Zeitschriftenartikel zum Thema „Lengkong“

Um die anderen Arten von Veröffentlichungen zu diesem Thema anzuzeigen, folgen Sie diesem Link: Lengkong.

Geben Sie eine Quelle nach APA, MLA, Chicago, Harvard und anderen Zitierweisen an

Wählen Sie eine Art der Quelle aus:

Machen Sie sich mit Top-50 Zeitschriftenartikel für die Forschung zum Thema "Lengkong" bekannt.

Neben jedem Werk im Literaturverzeichnis ist die Option "Zur Bibliographie hinzufügen" verfügbar. Nutzen Sie sie, wird Ihre bibliographische Angabe des gewählten Werkes nach der nötigen Zitierweise (APA, MLA, Harvard, Chicago, Vancouver usw.) automatisch gestaltet.

Sie können auch den vollen Text der wissenschaftlichen Publikation im PDF-Format herunterladen und eine Online-Annotation der Arbeit lesen, wenn die relevanten Parameter in den Metadaten verfügbar sind.

Sehen Sie die Zeitschriftenartikel für verschiedene Spezialgebieten durch und erstellen Sie Ihre Bibliographie auf korrekte Weise.

1

Sukarso, Aso, und Encang Kadarisman. „Analisis Faktor-Faktor Penentu Permintaan pada Objek Wisata Situ Lengkong di Kabupaten Ciamis Tahun 2019“. WELFARE Jurnal Ilmu Ekonomi 1, Nr. 1 (30.05.2020): 1–10. http://dx.doi.org/10.37058/wlfr.v1i1.1460.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
The purpose of this study is to analyze the effects of travel costs, travel time, relationship of travel costs to other tours, relationship of travel time to tourist attractions, income, perception of environmental amenities and quality of attractiveness (such as tourism facilities, arts, environmental concessions, and culinary) on number of visit to Situ Lengkong Tourism Object. This study is an associative research. The data used are primary and secondary data. The analytical method that used in this study is multiple regression with an approach of Travel Cost Method (TCM). Based on the multiple regression analysis of Situ Lengkong Tourism Object, it is obtained that: a) the duration of the trip has a negative effect on the number of Situ Lengkong Tourism Object; b) length of trip to other attractions (Karangkamulyan) has a positive effect on the number of visits to Situ Lengkong Tourism Object; c) the perception of the price of admission to another tourist attraction (Karangmulyan) has a negative effect on the number of visits to Situ Lengkong Tourism Object; d) perception of the facilities in Situ Lengkong Tourism Object positively influences the number of visits to Situ Lengkong Tourism Object; e) culinary perceptions at Situ Lengkong Tourism Object affect the number of Situ Lengkong Tourism Object visits.Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh biaya perjalanan, waktu tempuh, biaya perjalanan ke wisata lain, waktu tempuh ke tempat wisata, pendapatan, persepsi daya tarik amenitas dan kualitas lingkungan (seperti sarana wisata, kesenian, konsisi lingkungan, dan kuliner) terhadap jumlah kunjungan objek wisata Situ Lengkong. Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian asosiatif. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan regresi berganda dengan pendekatan Travel Cost Method (TCM). Berdasarkan analisis regresi berganda Objek Wisata Situ Lengkong, diperoleh hasil sebagai berikut: a) lama perjalanan berpengaruh negatif terhadap jumlah kunjungan Objek Wisata Situ Lengkong; b) lama perjalanan ke objek wisata lain (Karangkamulyan) berpengaruh positif terhadap jumlah kunjungan Objek Wisata Situ Lengkong; c) persepsi terhadap harga karcis masuk objek wisata lain (Karangmulyan) berpengaruh negatif terhadap jumlah kunjungan Objek Wisata Situ Lengkong; d) persepsi terhadap sarana di Objek Wisata Situ Lengkong berpengaruh positif terhadap jumlah kunjungan Objek Wisata Situ Lengkong; e) persepsi kuliner di Objek Wisata Situ Lengkong berpengaruh terhadap jumlah kunjungan Objek Wisata Situ Lengkong.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
2

Yuningsih, Nining, Indah Nursuprianah und Budi Manfaat. „Eksplorasi Etnomatematika pada Rancang Bangun Rumah Adat Lengkong“. Jurnal Riset Pendidikan Matematika Jakarta 3, Nr. 1 (24.02.2021): 1–13. http://dx.doi.org/10.21009/jrpmj.v3i1.19517.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Abstrak Tujuan dari penelitian ini yaitu: 1) Mengetahui makna filosofis yang terdapat pada rancang bangun rumah adat Lengkong; 2) Mendeskripsikan rancang bangun rumah adat Lengkong yang ditinjau dari aktivitas etnomatematika; 3) Mengetahui konsep geometri yang terdapat pada rancang bangun rumah adat Lengkong; 4) Mengetahui golden ratio yang terdapat pada rumah adat Lengkong. penlitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi, serta analisis data yang digunakan yaitu analisis domain, analisis taksonomi, analisis komponensial dan analisis tema. Hasil dari penelitian ini adalah makna filosofis yang tekandung pada kontruksi rumah adat Lengkong yang merupakan rumah panggung, makna filosofis dari bentuk atap rumah adat Lengkong yang berbentuk Julang Ngapak dan makna filosofis yang terdapat pada golodog dan tangga rumah adat Lengkong. Aktivitas etnomatematika pada rancang bangun rumah adat Lengkong meliputi aktivitas mengukur, aktivitas menentukan lokasi, dan aktivitas membuat rancang bangun. Konsep geometri yang terdapat pada rancang bangun rumah adat Lengkong yaitu: konsep bangun datar (segitiga, persegi, persegi panjang, trapesium, dan belah ketupat), konsep bangun ruang sisi datar (balok), konsep garis (horizontal, vertikal, dan tegak lurus), konsep sudut (sudut lancip), dan transformasi geometri (dilatasi dan refleksi), serta perhitungan golden ratio pada rumah adat Lengkong yaitu 1,618. Kata-kata kunci: Rumah Adat, Etnomatematika, Julang Ngapak, Filosofis.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
3

Mahdiroh, Sheanne, Julia Dewi und Andreas Yanuar Wibisono. „Konsep Informal Memorial sebagai Strategi Desain Pengembangan Kampung Lengkong Kyai“. Jurnal Arsitektur TERRACOTTA 5, Nr. 1 (05.02.2024): 90–100. http://dx.doi.org/10.26760/terracotta.v5i1.10306.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Kampung Lengkong Kyai merupakan kampung bersejarah dengan adanya Taman Makam Pangeran Aria Wangsakara di dalamnya. Kampung bersejarah ini terletak di tengah-tengah pembangunan masif kawasan perumahan di Tangerang. Pada saat ini aktivitas di Lengkong Kyai tersegregasi antara aktivitas hunian perkampungan dan area memorial di Taman Makam Pahlawan. Kawasan Lengkong Kyai memiliki potensi untuk penggabungan aktivitas yang membuat kawasan ini lebih hidup serta memberikan benefit bagi warga kampung. Konsep informal memorial merupakan salah satu bentuk penggabungan antara ruang memorial dan ruang publik. Penggabungan aktivitas memberikan peluang untuk masyarakat Kampung Lengkong Kyai secara aktif menggunakan ruang publik yang terintegrasi dengan ruang memorial. Hasil penelitian menunjukkan adanya potensi untuk penggabungan aktivitas dengan menggunakan konsep informal memorial di kawasan Lengkong Kyai. Penelitian ini menggunakan metode kajian literatur, pemetaan dan observasi guna mengetahui peluang penggabungan aktivitas ruang memorial dan ruang publik. Hasil penelitian menunjukkan adanya beberapa konsep yang bisa diterapkan pada layout kawasan. Konektivitas merupakan salah satu kunci untuk mengintegrasikan ruang memorial dan ruang publik di Kampung Lengkong Kyai. Kesimpulan akhir dari penelitian menemukan beberapa strategi desain yang dapat dikembangkan untuk merancang integrasi ruang memorial dan ruang publik di Kampung Lengkong Kyai.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
4

Lestari, Rianti Alda, Suryono Herlambang und B. Irwan Wipranata. „PENATAAN KOLAM RETENSI SEBAGAI TAMAN KOTA DENGAN KONSEP INTEGRASI INFRASTRUKTUR DAN TAMAN AKTIF (STUDI KASUS: TANDON LENGKONG, TANGERANG SELATAN)“. Jurnal Sains, Teknologi, Urban, Perancangan, Arsitektur (Stupa) 4, Nr. 2 (23.01.2023): 3171–84. http://dx.doi.org/10.24912/stupa.v4i2.22306.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
The Lengkong reservoir consists of two reservoirs which are divided into two areas, so they are called Tandon Lengkong Wetan and Tandon Lengkong Karya. The reservoir is a water infrastructure that functions as a conservation of water resources and flood control by collecting water from housing activities to be flowed to Angke River. To take advantage of the function of the reservoir in addition to only being a water infrastructure, construction was carried out in the reservoir area to be used as a city park so that it could be used by residents as a place for recreation and exercise. To become a city park, several facilities are needed to support the needs of visitors, but in the existing conditions the existing facilities in Tandon Lengkong Wetan and Karya are still very limited and do not have an optimal arrangement and integrate between the two both physically and functionally. The purpose of this study is to identify the physical characteristics and existing conditions of infrastructure from Tandon Lengkong Wetan and Karya by involving visitor participation to provide proposals for the addition of complementary infrastructure and proposed master plans for arrangement with the concept of green infrastructure. The results of this study are in the form of a conclusion and proposed structuring master plan that divides the object of study into three zones, namely conservation zones, transition zones, and active zones where there are several concepts applied, namely the concept of flood control and water filters, the concept of conservation, the concept of sports, the concept of recreation, and the concept of supporting facilities. Keywords: Planning; Retention Pond; Tandon Lengkong; Urban Park; Water Infrastructure Abstrak Tandon Lengkong terdiri dari dua buah tandon yang terbagi ke dalam dua wilayah sehingga disebut sebagai Tandon Lengkong Wetan dan Tandon Lengkong Karya. Tandon tersebut merupakan sebuah infrastruktur air yang berfungsi sebagai konservasi sumber daya air serta pengendali banjir dengan menampung air dari hasil aktivitas perumahan untuk selanjutnya dialirkan ke Kali Angke. Agar dapat memanfaatkan fungsi tandon selain hanya menjadi infrastruktur air, maka dilakukan pembangunan pada kawasan tandon untuk dijadikan sebagai taman kota agar dapat dimanfaatkan oleh warga sebagai tempat berekreasi dan berolahraga. Untuk menjadi sebuah taman kota dibutuhkan beberapa fasilitas guna menunjang kebutuhan para pengunjung, namun pada kondisi eksistingnya fasilitas yang ada pada Tandon Lengkong Wetan dan Tandon Lengkong Karya masih sangat terbatas serta belum memiliki penataan yang optimal dan mengintegrasikan antar keduanya baik secara fisik maupun fungsi. Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi karakteristik fisik dan kondisi eksisting sarana prasarana dari Tandon Lengkong Wetan dan Tandon Lengkong Karya dengan melibatkan partisipasi pengunjung untuk memberikan usulan penambahan sarana prasarana pelengkap serta usulan masterplan penataan dengan konsep infrastruktur hijau. Hasil dari penelitian ini berupa sebuah kesimpulan dan usulan masterplan penataan yang membagi objek studi menjadi tiga zona, yaitu zona konservasi, zona transisi, dan zona aktif dimana terdapat beberapa konsep yang diterapkan, yaitu konsep pengendali banjir dan penyaring air, konsep konservasi, konsep olahraga, konsep rekreasi, dan konsep fasilitas pendukung.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
5

Ratih, Dewi. „LOCAL VALUES OF SITU LENGKONG CONSERVATION FOREST TO DEVELOP STUDENTS’ GREEN BEHAVIOR THROUGH HISTORY“. Historia: Jurnal Pendidik dan Peneliti Sejarah 14, Nr. 2 (07.04.2016): 267. http://dx.doi.org/10.17509/historia.v14i2.2032.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
In this study the authors will examine how the implementation of local values of Situ Lengkong conservation forest connected with the development of green behavior in SMAN 1 Lumbung into the teaching of history that would related to our daily life so that the students can understand the local values and knowing that the neighborhood can be a source of learning. Researchers formulate this study into three questions, there are: what are the local values that related to green behavior in Situ Lengkong conservation forest as a learning source, how the implementation of the history teaching in developing learners’ green behaviors using the Situ Lengkong conservation forest at school, what is the result of history teaching of green behaviors learners utilizing the Situ Lengkong conservation in school. The approach in this study used a qualitative approach with inquiry naturalistic methods. The data collection techniques used in this study was interviews, observation, and documentation study. The results of this study presented that the local values of Situ Lengkong conservation forest certainly related to the development of green behavior and can be used as a source of learning. The teachers has already developed the green behaviors of Situ Lengkong conservation forest and internalized it in history teaching in SMAN 1 Lumbung. The local values related to the green behavior of Situ Lengkong conservation forest have been actualized in the students’ daily both within the school and in the community
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
6

Fajri, Khoirul, und Zia Kemala. „Pengembangan Kuliner Tradisional Lengkong Kecil Sebagai Daya Tarik Wisata Kota Bandung“. Tourism Scientific Journal 8, Nr. 1 (30.12.2022): 74–92. http://dx.doi.org/10.32659/tsj.v8i1.229.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
This research is about the development of traditional culinary in the Lengkong sub-district as a tourist attraction. This research is expected to be able to explore local wisdom as traditional culinary to innovate into contemporary traditional culinary, so as to increase tourist attraction in the city of Bandung. The method used in this research is using descriptive qualitative method. The data collection techniques used in this study were observation, interviews and documentation studies. This study has several key informants, namely traditional food sellers in Lengkong Kecil, Head of Lengkong Tourism Activists (PWL), Head of RW 01 to Head of RW 04, Paledang Village, Lengkong District, Paledang Village Head and Lengkong Sub-District Head. The first step is conduct field observations and then to deepen the data, interviews are conducted. After obtaining sufficiently complete data, a documentation study was carried out to strengthen the data that had been collected. Based on the results of the analysis of tourist attraction through fulfilling the indicators of what to see, what to do, what to buy, what to arrive and what to stay, Lengkong Kecil traditional culinary has good potential. Meanwhile, from the SWOT analysis, alternative development strategies can be carried out through an aggressive strategy by maximizing opportunities to increase strength so that it can be concluded that alternative strategies and strategic priorities can be applied to the development of Lengkong Kecil traditional culinary.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
7

Firdaus, uhammad. „Limestone Sedimentology of The Lengkong Formation at Neglasari District, Sukabumi-West Java, Based on Outcrop and Petrography“. Indonesian Association of Geologists Journal 1, Nr. 2 (31.08.2021): 71–80. http://dx.doi.org/10.51835/iagij.2021.1.2.36.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Research about Oligo-Miocene limestones in Java has always been interesting to study in order to understand the relationship between tectonic-volcanic, sedimentation, and petroleum potential. The Lengkong limestone formation is interesting to study especially its sedimentology aspects. There is no Scientific Publication about the Lengkong Formation which discusses detailed sedimentology aspects. Those aspects are important to modify the geological map, scale of 1: 50000 which was published by the ministry of energy and mineral resources. This research was conducted to determine the sedimentology process and development of a depositional environment of the Lengkong formation in the Cimapag River. The research area is located in Neglasari, Lengkong District, Sukabumi. The method used includes field surveys and laboratory analysis. A field survey embodies sedimentology data collection and rock sampling, which was then made into a detailed stratigraphic column. Rock samples were analyzed petrographically for 12 samples to determine microfacies. The results cover three limestone facies, namely wackestone, wackestone-packstone, and packstone facies. The sedimentation of the Lengkong Formation indicates a sea-level decrease of the Interbuild Basin Floor to Deep Marine Off reef
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
8

Chaery, Ahmad Ridho Fachrizal, Jaenal Abidin, Jarno Jarno, Budi Tri Santoso und Ayumi Rahma. „Sosialisasi Implementasi Sak Emkm pada UMKM yang tergabung di Gerai Lengkong“. DEDIKASI PKM 3, Nr. 2 (01.05.2022): 270. http://dx.doi.org/10.32493/dedikasipkm.v3i2.20197.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bekerja sama dengan Gerai Lengkong. Tujuan PKM ini adalah untuk membekali para pelaku UMKM yang tergabung di Gerai Lengkong agar dapat menerapkan prinsip-prinsip akuntansi dalam kegiatan bisnisnya. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan usaha dan kesejahteraan pelaku UMKM. Gerai Lengkong merupakan pusat oleh-oleh produk UMKM Tangerang Selatan yang terletak di Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan, Banten. Dengan adanya Gerai Lengkong, diharapkan UMKM dapat memiliki pangsa pasar yang lebih luas dan tidak hanya sekedar di daerah Tangsel saja. Gerai lengkong diharapkan dapat menjadi garis depan perjuangan UMKM. Pelaksanaan kegiatan dengan metode memberikan pemaparan yang disertai dengan diskusi interaktif secara langsung antara kelompok dosen pelaksana PKM dan peserta. Pemberian materi dilakukan diawal pertemuan selama pelaksanaan. Berdasarkan hasil pengamatan dan interview secara sampling terhadap peserta, dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan PKM memberikan wawasan baru bagi peserta dalam implementasi SAK EMKM dalam penyusunan laporan keuangan sekaligus meningkatkan kedisplinan pelaku UMKM terhadap pencatatan akuntansi. Semua peserta antusias mengikuti acara hingga selesai dan merasakan manfaatpelatihan bagi kemajuan usaha mereka.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
9

Bramasto, Ari, und Dudi Haryadi. „MENINGKATKAN LAPORAN SPT TAHUNAN PPH PASAL 21 WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI BAGI WARGA KECAMATAN LENGKONG BANDUNG“. SOSIOHUMANITAS 20, Nr. 2 (17.12.2018): 25–38. http://dx.doi.org/10.36555/sosiohumanitas.v20i2.109.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Training for Filling Form in the Annual Income Tax Article 21 Individual Taxpayer Year 2017 is carried out in Lengkong District. This training aims to improve knowledge for residents about annual income tax reporting 21, especially in the Lengkong Subdistrict environment and from the training that improves knowledge of income tax reporting as provision for residents of Lengkong Bandung District aswell generally be able to keep track of the current tax developments.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
10

Gojali Supiandi, Adji Widodo und Yhonanda Harsono. „STRATEGI PENGEMBANGAN USAHA KECIL MENENGAH (UKM) BERBASIS EKONOMI KREATIF DI KOPERASI GERAI LENGKONG TANGERANG SELATAN“. SEPAKAT Sesi Pengabdian pada Masyarakat 2, Nr. 2 (30.12.2022): 49–59. http://dx.doi.org/10.56371/sepakat.v2i2.110.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Koperasi Gerai Lengkong Tangerang Selatan memiliki potensi produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang berbasis ekonomi kreatif yang perlu untuk di kembangkan, mulai dari hasil laut, perikanan, pertanian, kerajinan tangan, peternakan, makanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji dan menganalisa strategi pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) berbasisekonomi kreatif di Koperasi Gerai Lengkong Tangerang Selatan. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif melalui proses observasi, wawancara dan dokumentasi, dengan analisis Matrik SWOT untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dalam rangka pengembangan UMKM berbasis ekonomi kreatif di Koperasi Gerai Lengkong. Informan yang dijadikan sumber data terdiri dari: Pemilik Koperasi, Pihak akademisi, pelaku UMKM, Pegawai Dinas UMKM Tangsel, pengamat UMKM, penelitian dilakukan selama kurun waktu 3 bulan. Sedangkan strategi yang tepat dilakukan dalam pengembangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ada di Koperasi Gerai Lengkong Tangerang Selatan adalah strategi adalah Strategi SO (Growth). Strategi SO merupakan strategi yang memanfaatkan kekuatan yang ada untuk meningkatkan keunggulan kompetitifnya. Hasil dari penelitian ini menunjukan para pelaku UMKM yang berbasis ekonomi kreatif belum mampu memberikan predikat khusus bagi Koperasi Gerai Lengkong, karena mereka memiliki kemampuan yang terbatas serta mengalami permasalahan dalam pengembangan usahanya. Beberapa permasalahan yang dihadapi UMKM kreatif di Koperasi Gerai Lengkong antara lain permasalahan permodalan yang terbatas, bahan baku dan penggunaan peralatan produksi yang sederhana, media pemasaran terbatas karena belum adanya sentra UMKM, biaya transaksi yang cukup banyak, tenaga kerja yang kurang terampil, dan masalah pendaftaran hak cipta mereka.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
11

Adji Widodo, Yhonanda Harsono, Chotamul Fajri, Agustina Mogi und Buchari E. Satriaputra. „MENINGKATKAN PERAN GERAI LENGKONG SEBAGAI KOMUNITAS DALAM MEMBINA UMKM DI TANGERANG SELATAN“. Abdimas Awang Long 4, Nr. 2 (30.06.2021): 40–44. http://dx.doi.org/10.56301/awal.v4i2.211.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan peran Gerai Lengkong dalam membina UMKM di Tangerang Selatan. Acara pengabdian kepada masyarakat ini diadakan pada tanggal 10 April 2021, bertempat di Ruko Golden Square Blok GS/05, Jl. Raya Ciater, Serpong, Tangerang Selatan. Metode yang dilakukan yaitu dengan presentasi, dan tanya jawab. Adapun peserta yang hadir dari pemilik Gerai Lengkong, pelaku UMKM, dosen dan mahasiswa. Gerai Lengkong saat ini sudah berjalan dengan membuka outlet nya mulai dari camilan, kue kering, oleh-oleh khas Tangerang Selatan, juga berbagai minuman. Dalam usianya tergolong masih muda yaitu satu tahun, sudah didukung oleh 160 supplier makanan dan minuman. Dengan prinsip saling mendukung, bahwa Gerai Lengkong juga diharapkan dukungannya pembinaan terhadap para UMKM. Dari faktor internal UMKM, diharapkan Gerai Lengkong terus menghadirkan para narasumber dalam pelatihan-pelatihan yang diadakan guna meningkatkan kinerja UMKM. Pelatihan dapat berupa kepada SDM untuk meningkatkan produktifitas UMKM, pelatihan dalam meningkatkan pemasaran, manajemen keuangan dalam mengatur keuangan usahanya dan pelatihan teknis produk dan pengembangan kualitasnya. Terkait faktor eksternal terutama tentang legalitas terus didorong agar setiap UMKM memiliki NIB, IUMK, PIRT, Sertifikat Halal, BPOM. Secara sosial ekonomi UMKM diarahkan mampu memproduksi barang yang sesuai dengan tingkat sosial, budaya dan pendapatan masyarakat setempat.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
12

Prasetyo, Okhaifi, und Dyah Kumalasari. „"Water Politics": Gampong Lengkong Existence in Langsa City 2000-2021“. Budapest International Research and Critics in Linguistics and Education (BirLE) Journal 4, Nr. 2 (22.04.2021): 837–43. http://dx.doi.org/10.33258/birle.v4i2.1863.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Water is a natural resource that has a very important function for the life of living things on earth. The existence of Gampong Lengkong has brought its own changes since 2000 after the existence of a clean water industry by managing clean water that is in the ground. This study aims to obtain a complete and integrated understanding of the clean water household industry in Gampong Lengkong, Langsa City, which affects the community both in terms of politics and existence. Using qualitative methods with data collection techniques literature study, observation, interviews, documentation. Based on the research results, it is concluded as follows: In 1995 marked the emergence of a water industry being developed in an area which is a peat land area, the Gampong Lengkong area was developed into a small household industrial area. At this early stage the area did not exploit so many clean water. In its existence, the people of Gampong Lengkong are greatly helped by the clean water industry. Besides, there is a political element in every policy taken for the implementation of economic activities in Lengkong Village. Political activity is characterized in three dimensions, namely: activity, decision making, and distribution of clean water.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
13

Almaarif, Ahmad, Suryatiningsih, Luthfi Ramadani, Aprianti Putri Sujana, Yahdi Siradj und Sari Dewi Budiwati. „Pemberdayaan Perempuan Melalui Pemanfaatan Teknologi Informasi Pada UMKM Desa Lengkong Bandung“. Abdiformatika: Jurnal Pengabdian Masyarakat Informatika 2, Nr. 2 (04.11.2022): 49–53. http://dx.doi.org/10.25008/abdiformatika.v2i2.161.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Smart Village di Desa Lengkong merupakan upaya terintegrasi untuk memfasilitasi agenda pembangunan daerah mulai di level paling bawah yaitu desa. Salah satu sub-program dari upaya ini adalah digitalisasi aktivitas usaha melalui peningkatan kompetensi perempuan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menuju online commerce di wilayah Desa Lengkong. Persaingan usaha saat ini membutuhkan keterampilan baik dalam pemasaran produk, manajemen usaha, pengemasan produk yang menarik, pelayanan yang terbaik sehingga membuat konsumen setia melakukan transaksi kembali. Kegiatan ini merupakan usulan tahap pertama dari total tiga tahap dalam upaya pembangunan kapabilitas digital pemangku kepentingan di Desa Lengkong melalui akuisisi sumber daya TI dan peningkatan kemampuan organisasi dan manajemen teknologi informasi di level desa. Secara umum, pada tahap pertama ini telah diidentifikasi permasalahan yang ada di Desa Lengkong, dan dirumuskan solusi awal berupa peningkatan kompetensi perempuan pelaku UMKM di wilayah Desa Lengkong. Pemberdayaan perempuan diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia secara keseluruhan karena perempuan merupakan pilar penting dalam masyarakat desa secara umum dan keluarga secara khusus. Perempuan yang maju akan menginspirasi keluarga dan masyarakat desa untuk turut maju. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dalam bentuk workshop Fotografi Produk dan workshop pengelolaan Online Shop UMKM di marketplace yang sudah tersedia.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
14

Awaluddin, Robi. „Pelatihan Pengembangan Bisnis Bumdes dengan Analisis Swot dan Business Model Canvas di Desa Lengkong, Kuningan“. Empowerment : Jurnal Pengabdian Masyarakat 4, Nr. 02 (23.10.2021): 116–25. http://dx.doi.org/10.25134/empowerment.v4i02.4043.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Pemerintah mengucurkan anggaran sekitar Rp330 triliun untuk program Dana Desa dalam lima tahun terakhir, sementara itu salah satu pos pengembangan usaha desa melalui BUMDes belum terlaksana di desa Lengkong, Salah satu desa terbesar di kecamatan garawangi. Desa Lengkong Secara Administrasi Merupakan Salah Satu desa dalam Wilayah Kecamatan Garawangi Kabupaten Kuningan. BUMDes di desa lengkong saat ini masih belum terbentuk dan masih dalam perancangan, di sisi lain kader posyandu sudah berperan aktif dalam kegiatan kemasyarakatan, kelompok karang taruna pada saat pengabdian ini dilakukan juga masih dalam tahap transisi dan penyusunan program kerja karena baru terpilih kepemimpinan yang baru di karang taruna, namun kelompok tani sudah terbentuk selama 1 tahun. Analisis bisnis melalui SWOT dan Rancangan Produk dengan alat analisis BMC sudah dibuat untuk rancangan masa depan, tindak lanjut dari program pengabdian masyarakat ini adalah adanya pendampingan yang komprehensif terhadap UMKM Terpadu dan rintisan Pembentukan BUMDes di Desa Lengkong.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
15

TATANG, TATANG SURYADIN, Rajip M. Rusdiyanto, Kurniawan Ifandi und Putri Prawesti. „PEMBERDAYAAN IBU-IBU RUMAH TANGGA MELALUI KEGIATAN OLAHRAGA SENAM AEROBIK“. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 3, Nr. 4 (07.10.2022): 540–44. http://dx.doi.org/10.31949/jb.v3i4.3353.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Ibu-ibu rumah tangga dalam menjalankan segala aktivitasnya merupakan beban yang berat secara fisik dan psikologis. Hal ini berdampak pada kesehatan secara jasmani, rohani dan sosialnya. Apalagi ibu rumah tangga uang bermukin di wilayah pedesaan yang kurang bisa mengakses pada kegiatan-kegiatan sosial dan olahraga, maka diperlukan upaya untuk memberdayakan mereka pada sebuah kegiatan yang positif untuk mengurangi bebannya. Proses pelaksanaan Pengabdian dimulai dengan perencanaan, menyiapkan instruktur senam aerobik, dan berkoordinasi dengan PKK untuk mengundang ibu-ibu rumah tangga di Desa Lengkong Kulon. Berdasarkan hasil kegiatan PKM yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa: a) Kegiatan Senam Aerobik di Desa Lengkong Kulon berdampak pada meningkatnya kesehatan ibu-ibu rumah tangga, b) ) Kegiatan Senam Aerobik di Desa Lengkong Kulon berdampak pada kegiatan sosial lainnya, c) ) Kegiatan Senam Aerobik di Desa Lengkong Kulon bisa membangun komunitas ibu-ibu dalam mengisi kegiatan kehidupan sehari-hari selain mengurus rumah tangga.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
16

Putranto, Yogi, Agnes Puspitasari Sudarmo und Mercy Patanda. „PENGARUH FAKTOR USIA, PENDIDIKAN, JUMLAH ANGGOTA KELUARGA TERHADAP PENDAPATAN NELAYAN TRADISIONAL KABUPATEN CILACAP (Studi Kasus: TPI Lengkong dan TPI Menganti Kisik Cilacap)“. ALBACORE Jurnal Penelitian Perikanan Laut 7, Nr. 1 (13.03.2023): 023–35. http://dx.doi.org/10.29244/core.7.1.023-035.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Potensi perikanan dan kelautan yang melimpah pada Kabupaten Cilacap ternyata belum mampu membuat nelayan tradisional di Kabupaten Cilacap hidup sejahtera. Oleh sebab itu, diperlukan studi untuk mendalami indikator-indikator yang mempengaruhi pendapatan nelayan tradisional di Kabupaten Cilacap. Penelitian ini dilaksanakan dengan mengambil sampel nelayan tradisional di Kabupaten Cilacap khususnya pada TPI Lengkong dan TPI Menganti Kisik. Pengumpulan data primer dengan menggunakan purposive sampling dilakukan pada bulan Juli sampai dengan Oktober tahun 2020 dengan menyebarkan angket sebanyak 90 nelayan dengan ukuran kapal di bawah 5 GT. Karakteristik nelayan usia responden yang terbanyak pada kisaran usia 35-40 tahun TPI Lengkong sebanyak 42,22% sedangkan pada TPI Menganti Kisik sebanyak 16 orang 35,56 %, Pendidikan nelayan sebagian besar pendidikan Sekolah Dasar (SD) yaitu 86,67 % responden nelayan pada TPI Lengkong sementara pada TPI Menganti Kisik sebanyak 60 %. Jumlah anggota keluarga responden nelayan pada kedua TPI sama-sama dominan dengan tiga sampai empat orang pada TPI Lengkong 71,11 % sementara pada TPI Menganti Kisik sebanyak 89,89 %. Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa faktor usia, pendidikan terakhir dan jumlah anggota keluarga nelayan tidak memberikan pengaruh signifikan pada pendapatan nelayan tradisional Kabupaten Cilacap. Rekomendasi yang dapat disampaikan kepada pemangku kepentingan dalam penyusunan kebijakan yang lebih berpihak pada kesejahteraan nelayan tradisional. Kata kunci: Cilacap, nelayan tradisional, pendapatan, TPI Lengkong, TPI Menganti Kisik
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
17

Hamdani, Deden Sofyan. „Perangkat Lunak Pengelolaan Surat Di Kecamatan Lengkong“. TeIKa 10, Nr. 2 (30.10.2020): 97–106. http://dx.doi.org/10.36342/teika.v10i2.2379.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Negara yang berkembang membuat informasi yang dibutuhkan semakin mudah untuk didapatkan, hal ini dapat dilihat dari meningkatnya dan berkembangnya kebutuhan masyarakat, perusahaan dan juga instansi pemerintahan dalam mendapatkan data dan informasi. Seperti halnya kantor Kecamatan Lengkong Kota Bandung merupakan salah satu instansi pemerintahan dalam menjalankan roda pemerintahannya membutuhkan sistem informasi yang telah terkomputerisasi dengan baik. Sistem informasi yang dibutuhkan oleh kantor Kecamatan Lengkong Kota Bandung yang dapat menangani pengolahan dan penyampaian informasi mengenai data-data surat. Perangkat Lunak ini merupakan aplikasi berbasis desktop untuk memudahkan setiap pegawai di Kecamatan Lengkong dalam memelihara arsipnya. Untuk merancang sebuah desktop, maka di perlukan tahapan perancangan dengan menggunakan model prototype, dan tools yang di gunakan untuk merancang sebuah dekstop menggunakan Star UML. Bahasa pemograman yang di gunakan untuk membuat desktop ini dengan menggunakan bahasa pemograman Visual Basic, dan database-nya MySQL. Pada Akhirnya, Perangkat Lunak Pengelolaan Surat di Kecamatan Lengkong ini dapat ditarik kesimpulan bahwa perangkat lunak ini memberi kemudahan pada semua pegawai dalam memelihara arsip yang ada dalam perusahaan, Dan dapat dengan mudah mengakses arsip saat diperlukan
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
18

Setio, Stefanus Prabani, und Heristama Anugerah Putra. „Lengkong in Wong Kalang Residential as a Mitigation Space“. Celt: A Journal of Culture, English Language Teaching & Literature 22, Nr. 2 (30.12.2022): 281–96. http://dx.doi.org/10.24167/celt.v22i2.4745.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Lengkong is a space between the two traditional houses of the Limasap wong Kalang house. The space is formed based on the distribution of land and the construction of the Limasap house. A legacy of the Kalang ancestors to provide distance between houses for a specific purpose. At this time there has been a shift in the function of the Lengkong space. This shift in function is related to the activities of the residents, both positive and negative. This space becomes a debate when it is used as a space with negative activity. However, Wong Kalang wants the space to remain. The existence of the space has been thought out, planned and conditioned as a useful space. The benefits of this space are also being debated because it reduces the area of Wong Kalang's yard. Through an ethnographic research method approach, researchers describe the benefits of the Lengkong space which is the legacy of the Kalang ancestors. The results of the study found that the benefits of the Lengkong space at this time are still being maintained. These benefits: 1) Social Space; 2) Tradition Room; 3) Mitigation Room. Activities carried out positively provide benefits. Meanwhile, negative activities need to be eliminated through socialization and a humanist approach. At this time, a new benefit of Lengkong space appears as a mitigation space which will be useful if bad things happen to residents and neighbors
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
19

Sondarika, Wulan, und Dewi Ratih. „PEMBELAJARAN SEJARAH DALAM MENGEMBANGKAN GREEN BEHAVIOR PESERTA DIDIK MELALUI NILAI-NILAI KEARIPAN LOKAL HUTAN LINDUNG SITU LENGKONG PANJALU“. Jurnal Wahana Pendidikan 6, Nr. 2 (06.12.2019): 24. http://dx.doi.org/10.25157/wa.v6i2.2969.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Penelitian ini berjudul “Pembelajaran Sejarah Dalam Mengembangkan Green Behavior Peserta Didik Melalui Nilai-Nilai Kearipan Lokal Hutan Lindung Situ Lengkong Panjalu Kabupaten Ciamis Jawa Barat”. Teknik pengumpulan data yaitu dengan wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan relevansi nilai-nilai kearifan lokal hutan lindung Situ Lengkong yang berkaitan dengan pengembangan Green Behavior dapat di internalisasikan dalam pembelajaran sejarah di SMKN I Panjalu
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
20

Isep Amas Priatna, Udin Saprudin und Eman Sulaeman. „DAMPAK KUALITAS SDM DALAM MENUNJANG KEBERHASILAN USAHA EKONOMI KREATIF“. SEPAKAT Sesi Pengabdian pada Masyarakat 2, Nr. 2 (30.12.2022): 74–80. http://dx.doi.org/10.56371/sepakat.v2i2.113.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Tujuan dari pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat adalah mengarah kepada peningkatan motivasi usaha bagi para pelaku usaha dalam hal ini anggota Koperasi Lengkong Bakti Negara. Untuk menunjang tercapainya tujuan tersebut maka metode yang digunakan dalam bentuk seminar yang terbatas sekaligus fokus dari permasalahan yang dhadapi oleh para anggota koperasi ai Lengkong. Pelaksanaan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) di Koperasi Lengkong Bakti Negara. Hasil dari pengabdian kepada masyarakat ini menunjukan peserta mampu memahami materi yang disampaikan oleh pemateri. Umumnya peserta memberiakan penilaian yang baik terhadap cara penyampaian materi dan isi materi sesuai dengan masalah yang dihadapi. Saran kedepan dalam kegiatan PKM harus dilakukan penyesuaian-penyesuaian dalam penyampaian materi termasuk cara dan ragam penyampaian sehingga isi materi bisa memberikan pemahaman kepada peserta seminar termasuk melakukan mentoring terhadap aplikasi dilapangan atas hasil seminar yang diberikan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
21

Adnan, Bahana Aditya, Tiktiek Kurniawati und Manap Trianto. „Diversity and Abundance of Soil Arthropods in Terrestrial Area of Situ Lengkong Panjalu, West Java, Indonesia“. Jurnal Biodjati 9, Nr. 1 (31.05.2024): 66–79. http://dx.doi.org/10.15575/biodjati.v9i1.33980.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Soil arthropods play an important role in nutrient cycling and maintenance of soil structure. Thus, their abundance and diver­sity can indicate the biological quality of the soil. Due to different soil management practices, arthropods are also very sensitive to en­vironmental changes. This study aims to analyze the abundance and diversity of soil arthropods and the environmental factors that sup­port the abundance of soil arthropods in terrestrial of Situ Lengkong Panjalu, West Java, Indonesia. The methods used to obtain samples of soil arthropods are pitfall trap. Soil arthropod data were analyzed to determine the Shannon diversity index (H'), Margalef richness index (R), and Evenness index (E). The effect of abiotic environmental fac­tors was analyzed using Principal Component Analysis (PCA). A total of 1263 arthropods were found in Situ Lengkong Panjalu, belonging to 11 orders, 24 families, and 32 morphospecies. The current work determined the scores of H'= 2.08, R = 3,08, and E = 0.72 of soil arthropods in Situ Lengkong Panjalu, West Java, Indonesia. Results revealed that humidity is one such environmental parameter affecting the presence of soil arthropods in Situ Lengkong Panjalu, West Java, Indonesia. This research can be used as a guide in validating and conservation of the habitat of soil arthropod species on West Java
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
22

Suryana, Asep Agus Handaka, Mayapada Fajarwati, Yuli Andriani und Ine Maulina. „Productivity Analysis of Tilapia Farming in the Pond of Lengkong Kulon Village, Sindangwangi District, Majalengka Regency, Indonesia“. Asian Journal of Fisheries and Aquatic Research 22, Nr. 6 (05.06.2023): 26–33. http://dx.doi.org/10.9734/ajfar/2023/v22i6588.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
This research aims to analyze the productivity of tilapia aquaculture in Lengkong Kulon Village. The research was carried out from January 2023 to March 2023 in Lengkong Kulon Village, Sindangwangi District, Majalengka Regency. The method used is the survey method. Sampling using the purposive sampling technique was analyzed with quantitative descriptive. The total sample of farmers was 30 respondents. Tilapia Farming in Lengkong Kulon Village has not been maximal in applying good fish farming methods principles, based on 17 good fish farming methods suitability criteria there are 9 suitable criteria and 8 inappropriate criteria. The average value of productivity in the land area obtained is 7,52 Kg/year/m2. This value is still low, so it is necessary to increase productivity by improving the quality of seeds and feed according to good fish farming methods principles.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
23

Hasanah, Mardhiyyah Nurul, Dwita Aryadina Rachmawati und Erfan Efendi. „The correlation between Mother's Knowledge About Language Stimulation and Language Development Of Toddlers in Lengkong, Mumbulsari, Jember“. Journal of Agromedicine and Medical Sciences 5, Nr. 3 (19.09.2019): 167. http://dx.doi.org/10.19184/ams.v5i3.9628.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Abstract The first three years of age is an important period for the development of children’s languange. Early stimulation as a parent especially mother to promote children’s development needs to be done. Before doing stimulation, the mothers need sufficient knowledge about development stimulation so mothers can do stimulation properly to their children. The aim of this study is to analyze the correlation between the mother’s knowledge about language stimulation and language development of toddlers in Lengkong , Mumbulsari, Jember. An analitic observational study with cross sectional study design which the subjects were 70 mother who have toddlers at Lengkong, Mumbulsari, Jember who met inclusion and exclusion criteria. The result of spearman correlation test between mother’s knowledge about language stimulation and language development of children aged 1-3 years is p=0,000 (p<0.005) which mean there is significant correlation between the mother’s knowledge about language stimulation and language development of children aged 1-3 years in Lengkong , Mumbulsari, Jember. Keywords: knowledge, stimulation, language development.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
24

Wahjusaputri, Sintha, Bunyamin Bunyamin und Tashia Indah Nastiti. „Penguatan pendidikan karakter model social problem solving bagi siswa sekolah dasar“. JPPM (Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat) 6, Nr. 2 (05.12.2019): 119–30. http://dx.doi.org/10.21831/jppm.v6i2.27371.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
The purpose of community service activities to know how to strengthen the character education model for elementary school students of Muhammadiyah 11 Tanjung Lengkong Jakarta and its application. Research and Development (R D) used for the research method, there are consist of four step: (1) the preliminary step is the firs activity and collecting student information; (2) The planning stage of character education model for students as the development of initial product form; (3) Trial, evaluation and revision phases, and (4) Implementation step of character education. To measure the successful implementation of character education using the Delphi technique. Based on expert judgment, the strengthening of character education model of SD Muhammadiyah 11 Tanjung Lengkong Jakarta can be measured using the Social Problem Solving model. The result of the strengthening of character education model was found on the social skills enhancement of elementary school students of Muhammadiyah 11 Tanjung Lengkong with an average score of 3.75. Therefore the use of Model Social Problem Solving is worth using.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
25

Situmorang, Monica Sehatna, und Marceilla Suryana. „The Characteristics Of Tourists Doing Culinary Tour: A Case Study Of Lengkong Street Food Bandung“. Journal of Tourism Sustainability 3, Nr. 2 (22.08.2023): 89–93. http://dx.doi.org/10.35313/jtospolban.v3i2.81.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Lengkong Street Food is a culinary tourist attraction that is currently popular in Bandung. This study aims to explain the characteristics of tourists visiting Lengkong Street Food Bandung through socio-demographic, geographic, and psychographic aspects and to find out what types of culinary they like and find out the reasons tourists like these culinary delights. Researchers used a descriptive method in this study with observation, interviews with eleven visitors, and documentation techniques. The results of the research based on the socio-demographic characteristics of tourists are dominated by adolescents and adults with female gender. Based on geographical characteristics, tourists come from outside the city of Bandung. Psychographic characteristics, tourists have interests and expectations. This research found that tourists like culinary types such as Dimsum, BBQ, Suqi, and Steak. The reason tourists like this type of cuisine is because it looks unique, attractive, has affordable prices and has adequate supporting facilities, and offers comfort Keywords: Characteristics of tourists, culinary tourism, Lengkong Street Food Bandung
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
26

Wibowo, Ari, Abdul Muis BJ, Ryan Fani, MD Afiq Rakhman Hakim Nasution und Lucky Alfian Nurdiansyah. „Upaya Preventif Penanggulangan Penipuan Bisnis Online Di Wilayah Hukum Polsek Lengkong Kota Bandung“. Jurnal Pengabdian Masyarakat Akademisi 2, Nr. 2 (31.05.2023): 67–74. http://dx.doi.org/10.54099/jpma.v2i2.530.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Maraknya Kasus penipuan bisnis online dipengaruhi oleh kemajuan teknologi. Wilayah Hukum Polsek Lengkong, Kelurahan Malabar adalah wilayah yang sebagian besar masyarakatnya memiliki kemampuan ekonomi menengah ke atas dan mempunyai tingkat akses yang tinggi terhadap cyber space, sehingga masyarakat tersebut sangat berpotensi dijadikan sasaran kejahatan oleh pelaku tindak pidana penipuan online. Atas dasar hal tersebut maka para pengabdi telah melaksanakan kegiatan sosialisasi hukum tentang cyber space dan penegakan hukum atas kejahatan penipuan bisnis online sebagai upaya preventif di Wilayah Hukum Polsek Lengkong Kelurahan Malabar Kota Bandung.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
27

Kurniawati, Ratna Dian, Diah Adni Fauziah, Alyxia Gita Stellata, Madinatul Munawaroh, Hani Oktafiani2, Rita Setiawati, Farah Nurhaliza, Haiqal Akbar Hidayana und Mochamad Faisal Nugraha. „KEMANDIRIAN GERAKAN CINTA SONIK (SAMPAH ORGANIK) MENGELOLA SAMPAH DARI SUMBER RUMAH TANGGA DESA LENGKONG KECAMATAN BOJONGSOANG KABUPATEN BANDUNG“. Jurnal Pepadu 5, Nr. 1 (12.03.2024): 1–13. http://dx.doi.org/10.29303/pepadu.v5i1.3911.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Upaya pengolahan sampah pada sumbernya merupakan suatu keharusan mengingat Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti hanya menerima sampah sebesar 50%. Upaya tersebut meliputi mengurangi sampah dengan metode 3R (Reduce, Reuse dan Recylce) dan mengolah sampah mandiri melalui pengomposan sederhana dari sumber masing-masing. Wilayah RT 01/013 Desa Lengkong Kecamatan Bojongsoang merupakan pemukiman padat penduduk yang telah memiliki Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS 3R) Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Bagja sejak tahun 2021. TPS 3R ini hanya menampung sampah 3 RW (RW 5, 9, dan 13) dari total 17 RW di Desa Lengkong. Artinya keberadaan TPS 3R KSM Bagja belum dapat menampung timbulan volume sampah sehingga menjadi permasalahan kesehatan dan kesehatan lingkungan. Kondisi diperparah saat TPA Sarimukti over capacity dan mengalami kebakaran. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat terutama RT 01/013 Desa Lengkong tentang pengolahan sampah organik rumah tangga. Metode pengabdian Masyarakat yang bertema ”Gerakan Cinta Sampah OrgaNIK” (Cinta SONIK) meliputi penyuluhan, edukasi, praktik pengolahan sampah organik dan pemberian bantuan alat pengolahan sampah berupa alat pembuat biopori dan EM4 sebagai pengurai bahan organik. Awal Pengabdian masyarakat didapatkan nilai rata-rata Pretest 62,63 yaitu Sebagian besar (73.7%) peserta berpengetahuan cukup tentang pengolahan sampah organik. Setelah dilakukan edukasi tentang pengolahan sampah organik terdapat peningkatan rata-rata pengetahuan peserta menjadi 84,73. Analisa data menyatakan ada perbedaan signifikan antara pengetahuan responden sebelum dan sesudah diberikan edukasi tentang pengolahan sampah organik rumah tangga. Pengabdian Masyarakat yang telah dilakukan berhasil meningkatkan pengetahuan Masyarakat RT 01/013 Desa Lengkong.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
28

Calora, Iga Putri, Muhamad Arif und Muhammad Husnur Rofiq. „Pemanfaatan Pembelajaran Berbasis Kelas Digital di Madrasah Ibtidaiyah“. Attadrib: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah 6, Nr. 2 (22.09.2023): 321–31. http://dx.doi.org/10.54069/attadrib.v6i2.592.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pembelajaran berbasis digital yang sudah dilaksanakan dan apa saja kendala yang terjadi di MI Nurul Huda Lengkong Cerme Gresik. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan Studi Kasus. Subyek dari penelitian ini adalah pembelajaran berbasis digital. Sedangkan informan dalam penelitian ini adalah Kepala Sekolah, Enam orang guru, dan tiga orang siswa Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda Lengkong Cerme Gresik. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancra dan dokumentasi. Teknik analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Uji keabsahan data dilakukan dengan triangulasi sumber, triangulasi metode atau teknik dan triangulasi teori. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, proses pembelajaran di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda Lengkong Cerme Gresik, memanfaatkan beberapa media digital seperti Computer PC, TV Smart/digital, LCD Proyektor, dan beberapa fitur aplikasi yang bisa dimanfaatkan sebagai media pembelajaran seperti Google Classrooms, WhatsApp, Digital Library, kartu pelajar elektronik untuk melakukan presensi kehadiran. Kelebihan yang dirasakan setelah memanfaatkan digitalisasi yakni pembelajaran menjadi lebih menyenangkan, kreatif, inovatif serta menumbuhkan generasi yang sadar akan Ilmu Teknologi.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
29

Anggreini Tuasikal, Dyah Ayu, Ahmad Syahril Muharom, Dwi Dharma Arta Kusuma, Indiwan Seto Wahjuwibowo, M. B. Nugraha und Mohammad Shobri. „Pengelolaan Sampah Organik Dan Anorganik Di Desa Lengkong Kulon Kabupaten Tangerang“. Prosiding Konferensi Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat dan Corporate Social Responsibility (PKM-CSR) 2 (14.12.2019): 184–91. http://dx.doi.org/10.37695/pkmcsr.v2i0.698.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Jumlah area Desa Lengkong Kulon adalah 15331 km2. Desa Lengkong Kulon ini merupakan desa berkembang yang pada saat ini wisata yang akan dikembangkan pada desa ini adalah wisata religi, wisata kuliner, wisata air, dan dari segi ekonomi. Namun dari beberapa pengembangan tersebut, desa ini membutuhkan pengelolaan sampah. Sampah merupakan hal krusial bagi kehidupan dan kesehatan masyarakat. Di area yang luas tersebut terdiri dari beberapa RW yang memiliki kebijakan tersendiri untuk pengelolaan sampahnya. Ada yang melakukan pembakaran sampah, ada yang bekerjasama dengan pemerintah daerah untuk pengangkutan sampah, dan ada pula yang membuang sampah pada lahan kosong. Dari segi kesehatan untuk proses pembakaran sampah dan membuang sampah sembarangan memiliki dampak buruk, karena dapat mengakibatkan pencemaran lingkungan bagi masyarakat sekitar. Solusi yang ditawarkan dengan Program Kemitraan Masyarakat ini adalah dengan memberikan penyuluhan terkait pengolahan sampah, peminjaman mesin pencacah sampah organik dan anorganik, dan pengawasan dalam pemanfaatan mesin tersebut. Desa Lengkong Kulon memiliki bank sampah yang akan dikelola oleh pemuda-pemudinya. Bank Sampah ini adalah wadah bagi masyarakat untuk mengubah sampah yang mereka miliki menjadi uang. Dengan adanya mesin pengolah sampah, maka harga jual sampahnya akan lebih tinggi dibandingkan jika penjualan sampah sebelum diolah.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
30

Sugiarto, Caroline, Wahyudi Wahyudi und Sutrisno Sahari. „DEVELOPMENT OF INTERACTIVE MULTIMEDIA BASED ON ARTICULATE STORYLINE ON ETHNIC AND CULTURAL DIVERSITY MATERIAL IN INDONESIA CLASS IV SDN 1 LENGKONG NGANJUK DISTRICT“. JURNAL EDUSCIENCE 10, Nr. 3 (07.12.2023): 723–33. http://dx.doi.org/10.36987/jes.v10i3.4746.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
The background of this research is the observation of class IV teachers at SDN 1 Lengkong, Nganjuk Regency. In the teaching and learning process, the teacher does not use learning media and is only fixated on textbooks as the only source of teaching and learning so that students tend to have difficulty understanding the material taught by the class teacher. The formulation of the research problem: How is the validity, practicality, effectiveness of articulate storyline-based interactive multimedia for material on ethnic and cultural diversity in Indonesia in class IV students at SDN 1 Lengkong? In this study using the type of research and development (Research and Development). The model used is the ADDIE model (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) developed by Sugiyono. The research subjects were fourth grade students at SDN 1 Lengkong. The results of the study (1) The results of the validation of media experts obtained a percentage of 84.5% and material experts 95%. The average level of validity score is 90%, it can be stated that it is very valid. (2) The results of the student response questionnaire obtained a percentage of 94% and the teacher's response questionnaire was 86%. The average level of practicality gets a score of 90%, it can be stated that it is very practical. (3) The results of limited trials obtained a percentage of 84% and 87% of wide trials. The average level of effectiveness gets a score of 85.5%, so it can be stated that it is very significant.Keywords: interactive multimedia, articulate storyline, ethnic and cultural diversity Abstrak Latar belakang penelitian ini ialah observasi guru kelas IV SDN 1 Lengkong Kabupaten Nganjuk. Dalam proses belajar mengajar, guru tidak menggunakan media pembelajaran dan hanya terpaku pada buku teks sebagai satu-satunya sumber belajar mengajar sehingga siswa cenderung sulit memahami materi yang diajarkan oleh guru kelas. Rumusan masalah penelitian ini: Bagaimana kevalidan, kepraktisan, keefektifan multimedia interaktif berbasis articulate storyline untuk materi keberagaman suku dan budaya di Indonesia pada siswa kelas IV SDN 1 Lengkong? Pada penelitian ini menggunakan jenis penelitian dan pengembangan (Research and Development). Model yang digunakan adalah model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation) yang dikembangkan oleh Sugiyono. Subjek peneliian ialah siswa kelas IV SDN 1 Lengkong. Hasil dari penelitian (1) Hasil validasi ahli media diperoleh presentase 84,5% dan ahli materi 95%. Rata-rata tingkat kevalidan skor 90%, dapat dinyatakan sangat valid. (2) Hasil angket respon siswa diperoleh presentase 94% dan angket respon guru 86%. Rata-rata tingkat kepraktisan mendapatkan skor 90%, dapat dinyatakan sangat praktis. (3) Hasil uji coba terbatas diperoleh presentase 84% dan uji coba luas 87%. Rata-rata tingkat keefektifan mendapatkan skor sebesar 85,5%, sehingga dapat dinyatakan bahwa sangat signifikan.Kata Kunci: multimedia interaktif, articulate storyline, keberagaman suku dan budaya
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
31

Kartini, Neneng. „PENGARUH SISTEM PELAPORAN DAN PENGENDALIAN INTERNAL TERHADAP TRANSPARANSI PENGELOLAAN DANA DESA DI DESA LENGKONG, KECAMATAN BOJONGSOANG PADA MASA PANDEMI COVID-19“. EKONOMIKA45 : Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi Bisnis, Kewirausahaan 10, Nr. 2 (05.05.2023): 197–209. http://dx.doi.org/10.30640/ekonomika45.v10i2.934.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
By using a descriptive quantitative research approach, this study intends to determine the effect of the Reporting System and Internal Control on the Transparency of Village Fund Management in Lengkong Village, Bojongsoang District. Multiple linear regression analysis was used to analyze the data in this study. According to research findings, the Reporting System has no statistically significant effect, with the t-test results of 0.112 and sig. 0.605 > = 0.05. This has provided evidence that financial reporting in Lengkong Village is in accordance with siskeudes rules, while Internal Control has a major effect on Transparency in Village Fund Management, with t test results of 0.385 and sig. 0.001 = 0.05. It is understandable that internal control is improving.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
32

Amalya, Neneng Tita, Eman Suleman, Isep Amas Priatna, Udin Saprudin und Gojali Supiandi. „Menggali Potensi Diri Untuk Menjadi Seorang Umkm Sukses Di Umkm Gerai Lengkong, Ciater, Tangerang Selatan“. DEDIKASI PKM 2, Nr. 3 (31.08.2021): 331. http://dx.doi.org/10.32493/dedikasipkm.v2i3.10734.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Berkecimpung dalam bisnis sebagai pengusaha atau entrepreneur memang membutuhkan keahlian untuk memanfaatkan segala sumber daya yang ada dan menjadikannya sebagai sesuatu yang bernilai. Persoalan utama yang umumnya dialami pengusaha pemula ialah wawasan atau pengetahuan bisnis yang kurang matang dan sempurna. Semua orang berhak menjadi wirausaha, semua orang dapat menjadi pengusaha. Pengusaha yang sukses adalah pengusaha yang mampu melewati tantangan-tantangan dalam mencapai tujuan yang akan di cita-citakan. Kegagalan dan penolakan yang dialami dianggap sebagai cambuk dan tantangan untuk maju dan memotivasi untuk meraih kesuksesan. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dilaksanakan bersama Tim Dosen Universitas Pamulang dengan UMKM Gerai Lengkong yang sukses dan dapat bertahan di tengah Pandemi Covid-19. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini dilakukan dengan cara memberikan seminar, dimana narasumber juga berinteraksi langsung dengan peserta (Komunitas UMKM di Gerai Lengkong), berbagi ilmu dan pengalaman serta menebarkan semangat berwirausaha, sehingga peserta yang hadir merasakan manfaat langsung dan mendapatkan wawasan bagaimana merintis awal bisnis bagi para pemula, mengenal dan mengetahui apa itu Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) serta cara meningkatkan kualitas sumber daya manusia khususnya sebagai usahawan yang sukses. Setelah dilakukan seminar, nampaknya adanya motivasi pada diri peserta (Komunitas UMKM di Gerai Lengkong) untuk terus semangat meningkatkan kualitas produk nya agar dapat diterima di masyarakat dan menjadi pengusaha yang sukses.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
33

Supono. „PENERAPAN SUPERVISI AKADEMIK UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI GURU DALAM MENYUSUN ADMINISTRASI PENILAIAN DI SDN 020 LENGKONG BESAR“. AKSELERASI: Jurnal Ilmiah Nasional 4, Nr. 3 (23.11.2022): 100–108. http://dx.doi.org/10.54783/jin.v4i3.616.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
The purpose of this school action research is to increase the Competence of Teachers of State Elementary School 020 Lengkong Besar in Compiling Assessment Administration through academic supervision. The research method used was a classroom/school action research method with 2 cycles, each consisting of four stages, namely planning, implementing, observing and reflecting. The results of data analysis showed that there was an increase in teacher competence from cycle to cycle. This is shown by the analysis of teacher competence in each cycle. In cycle I, that is, out of 12 supervised teachers, it was found that 5 people or 41.67% had the competence to compose a good assessment administration. In cycle II, there has been an increase, namely from 12 supervised teachers, it was found that 10 people or 83.33% had good teacher competence. Thus, this already meets the performance indicators in this study, namely if the competence of teachers in compiling administration of assessments at State Elementary School 020 Lengkong Besar reaches a percentage of 75%, then the research is considered successful. The conclusion from this study is that academic supervision can improve teacher competence in preparing assessment administration at State Elementary School 020 Lengkong Besar. This is indicated by an increase from the initial observation, cycle I and cycle II.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
34

Yunita Sari, Adhelia, und Reny Retnaningsih. „Hubungan Pengetahuan dengan Minat Ibu Hamil tentang Prenatal Yoga“. Jurnal Locus Penelitian dan Pengabdian 3, Nr. 4 (30.05.2024): 357–64. http://dx.doi.org/10.58344/locus.v3i4.2561.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Prenatal gentle yoga dapat membantu ibu hamil menjaga kesehatannya selama kehamilan karena kehamilan adalah proses alamiah pada manusia tanpa kondisi medis. Meskipun ada banyak manfaat bagi ibu dan bayi, banyak iklan tentang yoga ini langsung menarik minat ibu hamil. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara minat dan pengetahuan ibu hamil tentang prenatal yoga di Polindes Lengkong Puskesmas Gayaman Mojokerto. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Penelitian ini menggunakan analitik correlation dengan desain cross-sectional adalah metodologi penelitian yang digunakan. Sebanyak 45 ibu hamil pada trimester 2-3 di Wilayah Kerja Polindes Lengkong Puskesmas Gayaman Mojokerto ialah populasi penelitian. Purposive sampling dipergunakan untuk memilih 40 peserta penelitian yang sedang hamil. Ketertarikan ibu hamil terhadap prenatal gentle yoga serta pengetahuan mereka tentang yoga prenatal berfungsi sebagai variabel penelitian independen. Kuesioner digunakan sebagai alat penelitian ini. Uji statistik seperti Spearman Rank, Scoring, Tabulating, dan Editing digunakan dalam pengolahan data. Hasil peneliltian ini menyatakan meski minat ibu hamil terhadap prenatal gentle yoga diekspresikan oleh 22 responden dengan minat yang sedang (55%), hanya 21 responden yang memiliki pengetahuan yang cukup tentang latihan tersebut (52,5%). Uji statistik Spearman Rank dinyatakan H1 diterima karena p value = 0,000 < ? (0,05). Minat dan pengetahuan ibu hamil terhadap prenatal gentle yoga di Polindes Lengkong, Puskesmas Gayaman Mojokerto, berhubungan.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
35

Rizkyatul C, Adinda, Lugina Swaratika, Nazwa Nurihzany, Rivita Shafa M, Zaenab Karbelani H, Rama Wijaya Abdul Rozak und Erry Sukriyah. „Potensi Lengkong Culinary Night Sebagai Daya Tarik Wisata“. JURNAL DESTINASI PARIWISATA 11, Nr. 1 (30.06.2023): 64. http://dx.doi.org/10.24843/jdepar.2023.v11.i01.p08.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Lengkong Culinary Night has become one of the popular tourist attractions due to its diverse culinary offerings. This research focuses on the potential of culinary tourism as a tourist attraction. The research aims to serve as a reference for readers to explore the potential of a place as a tourist attraction. The research methodology used in this study is qualitative and descriptive, and data collection techniques include observation, interviews, and documentation. The participants in this study include managers, vendors, and visitors. The data collected is analyzed and described based on the 4A aspects of the tourist attraction and a SWOT analysis is conducted. The results indicate that there is great potential for culinary tourism to be developed as a tourist attraction, and sustainable culinary tourism development can be applied. Keywords: Potensi Wisata, Wisata Kuliner, Culinary Night, Atraksi Wisata, Lengkong Culinary Night
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
36

Putranto, Yogi, Agnes Puspitasari Sudarmo und Mercy Patanda. „Utilization of Social Media on Income of Fishery Products Distribution Businesses In Cilacap Regency During the Covid-19 Pandemic“. Omni-Akuatika 18, S1 (18.04.2022): 67. http://dx.doi.org/10.20884/1.oa.2022.18.s1.982.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Product marketing during the Covid-19 pandemic has changed. During this pandemic, marketing fishery products through social media is a solution and innovative step towards increasing income. This purposes of this study were to determine the type of social media used and the effect of the use of social media on the income of fishery product distribution business actors in Cilacap Regency. This study used purposive random sampling data collection techniques at Fish Auction Places (Tempat Pelelangan Ikan-TPI) Lengkong and Menganti Kisik Cilacap Regency with a sample of 30 respondents with 15 respondents each TPI. The analytical method used in this research is descriptive, SWOT analysis and scoring system. The results revealed that WhatsApps was the most widely used social media and was considered the most effective by respondents in marketing fishery products both at TPI Lengkong (60%) and TPI Menganti Kisik (66.7%). The study indicated that fishery product distribution business actors in Cilacap Regency consider that social media has an effect on increasing income at TPI Lengkong (46.7%) while at TPI Menganti Kisik (53.3%). This study recommends that stakeholders take an active role in opening up market share for fishery products, so that wider export opportunities for traditional fishery products could penetrate international market.Keywords: social media, distribution of fishery products, Cilacap, Covid 19 pandemic
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
37

Indriantini, Riri. „RESPON MASYARAKAT TERHADAP PENGAJIAN HARI SELASA“. Tabligh: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam 4, Nr. 3 (21.05.2020): 262–82. http://dx.doi.org/10.15575/tabligh.v4i3.1018.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Tujuan penelitian untuk mengetahui respon masyarakat terhadap pengajian yang di adakan di Masjid Nurul Huda setiap hari Selasa, ada beberapa masalah yang teridentifikasi dari fenomena pengajian Selasa di Masjid Nurul Huda Desa Lengkong. Pertama, bagaimana respon masyarakat terhadap pengajian rutin hari Selasa di masjid Nurul Huda. Kedua, Ibu-ibu yang mengikuti pengajian kurang memperhatikan da’i dikarenakan sibuk mengobrol saat pengajian berlangsung. Adapun yang ketiga, Ibu-ibu yang mengikuti pengajian tidak mempraktekkan dikehidupan sehari-hari. Metode deskriptif yaitu metode yang digunakan untuk mengatasi masalah-masalah yang aktual dengan cara mengumpulkan data kemudian mengklasifikasikan.Teknik pengumpulan data dengan cara pertama observasi, yaitu mengamati objek secara langsung, kedua wawancara, ketiga angket yaitu alat pengumpulan data dalam bentuk pernyataan-pernyataan.Dengan adanya pengajian di Desa Lengkong Masjid Nurul Huda rt02 rw07 masyarakat merespon dengan baik, adapun hasil persentase dari komunikan yang pertama perhatian masyarakat 50%, yang kedua pengertian 100%, dan yang ketiga penerimaan 80%. There are several problems identified from the phenomenon of Tuesday recitation at the Mosque of Nurul Huda in Lengkong Village. First, what is the response towards the community of Tuesday recitation at Mosque of Nurul Huda. Second, mothers following recitation less attention speaker due to chatting during recitation progress. Then the third, the mothers are following the recitation not practice in everyday life.The Object of this research is to know the response of the community towards recitation held at Mosque of Nurul Huda every Tuesday. Descriptive method is a method used to solve actual problems by collecting data and then classify. Technique of collecting data with observation, that is observing object directly, interview, questionnaire that is instrument of data collecting in form of statements. The result of recitation in Lengkong village at Mosque of Nurul Huda neighborhood ward 02 / 07 is the community responded good. The result of percentage is the first communicant attention 50%, the second understanding 100%, and the third acceptance 80%.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
38

Gunawan, Wely Hadi, und Neng Evi Kartika. „PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI INOVASI PRODUK UNTUK MENINGKATKAN PEREKONOMIAN DI DESA LENGKONG KECAMATAN GARAWANGI KABUPATEN KUNINGAN JAWA BARAT“. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat 2, Nr. 4 (16.11.2021): 942–46. http://dx.doi.org/10.31949/jb.v2i4.1387.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Pemanfaatan potensi desa merupakan upaya yang senatiasa dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa itu sendiri. Namun karena kurangnya kreativitas masyarakat dalam hal pengemasan makanan, kurangnya pengetahuan dalam mengembangkan produk yang ada, dan kurangnya pengetahuandalam hal pemasaran makanan sehingga menyebabkan keterbatasan pengetahuan masyarakat dalam mengelola potensi desa yang ada ini menjadikan faktor utama terhambatnya kemajuan dari desa tersebut. Desa Lengkong Kecamatan Garawangi Kabupaten Kuningan merupakan penghasil makanan khas salah satunya reginang yang terbuat dari beras ketan yang dikeringkan. Ada juga aneka kripik, namum bahan baku yang didapat berasal dari desa lain. Perlu diketahui UMKM desa Lengkong Kecamatan Garawangi cukup baik. Pada kesempatan ini pengabdian masyarakat yang dilaksanakan seminar dan pelatihan agar mampu melakukan inovasi produk, diadakan seminar dan pelatihan mengurus PIRT, dan seminar dan pelatihan digital marketing
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
39

Buro, Hasan H. A. „Pengaruh Tingkat Perhatian Orang Tua dan Pemberian Penguatan Guru terhadap Percaya Diri Peserta Didik“. DESKRIPSIA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat 1, Nr. 1 (03.03.2022): 39–54. http://dx.doi.org/10.32616/deskripsia.2022.1.1.39-54.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
This study aims to determine the effect of the level of parental attention and the provision of teacher reinforcement on the confidence of Class V students at MI Miftahul Ulum Lengkong Mojoanyar Mojokerto for the 2018/2019 academic year. This research is an ex-post facto research. The research population was 50 students of class V MI Miftahul Ulum Lengkong Mojoanyar Mojokerto, taken by using proportional cluster random sampling technique. The results showed that there was a positive and significant effect between the level of parental attention and the provision of reinforcement that simultaneously affected the self-confidence variable of students. It is evident from the results of the simple regression test Y= 7,647 + 0,026 X1 + 0,645 X2 with the regression equation validity test using the t-test, the comparison count = 9,838 > table = 1,9814.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
40

Medianti, Ade Putri, und Andina Nurul Wahidah. „EKSPLORASI ETNOMATEMATIKA PADA BENTUK ALAT MUSIK KESENIAN HADRAH DI DESA PARIT LENGKONG KECAMATAN SUNGAI AMBAWANG KABUPATEN KUBU RAYA“. Al-'Adad : Jurnal Tadris Matematika 2, Nr. 1 (30.06.2023): 51–63. http://dx.doi.org/10.24260/add.v2i1.1560.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Penelitian ini bertujuan untuk yang pertama, menjelaskan kegunaan kesenian hadrah di Desa Parit Lengkong Kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya. Kedua, mengeksplorasi etnomatematika pada alat musik kesenian hadrah di Desa Parit Lengkong kecamatan Sungai Ambawang Kabupaten Kubu Raya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis etnografi. Teknik pengumpulann data menggunakan teknik komunikasi langsung dengan instrumen pedoman wawancara terstruktur dan dokumentasi. Subjek penelitian berjumlah 3 orang, yang dipilih menggunakan teknik Purposive samping. Hasil penelitian ini menemukan duatujuan penelitian. pertama, penggunaan alat musik kesenian hadrah dipentaskan dalam berbagai acara keagamaan, pesta pernikahan dan acara keluarga. Alat musik kesenian hadrah berupa bedug/bass, kepak, tar, dan darbuka. Kedua, eksplorasi etnomatematika pada alat musik tar dan kepak terdapat berbagai jenis sudut sedangkan pada alat musik darbuka terdapat bangun yang berbentuk kerucut dan bedug/bass berbentuk tabung.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
41

Sitorus, Friska, Ani Suryani und Budi Suharjo. „Usaha Tani dan Tataniaga Kumis Kucing di Kampung Ciwaluh dan Kampung Lengkong, Kabupaten Bogor“. MANAJEMEN IKM: Jurnal Manajemen Pengembangan Industri Kecil Menengah 13, Nr. 1 (09.04.2018): 10. http://dx.doi.org/10.29244/mikm.13.1.10-18.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Farmer of cat's whisker medicinal plant is unable to rely on cultivation of this plant as main income. The study aims to understand the problems in the marketing of cat’s whiskers from plantations in Ciwaluh Village and Lengkong Village to the last marketing chain. The research methodology used is descriptive questionnaire, cost analysis of farming and marketing chain approach. The result of farm cost analysis per 1.000 m<sup>2</sup> shows that farmers in Lengkong Village in the first year have not gained profit. The farmers receive it in the second to fifth year of Rp294.000 for fresh leaves and Rp774.000 for dried leaves.. While farmers Ciwaluh Village in the first year has been benefitedof Rp399,000 if it sells the dried leaves. In the 2nd to 5th year the farmers receive a profit of Rp294.000 for sales of fresh leaves and Rp1.494.000 for dried leaves. Based on the marketing chain margin approach shows that price differences at producer and consumer level are similar. Its worth 50.36% in Ciwaluh Village and 58.36% in Lengkong Village. The profit margin of farmers is about 80%, the highest among thesesupply chain agents. The analysis shows that marketing channels are efficient but not beneficial to farmers, they have no power in determining the selling price and there is no market option. For that there must be assistance to cat’s whiskers farmers to improve marketing.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
42

Nasta'in, Tomi, Mohammad Nurkholis und M. Akbar Husein Allsabah. „Pengaruh Permainan Tradisional Gobag Sodor Terhadap Minat Belajar Siswa se-Kecamatan Lengkong Tahun Pelajaran 2020/2021“. Indonesian Journal of Kinanthropology (IJOK) 1, Nr. 1 (29.01.2021): 29–35. http://dx.doi.org/10.26740/ijok.v1n1.p29-35.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Latar Belakang: Latar belakang penelitian ini adalah pelestarian permainan tradisional yang banyak dimainkan di lingkup sekolah dasar membuat permainan ini sangat disukai dan menjadikan permainan gobak sodor dalam peningkatan minat belajar siswa sekolah dasar. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh permainan gobag sodor terhadap minat belajar siswa se Kec. Lengkong tahun pelajaran 2020/2021.Metode: Penelitian ini menggunakan metode quasi experimental, dengan One Group Pretest Posttest Design.Hasil: Hasil penelitian menunjukkan Terdapat pengaruh permainan tradisional gobag sodor terhadap minat belajar. Hal ini ditunjukkan dari hasil analisis uji-t diperoleh thitung = 27,838 dengan ttabel tingkat signifikan 5% df =70 sebesar 1,994. Jadi thitung > ttabel dengan sig. 0,000 < 0,05, maka Ha diterima dan H0 ditolak.Kesimpulan: Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu terdapat pengaruh yang signifikan pada permainan tradisional gobag sodor terhadap minat belajar siswa Se Kec. Lengkong tahun pelajaran 2020/2021.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
43

Sujaya, Krisna. „IMPLEMENTASI UPACARA ADAT NYANGKU DI SITUS SITU LENGKONG PANJALU“. Jurnal Artefak 5, Nr. 2 (26.09.2018): 49. http://dx.doi.org/10.25157/ja.v5i2.1935.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Masyarakat di wilayah Panjalu, memiliki upacara adat setempat yang menjadi identitas masyarakat panjalu itu sendiri. Salah satu upacara adat yang dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat Panjalu yaitu Upacara Adat Nyangku. Upacara Adat Nyangku adalah sebuah instrumen yang dipakai oleh nenek moyang masyarakat panjalu dalam mensiarkan agama islam. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Barang-barang yang di bersihkan ketika prosesi upacara adat nyangku yaitu: 1) Pedang, sebagai senjata yang digunkan sebagai sarana untuk penjagaan diri ketika menyebarkan agama islam, 2) Cis, merupakan tombak sebagai senjata yang digunkan sebagai sarana untuk penjagaan diri ketika menyebarkan agama islam, 3) Keris komando, bekas senjata yang digunakan raja panjalu sebagai alat komando dalam pemerintahan di kerajaan Panjalu, 4) Keris, merupakan pegangan atau koleksi para bupati panjalu terdahulu, 5) Pancaworo, merupakan alat yang digunakan sebagai senjata perang zaman dahulu, 6) Bangreng, merupakan alat yang digunakan sebagai senjata perang zaman dahulu, 7) Gong kecil, merupakan alat yang digunakan untuk mengumpulkan rakyat pada zaman dahulu. Selanjutnya di hari yang ditentukan, ketika Upacara Adat Nyangku siap untuk dilaksanakan, ada syarat khusus yang harus di patuhi yaitu 1) Cara Berpakaian, 2) Tata Cara Kirab Benda-benda peninggalan Kerajaan Panjalu. Apabila di analisis lebih lanjut, pada dasarnya tidak semua benda peninggalan di bersihkan ketika prosesi Upacara Adat Nyangku. Benda-benda peninggalan yang lain biasanya dibersihkan besok harinya. Hal yang demikian tersebut bertujuan agar prosesi Upacara Adat Nyangku berjalan efektif tanpa memakan waktu yang lama. Benda peningalan yang dibersihkan ketika prosesi Upacara Adat Nyangku hanya benda peninggalan asli Kerajaan Panjalu saja yaitu: 1) Pedang, 2) Keris KomandoAbstract Communities in the Panjalu region have local traditional ceremonies which become the identity of the panjalu community itself. One of the traditional ceremonies which is guarded and preserved by the Panjalu community is the Nyangku Traditional Ceremony. Nyangku Traditional Ceremony is an instrument used by the ancestors of the panjalu community in promoting Islam. This study uses a qualitative descriptive research method. The items that were cleaned during the procession of the Nyangku traditional ceremony, namely: 1) The sword, as a weapon used as a means of self-defense when spreading Islam, 2) Cis, was a spear as a weapon used as a means of self-defense when spreading Islam , 3) Keris command, former weapons used by king Panjalu as a command tool in the government in the kingdom of Panjalu, 4) Keris, is the handle or collection of the previous long-time regents, 5) Pancaworo, a tool used as an ancient weapon of war, 6) Bangreng, a tool used as an ancient war weapon, 7) Small Gong, is a tool used to gather people in ancient times. Furthermore, on the appointed day, when the Nyangku Traditional Ceremony is ready to be carried out, there are special conditions that must be obeyed, namely 1) How to dress, 2) Procedure for Kirab Heritage objects of Panjalu Kingdom. If further analyzed, basically not all relics are cleared during the procession of my Nyangku Traditional Ceremony. Other relics are usually cleaned tomorrow. This is intended to make the Nyangku Traditional Ceremony process effective without taking a long time. Restored objects that are cleaned during the procession of the Nyangku Traditional Ceremony are only the original relics of the Panjalu Kingdom, namely: 1) Swords, 2) Keris Komando
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
44

Munir, M. „Pendampingan Minat Bakat Bidang Ubudiyyah Santri TPA Roudlotul Muta’allimin“. Janaka, Jurnal Pengabdian Masyarakat 2, Nr. 1 (30.11.2019): 20–25. http://dx.doi.org/10.29062/janaka.v2i1.181.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
This research is conducted based on the interest to know how to actualize interest of talents of the field of the students, the landfill Roudlotul muta'allimin Jati Punggur lengkong Nganjuk, once it is known that the students who are educated in the TPA actually have a lot of potential based on their interests and talents. This research aims to describe the actualization of interest of talents of the field of the students TPA Roudlotul muta'allimin Jatipunggur. This research is a qualitative study using the ABCD (asset based community Development) approach conducted in Jatipunggur Lengkong Nganjuk village. Data collection is conducted at LANDFILL Roudlotul Muta'allimin in the local area by conducting interviews in-depth to informant, observations, documentation studies and recordings. The results of the analysis and interpretation of the research data mention that the potential of the students must be excavated and maximised by referring to the interests and talents they have.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
45

Achmad Dicky Santoso, Sholikah, Siti Mutti’ah und Heny Kusmawati. „Aplikasi Pembelajaran Pai (Pendidikan Agama Islam) Metode Ibl (Inquiry Based Learning) Berbasis Zone Activity Di Mts Tarbiyatul Islamiyah Lengkong Batangan“. Journal of Student Research 1, Nr. 1 (23.01.2023): 238–48. http://dx.doi.org/10.55606/jsr.v1i1.983.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Kajian ini bertujuan untuk menerangkan pembelajaran pendidikan agama Islam dengan menggunakan pendekatan pembelajaran inkuiri berdasarkan aktiviti yang diaplikasikan di Mts Tarbiyatul Islamiyah Lengkong. Kajian ini adalah kajian lapangan. Kaidah yang digunakan pengkaji untuk menyusun kajian ini ialah pendekatan kualitatif deskriptif dengan contoh berdasarkan analisis taksonomi (pengkelasan) kebimbangan dalam salah satu kawasan dan hanya dengan satu ciri umum. Data dikumpulkan melalui pemerhatian dan dokumen. Kajian ini merupakan aplikasi pembelajaran dalam Pendidikan Agama Islam yang menggunakan pendekatan pembelajaran inkuiri berdasarkan aktiviti di Mts Tarbiyatul Islamiyah Lengkong yaitu mengklasifikasikan pembelajaran setiap pelajar contoh: kebolehan membaca dan menulis al-Quran, kebolehan menghafal huruf, dan kebolehan memahami konteks ajaran al-Quran dalam kehidupan sehari-hari. Artikulasi kemampuan memahami agama tidak hanya diprioritaskan pada pembagian kelas yang terstruktur, seperti kebanyakan sekolah yang menyelenggarakan pendidikan agama Islam secara umum. Di Mts Tarbiyatul Islamiyah pembelajaran disebut kegiatan daerah yang merupakan pengembangan dari kegiatan pagi hari. Pelaksanaan pembelajaran PAI berbasis kegiatan wilayah yang berlangsung dengan langkah-langkah seperti: perancangan RPP, penerapan, dan penilaian
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
46

Mulyani, Nani, Erick Agustinus, Tubagus Arya Abdurachman und Achmad Luthfi Prawirayudha. „Pengelolaan Modal Usaha untuk UMKM Tangsel di Gerai Lengkong “Oleh-Oleh Khas Tangsel”“. DEDIKASI PKM 3, Nr. 2 (01.05.2022): 220. http://dx.doi.org/10.32493/dedikasipkm.v3i2.20187.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Tujuan kegiatan pengadian kepada masyarakat ini adalah untuk memberikan pelatihan Pengelolaan Modal Usaha Untuk UMKM Tangsel Di Gerai Lengkong “Oleh-Oleh Khas Tangsel”. Kegiatan ini mendiskusikan tentang pengelolaan modal usaha baik berupa modal sendiri maupun pinjaman serta pencatatan yang tepat agar mempermudah pengguna laporan keuangan dimasa mendatang. Selain itu, dalam kegiatan ini juga akan diperkenalkan metode pencatatan sederhana untuk mendukung kegiatan awal bisnis agar dapat menyajikan informasi yang akurat dan dapat diandalkan dalam mengambil suatu keputusan bisnis. Dari hasil pelaksanaan PKM selama 22 -24 November 2021 di Gerai Lengkong, dapat disimpulkan pengusaha mikro dan kecil masih memandang laporan keuangan yang sesuai dengan prinsip akuntansi belum penting untuk dilakukan, dengan segala keterbatasan yang dimiliki, terutama tenaga kerja dan waktu kerja. Modal yang dimiliki masih terbatas pada modal sendiri dan pinjaman multiguna yang beragunan aset. Kendati tingkat suku bunga atas pinjaman yang ditanggung pelaku UMKM lebih tinggi dibandingkan kredit usaha program pemerintah, pinjaman jenis ini memiliki persyaratan yang lebih mudah.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
47

Yulianengsih, Neng Lia. „Teacher Creativity in Classroom Management to Improve Students' Learning Ability“. Attadrib: Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah 6, Nr. 1 (01.04.2023): 57–66. http://dx.doi.org/10.54069/attadrib.v6i1.383.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
The purpose of this research is (1) to find out how much the correlation between the creativity of Islamic Religious Education teachers and student achievement. (2) To find out how big the correlation is between the ability to manage classes with student achievement. (3) To find out how big the correlation is between the creativity of Islamic Religious education teachers and the ability to manage classes with the learning achievement of class V Islamic Religious Education students at Lengkong Kuningan 3 Public Elementary School. The data collection techniques used were: Questionnaire Distribution, Observation, and Documentation, then after all the data was obtained, it was analyzed with SPSS 16.00 for windows. The results showed that the creativity of Islamic religious education teachers and the ability to manage classes had an effect of 30.56% on student achievement in the field of Islamic religious education at Lengkong Kuningan 3 Public Elementary School, while the other 60.54% based on observations were influenced by several factors, including internal and external factors.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
48

Febriyanto, Erick, Mulyati Mul, Dandy Saputra und Indri Handayani. „Media Promosi Restoran Tirtonadi Kota Tangerang Selatan Menggunakan Video Informasi“. CICES 10, Nr. 1 (25.02.2024): 11–21. http://dx.doi.org/10.33050/cices.v10i1.2197.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Usaha pada bidang kuliner saat ini mengalami perkembangan yang cukup pesat. Bertambahnya jumlah usaha kuliner sangat berpengaruh terhadap persaingan yang semakin tinggi untuk mendapatkan banyak konsumen. Oleh karena itu Restoran Tirtonadi memanfaatkan media video sebagai promosi. Restoran Tirtonadi adalah restoran dengan konsep tema go green. yang terletak di Jl. Raya Lengkong Kp. Perigi Rt 03 Rw 10 Kelurahan Lengkong 2 Wetan, Kecamatan Serpong Kota Tangerang Selatan dengan luas area ± 4 Ha, Restoran Tirtonadi mempunyai lebih dari 100 menu makanan pilihan, diantaranya seafood, Indonesian food, oriental food, Bangka Island food, dan lebih dari 50 minuman yang disajikan oleh chef yang profesional dan ahli dibidangnya. Permasalahan yang terdapat di Restoran Tirtonadi saat ini yaitu kurangnya media promosi karena itu Restoran Tirtonadi mengalami penurunan sebanyak 76% pada 2 tahun belakangan ini. Metode penelitian yang digunakan yakni pengumpulan data dan Konsep Produksi Media (KPM). Melalui video promosi ini diharapkan dapat menginformasikan dan mempromosikan pada video promosi yaitu dengan peningkatan jumlah pengunjung pada Restoran Tirtonadi.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
49

Jufrizen, Jufrizen, und Soeltan Mahzar Zein. „Pemasaran Digital Untuk Meningkatkan Kesejahteraan UMKM“. Medani : Jurnal Pengabdian Masyarakat 2, Nr. 3 (09.10.2023): 68–72. http://dx.doi.org/10.59086/jpm.v2i3.350.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
Pemasaran Digitaal merupakan suatu terobosan yang dilakukan untuk peningkatan hasil penjualan para pelaku UMKM di Kecamatan Medan Tembung. Kegiatan pengabdian Masyarakat ini menggunakan metode Pelatihan yang diberikan kepada para pelaku UMKM Lengkong di Kecamata Medan Tembung. Hasil nya adalah para pelaku UMKM mendapat pengetahuan tentang pentingnya pemasaran/promosi bagi uasha yang mereka jalankan, karena dengan dilakukannya pemasaran/promosi ke media digital para pedagang dapat mengenalkan produknya ke dunia media hingga dapat meningkatkan penjualan dan untuk memperluas usaha mereka. Digital Marketing is a breakthrough made to increase sales results for MSME players in Medan Tembung District. This community service activity uses training methods provided to Lengkong MSMEs in Medan Tembung District. The result is that MSME players gain knowledge about the importance of marketing/promotion for the business they run, because by marketing/promoting on digital media, traders can introduce their products to the world of media so they can increase sales and expand their business.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
50

Widodo, Adji, Yhonanda Harsono und Udin Saprudin. „PENTINGNYA UMKM MEMAHAMI FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNAL DALAM MENINGKATKAN KINERJA USAHANYA“. SEPAKAT Sesi Pengabdian pada Masyarakat 3, Nr. 2 (15.12.2023): 40–45. http://dx.doi.org/10.56371/sepakat.v3i2.200.

Der volle Inhalt der Quelle
Annotation:
The purpose of this community service is to provide counseling to MSMEs who are partners of Waroeng Lengkong on Jl. SKKI, Serpong, South Tangerang. Participants in this community service consisted of Pamulang University lecturers, Pamulang University Management Study Program as resource persons, students, employees and owners of Waroeng Lengkong, and invited 8 MSME players who became partners at Waroeng Lengkong. The method used was to conduct presentations, counseling, discussions, and questions and answers to. Basically, the performance of the Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) sector is influenced by two main factors, namely external factors and internal factors. Internal factors are factors that originate from within the business venture and can usually be controlled. Meanwhile, external factors are factors that come from outside business activities. At the community service event for Beginner MSMEs, it is important to immediately increase the ownership of their licenses so that they have legal force if their business is advanced, such as NIB, IUMK, Halal, PIRT, HAKI and BNPT. Improved network and additional marketing networks, according to their market segment, in order to increase sales turnover. Conduct orderly financial reports so that the development of business profits can be monitored and differentiated from personal funds. As for MSMEs that have developed, they should maintain the licenses they already have by maintaining product quality. Maintain the existing market, and explore further market opportunities. Conduct orderly financial reports so that the development of business profits can be monitored and differentiated from personal funds. Calculate if you really need additional capital. Do not do it if it is not in accordance with the designation because it will actually burden it as debt.
APA, Harvard, Vancouver, ISO und andere Zitierweisen
Wir bieten Rabatte auf alle Premium-Pläne für Autoren, deren Werke in thematische Literatursammlungen aufgenommen wurden. Kontaktieren Sie uns, um einen einzigartigen Promo-Code zu erhalten!

Zur Bibliographie