.V., Hagen S.C., Medeiros S.C., Passeri D.L., 2014. Dynamics of sea level rise and coastal flooding on a changing landscape. Geophysical Research Letters, 41, 927-934. Doi: 10.1002/2013GL058759. Binh T.N.K.D., Vromant N., Hung N.T., Hens L., Boon E.K., 2005. Land cover changes between 1968 and 2003 in Cai Nuoc, Ca Mau penisula, Vietnam. Environment, Development and Sustainability, 7, 519-536. Doi: 10.1007/s10668-004-6001-z. Blankespoor B., Dasgupta S., Laplante B., 2014. Sea-level rise and coastal wetlands. Ambio, 43, 996- 005.Doi: 10.1007/s13280-014-0500-4. Brockway R., Bowers D., Hoguane A., Dove V., Vassele V., 2006. A note on salt intrusion in funnel shaped estuaries: Application to the Incomati estuary, Mozambique.Estuarine, Coastal and Shelf Science, 66, 1-5. Doi: 10.1016/j.ecss.2005.07.014. Cannaby H., Palmer M.D., Howard T., Bricheno L., Calvert D., Krijnen J., Wood R., Tinker J., Bunney C., Harle J., Saulter A., O’Neill C., Bellingham C., Lowe J., 2015. Projected sea level rise and changes in extreme storm surge and wave events during the 21st century in the region of Singapore. Ocean Sci. Discuss, 12, 2955-3001. Doi: 10.5194/osd-12-2955-2015. Carraro C., Favero A., Massetti E., 2012. Investment in public finance in a green, low carbon economy. Energy Economics, 34, S15-S18. Castan-Broto V., Bulkeley H., 2013. A survey ofurban climate change experiments in 100 cities. Global Environmental Change, 23, 92-102. Doi: 10.1016/j.gloenvcha.2012.07.005. Cazenave A., Le Cozannet G., 2014. Sea level rise and its coastal impacts. GeoHealth, 2, 15-34. Doi: 10.1002/2013EF000188. Chu M.L., Guzman J.A., Munoz-Carpena R., Kiker G.A., Linkov I., 2014. A simplified approach for simulating changes in beach habitat due to the combined effects of long-term sea level rise, storm erosion and nourishment. Environmental modelling and software, 52, 111-120. Doi.org/10.1016/j.envcsoft.2013.10.020. Church J.A. et al., 2013. Sea level change. In: Climate change 2013: The physical science basis. Contribution of working group I to the fifth assessment report of Intergovernmental Panel on Climate Change. Eds: Stocker T.F., Qin D., Plattner G.-K., Tignor M., Allen S.K., Boschung J., Nauels A., Xia Y., Bex V., Midgley P.M., Cambridge University Press, Cambridge, UK. Connell J., 2016. Last days of the Carteret Islands? Climate change, livelihoods and migration on coral atolls. Asia Pacific Viewpoint, 57, 3-15. Doi: 10.1111/apv.12118. Dasgupta S., Laplante B., Meisner C., Wheeler, Yan J., 2009. The impact of sea level rise on developing countries: A comparative analysis. Climatic Change, 93, 379-388. Doi: 10.1007/s 10584-008-9499-5. Delbeke J., Vis P., 2015. EU climate policy explained, 136p. Routledge, Oxon, UK. DiGeorgio M., 2015. Bargaining with disaster: Flooding, climate change, and urban growth ambitions in QuyNhon, Vietnam. Public Affairs, 88, 577-597. Doi: 10.5509/2015883577. Do Minh Duc, Yasuhara K., Nguyen Manh Hieu, 2015. Enhancement of coastal protection under the context of climate change: A case study of Hai Hau coast, Vietnam. Proceedings of the 10th Asian Regional Conference of IAEG, 1-8. Do Minh Duc, Yasuhara K., Nguyen Manh Hieu, Lan Nguyen Chau, 2017. Climate change impacts on a large-scale erosion coast of Hai Hau district, Vietnam and the adaptation. Journal of Coastal Conservation, 21, 47-62. Donner S.D., Webber S., 2014. Obstacles to climate change adaptation decisions: A case study of sea level rise; and coastal protection measures in Kiribati. Sustainability Science, 9, 331-345. Doi: 10.1007/s11625-014-0242-z. Driessen P.P.J., Hegger D.L.T., Bakker M.H.N., Van Renswick H.F.M.W., Kundzewicz Z.W., 2016. Toward more resilient flood risk governance. Ecology and Society, 21, 53-61. Doi: 10.5751/ES-08921-210453. Duangyiwa C., Yu D., Wilby R., Aobpaet A., 2015. Coastal flood risks in the Bangkok Metropolitan region, Thailand: Combined impacts on land subsidence, sea level rise and storm surge. American Geophysical Union, Fall meeting 2015, abstract#NH33C-1927. Duarte C.M., Losada I.J., Hendriks I.E., Mazarrasa I., Marba N., 2013. The role of coastal plant communities for climate change mitigation and adaptation. Nature Climate Change, 3, 961-968. Doi: 10.1038/nclimate1970. Erban L.E., Gorelick S.M., Zebker H.A., 2014. Groundwater extraction, land subsidence, and sea-level rise in the Mekong Delta, Vietnam. Environmental Research Letters, 9, 1-20. Doi: 10.1088/1748-9326/9/8/084010. FAO - Food and Agriculture Organisation, 2007.The world’s mangroves 1980-2005. FAO Forestry Paper, 153, Rome, Italy. Farbotko C., 2010. Wishful sinking: Disappearing islands, climate refugees and cosmopolitan experimentation. Asia Pacific Viewpoint, 51, 47-60. Doi: 10.1111/j.1467-8373.2010.001413.x. Goltermann D., Ujeyl G., Pasche E., 2008. Making coastal cities flood resilient in the era of climate change. Proceedings of the 4th International Symposium on flood defense: Managing flood risk, reliability and vulnerability, 148-1-148-11. Toronto, Canada. Gong W., Shen J., 2011. The response of salt intrusion to changes in river discharge and tidal mixing during the dry season in the Modaomen Estuary, China.Continental Shelf Research, 31, 769-788. Doi: 10.1016/j.csr.2011.01.011. Gosian L., 2014. Protect the world’s deltas. Nature, 516, 31-34. Graham S., Barnett J., Fincher R., Mortreux C., Hurlimann A., 2015. Towards fair outcomes in adaptation to sea-level rise. Climatic Change, 130, 411-424. Doi: 10.1007/s10584-014-1171-7. COASTRES-D-12-00175.1. Güneralp B., Güneralp I., Liu Y., 2015. Changing global patterns of urban expoàsure to flood and drought hazards. Global Environmental Change, 31, 217-225. Doi: 10.1016/j.gloenvcha.2015.01.002. Hallegatte S., Green C., Nicholls R.J., Corfee-Morlot J., 2013. Future flood losses in major coastal cities. Nature Climate Change, 3, 802-806. Doi: 10.1038/nclimate1979. Hamlington B.D., Strassburg M.W., Leben R.R., Han W., Nerem R.S., Kim K.-Y., 2014. Uncovering an anthropogenic sea-level rise signal in the Pacific Ocean. Nature Climate Change, 4, 782-785. Doi: 10.1038/nclimate2307. Hashimoto T.R., 2001. Environmental issues and recent infrastructure development in the Mekong Delta: Review, analysis and recommendations with particular reference to large-scale water control projects and the development of coastal areas. Working paper series (Working paper No. 4). Australian Mekong Resource Centre, University of Sydney, Australia, 1-70. Hibbert F.D., Rohling E.J., Dutton A., Williams F.H., Chutcharavan P.M., Zhao C., Tamisiea M.E., 2016. Coral indicators of past sea-level change: A global repository of U-series dated benchmarks. Quaternary Science Reviews, 145, 1-56. Doi: 10.1016/j.quascirev.2016.04.019. Hinkel J., Lincke D., Vafeidis A., Perrette M., Nicholls R.J., Tol R.S.J., Mazeion B., Fettweis X., Ionescu C., Levermann A., 2014. Coastal flood damage and adaptation costs under 21st century sea-level rise. Proceedings of the National Academy of Sciences, 111, 3292-3297. Doi: 10.1073/pnas.1222469111. Hinkel J., Nicholls R.J., Tol R.S.J., Wang Z.B., Hamilton J.M., Boot G., Vafeidis A.T., McFadden L., Ganapolski A., Klei R.J.Y., 2013. A global analysis of erosion of sandy beaches and sea level rise: An application of DIVA. Global and Planetary Change, 111, 150-158. Doi: 10.1016/j.gloplacha.2013.09.002. Huong H.T.L., Pathirana A., 2013. Urbanization and climate change impacts on future urban flooding in Can Tho city, Vietnam. Hydrol. Earth Syst. Sci., 17, 379-394. Doi: 10.5194/hess-17-379-2013. Hurlimann A., Barnett J., Fincher R., Osbaldiston N., Montreux C., Graham S., 2014. Urban planning and sustainable adaptation to sea-level rise. Landscape and Urban Planning, 126, 84-93. Doi: 10.1016/j.landurbplan.2013.12.013. IMHEN-Vietnam Institute of Meteorology, Hydrology and Environment, 2011. Climate change vulnerability and risk assessment study for Ca Mau and KienGiang provinces, Vietnam. Hanoi, Vietnam Institute of Meteorology, Hydrology and Environment (IMHEN), 250p. IMHEN-Vietnam Institute of Meteorology, Hydrology and Environment, Ca Mau PPC, 2011. Climate change impact and adaptation study in The Mekong Delta - Part A: Ca Mau Atlas. Hanoi, Vietnam: Institute of Meteorology, Hydrology and Environment (IMHEN), 48p. IPCC-Intergovernmental Panel on Climate Change, 2014. Fifth assessment report. Cambridge University Press, Cambridge, UK. Jevrejeva S., Jackson L.P., Riva R.E.M., Grinsted A., Moore J.C., 2016. Coastal sea level rise with warming above 2°C. Proceedings of the National Academy of Sciences, 113, 13342-13347. Doi: 10.1073/pnas.1605312113. Junk W.J., AN S., Finlayson C.M., Gopal B., Kvet J., Mitchell S.A., Mitsch W.J., Robarts R.D., 2013. Current state of knowledge regarding the world’s wetlands and their future under global climate change: A synthesis. Aquatic Science, 75, 151-167. Doi: 10.1007/s00027-012-0278-z. Jordan A., Rayner T., Schroeder H., Adger N., Anderson K., Bows A., Le Quéré C., Joshi M., Mander S., Vaughan N., Whitmarsh L., 2013. Going beyond two degrees? The risks and opportunities of alternative options. Climate Policy, 13, 751-769. Doi: 10.1080/14693062.2013.835705. Kelly P.M., Adger W.N., 2000. Theory and practice in assessing vulnerability to climate change and facilitating adaptation. Climatic Change, 47, 325-352. Doi: 10.1023/A:1005627828199. Kirwan M.L., Megonigal J.P., 2013. Tidal wetland stability in the face of human impacts and sea-level rice. Nature, 504, 53-60. Doi: 10.1038/nature12856. Koerth J., Vafeidis A.T., Hinkel J., Sterr H., 2013. What motivates coastal households to adapt pro actively to sea-level rise and increased flood risk? Regional Environmental Change, 13, 879-909. Doi: 10.1007/s10113-12-399-x. Kontgis K., Schneider A., Fox J;,Saksena S., Spencer J.H., Castrence M., 2014. Monitoring peri urbanization in the greater Ho Chi Minh City metropolitan area. Applied Geography, 53, 377-388. Doi: 10.1016/j.apgeogr.2014.06.029. Kopp R.E., Horton R.M., Little C.M., Mitrovica J.X., Oppenheimer M., Rasmussen D.J., Strauss B.H., Tebaldi C., 2014. Probabilistic 21st and 22nd century sea-level projections at a global network of tide-gauge sites. Earth’s Future, 2, 383-406. Doi: 10.1002/2014EF000239. Kuenzer C., Bluemel A., Gebhardt S., Quoc T., Dech S., 2011. Remote sensing of mangrove ecosystems: A review.Remote Sensing, 3, 878-928. Doi: 10.3390/rs3050878. Lacerda G.B.M., Silva C., Pimenteira C.A.P., Kopp Jr. R.V., Grumback R., Rosa L.P., de Freitas M.A.V., 2013. Guidelines for the strategic management of flood risks in industrial plant oil in the Brazilian coast: Adaptive measures to the impacts of sea level rise. Mitigation and Adaptation Strategies for Global Change, 19, 104-1062. Doi: 10.1007/s11027-013-09459-x. Lam Dao Nguyen, Pham Van Bach, Nguyen Thanh Minh, Pham Thi Mai Thy, Hoang Phi Hung, 2011. Change detection of land use and river bank in Mekong Delta, Vietnam using time series remotely sensed data. Journal of Resources and Ecology, 2, 370-374. Doi: 10.3969/j.issn.1674-764x.2011.04.011. Lang N.T., Ky B.X., Kobayashi H., Buu B.C., 2004. Development of salt tolerant varieties in the Mekong delta. JIRCAS Project, Can Tho University, Can Tho, Vietnam, 152. Le Cozannet G., Rohmer J., Cazenave A., Idier D., Van de Wal R., de Winter R., Pedreros R., Balouin Y., Vinchon C., Oliveros C., 2015. Evaluating uncertainties of future marine flooding occurrence as sea-level rises. Environmental Modelling and Software, 73, 44-56. Doi: 10.1016/j.envsoft.2015.07.021. Le Cozannet G., Manceau J.-C., Rohmer J., 2017. Bounding probabilistic sea-level projections with the framework of the possible theory. Environmental Letters Research, 12, 12-14. Doi.org/10.1088/1748-9326/aa5528.Chikamoto Y., 2014. Recent Walker circulation strengthening and Pacific cooling amplified by Atlantic warming. Nature Climate Change, 4, 888-892. Doi: 10.1038/nclimate2330. Lovelock C.E., Cahoon D.R., Friess D.A., Gutenspergen G.R., Krauss K.W., Reef R., Rogers K., Saunders M.L., Sidik F., Swales A., Saintilan N., Le Xuan Tuyen, Tran Triet, 2015. The vulnerability of Indo-Pacific mangrove forests to sea-level rise. Nature, 526, 559-563. Doi: 10.1038/nature15538. MA Millennium Ecosystem Assessment, 2005. Ecosystems and human well-being: Current state and trends. Island Press, Washington DC, 266p. Masterson J.P., Fienen M.N., Thieler E.R., Gesch D.B., Gutierrez B.T., Plant N.G., 2014. Effects of sea level rise on barrier island groundwater system dynamics - ecohydrological implications. Ecohydrology, 7, 1064-1071. Doi: 10.1002/eco.1442. McGanahan G., Balk D., Anderson B., 2007. The rising tide: Assessing the risks of climate changes and human settlements in low elevation coastal zones.Environment and urbanization, 19, 17-37. Doi: 10.1177/095624780707960. McIvor A., Möller I., Spencer T., Spalding M., 2012. Reduction of wind and swell waves by mangroves. The Nature Conservancy and Wetlands International, 1-27. Merryn T., Pidgeon N., Whitmarsh L., Ballenger R., 2016. Expert judgements of sea-level rise at the local scale. Journal of Risk Research, 19, 664-685. Doi.org/10.1080/13669877.2015.1043568. Monioudi I.N., Velegrakis A.F., Chatzipavlis A.E., Rigos A., Karambas T., Vousdoukas M.I., Hasiotis T., Koukourouvli N., Peduzzi P., Manoutsoglou E., Poulos S.E., Collins M.B., 2017. Assessment of island beach erosion due to sea level rise: The case of the Aegean archipelago (Eastern Mediterranean). Nat. Hazards Earth Syst. Sci., 17, 449-466. Doi: 10.5194/nhess-17-449-2017. MONRE - Ministry of Natural Resources and Environment, 2016. Scenarios of climate change and sea level rise for Vietnam. Publishing House of Environmental Resources and Maps Vietnam, Hanoi, 188p. Montz B.E., Tobin G.A., Hagelman III R.R., 2017. Natural hazards. Explanation and integration. The Guilford Press, NY, 445p. Morgan L.K., Werner A.D., 2014. Water intrusion vulnerability for freshwater lenses near islands. Journal of Hydrology, 508, 322-327. Doi: 10.1016/j.jhydrol.2013.11.002. Muis S., Güneralp B., Jongman B., Aerts J.C.H.J., Ward P.J., 2015. Science of the Total Environment, 538, 445-457. Doi: 10.1016/j.scitotenv.2015.08.068. Murray N.J., Clemens R.S., Phinn S.R., Possingham H.P., Fuller R.A., 2014. Tracking the rapid loss of tidal wetlands in the Yellow Sea. Frontiers in Ecology and Environment, 12, 267-272. Doi: 10.1890/130260. Neumann B., Vafeidis A.T., Zimmermann J., Nicholls R.J., 2015a. Future coastal population growth and exposure to sea-level rise and coastal flooding. A global assessment. Plos One, 10, 1-22. Doi: 10.1371/journal.pone.0118571. Nguyen A. Duoc, Savenije H. H., 2006. Salt intrusion in multi-channel estuaries: a case study in the Mekong Delta, Vietnam. Hydrology and Earth System Sciences Discussions, European Geosciences Union, 10, 743-754. Doi: 10.5194/hess-10-743-2006. Nguyen An Thinh, Nguyen Ngoc Thanh, Luong Thi Tuyen, Luc Hens, 2017. Tourism and beach erosion: Valuing the damage of beach erosion for tourism in the Hoi An, World Heritage site. Journal of Environment, Development and Sustainability. Nguyen An Thinh, Luc Hens (Eds.), 2018. Human ecology of climate change associated disasters in Vietnam: Risks for nature and humans in lowland and upland areas. Springer Verlag, Berlin.Nguyen An Thinh, Vu Anh Dung, Vu Van Phai, Nguyen Ngoc Thanh, Pham Minh Tam, Nguyen Thi Thuy Hang, Le Trinh Hai, Nguyen Viet Thanh, Hoang Khac Lich, Vu Duc Thanh, Nguyen Song Tung, Luong Thi Tuyen, Trinh Phuong Ngoc, Luc Hens, 2017. Human ecological effects of tropical storms in the coastal area of Ky Anh (Ha Tinh, Vietnam). Environ Dev Sustain, 19, 745-767. Doi: 10.1007/s/10668-016-9761-3. Nguyen Van Hoang, 2017. Potential for desalinization of brackish groundwater aquifer under a background of rising sea level via salt-intrusion prevention river gates in the coastal area of the Red River delta, Vietnam. Environment, Development and Sustainability. Nguyen Tho, Vromant N., Nguyen Thanh Hung, Hens L., 2008. Soil salinity and sodicity in a shrimp farming coastal area of the Mekong Delta, Vietnam. Environmental Geology, 54, 1739-1746. Doi: 10.1007/s00254-007-0951-z. Nguyen Thang T.X., Woodroffe C.D., 2016. Assessing relative vulnerability to sea-level rise in the western part of the Mekong River delta. Sustainability Science, 11, 645-659. Doi: 10.1007/s11625-015-0336-2. Nicholls N.N., Hoozemans F.M.J., Marchand M., Analyzing flood risk and wetland losses due to the global sea-level rise: Regional and global analyses.Global Environmental Change, 9, S69-S87. Doi: 10.1016/s0959-3780(99)00019-9. Phan Minh Thu, 2006. Application of remote sensing and GIS tools for recognizing changes of mangrove forests in Ca Mau province. In Proceedings of the International Symposium on Geoinformatics for Spatial Infrastructure Development in Earth and Allied Sciences, Ho Chi Minh City, Vietnam, 9-11 November, 1-17. Reise K., 2017. Facing the third dimension in coastal flatlands.Global sea level rise and the need for coastal transformations. Gaia, 26, 89-93. Renaud F.G., Le Thi Thu Huong, Lindener C., Vo Thi Guong, Sebesvari Z., 2015. Resilience and shifts in agro-ecosystems facing increasing sea-level rise and salinity intrusion in Ben Tre province, Mekong Delta. Climatic Change, 133, 69-84. Doi: 10.1007/s10584-014-1113-4. Serra P., Pons X., Sauri D., 2008. Land cover and land use in a Mediterranean landscape. Applied Geography, 28, 189-209. Shearman P., Bryan J., Walsh J.P., 2013.Trends in deltaic change over three decades in the Asia-Pacific Region. Journal of Coastal Research, 29, 1169-1183. Doi: 10.2112/JCOASTRES-D-12-00120.1. SIWRR-Southern Institute of Water Resources Research, 2016. Annual Report. Ministry of Agriculture and Rural Development, Ho Chi Minh City, 1-19. Slangen A.B.A., Katsman C.A., Van de Wal R.S.W., Vermeersen L.L.A., Riva R.E.M., 2012. Towards regional projections of twenty-first century sea-level change based on IPCC RES scenarios. Climate Dynamics, 38, 1191-1209. Doi: 10.1007/s00382-011-1057-6. Spencer T., Schuerch M., Nicholls R.J., Hinkel J., Lincke D., Vafeidis A.T., Reef R., McFadden L., Brown S., 2016. Global coastal wetland change under sea-level rise and related stresses: The DIVA wetland change model. Global and Planetary Change, 139, 15-30. Doi:10.1016/j.gloplacha.2015.12.018. Stammer D., Cazenave A., Ponte R.M., Tamisiea M.E., 2013. Causes of contemporary regional sea level changes. Annual Review of Marine Science, 5, 21-46. Doi: 10.1146/annurev-marine-121211-172406. Tett P., Mee L., 2015. Scenarios explored with Delphi. In: Coastal zones ecosystems services. Eds., Springer, Berlin, Germany, 127-144. Tran Hong Hanh, 2017. Land use dynamics, its drivers and consequences in the Ca Mau province, Mekong delta, Vietnam. PhD dissertation, 191p. VUBPRESS Brussels University Press, ISBN 9789057186226, Brussels, Belgium. Tran Thuc, Nguyen Van Thang, Huynh Thi Lan Huong, Mai Van Khiem, Nguyen Xuan Hien, Doan Ha Phong, 2016. Climate change and sea level rise scenarios for Vietnam. Ministry of Natural resources and Environment. Hanoi, Vietnam. Tran Hong Hanh, Tran Thuc, Kervyn M., 2015. Dynamics of land cover/land use changes in the Mekong Delta, 1973-2011: A remote sensing analysis of the Tran Van Thoi District, Ca Mau province, Vietnam. Remote Sensing, 7, 2899-2925. Doi: 10.1007/s00254-007-0951-z Van Lavieren H., Spalding M., Alongi D., Kainuma M., Clüsener-Godt M., Adeel Z., 2012. Securing the future of Mangroves. The United Nations University, Okinawa, Japan, 53, 1-56. Water Resources Directorate. Ministry of Agriculture and Rural Development, 2016. Available online: http://www.tongcucthuyloi.gov.vn/Tin-tuc-Su-kien/Tin-tuc-su-kien-tong-hop/catid/12/item/2670/xam-nhap-man-vung-dong-bang-song-cuu-long--2015---2016---han-han-o-mien-trung--tay-nguyen-va-giai-phap-khac-phuc. Last accessed on: 30/9/2016. Webster P.J., Holland G.J., Curry J.A., Chang H.-R., 2005. Changes in tropical cyclone number, duration, and intensity in a warming environment. Science, 309, 1844-1846. Doi: 10.1126/science.1116448. Were K.O., Dick O.B., Singh B.R., 2013. Remotely sensing the spatial and temporal land cover changes in Eastern Mau forest reserve and Lake Nakuru drainage Basin, Kenya. Applied Geography, 41, 75-86. Williams G.A., Helmuth B., Russel B.D., Dong W.-Y., Thiyagarajan V., Seuront L., 2016. Meeting the climate change challenge: Pressing issues in southern China an SE Asian coastal ecosystems. Regional Studies in Marine Science, 8, 373-381. Doi: 10.1016/j.rsma.2016.07.002. Woodroffe C.D., Rogers K., McKee K.L., Lovdelock C.E., Mendelssohn I.A., Saintilan N., 2016. Mangrove sedimentation and response to relative sea-level rise. Annual Review of Marine Science, 8, 243-266. Doi: 10.1146/annurev-marine-122414-034025.

The implementation of IDS (Intrusion Detection System) snort and telegram bot that can be integrated with a microtic router on the Uppala Villa Nusa Dua computer network is used to detect attack activities and suspicious activity on the Uppala Villa Nusa Dua computer network and to provide notification in real-time logs of suspicious activity on computer network. The research method used is the SPDLC (Security Policy Development Life Cycle) method which has six stages: Identification, Analysis, Design, Implementation, Testing and Evaluation. The software used on the server computer is Snort, WinPcap, Xampp and BASE (Basic Analysis and Security Engine) while for testing a computer network security system using Nmap, Loic and Brutus tools. The results obtained by the implementation of the IDS (Intrusion Detection System) Snort and telegram bot have been successfully implemented and can be integrated with the microtic router. Based on testing conducted after the implementation of the new system, it was found that 95% of the use of snort and telegram bot can optimize the computer network security system at Uppala Villa Nusa Dua.

Sistem penunjang keputusan digunakan untuk membantu manajemen dalam pengambilan keputusan didalam suatu perusahaan, institusi ataupun organisasi. Seperti halnya sistem penunjang keputusan penentuan kuota mahasiswa baru Fakultas MIPA Universitas Halu Oleo yang bertujuan untuk membantu pihak fakultas menghasilkan sebuah sistem pendukung keputusan yang mampu memudahkan proses perhitungan bobot nilai penentuan kuota penerimaan mahasiswa baru di Fakultas MIPA Universitas Halu Oleo menggunakan metode AHP. Metode yang digunakan pada pembuatan sistem pendukung keputusan ini menggunakan metode pengembangan waterfall. Sistem pendukung keputusan penentuan kuota mahasiswa baru berbasis web ini dibuat dengan bahasa pemrograman PHP dan basis data Mysql dengan XAMPP sebagai local server. Hasil pengujian keakuratan metode AHP nilai bobot matriks perbandingan berpasangan dilakukan dua percobaan, percobaan pertama menghasilkan akurasi sebesar 71.4% dan percobaan kedua menghasilkan akurasi sebesar 85.7%. sehingga penentuan kuota mahasiswa baru lebih efisien dan cukup cepat.

Pendidikan wajib 12 (dua belas) tahun adalah salah satu program yang dicanangkan oleh pemerintah untuk mencerdaskan generasi muda bangsa. Untuk merealisasikan program tersebut, pemerintah tidak tanggung-tanggung untuk menggratiskan biaya pendidikan mulai dari tingkat SD hingga tingkat SMA. Namun, gratis tersebut bukan tanpa syarat. Untuk mendapatkan SDM (sumber daya manusia) yang berkualitas, pemerintah menciptakan sebuah seleksi bagi calon siswa yang ingin mendaftar di sekolah negeri pada level SMP sampai SMA. Seleksi tersebut di bagi berdasarkan wilayah atau disebut rayon.Rayonisasi adalah proses clustering atau pengelompokkan pada sistem penerimaan siswa baru negeri di sekolah menegah atas maupun sekolah menengah pertama. Prosedur rayonisasi yang berlangsung saat ini masih ditemukan berbagai kesulitan, mulai dari pendaftaran siswa baru, pengurutan nilai hingga proses pengumuman. Aplikasi rayonisasi ini dirancang menggunakan perangkat lunak macromedia dreamweaver 8, xampp, mysql dan crystal report sebagai alat bantu dalam pembuatannya dengan metode bubble sort. Studi kasus pada rayon Jakarta Barat untuk sistem penerimaan siswa baru tingkat SMA. Kata kunci : rayonisasi, sistem, penerimaan siswa baru, bubble sort.

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa melalui penerapan metode pembelajaran Active Learning tipe Quiz Team pada mata pelajaran Keterampilan Dasar Komunikasi.Dengan menggunakan sample siswa kelas XAP-1 di SMK Negeri 1 Bogor pada mata pelajaran Keterampilan Dasar Komunikasi, peneliti melakukan penelitian dengan menggunakan dua siklus tindakan. Dalam pelaksanaannya, penelitian tindakan kelas ini dilakukan secara berulang dengan mengikuti tahapan siklus yang telah ditetapkan sehingga tercapainya tujuan dari metode pembelajaran Active Learning tipe Quiz Team melalui penilaian kelompok dan individu. Indikator dari peningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat dari peningkatan hasil belajar yang diperoleh siswa setelah mengalami proses kegiatan belajar dengan menggunakan metode pembelajaran Active Learning tipe Quiz Team. Hasil penelitian menyatakan bahwa penerapan metode pembelajaran Active Learning tipe Quiz Team telah memberikan pengaruh yang positif terhadap peningkatan hasil belajar siswa.

Komputer pada era globalisasi saat ini menjadi kebutuhan utama dalam menunjang kerja-kerja manusia. Salah satu cabang ilmu komputer yang banyak dimanfaatkan oleh manusia untuk membantu kerjanya adalah pembentukan sistem pakar yang merupakan salah satu sub bidang ilmu kecerdasan buatan [1]. Salah satu pemanfaatan sistem pakar adalah dalam bidang kedokteran gigi. Terbukti dengan munculnya penelitian I Nyoman Kusuma Wardana bertajuk perancangan sistem pakar untuk diagnosa penyakit mulut dan gigi menggunakan bahasa pemrograman CLIPS yang dipublikasikan pada Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi yang diadakan di Universitas Gajah Mada, Yogyakarta 21 Juni 2008. Aplikasi ini tampil dengan interface berupa pertanyaan-pertanyaan tertutup tentang gejala yang dirasakan oleh user sehingga tidak memaksimalkan hasil diagnosa yang didapat. Sistem pakar ini juga menjadi pengembangan dari penelitian Bambang Suyono (Seminar Nasional Informatika UPN Yogyakarta 22 Mei 2010) yang memiliki kekurangan pada penggunaan metode penelusuran depth first search sehingga tidak mampu menampilkan dua atau beberapa solusi [3], padahal dalam mendiagnosa penyakit terkadang seorang dokter menetapkan diagnosa banding. Hal inilah yang mendorong penulis mengembangkan sistem aplikasi tersebut dengan memperbaiki segala kekurangan yang ada. Metode yang digunakan penelitian ini adalah Extreme Programming (XP) yang merupakan bagian dari metode AGILE [7], terdiri dari lima tahap yaitu, Planning, Design, Coding, Test dan release [8]. Penelitian ini menggunakan software PHP versi 5.3.5 sebagai bahasa pemrograman, MYSQL versi 5.0.7 sebagai database dan keduanya terdapat dalam satu paket localhost XAMPP versi 1.7.4, sementara design aplikasi ini menggunakan Microsoft Office Front Page 2003. Sistem operasi yang digunakan penulis adalah Microsoft Windows Vista dan Personal Computer (PC) dengan spesifikasi, prosesor Intel Pentium Dual Core, RAM 1 GB dan Hard disk 160 GB. Kelebihan sistem pakar ini dari sistem sebelumnya adalah cakupan diagnosa penyakit gigi dan mulut yang lebih banyak, tampilan lebih interaktif serta mampu menentukan diagnosa banding dari kedekatan gejala yang menyertai penyakit gigi dan mulut.Kata kunci: Extreme Programming (XP), Sistem Pakar, Penyakit Gigi dan Mulut